“Ship Management”
Dosen :
Gatot Wibisono S, Analysist, Dipl. OSH, MM
Mahasiswi:
224316135
MTL – D 2016
Manajemen kapal berkaitan dengan proses mengelola kapal. Manajemen kapal dilakukan
oleh perusahaan independen yang menggunakan kapal dari beberapa perusahaan lain atau
pemilik independen. Perusahaan pengella kapal mengelola kapal untuk pemilik dan
membayar jumlah tahunan yang dibayarkan antara pemilik dan perusahaan pengelola kapal.
Manajemen kapal adalah sebuah terminology yang memayungi bermacam-macam tipe dan
bentuk manajemen yang meliputi semua aspek dan pengoperasian harian suatu kapal.
Sebuah kapal dilihat sebagai suatu system yang terbentuk dari serangkaian sub-sistem:
System adalah kesatuan terpadu dari bagian-bagian yang saling berhubungan dan saling
tergantung menuju ke sasaran yang sama
Suatu system secara luas dikelompok seagai:
a. Teknologi
b. Manusia
c. Struktur
1. Technical Manajemen
2. Crew Management
3. Commercial Management
- Ship Management is the funtions of taking care of a ship, i.e responsibility for
manning, maintaining, supplying and insuring that the ship is available to the
operators for the maximu amount of time possible
- Operations is the functions associated with the earningof a ship i.e rensponsibility for
obtaining cargoes, scheduling, stemming or ordering bunker, making arrangements
for the loading and discharge of cargoes and associated port activities and the lay up
of ship.
The term also include the sale and purchase and chartering of ships.
Jika manajemen kapal adalah suatu proses me manage sebuah kapal, maka manajemen
armada akan memanage lebih dari satu kapal yang mungkin berbeda tipe, ukuran, muatan,
pelayaran, mesin, peralatan dan lian-lainnya.
Suatu eksplisit dapat dijabarkan tugas seorang Direktur/Manager Armada suatu perusahaan
pelayaran sebagai berikut:
Selain itu, pemilik kapal menandatangani kontrak dan menyewakan kapal kepada peusahaan
manajemen kapall selama jangka waktu tertentu. Pemilik kapal dapat melanjutkan dengan
perusahaan manajemen yang sama atau dapat mendekati perusahaan lain jika dia tidak puas
dengan kinerja perusahaan manajemen kapal tertentu.
Perlu dicatat bahwa pemilik dapat menyewakan kapal sepenuhnya atau dia dapat memberikan
bebrapa layanan yang disediakan oleh perusahaan manajemen kapal.
Hal hal yang termasuk dalam manajemen kapal adalah mencakup beberapa tugas yang harus
dilakukan sebelum, selama dan pengoperasian kapal. Hal pertama dan terpenting yang perlu
dilakukan oleh perusahaan manajemen kapal adalah membuat kapal disetujui. Ada banya
persetujuan yang diambil dari berbagai masyarakat klasifikasi. Namun, perusahaan dapat
megoperasikan berbagai jenis kapal atau hanya berkonsentrasi pada satu jenis saja. Misalnya
MSC (Mediterranean Shipping Corporation) hanya berurusan dengan kapal kontainer
sedangkan perusahaan seperti kapal V, Anglo-Eatern mengelola semua jenis kapal.
Jika perusahaan manajemen ingin memasuki bidang baru dengan memanjakan diri dalam
mengoperasikan berbagai jenis kapal. Tetapi mengoperasikan jenis kapal untuk pertama
kalinya maka persetujuan untuk operasi diberikan selama enam bulan dan kinerjanya
dievaluasi yang akan putuskan persetujuan