Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMA NEGERI 01 KOTA BENGKULU


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester *) : XI IPA / Ganjil
Materi Pokok : SISTEM GERAK PADA MANUSIA
Alokasi Waktu : 2 x 60 Menit

A. Kompetensi Inti
KI. 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI. 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI. 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual,prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentangilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI. 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


1.1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang sistem gerak
yang terjadi pada mahluk hidup.
1.2. Peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan hidup, menjaga dan
menyayangi lingkungan sebagai manisfestasi pengamalan ajaran agama yang
dianutnya.
3.5. Menganalisis penyusun rangka tubuh pada sistem gerak sehingga dapat
menjelaskan mekanisme gerak melalui studi literatur, pengamatan, dan simulasi.
3.5.1. Setelah melakukan kajian literatur, siswa dapat menjelaskan fungsi rangka
dan golongan rangka dalam sistem gerak.
3.5.2. Setelah pengamatan charta/model rangka (torso), siswa dapat
menggambarkan struktur tulang.
3.5.3. Setelah diskusi informasi, siswa dapat menjelaskan bentuk tulang dalam
sistem gerak.
3.5.4. Setelah diskusi informasi, siswa dapat menjelaskan proses pembentukan
dan perkembangan tulang.
3.5.5. Setelah diskusi informasi, siswa dapat mengetahui faktor yang menunjang
pertumbuhan tulang.

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan diskusi, kerja kelompok baik pengamatan maupun percobaan siswa
dapat :
1. Siswa dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Siswa dapat menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, toleransi, kerja
sama, dan percaya diri.
3. Siswa dapat mengetahui fungsi rangka dalam sistem gerak manusia
4. Siswa dapat mengetahui golongan rangka dalam sistem gerak manusia
5. Siswa dapat mengetahui lapisan penyusun struktur tulang dalam sistem gerak.
6. Siswa dapat menggolongkan bentuk-bentuk tulang penyusun rangka manusia
menggunakan torso.
7. Siswa dapat menjelaskan proses pembentukan tulang (osifikasi)
8. Siswa dapat membandingkan struktur tulang rawan dan tulang keras.
9. Siswa dapat menjelaskan anatomi tulang menggunakan gambar.
10. Siswa dapat mengaitkan faktor-fakor yang mempengaruhi pertumbuhan tulang
dengan fakta-fakta dalam kehidupan.

D. Materi Pembelajaran
1. Rangka Tubuh
Tulang-tulang dalam tubuh membangun rangka (skeleton). Rangka pada tubuh
hewan vertebrata dan manusia ditutupi oleh otot dan kulit sehingga disebut
endoskeleton (rangka dalam).Rangka manusia merupakan alat gerak pasif yang
akan digerakkan oleh otot.
Rangka Tubuh manusia dapat digolongkan menjadi 2 yaitu:
1. Rangka Aksial (rangka sumbuh tubuh)
2. Rangka Apendikular (Rangka pelengkap atau anggota gerak tubuh)
2. Tulang
A. Struktur Tulang
Tulang terdiri atas lapisan-lapisan yang jika sisebutkan dari arah luar ke arah
dalam yaitu:
1. Periosterum
2. Tulang kompak
3. Tulang spons
4. Endosteum
5. Sumsum tulang
B. Bentuk Tulang
Berdasarkan bentuk dan ukurannya, tulang penyusun rangka tubuh dapat
dibedakanmenjadi 5 macam yaitu:
1. Tulang pipa
2. Tulang pendek
3. Tulang pipih
4. Tulang tidak beraturan
5. Tulang sesamoid
C. Proses pembentukan dan perkembangan tulang
Proses pembentukan tulang disebut osifikasi. Ada dua cara pembentukan
tulang, yaitu:
2. Osifikasi intramembran
3. Osifikasi endokondrium (intrakartilago)
D. Faktor pertumbuhan tulang
Pertumbuhan tulang dapat dipengaruhi oleh:
1. Faktor herediter (genetik)
2. Faktor nutrisi
3. Faktor endokrin
4. Faktor sistem saraf

