Nama : Siti Aisyah

NIM : 17518244016

1. Jelaskan definisi Programmable Logic Controller (PLC)!

- (PLC) adalah sistem kontrol komputer pada industri yang secara terus-menerus
memantau keadaan perangkat input dan membuat keputusan berdasarkan program
khusus untuk mengontrol keadaan perangkat output.
Hampir semua lini produksi, fungsi mesin, atau proses dapat sangat
ditingkatkan dengan menggunakan sistem kontrol jenis ini. Namun, manfaat terbesar
dalam menggunakan PLC adalah kemampuan untuk mengubah dan mereplikasi suatu
proses sambil mengumpulkan dan mengomunikasikan informasi penting.
Keuntungan lain dari sistem PLC adalah modular. Artinya, kita dapat
mencampur dan mencocokkan jenis perangkat Input dan Output yang paling sesuai
dengan aplikasi atau kebutuhan.
Source: https://www.amci.com/industrial-automation-resources/plc-automation-
tutorials/what-plc/

2. Gambarkan arsitektur PLC, dan jelaskan fungsi bagian2nya!

- CPU
Struktur internal CPU tergantung pada mikroprosesor yang bersangkutan. Secara
umum, CPU memiliki yang berikut:
 Unit aritmatika dan logika (ALU) yang bertanggung jawab untuk manipulasi data dan
melakukan operasi aritmatika penambahan dan pengurangan dan operasi logika AND,
OR, NOT, dan EX-OR. Register, terletak di dalam mikroprosesor dan digunakan untuk
menyimpan informasi yang terlibat dalam eksekusi program. Unit kontrol yang
digunakan untuk mengontrol waktu proses operasi.
- Address/ Conrol/ Data Bus
adalah jalur yang digunakan untuk komunikasi dalam PLC. Informasi akan
ditransmisikan dalam bentuk biner, yaitu bilangan 1 atau 0.
- Memory (RAM/ROM)
Untuk menyimpan sekaligus tempat bagi sistem PLC mengakses informasi/ program
tentang bagaimana suatu data akan diproses nantinya.
- Input/Output
Perangkat input/output digunakan sebagai penghubung atau koneksi antara perangkat
luar dengan sistem. Dari perangkat input/output juga lah suatu program dimasukkan
melalui program panel kedalam suatu sistem untuk dilakukan pemrosesan data.
- Sourcing and Sinking
Istilah sourcing (sumber) dan sinking (pembuangan) digunakan untuk
mendeskripsikan cara penghubung perangkat perangkat ke PLC. Dengan metode
sourcing dan asumsi arah aliran arus dari positif ke negatif maka sebuah perangkat
input menerima arus dari modul input (modul input dapat dikatakan adalah
sumber/souce). Namun jika dengan metode sinking dan asumsi arah aliran arus dari
positif ke negatif maka sebuah perangkat input memberikan arus dari modul input
(modul input dapat dikatakan adalah pembuangr/sink).
Source: https://www.wisdomjobs.com/e-university/programmable-logic-controllers-
tutorial-523/internal-architecture-14628.html

3. Apakah yang dimaksud dengan antarmuka input dan antarmuka output?

- Antarmuka Input
Perangkat ini berada pada jalur masukkan dengan unit CPU, manfaat dari perangkat
antarmuka yaitu untuk melindungi CPU PLC dari sinyal yang dapat merusak kinerja
CPU, selain itu modul ini mengubah sinyal masukan dari luar ke sinyal yang sesuai
dengan tegangan kerja CPU PLC yang bersangkutan.
- Antarmuka Output
Perangkat ini memberikan perlindungan CPU dengan perangkat eksternal, perangkat
ini bertugas untuk menyalakan dan mematikan LED didalam CPU, dan juga membaca
keadaan arus pada photo-transistor.
Source: https://ndoware.com/antarmuka-masukan-plc.html

4. Sebutkan jenis-jenis memori PLC dan jelaskan fungsinya!

- ROM (Read-Only Memory ) jenis memori ini dirancang untuk menyimpan data atau
program secara permanen. Pada PLC, ROM digunakan untuk menyimpan sistem
operasi dan bios.
- RAM (Random Acces Memory) Informasi dapat ditulis dan dibaca dari lokasi
manapun. RAM volatile memerlukan battery back-up bilamana poer hilang sedangkan
RAM nonvolatile menjaga program, meski tidak mendapatkan power.
 - PROM ( Programmable Read-Only Memory ) memori ini dapat diprogram ulang
dengan menggunakan alat pemrograman khusus. digunakan untuk back up program.
- EPROM ( Erasable Programmable Read-Only Memory ) memori ini turunan dari
jenis PROM yang dapat diprogram ulang setelah program yang sebelumnya dihapus
dengan menggunakan Sinar Ultraviolet.
- EEPROM ( Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory ) adalah
memori nonvolatile yang menyerupai RAM. Kebanyakan PLC menggunakan memori
jenis ini untuk menyimpan program pengguna, alasan utama adalah kemudahan dalam
mengubah program pada memori tersebut, yaitu hanya dengan menggunakan prangkat
pemrograman PLC itu sendiri, misalnya Komputer atau unit miniprogramer. Salah satu
kerugian memori jenis ini adalah keterbatasan dalam kemampuan hapus-tulisnya
(Erase/Write ) yaitu sekitar 10.000 kali.
Source:http://crizty27.blogspot.com/2013/05/plc-programmable-logic-controller.html

5. Sebutkan jenis-jenis bahasa pemrograman PLC!

- Bahasa pemrograman Ladder Diagram (LD)
- Bahasa pemrograman Instruction List (IL)/Statement List (SL)
- Bahasa pemrograman Sequential Function Chart (SFC)/Grafcet
- Bahasa pemrograman Function Block Diagram (FBD)
- Bahasa pemrograman tingkat tinggi (high-level), contohnya Visual Basic
Source:https://www.academia.edu/9321252/Pengertian_PLC_PROGRAMMABLE_
LOGIC_CONTROLLER?auto=download