Laporan Notulensi Kelompok 5 Mata Kuliah

Dinamika Struktur

Pada Pertemuan ke-11 mata kuliah dinamika struktur telah dilaksanakan presentasi
tentang “Macam-Macam Redaman Pada Bangunan dan Jembatan “ yang disajikan oleh
kelompok 6. Tujuan dilakukan presentasi ini untuk memenuhi tugas dari mata kuliah dinamika
struktur yang dibina oleh bu Roro Sulaksitaningrum, S.T., M.Sc. Kegiatan ini dilaksanakan
pada:

Hari: Senin

Tanggal: 1 April 2019

Tempat: Gedung G3 Ruang 203 Universitas Negeri Malang

penyaji dari kelompok 6, yang beranggotakan:

1. Irsa Nurin Nuzulia

2. Yanuar Hananto Prasetyo

Notulen dan Moderator dari Kelompok 5, yang beranggotakan:

1. Intan Ambarwati (Notulensi)

2. Khoirul Ilham P (Moderator)

3. Kokos Asadurohman (tidak masuk)

Uraian Pelaksanaan Diskusi:

1. Diskusi dipimpin dan dibuka oleh moderator (Khoirul Ilham p) pada pukul 10.00 WIB

2. Setelah diskusi dibuka, moderator memperkenalkan anggota kelompok satu persatu

3. Kemudian dilanjutkan penyampaian materi dari kelompok 6

4. setelah penyaji menyampaikan materi, dilanjutkan untuk sesi pertanyaan yang terdiri dari
dua sesi

5. Untuk sesi pertama dibuka 2 penanya, dan sesi kedua dibuka 2 penanya berikutnya

6. Penyaji menjawab pertanyaan dari audiens

7. Setelah penyaji selesai menjawab semua pertanyaan dari audiens, diskusi dilanjutkan oleh
penjelasan dari bu Roro Sulaksitaningrum, S.T., M.Sc.

8. Moderator menutup diskusi dengan menyampaikan kesimpulan dari diskusi.

Pertanyaan

1. Bagaimana cara kerja, gambar bentuk, dan pemasangan LUD (Moch Haikal H)

2. Jika diterapkan di dalam rumah biasa, apakah tidak terlalu boros menggunkan pondasi sarang
laba-laba? (Kemas Doyu T)

3. Redaman yang diletakkan di atas pondasi apakah tidak mempengaruhi di sambungan kolom
dan pondasi? (Iqbal Delonix)

4. Apakah ada ukuran Bantalan sendiri untuk macam-macam dimensi bangunan? (Moh Ansori
A)

Jawaban

1. Prinsip kerja: hamper sama dengan Base Isolation bergerak ke kiri dan ke kanan pada saat
gempa terjadi.

Peletakannya : sekiranya yang menerima gesekan paling banyak

2. Memang agak boros, tetapi dibandingkan alat lain pondasi sarang laba-laba ini jauh lebih
murah dan lebih mudah pemasangannya

3. Tidak mempengaruhi, Karena ada pile cap diantaranya dan yang menahan beban nya pile
cap nya

4. Tidak ada ukuran tertentunya, disesuaikan ukurannya saat pemesanannya.

Kesimpulan

Salah satu macam-macam redaman yang sering digunakan pada bangunan dan
jembatan adalah redaman gempa. Salah satu pilihan untuk melindungi struktur sebuah
bangunan atau jembatan. Ada beberapa macam alat-alat peredam gempa seperti bantalan karet
tahan gempa, LUD, FVD, HIDAM, TMD, friction damper, yang dimana memiliki keunggulan
dan kelebihan sendiri-sendiri.