Adapun hal – hal yang harus dipersiapkan pada tahap ini adalah :
2. Biro Klasifikasi
Pemeriksaan umum kondisi kapal.
3. Syahbandar
Pemeriksaan umum kapal
Owner Surveyor
repair.
2. Biro Klasifikasi
Pengawasan dan kontrol percobaan – percobaan.
3. Syahbandar
Pemeriksaan dan percobaan alat – alat pencegahan kebakaran dan keselamatan
jiwa di laut.
4. Owner Surveyor.
Penyusunan laporan-laporan
syahbandar.
Tahap Persiapan
Menggambar jenis kerusakan dan letaknya pada gambar bukaan kulit kapal.
Mempersiapakan plat-plat dengan syarat sebagai berikut :
sand blast.
bila cacat yang melebihi toleransi yang diijinkan maka akan dilakukan
Tahap-tahap pengetesan
Plat disand blast.
Perlu diketahui bahwa perawatan dan reparasi suatu kapal adalah suatu hal yang
penting karena berpengaruh dalam umur kapal itu sendiri, oleh karena itu kita harus
mengetahui faktor faktor apa saja yang menyebabkan kerusakan pada kapal. Dalam
laporan ini telah diberitahu bahwa faktor kerusakan disebabkan 3 hal yaitu :
Kondisi Material
Material yang diperlukan dalam membangun sebuah kapal sangat menentukan akan
kualitas dari kapal tersebut, oleh karena itu material dalam membangun sebuah kapal
dibedakan menjadi empat kelompok material yaitu :
sehingga harus diolah lebih lanjut agar bisa menjadi barang. Contoh pelat,
profil dll.
Material setengah jadi adalah bahan yang sudah mengalami proses produksi
Material jadi adalah bahan yang sudah jadi sehingga tidak mengalami proses
pokok untuk mewujudkan suatu hasil produksi, seperti : kawat las, gas oksigen,
Proses desain terdiri dari pembuatan lines plan dan general arrangement proses
ini diakhiri dengan mould loft, jika ada kesalahan dalam proses ini akan
mengakibatkan pemasangan profil plat tidak pas sehingga cepat terjadi
Desain adalah proses awal dalam pembuatan suatu kapal, pada tahap ini adalah
tahap penerjemahan dari owner ke dalam gambar. Jadi pada tahap ini jika
Yang berpengaruh dalam proses produksi juga adalah cara penyimpanan, type
yang bisa terjadi pada saat proses fabrikasi adalah kesalahann teknik
pemasangan antar pelat, pelat dengan profil. Hal lain ynag berpengaruh adalah
jika blok tersebut dibangun tidak dengan perhitungan yang teliti maka ketika
dipasangkan satu dengan yang lain akan terjadi overlap antara satu blok dengan
blok yang lain. Penentuan jumlah blok juga berpengaruh pada saat reparasi
kelebihan pekerjaan dapat dikerjakan dengan presisi yang tinggi tapi akan
didapat adalah pekerjaan menjadi cepat selesai dan baya yang dikeluarkan
dimana kapal akan diluncurkan. Dalam hal ini pembuatan baik berupa seksi,
block seksi, dan penyambungan block yang dibangun di luar bulding bate atau
kegagalan dalam proses ini menghancurkan semua proses diatas. Dan akan
Ketika dilakukan proses produksi diatas dengan prosedur yang tepat maka kondisi
kapal dalam keadaan baik dan tidak banyak mengalami reject oleh class, dan ketika
dilakukan perawatan dan reparasi tidak terlalu sului sehingga tidak memakan waktu
yang lama dan menghabiskan uang.