Anda di halaman 1dari 18

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Topik : Penyuluhan tentang senam hamil

Penyuluh : Mahasiswa D4 Bidan Pendidik STIKES ICMe Jombang yang

sedang melaksanakan penelitian

Sasaran : Ibu hamil di BPS Anik Widi Adi Rini, Amd.Keb Desa Canggu

Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto

Tempat : di Balai Desa Canggu

Hari/tanggal :

Waktu : 60 menit

1. Tujuan Umum

Setelah dilakukan penyuluhan, diharapkan ibu hamil dapat mengetahui,

memahami tentang senam hamil dan manfaatnya.

2. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan, diharapkan mampu :

a. Mengerti dan memahami definisi senam hamil

b. Mengerti dan memahami tujuan senam hamil

c. Mengerti dan memahami manfaat senam hamil

d. Mengerti dan memahami syarat senam hamil

e. Mengerti dan memahami kondisi yang membatalkan senam hamil

f. Mengerti dan memahami tanda dan peringatan untuk menghentikan senam

hamil

g. Mengerti dan memahami langkah – langkah senam hamil.


3. Materi

a. Definisi senam hamil

b. Tujuan senam hamil

c. Manfaat senam hamil

d. Syarat senam hamil

e. Kondisi yang membatalkan senam hamil

f. Tanda dan peringatan untuk menghentikan senam hamil

g. Langkah – langkah senam hamil.

4. Metode

a. Ceramah

b. Diskusi

5. Media : Leaflet, papan tulis, sound system, materi.

6. Pelaksanaan

No Tahap Peneliti Responden Waktu


1 Pembukaan - Mengucapkan salam - Menjawab 5 menit

- Memperkenalkan diri salam

- Menyampaikan tujuan - Mendengarkan


2 Penyampaian Menyampaikan materi tentang : - Mendengarkan 40

materi - Definisi senam hamil - Memperhatikan menit

- Tujuan senam hamil

- Manfaat senam hamil

- Syarat senam hamil

- Kondisi yang membatalkan

senam hamil

- Tanda dan peringatan untuk


menghentikan senam hamil

- Langkah – langkah senam

hamil.
3 Penutup - Memberi kesempatan kepada - Menanyakan 15

responden untuk bertanya hal-hal yang menit

- Memberi salam belum

dimengerti

- Menjawab

salam
Materi Senam hamil

1. Pengertian

Senam hamil adalah terapi latihan gerak untuk mempersiapkan ibu hamil

secara fisik dan mental pada persalinan cepat, aman dan spontan. Senam hamil

dianjurkan pada usia kehamilan memasuki usia 6 bulan keatas ( Nirwana,

2011).

2. Tujuan senam hamil

a) Menguasai teknik pernafasan

b) Memperkuat elastisitas otot

c) Mengurangi keluhan

d) Melatih relaksasi untuk mengatasi ketegangan saat persalinan

e) Menghindari kesulitan proses persalinan

f) Menguatkan otot-otot tungkai

g) Mencegah varises

h) Memperpanjang nafas

i) Latihan mengejan (Nirwana, 2011)

3. Manfaat senam hamil

a) Mengurangi rasa sakit selama persalinan

b) Memperkuat otot-otot panggul sehingga dapat memperlancar dan

mempercepat proses kelahiran

c) Mengurangi keluhan-keluhan saat kehamilan

d) Memperkuat dan mempertahankan kelenturan otot-otot dinding perut dan

dasar panggul yang penting dalam proses persalinan


e) Melatih sikap tubuh guna menghindari atau memperingan keluhan-keluhan

seperti sakit pinggang dan punggung selama kehamilan

f) Membuat tubuh lebih rileks (membantu mengatasi stress dan rasa sakit

akibat his ketika bersalin)

g) Melatih berbagai tehnik pernafasan yang penting agar persalinan berjalan

lancar

h) Meningkatkan energy dan kekuatan

i) Meningkatkan suasana hati dan harga diri

j) Meningkatkan tidur

k) Mengurangi stress, sakit dan nyeri

l) Menyiapkan tubuh untuk melahirkan dan pemulihan pasca melahirkan

(Proverawati, 2010)

4. Syarat-syarat Senam Hamil

a) Ibu hamil cukup sehat berdasarkan pemeriksaan dokter atau bidan

b) Kehamilan tidak mempunyai komplikasi (keguguran berulang, kehamilan

perdarahan, kehamilan dengan bekas operasi)

c) Dilakukan setelah kehamilan berumur 20-22 minggu

d) Dengan bimbingan petugas dan di rumah sakit (Bandiyah, 2009)

