MODUL PRAKTEK
Tim Penyusun :
1
Praktik Keperawatan Medikal Bedah II
DAFTAR ISI
D a f t a r I s i . .. . . .. . .. . . .. . .. . .. . .. . .. . .. . .. .. . . .. . .. . .. . .. . .. . .. . .. .. . . .. . . 1
P e n d a h u l u a n .. . ... . . .. . .. . .. . .. . .. . .. . .. .. . . .. . .. . .. . .. . .. . .. . .. .. . . .. . . 3
Deskripsi singkat…………………………………3
Relevansi………………………………………….3
P e t u n ju k b e l a ja r … … … … … … … … … … … … … . 3
T u ju a n … … … … … … … … … … … … … … … … … .. 4
P R O S ED UR P E R A WA T A N L UK A
G A N GR E N E. . .. . .. . . .. . .. . .. . .. . .. . .. . .. .. . … … … … … … … … … . . 4
I n d i k a t o r p e mb e l a ja r a n … … … … … … … … … .. .4
Uraian Materi…………………………………….5
La t i h a n . . .. . .. . .. . .. . .. . .. . .. . . .. . .. . .. . .. . .. . .. . .. .. . . .. . . . 8
D a f t a r P u s t a k a . .. . . .. . .. . .. . .. . .. . .. . .. .. . . .. . .. . .. . .. . .. . .. . .. .. . . .. . . 9
2
Praktik Keperawatan Medikal Bedah II
PENDAHULUAN
Deskripsi Singkat, Relevansi, Petunjuk Belajar dan Tujuan
DESKRIPSI SINGKAT
Modul ini memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk
mempraktekkan prosedur pembersihan luka ganggren
RELEVANSI
Materi dalam modul ini berkaitan dengan materi pada mata kuliah
biologi dasar dan biologi perkembangan dan asuhan keperawatan
medical bedah II tentang system persyarafan.
PETUJUK BELAJAR
Pada modul ini, mahasiswa akan mempraktekkan prosedur merawat luka
ganggren
1. Mempelajari tujuan prosedur merawat luka ganggren
2. Melakukan praktek sesuai dengan prosedur merawat luka ganggren
3
Praktik Keperawatan Medikal Bedah II
TUJUAN
INDIKATOR PEMBELAJARAN
4
Praktik Keperawatan Medikal Bedah II
URAIAN MATERI
MANIFESTASI KLINIK
1. Perubahan warna kulit
2. Terbentuknya garis batas yang jelas antara kulit yang sehat dan yang
terkena luka ganggren
3. Nyeri berat dan diikuti dengan perasaan mati rasa
4. Timbul bau yang khas.
JENIS GANGRENE
1. Gangren kering. Gangrene kering ditandai dengan kulit keriput
mulai dalam warna dari coklat sampai keunguan-biru hitam. Gangrene
kering dapat berkembang secara perlahan terjadi paling sering pada orang
yang memiliki penyakit pembuluh darah, seperti aterosklerosis.
2. Gangren basah. Pembengkakan dan penampilan basah adalah fitur umum
dari gangren basah. Ini bisa terjadi setelah luka bakar yang parah, radang
5
Praktik Keperawatan Medikal Bedah II
dingin atau cedera dan pada penderita diabetes. Gangrene basah harus
segera diobati karena menyebar dengan cepat dan bisa berakibat fatal.
3. Gangren gas. Gangren gas disebabkan oleh infeksi bakteri Clostridium
perfringens yang biasanya mempengaruhi jaringan otot yang mendalam.
Jika Anda memiliki gangren gas, permukaan kulit Anda mungkin awalnya
tampak normal. Infeksi bakteri menghasilkan racun yang melepaskan dan
menyebabkan kematian jaringan. Seperti gangren basah, gangren gas
dapat mengancam jiwa.
4. Gangren internal. Gangren ini mempengaruhi satu atau lebih organ Anda,
seperti usus, kandung empedu atau usus buntu. Jenis gangren ini terjadi
ketika aliran darah ke organ internal terblokir. Gangren internal dapat
menyebabkan demam dan sakit parah. Tanpa penanganan gangren internal
dapat berakibat fatal.
5. Gangren Fournier. Gangren Fournier melibatkan organ genital yang lebih
sering menyerang kaum pria. Gangren Fournier biasanya muncul karena
infeksi di daerah kelamin atau saluran kemih dan menyebabkan genital
nyeri, nyeri, kemerahan dan pembengkakan.
6. Gangren Meleney. Jenis langka gangren ini biasanya terjadi setelah
operasi, dengan lesi kulit yang menyakitkan mengembangkan satu sampai
dua minggu setelah operasi.
6
Praktik Keperawatan Medikal Bedah II
7
Praktik Keperawatan Medikal Bedah II
D. Tahap Terminasi
1. Melakukan evaluasi tindakan
2. Berpamitan dengan klien
3. Membereskan alat-alat
4. Mencuci tangan
5. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan
LATIHAN
8
Praktik Keperawatan Medikal Bedah II
DAFTAR PUSTAKA
Potter, P.A., Perry, A.G., 1996, Fundamentals of Nursing, St. Louis, Mosby
Company.
Rider, J., et. Al, 1995, Modules for Basic Nursing Skills, Philladelphia, Lippincott.
Smeltzer, S.C., Bare, B.G., 2002, Keperwatan Medikal Bedah Brunner dan Suddarth,
Alih Bahasa : Monica Ester, EGC; Jakarta.
http://rhizomananopropolis.com/1343/luka-gangren-i-gejala-jenis-dan-penyebabnya/
http://kesehatan-ilmu.blogspot.co.id/2011/12/sop-perawatan-luka-gangren.html