Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN

(SAP)

II. PENGANTAR
Pokok Bahasan : Senam Hamil pada ibu hamil
Sasaran : Ibu Hamil
Waktu : 45 menit
Hari /tanggal : / april 2019
Tempat :
Penyuluh : Maufira Maglani

A. Tujuan Instruksi Umum (TIU)


Setelah mengikuti promosi kesehatan pada masyarakat setempat di harapkan
dapat memahami tentang senam hamil pada ibu hamil

B. Tujuan Instruksional khusus (TIK)


Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan ibu dapat mengetahui tentang :
a. ibu mengetahui arti senam hamil
b. Ibu mengetahui tujuan dari senam hamil
c. Ibu mengetahui mengenai manfaat dari senam hamil
d. Ibu diharapkan mengatahui persyaratan senam hamil
e. Ibu mengetahui tata cara senam hamil

C. Pelaksanaan Kegiatan
1. Topik
Penyuluhan tentang “senam hamil pada ibu hamil”
2. Sasaran
Ibu hamil di sekitaran RSUD
3. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab

4. Media dan alat


a. Power poit
b. Leafleat
5. Waktu dan tempat
Hari / tanggal : april 2019
Jam : wib
Tempat : Rumah sakit Adnan WD payakumbuh
D. Setting tempat
E. Kegiatan penyuluhan
No. Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
1 5 menit Pembukaan: 1. Menjawab salam
1. Memberikan salam 2. mendengarkan
2. Menjelaskan tujuan dan memperhatikan
3. Menyebutkan materi atau pokok bahasan
yang di sampaikan

2 15 menit Pelaksanaan materi: Menyimak dan


Menjelaskan materi penyuluhan secara memperhatikan
berurutan dan teratur.
Materi:
1. - Pengertian diare
2. - Penyebab diare
3. - Akibat dari diare apabila tidak ditangani
3. - Pencegahan diare
4. - Pengobatan
M Menberikan kesempatan kepada audience
untuk mengajukan pertanyaan.

3 15 menit Demonstrasi Memperhatikan dan


Memberikan contoh gerakan senam hamil mengikuti contoh
gerakan yang
diberikan oleh
demonstrator

4 10 menit Penutup : Menanyakan yang


Tanya jawab belum jelas
Tes akhir Aktif bersama ikut
Menyimpulkan hasil penyuluhan menyimpulkan
Evaluasi Membalas salam
Memberikan salam penutup
Payakumbuh, april 2019
Pembimbing Lapangan pembicara

( ) ( )

Pembimbing Akademik

( )
III. MATERI

SENAM HAMIL UNTUK IBU HAMIL

1. Pengertian senam hamil


Senam hamil adalah program kebugaran yang diperuntukkan bagi ibu hamil. Oleh
karena itu, senam hamil memiliki prinsip-prinsip gerakan khusus yang disesuaikan
dengan kondisi ibu hamil

2. Tujuan Senam Hamil


Mempersiapkan ibu hamil mencapai ketenangan fisik maupun mental agar proses
persalinan dapat berlangsung dengan cepat, tenang, aman dan spontan

3. Manfaat Senam Hamil


a. Mempertahankan atau meningkatkan kebugaran kardiovaskuler
b. Membatasi penambahan berat badan dan retensi lemak
c. Meningkatkan sikap dan status mental
d. Mengurangi kecemasan dan insomnia
e. Persalinan menjadi lebih lancar dan penyulit berkurang

4. Persyaratan Senam Hamil


a. Kehamilan berjalan normal dengan rekomendasi/izin dari dokter/bidan
b. Kehamilan berusia minimal 5 bulan
c. Diutamakan pada kehamilan pertama atau kehamilan berikutnya yang
mengalami kesulitan persalinan atau melahirkan anak prematur.
d. Latihan dilakukan harus secara teratur dalam suasana yang tenang.
e. Berpakaian cukup longgar
Menggunakan kasur atau matras/jangan dilantai

Indikasi Senam Hamil


- Usia kehamilan lebih dari 21 minggu
- Primi gravida
- Multigravida, khusus pada yang mengalami kesulitan persalinan pada kehamilan
sebelumnya.
-
Kontra Indikasi ibu hamil
- Ibu abortus
- CPD
- Hipertensi, Pre dan eklamasi .
5. Macam-macam latihan
A. Latihan pernafasan
Tujuannya :
a. Memberi ketenangan jiwa kepada ibu hamil -
b. Mempercepat sirkulasi darah -
c. Mencukupi kebutuhan Oksigen bagi ibu dan bayi

1. Pernafasan perut
Cara :
a. Tidur terentang kedua lutut di bengkokkan, lepaskan pakaian yang ketat.
b. Mulut tertutup dengan perlahan-lahan, tarik nafas dari hidung, dinding perut
mengembang kemudian keluarkan nafas dari hidung, dinding perut mengempis.
c. Ulangi latihan 6x tiap latihan pagi dan malam.

2. Pernafasan iga-iga
Cara : -
a. Tidur terlentang, kedua kaki dibengkokkan -
b. Mulut tertutup bernafas berlahan-lahan melalui hidung dengan mengembang
kempiskan iga-iga. -
c. Pada saat tarik nafas iga-iga mengembang kesamping dan iga mengempis pada
saat nafas keluar -
d. Ulangi latihan 6x tiap latihan pagi dan malam. c.

3. Pernafasan dada
Cara : -
a. Posisi tetap seperti di atas -
b. Mulut terbuka, tarik nafas dengan mengembangkan dada, keluarkan nafas dengan
mengepiskan dada, sedangkan mulut tetap terbuka (bernafas lewat mulut). -
c. Pernafasan dilakukan agar datar sehingga irama pernafasan tidak setenangkan cara
A dan B
d. Pernafasan ini dilakukan dikamar bersalin pada saat ibu akan melahirkan.

