Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan uraian tentang latar belakang, rumusan masalah,


batasan masalah, tujuan, dan sistematika penulisan laporan tugas akhir.

1.1 Latar Belakang


3D Printing merupakan evolusi dari teknologi cetak, yaitu mampu
menghasilkan atau memproduksi dan merancang struktur yang canggih dalam satu
kesatuan. 3D Printing adalah salah satu proses fabrikasi Fused Deposition
Modelling (FDM) yaitu teknologi Additive Manufacturing (AM) yang sistem
kerjanya pembentukan benda dengan penambahan bahan lapis demi lapis (Petrovic,
Dkk., 2010).
Beberapa tahun terakhir, teknologi 3D Printing telah mengalami
peningkatan yang signifikan dalam kontribusinya mengenai kualitas cetak dan
biaya cetak dalam prosedur pembuatan prototipe cepat (rapid prototyping)
(Wohlers & Gornet, 2014). Rapid prototyping seperti 3D Printer merupakan alat
yang efektif dalam pengembangan produk (Gebhardt, 2000).
Dalam dunia industri, 3D Printing sangat digemari karena untuk pembuatan
prototipe yang biasanya membutuhkan waktu yang lama dapat dibuat dalam waktu
yang lebih singkat (Wong & Hernandez, 2012). Hal tersebut sangat berpengaruh
terhadap biaya yang keluarkan dalam menghasilkan produk yang berkualitas.
Sebelum produk dibuat secara massal terlebih dahulu dibuat prototipe produk untuk
mengetahui bentuk, dimensi, dan ergonominya agar dapat dilakukan evaluasi
(Lubis & Sutanto, 2014). Selain dalam bidang teknik, 3D Printing juga digunakan
dalam bidang medikal. Salah satu contoh penerapan pada dunia medis adalah
pembuatan organ tubuh tiruan seperti telinga, tangan, kaki, dan lain-lain (Lubis,
Djamil, & yolanda, 2016)
Proses Rapid Prototyping diawali dengan membuat desain model CAD 3D
menggunakan software seperti Solidworks, Autocad, Sketchup, dan sebagainya.
Model yang sudah valid kemudian diorientasikan kepada ruang pembuatan (part
orientation) (Chowdary, Dkk., 2007). Konsep dari rapid prototyping adalah dengan

1
2

membagi benda dengan ketebalan yang sesuai dengan penampang dari benda
tersebut (Wohler, 2001). Selanjutnya, mesin 3D Printer membuat produk tiga
dimensi dengan menambahkan bahan atau material secara lapis demi lapisan sesuai
dengan pembagian penampang benda (Ramya, 2016). Kualitas dari permukaan
benda tergantung pada tebal lapisan dari mesin 3D Printer. Semakin kecil tebal
lapisan maka kualitas permukaan semakin baik (Chua, Dkk., 2003).
Berdasarkan latar belakang tersebut maka tugas akhir ini merakit sebuah alat
3D Printer tipe Prusa i3. Alat ini akan digunakan untuk mencetakan produk 3
dimensi yang berasal dari desain CAD sehingga dapat membantu dosen atau
mahasiswa dalam pengerjaan project seperti penelitian, komponen robot, modul
maupun benda-benda lainnya. Hal yang harus diperhatikan dalam pencetakan
produk adalah bahan baku cetak yang akan digunakan. Dalam penulisan tugas akhir
ini akan dibahas mengenai alat dan bahan yang dibutuhkan untuk merakit 3D
Printer, mendesain produk, penentuan bahan baku cetak, metodologi
pengoperasian alat hingga hasil akhir yang akan dibuat oleh 3D Printer.

1.2 Rumusan Masalah


Rumusan masalah dalam tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana prosedur perakitan bagian-bagian komponen 3D Printer sesuai
dengan buku panduan?
2. Bagaimana cara pembuatan produk menggunakan 3D Printer?
3. Bagaimana cara menentukan bahan filament terhadap kegunaan dari produk
yang dihasilkan?
4. Bagaimana mengatur kecepatan motor stepper agar produk yang dihasilkan
memiliki kualitas yang halus dan kuat?

1.3 Batasan Masalah


Batasan masalah pada tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
1. 3D Printer yang digunakan tipe Prusa i3 merk Anet A8.
2. Bahan filament yang digunakan untuk mencetak produk adalah PLA dan
ABS.
3

3. Pengujian yang dilakukan pada alat adalah meliputi software processing,


perbedaan kecepatan cetak dan ketebalan lapisan terhadap hasil akhir
produk.
4. Pengujian yang dilakukan pada hasil cetak adalah tingkat kekasaran
permukaan (surface roughness) dan tingkat kemampuan cetak yang
berbeda-beda bentuknya dan kegunaannya.
5. Dimensi maksimal untuk mencetak produk adalah 200 mm x 200 mm x 240
mm

1.4 Tujuan
Tujuan dari tugas akhir ini adalah:
1. Dapat merakit 3D Printer Prusa i3 sesuai buku panduan.
2. Dapat mencetak produk menggunakan 3D Printer.
3. Dapat menentukan jenis filament yang akan digunakan untuk mencetak
produk.
4. Dapat mengatur kecepatan motor stepper agar menghasilkan produk yang
rapi dan berkualitas.
5. Membantu dosen atau mahasiswa dalam pengembangan penelitian atau
pengerjaan tugas yang berhubungan dengan teknik mekatronika ataupun
lainnya.
6. Dapat menggunakan 3D Printer sesuai dengan petunjuk penggunaan.

1.5 Sistematika Penulisan


Sistematika penulisan laporan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
BAB I Pendahuluan
Bab ini berisi latar belakang permasalahan, perumusan masalah, batasan
masalah, tujuan, dan sistematika penulisan laporan tugas akhir.

BAB II Kajian Pustaka


Bab ini berisi tentang teori yang mendasari tentang 3D Print dan perakitan 3D
Printer Anet A8 yang meliputi pengertian 3D Print, Anet A8 Motherboard, Motor
Stepper, Filament, Extruder, dan Cura.
4

BAB III Perancangan Alat


Bab ini berisi tentang deskripsi umum, blok diagram, desain alat, spesifikasi alat,
daftar alat dan bahan, cara perakitan alat, cara pengoperasian alat, flow chart, dan
skema pengujian alat dan produk.

BAB IV Pengujian Alat dan Analisa Alat


Bab ini membahas tentang pengujian alat yang meliputi software
processing, kecepatan cetak, ketebalan lapisan terhadap hasil akhir produk, tingkat
kekasaran permukaan, dan tingkat kesulitan cetak.

BAB V Kesimpulan dan Saran


Bab ini berisi tentang kesimpulan yang diperoleh mulai dari perencanaan
sampai pengujian alat dan produk secara keseluruhan serta saran perbaikan dan
pengembangan alat kedepannya.

Daftar Pustaka
Bab ini berisi tentang kumpulan daftar referensi-referensi atau tautan
sebagai acuan dan penunjang serta parameter yang mendukung penyelesaian tugas
akhir.

Anda mungkin juga menyukai