Anda di halaman 1dari 5

Nama : Marini Stefani Baker

NIM : 131711123062
Kelas : AJ1/B20

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) ORAL HYGIENE

I. ORAL HYGIENE DENGAN SIKAT GIGI


PENGERTIAN Membersihkan rongga mulut dan gigi dari semua kotoran/
sisa makanan dengan menggunakan sikat gigi
TUJUAN 1. Mencegah infeksi baik lokal maupun penularan
melalui mulut
2. Melaksanakan kebersihan perorangan
KEBIJAKAN Pasien sadar yang memerlukan bantuan menggosok gigi
PETUGAS Perawat
PERALATAN 1. Tissue
2. Gelas kumur berisi air matang hangat
3. Sikat gigi dan pastanya
4. Sarung tangan bersih
5. Bengkok
6. Perlak pengalas
7. Handuk kecil
PROSEDUR a. Tahap Pra Interaksi
PELAKSANAAN 1. Melakukan pengecekan program terapi
2. Mencuci tangan
3. Menempatkan alat di dekat pasien
b. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam dan menyapa nama pasien
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan
3. Menanyakan persetujuan dan kesiapan klien
c. Tahap Kerja
1. Menjaga privacy klien
2. Memasang perlak pengalas/ handuk dibawah
dagu pasien
3. Memakai sarung tangan
4. Membantu pasien untuk berkumur sambil
menyiapkan bengkok
5. Membantu menyiapkan sikat gigi dan pastanya
6. Membantu pasien menyikat gigi bagian depan,
samping dan dalam
7. Membantu pasien untuk berkumur sambil
menyiapkan bengkok
8. Mengulangi membantu pasien menyikat gigi
bagian depan, samping dan dalam
9. Membantu pasien untuk berkumur sambil
menyiapkan bengkok
10. Mengeringkan bibir menggunakan tissue
11. Merapikan pasien dan memberikan posisi
senyaman mungkin

d. Tahap Terminasi
1. Mengevaluasi hasil tindakan
2. Berpamitan dengan pasien
3. Membereskan dan kembalikan alat ke tempat
semula
4. Mencuci tangan
5. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan
keperawatan

II. ORAL HYGIENE TANPA SIKAT GIGI


PENGERTIAN Membersihkan rongga mulut dan gigi dari semua kotoran/
sisa makanan dengan menggunakan kain kassa atau kapas
TUJUAN 1. Mencegah infeksi baik lokal maupun penularan
melalui mulut
2. Melaksanakan kebersihan perorangan
KEBIJAKAN Pasien tidak sadar, pasien yang tidak dapat menggunakan
sikat gigi, stomatitis berat, pada penyakit tertentu,
PETUGAS Perawat
PERALATAN 1. Handuk
2. Gelas kumur berisi air matang hangat/ air garam/
NaCl 0,9%
3. Bak steril berisi boraks glycerin/ gentian violet
4. Bak steril berisi kapas lidi, deppers, pinset
chirurgis atau arteri klem, sudip lidah yang
dibungkus kassa
5. Sarung tangan bersih
6. Bengkok
7. Perlak dan pengalas
PROSEDUR a. Tahap Pra Interaksi
PELAKSANAAN 1. Melakukan pengecekan program terapi
2. Mencuci tangan
3. Menempatkan alat di dekat pasien
b. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam dan menyapa nama
pasien
2. Menjelaskan tujuan dan prosedur
pelaksanaan
3. Menanyakan persetujuan dan kesiapan klien
c. Tahap Kerja
1. Menjaga privacy klien
2. Memasang perlak pengalas/ handuk dibawah
dagu pasien
3. Memakai sarung tangan
4. Membasahi deppers dengan air masak/ air
garam/ Na Cl 0,9% menggunakan pinset
chirurgis atau arteri klem
5. Membuka mulut klien dengan sudip lidah
yang sudah dibunkus kassa
6. Membersihkan rongga mulut mulai dari
dinding gusi gigi dan gigi luar hingga bersih
7. Mengolesi bibir dengan boraks, bila ada
stomatitis diolesi dengan gentian violet
menggunakan lidi kapas
8. Merapikan pasien
d. Tahap Terminasi
1. Mengevaluasi hasil tindakan
2. Berpamitan dengan pasien
3. Membereskan dan kembalikan alat ke
tempat semula
4. Mencuci tangan
5. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan
keperawatan
DAFTAR PUSTAKA

Kurniawan S.Kep., N. (no date) ‘MAKALAH PERSONAL HYGIENE’. Available at:


https://www.academia.edu/30587710/MAKALAH_PERSONAL_HYGIENE (Accessed: 16
May 2018).

Anda mungkin juga menyukai