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : PBL (Problem Based Learning),Diskusi kelompok,
eksperimen, tanya jawab, penugasan, unjuk kerja,

F. Media dan Sumber Pembelajaran


1. Media
a. Torso rangka tubuh manusia
b. Gambar tulang
2. Sumber Belajar
a. Pratiwi, dkk.2012.Biologi untuk SMA kelas XI. Jakarta : Erlangga
b. Tati Suryani, dkk. 2012.Biologi untuk SMA kelas XI. Bogor : Erlangga
c. Arif, Priadi.2007. Sains Biologi SMA Kelas XI semester 1. Jakarta : Erlangga
d. LKS tentang tulang pada manusia
e. Irnaningtias & Yossa Istiadi, 2014. Biologi untuk SMA kelasXI kurikulum
2013. Jakarta: Erlangga

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


a. Pendahuluan (10 menit)
1. Guru memberikan salam.
2. Guru menunjuk Salah seorang peserta didik memimpin berdoa sesuai dengan
agama dan kepercayaan masing-masing.
3. Guru mengabsen muridnya.
4. Guru memberika motivasi kepada peserta didik.
5. Guru mengulang sedikit materi yang telah diajarkan minggu sebelumnya.
6. Peserta didik dan guru melakukan curah pendapat tentang materi yang akan
diajarkan.
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
8. Guru dan peserta didik menyepakati kegiatan yang akan dilakukan.

b. Inti (70 menit)


Mengamati
1. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran
kemudian dapat memberikan konsep dasar, petunjuk atau referensi yang
diperlukan dalam pembelajaran.
2. Peserta didik mengamati torso rangka tubuh manusia dan gambar tulang,
persendian, dan otot rangka.
3. Guru membagi peserta didik menjadi 5 kelompok.
4. Guru memberikan arahan kepada peserta didik untuk mengerjakan LDS yang
telah disiapkan.
Menanya
5. Peserta didik mengidentifikasi kembali permasalahan yang terkait dengan
sistem gerak manusia (rangkah tubuh dan tulang).
6. Peserta didik mengamati torso dan gambar kemudian menjawab soal pada
LDS yang telah diberikan.
Mengumpulkan informasi
7. Peserta didik mendiskusikan sistem gerak pada manusia.
Mengasosiasi
8. Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi kelompoknya untuk membahas
sistem gerak pada manusia.
Mengomunikasikan
9. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya mengenai sistem gerak pada
manusia
10. Peserta didik mengomentari/menanggapi hasil diskusi kelompok lain
mengenai sistem gerak pada manusia
11. Peserta didik dengan bimbingan guru menganalisis dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah yang dipresentasikan setiap kelompok maupun terhadap
seluruh aktivitas pembelajaran yang dilakukan.
12. Guru memberikan penguatan terkait penguasaan pengetahuan atau konsep
tentang sistem gerak pada manusia.

c. Penutup (10 menit)


1. Peserta didik melakukan refleksi dengan menjelaskan sistem gerak pada
manusia.
2. Peserta didik diberi tahu bahwa pada pertemuan berikutnya peserta didik
mempelajari materi selanjutnya yaitu sistem sirkulasi
3. Memberikan salam selesai proses pembelajaran di kelas.

H. Penilaian
1. Kognitif
a. Hasil jawaban latihan soal-soal (PR).
b. Ulangan harian.
2. Psikomotorik:
a. Presentasi kelompok
3. Afektif:
Pengamatan sikap dan perilaku pada saat belajar di dalam ruang kelas

Bengkulu, 21 Oktober 2018


Guru Pembimbing Lapangan Mahasiswa Magang

Suhartini S.Pd Deni Murtiya Ningsih

Anda mungkin juga menyukai