PELUKIS DAN
WANITA
Adhy Pratama Irianto
PERHATIAN!
Bila Anda akan mementaskan naskah ini mohon untuk menghubungi penulis
naskah untuk sekedar pemberitahuan.
Penulis: Adhy Pratama
Email: adhypratama_ibra@yahoo.com
Facebook: https://www.facebook.com/adhyra.irianto
Bandarnaskah.blogspot.com
Sinopsis :
Bandarnaskah.blogspot.com
Adegan
Setting :
Wanita
(pause)
Pria 1
Wanita
Iya, bahkan sudah hampir puas aku menunggu. Bahkan sudah hampir
bosan. Dan bahkan sudah hampir gila aku menunggu kalian.
Pria 1
Wanita
Belum terlalu lama !?, yang lama itu seperti apa menurutmu? Setahun,
sewindu, satu decade atau satu abad!! Lihat! aku sudah duduk disini
terlalu lama, bahkan canvas (menunjuk ke kanvas yang tergantung, diikuti
Bandarnaskah.blogspot.com
dengan pandangan mata pria 1) yang kalian suruh aku bawakan sudah
lapuk
Pria 1
Wanita
Tapi apa? Lihat dandananku sudah mulai kacau, riasanku sudah mulai
luntur.
Pria 1
Wanita
Pria 1
Aku akan mencarinya, tuan putri duduk kembali manis-manis diatas situ,
dan tunggu aku.
(Pria 1 out)
Wanita
Oh, berapa lama lagi aku harus menunggu! Sialan! Bodoh!(memaki kepada
diri sendiri)
Pria 2
(keluar dari karung dengan raut muka sok, dan tak merasa bersalah)Sudah
lama menunggu tuan putri (keluar dengan gaya flamboyant mendekati
putri)
Wanita
Pria 2
600 menit, berarti 10 jam, waw ! tuan putri rela menunggu 10 jam untuk
kedatanganku, aku terharu.
Bandarnaskah.blogspot.com
Wanita
Pria 2
Baik, silahkan masuk pada pose yang telah kita sepakati kemarin.
Wanita
(tanpa bicara, dengan wajah yang menahan kesal berpose dengan posisi
hampir tidur menghadap depan, dua kaki terlipat keatas sampai
menyentuh panggul dan sikut tangan menopang tubuh agar tetap tegak.)
Pria 2
Tunggu, sebentar..
Wanita
Pria 2
Wanita
Dia tadi sudah datang, jauh sebelum kedatanganmu, karena engkau belum
datang, dia mencarimu!
Pria 2
Wanita
Pria 1 in
Pria 1
Bandarnaskah.blogspot.com
Sudah kucari dia kemana-mana tuan putri, tapi dia tidak juga kelihatan.
Dirumahnya, diwarung kopi tempat dia biasa, bahkan ditepi jembatan
tempat dia sering mencari inspirasi.
Wanita
(turun dari meja, berdiri) yah jelas kalau kau tidak bertemu dengan dia
(moving) dia dari tadi disini!
Pria 1
Wanita
Pria 1
Wanita
Pria 2 in
Pria 2
Wanita
Tuhan tolong aku, kalian benar-benar membuat aku gila, asistenmu tadi
ada disini, dia juga mencarimu. Akhhhhhh..(memegang kepalanya)
Pria 2
Wanita
Ouwhhh… baiklah, aku trauma, aku sudah hampir gila. Aku tidak akan
mau dilukis lagi. Aku tidak mau lagi. (wanita mengamuk menendang
Bandarnaskah.blogspot.com
kanvas dan mendorong mejanya sampai jatuh, kemudian dengan nafas
yang naik turun dan mata yang melotot ia out)
Pria 2
(Berjalan mundur, menatap pria 1) Ah, kau selalu begitu, kalau dia marah
bagaimana?
Pria 1
(terbengong dari tadi melihat keadaan sudah kacau balau) sepertinya dia
sudah marah (tetap melihat ke panggung yang kacau)
Pria 2
(tetap menatap ke pria 1) kalau dia marah saja, masih bisa kita atasi,
bagaimana kalau dia mengamuk?
Pria 1
Pria 2
Okelah, kalau mengamuk masih bisa kita tangani, kalau dia pergi
bagaimana?
Pria 1
Pria 2
(agak heran dengan arah mata pria 1 dan berbalik badan melihat kea rah
pandangan pria 1) oh, Tuhan (memegang kedua kepalanya).
Selesai.
Bandarnaskah.blogspot.com