kanan atas rongga perut, dibawah diafragma. Hati juga disebut liver atau hepar. Hati
memiliki banyak fungsi diantaranya penawar racun, sintesis protein,
merombak sel darah merah, dan menghasilkan empedu yang bermanfaat
bagi sistem pencernaan pada manusia. Hati memiliki empat lobus dengan ukuran
dan bentuk yang bervariasi.
Secara garis besar, anatomi hati manusia dibagi menjadi dua lobus (lobus
kanan dan lobus kiri) ketika dilihat dari depan. Namun dibaliknya terdapat dua lobus
lain (lobus kaudatus dan lobus kuadrat) sehingga hati memiliki empat lobus.
Ligamen berbentuk sabit membatasi lobus kiri dan lobus kanan yang berukuran
lebih besar. Pada lapisan dalam, terdapat dua lobus tambahan yang terletak di
antara lobus kanan dan kiri. Terdapat sebuah garis yang melintang dari sebelah kiri
vena cava dan kemudian memisahkan hati dan kantung empedu. Garis tersebut
disebut Cantlie’s line. Terdapat pula beberapa ligamen lain seperti venosum
ligamentum dan ligamentum teres yang membagi sisi kiri hati menjadi dua bagian.
Permukaan visceral (dibawah) tidak rata dan cekung. Permukaan ini dilapisi dengan
peritoneum yang juga berfungsi melekatkan kantung empedu dan porta hepatika.
1. Fungsi Hati
Adapun fungsi hati bagi tubuh sebagai berikut:
a. sebagai tempat untuk menyimpan gula dalam bentuk glikogen
b. menetralkan racun yang masuk ke dalam tubuh dan membunuh bibit penyakit
c. mengatur kadar gula dalam darah
d. sebagai tempat pengubahan provitamin A menjadi vitamin A
e. menghasilkan empedu yang berguna untuk mengemulsikan lemak
f. menguraikan molekul hemoglobin tua
g. menghilangkan hormon-hormon berlebihan
h. membentuk protein tertentu dan merombaknya
i. pembentukan dan pengeluaran lemak dan kolesterol.