5. Kondisi yang membatalkan senam

Bila ibu hamil menderita salah satu kondisi yang ada di bawah ini, sebaiknya

intensitas senam dikurangi. Bahkan ketika tim medis mungkin menyatakan

bahwa senam hamil merupakan hal yang sangat riskan. Sehingga sebaiknya

senam hamil dihentikan dan perawat medis dihubungi secepatnya. Adapun

kondisi yang dimaksud adalah:


1. Penyakit myocardial aktif ( penyakit pada dinding jantung bagian dalam)

2. Kelainan jantung

3. Penyakit jantung rematik

4. Thromboplebitus (radang otot dan gumpalan darah beku)

5. Pulmonary Embolism (Gumpalan darah pada paru-paru)

6. Rentan terhadap kelahiran premature

7. Pendarahan pada vagina/ selaput membran pecah

8. Gangguan pada perkembangan rahim

9. Adanya tanda-tanda kelainan pada janin

10. Bengkak mendadak pada muka dan ektremitas, sakit kepala atau pusing

(Proverawati, 2010).

6. Tanda-tanda peringatan untuk menghentikan senam hamil

Bila mengalami salah satu tanda-tanda dibawah ini, maka sebaiknya senam

dihentikan segera:

a. Perdarahan vagina

b. Sakit perut/dada

c. Bengkak mendadak pada tangan, muka dan kaki

d. Sakit kepala berat dan menetap

e. Aktivitas janin menurun

f. Merah pada kaki terasa sakit

g. Rasa linu pada daerah pangkal paha dan pinggul

h. Rasa panas dan perih saat BAK

i. Iritasi pada liang vagina

j. Suhu mulut melebihi 38˚C


k. Mual-mual/muntah

l. Kontraksi otot Rahim

m. Jantung berdebar

n. Sesak nafas (Proverawati, 2010).

i. Panduan Senam Hamil

7. Langkah-langkah senam hamil

1. Senam hamil untuk kehamilan 22-25 minggu

a. Sikap tubuh sempurna

Gerakan pertama yaitu posisi berdiri dan tangan di pinggang,

gerakkan leher ke kanan dan kiri sebanyak 8x untuk meregangkan

otot leher.

b. Latihan pergerakan kaki


Gerakan sederhana dengan melakukan latihan dasar kaki dan

menggerakkan telapak kaki ke depan dan ke belakang sebanyak 8x

guna membantu sirkulasi vena dan mencegah pembengkakkan di

kaki.

c. Latihan otot dasar panggul

Berbaring terlentang kedua lutut lurus di tekuk, kedua lengan

disamping badan dan rileks. Tekan pinggang ke lantai sambil

lemaskan perut, kerutkan dubur kembali dan ulangi terus hingga

8x.

d. Latihan fleksibilitas sendi


Gerakan yang ini anda bisa melibatkan suami dengan membantu

memijat daerah pinggang, punggung, dan bahu untuk melepaskan

ketegangan dan memulihkan otot pinggang yang lelah.

Gambar 2.1 Senam hamil untuk kehamilan 22-25 minggu

2. Senam hamil untuk usia kehamilan 26-30 minggu

a. Sikap tubuh sempurna

Gerakan pertama yaitu posisi berdiri dan tangan di pinggang,

gerakkan leher ke kanan dan kiri sebanyak 8x untuk meregangkan

otot leher.
b. Latihan pergerakan kaki

Gerakan kaki kanan jauh kedepan dan kaki kiri jauh kebelakang

bergantian 8x, kemudian bersama-sama hingga 8x. Gerakkan kaki

kiri dan kanan bersama-sama ke kiri dan ke kanan 8x, kemudian

bersama-sama kedalam dan keluar 8x. Putar kedua kaki bersama-

sama ke kiri 4x kemudian ke kanan 4x.

c. Latihan otot dasar panggul

Berbaring terlentang kedua lutut lurus di tekuk, kedua lengan

disamping badan dan rileks. Tekan pinggang ke lantai sambil

lemaskan perut, kerutkan dubur kembali dan ulangi terus hingga

8x.
d. Latihan fleksibilitas sendi

Posisi awal merangkak tundukkan kepala lihat kearah jalan lahir.