B. Latihan untuk otot-otot pantat


Tujuan : Mencegah terjadinya hemorhoid.
Cara : -
- Tidur telentang, ke dua kaki dibengkokkan –
- Kerutkan pantat, tahan dengan hitungan 3-5 kemudian lepas -
- Ulangi 5-10x tiap latihan
C. Latihan otot kaki
Tujuan :
a. Membantu melancarkan peredaran darah
b. Mencegah bengkak dipergelangan kaki
c. Menghilangkan rasa penat di kaki.

Cara : -
- Duduk bersandar pada kedua lengan di belakang dengan kedua kaki lurus atau
terlentang dan kedua tangan di samping -
- Telapak kaki diarahkan atau digerakkan kearah depan tangan kearah belakang. -
- Jari-jai kaki digerakkan kebelakang kemudian kedepan -
- Telapak kaki diputar kearah dalam dan kearah luar -
- Telapak kaki dan tumit berhadapan -
- Semua pergerakan dari pergelangan kaki -
- Dilakukan sebanyak mungkin sepanjang hari.

D. Latihan otot-otot dasar panggul


Tujuan :
a. Menguatkan otot-otot dasar panggul
b. Pelemasan (elastisitas) otot-otot dasar panggul berguna diwaktu mengejan
c. Mencegah keadaan prolapsuteri dan ambeyen / wasir

Cara : -
a. Tidur terlentang dengan kedua lutut dibengkokkan -
b. Mengerutkan otot pantat diikuti oleh otot-otot pantat yang ada diantara kedua
paha dan perut bagian bawah -
c. Tahan kerutan sampai 6 detik kemudian lepaskan -
d. Ulangi 5x setiap latihan

E. Latihan untuk panggul yang condong ke depan


Tujuan : Untuk mencegah posisi panggul yang condong kedepan, sehingga
mencegah atau mengurangi rasa pegel / sakit dilipatn paha dan pinggang

Cara : -
a. Posisi merangkak -
b. Angkat panggul dengan menggerakkan perut bagian bawah dan otot pantat
sekaligus
c. Kepala tunduk melihat perut sehingga punggung menadi banyak -
d. Lepaskan kerutan,kepala melihat ke depan dan punggung lurus kembali -
e. Hati-hati dalm melepaskan otot agar punggung tidak cekung sekali -
f. Ulangi 5x satiap latihan
F. Latihan untuk panggul yang condong ke samping
Tujuan : Untuk mencegah posisi .panggul yang condong kesamping, sehingga
mencegah atau mengurangi rasa pegel/ sakit

Cara : -
a. Tidur terlentang dengan satu kaki lurus dan satu kaki di bengkokkan -
b. Tarik atau geserkan kaki yang lurus sehingga panggul mendekati iga-iga
kemudian dorong kaki lurus kearah depan -
c. Ganti kaki yang lain -
d. Ulangi 3x pada masing-masing kaki tiap latihan

G. Latihan rotasi panggul


Tujuan : Untuk mencegah keadaan kaku atau mengurangi rasa pegal pada
pinggang.

Cara : -
a. Tidur terlentang dengan satu kaki lurus dan satu kaki dibengkokkan -
b. Membawa lutut yang dibengkokkan sejauh mungkin kesamping kearah yang
berlawanan tumit yang terangkat,sedeangkan bahu tetap di kasur -
c. Ganti kaki yang lainulangi 3x tiap latihan

H. Latihan untuk otot-otot paha sebelah dalam


Tujuan : Untuk pelemasan (elastisitas) otot-otot paha sebelah dalam, agar dalam
persalinan mudah dibuka selebar-lebarnya

Cara : -
a. Duduk bersila -
b.Tekan kedua kaki kesamping bawah,dan ulangi lagi

I. Latihan otot-otot betis


Tujuan :
a. Mencegah terjadinya kejang (kram)
b. Untuk mencegah kesulitan buang air besar

Cara : -
a. Berdiri, kaki sedikit rengggang, tangan berpegangan -
b. Kemudian berjongkok sampai ketumit tanpa mengangkat tumit dengan kedua
lutut membuka kesamping, kemudian kembli seperti sikap semula -
c. Ulangi latihan ini 6x setiap pagi .
J. Latihan untuk memperbaiki atau mempertahankan letak anak
Tujuan :
a. Memperbaiki letak anak
b. Mencegah letak sungsang
c. Mempertahankan letak sungsang yang telah diperbaiki

Cara : -
a. Menungging, usahakan dada menyentu lantai -
b. Mula-mula tahan 2 menit, selanjutny tingkatkan waktu sampai 10 menit

K. Latihan relaksasi sempurna (istirahat penuh)


Tujuan :
a. Membantu memudahkan proses persalinan
b. Untuk mengurangi rasa sakit
c. Agar mudah istirahat

Cara : -
a. Tidur miring, kepala di bantal bagian atas, lengan kiri diletkkan dibelakang
punggung dengan siku sedikit dibengkokkan -
b. Lengan kanan diletakkan diatas bantal sedangkan lutut pergelangan kaki
dibengkokkan -
c. Kerutkan kelompok-kelompok otot atau otot-otot muka, tangan, perut, kaki secara
bergantian, tahan sebentar lalu lepaskan -

d. Kemudian kerutkan kelompok otot sekaligus, tahan sebentar lalu lepaskan,


tutuplah mata dan mulut secara santai -
e. Bernafaslah dengan irama tenang secara teratur, jauhkan dari fikiran yang tidak
nyaman dan merasakan dengan cara konsentrasi pikiran pada irama pernafasan
yang tenang

Anda mungkin juga menyukai