Angkat pinggang sambil kempiskan perut dan dubur. Turunkan

pinggang dengan mengangkat kepala dan lemaskan otot dinding

perut dan otot dasar panggul, ulangi hinga 8x.

e. Latihan merangkak

Sikap merangkak, letakkan kepala di antara ke dua tangan, lalu

menoleh ke samping. Selanjutnya turunkan badan sehingga dada

menyentuh kasur. Bertahanlah pada posisi ini selama kurang lebih

1 menit.

Gambar 2.2 Senam hamil untuk kehamilan 26-30 minggu


3. Senam hamil untuk usia kehamilan 31-34 minggu

a. Sikap tubuh sempurna

Gerakan pertama yaitu posisi berdiri dan tangan di pinggang,

gerakkan leher ke kanan dan kiri sebanyak 8x untuk

meregangkan otot leher.

b. Latihan pergerakan kaki

Gerakan kaki kanan jauh kedepan dan kaki kiri jauh kebelakang

bergantian 8x, kemudian bersama-sama hingga 8x. Gerakkan kaki

kiri dan kanan bersama-sama ke kiri dan ke kanan 8x, kemudian

bersama-sama kedalam dan keluar 8x. Putar kedua kaki bersama-

sama ke kiri 4x kemudian ke kanan 4x.


c. Latihan otot dasar panggul

Berbaring terlentang kedua lutut lurus di tekuk, kedua lengan

disamping badan dan rileks. Tekan pinggang ke lantai sambil

lemaskan perut, kerutkan dubur kembali dan ulangi terus hingga

8x.

d. Latihan fleksibilitas

Posisi awal merangkak tundukkan kepala lihat kearah jalan lahir.

Angkat pinggang sambil kempiskan perut dan dubur. Turunkan

pinggang dengan mengangkat kepala dan lemaskan otot dinding

perut dan otot dasar panggul, ulangi hinga 8x.


e. Latihan merangkak

Sikap merangkak, letakkan kepala di antara ke dua tangan, lalu

menoleh ke samping. Selanjutnya turunkan badan sehingga dada

menyentuh kasur. Bertahanlah pada posisi ini selama kurang lebih

1 menit.

f. Latihan menguatkan otot paha

Pada gerakan ini yaitu berbaring dengan posisi miring. Angkatlah

kaki perlahan-lahan lalu turunkan. Lakukan bergantian dengan kaki

satunya. Gunanya untuk menguatkan otot paha.

Gambar 2.3 Senam hamil untuk usia kehamilan 31-34 minggu


4. Senam hamil untuk usia kehamilan ≥ 35 minggu

a. Sikap tubuh sempurna

Gerakan pertama yaitu posisi berdiri dan tangan di pinggang,

gerakkan leher ke kanan dan kiri sebanyak 8x untuk meregangkan

otot leher.

b. Latihan pergerakan kaki

Gerakan kaki kanan jauh kedepan dan kaki kiri jauh kebelakang

bergantian 8x, kemudian bersama-sama hingga 8x. Gerakkan kaki

kiri dan kanan bersama-sama ke kiri dan ke kanan 8x, kemudian

bersama-sama kedalam dan keluar 8x. Putar kedua kaki bersama-

sama ke kiri 4x kemudian ke kanan 4x.


c. Latihan otot dasar panggul

Berbaring terlentang kedua lutut lurus di tekuk, kedua lengan

disamping badan dan rileks. Tekan pinggang ke lantai sambil

lemaskan perut, kerutkan dubur kembali dan ulangi terus hingga 8x

d. Latihan menguatkan otot paha

Pada gerakan ini yaitu berbaring dengan posisi miring. Angkatlah

kaki perlahan-lahan lalu turunkan. Lakukan bergantian dengan kaki

satunya. Gunanya untuk menguatkan otot paha.


e. Latihan mengejan

Selanjutnya berbaring telentang, kedua lutut dipegang dengan

tangan, kemudian tarik nafas dan berlatih mengejan.

Gambar 2.4 Senam hamil untuk usia kehamilan ≥ 35 minggu


Sumber :

Bandiyah, Siti. 2009. Kehamilan, Persalinan dan Gangguan Kehamilan. Nuha


Medika. Yogyakarta
dr. suparyanto M.kes. 2012. http://dr-suparyanto.blogspot.coml, diakses 23
Februari 2013
Nirwana, Ade Benih. 2011. Kapita Selekta Kehamilan. Nuha Medika. Yogyakarta
Proverawati, Atikah dan Eni Rahmawati. 2010. Senam Kesehatan. Nuha Medika.
Yogyakarta
Safitri, Setiawan. 2012. http://setiawan-safitri-amk.blogspot.com, diakses 22
Februari 2013

Anda mungkin juga menyukai