Anda di halaman 1dari 4

LAMPIRAN 4 : KEPUTUSAN

DIREKTUR UPTD RUMAH SAKIT


NYITDAH KABUPATEN TABANAN
NOMOR : 180.186/83/KEP/48/2018
TANGGAL : 8 MEI 2018 TENTANG :
PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN
DIREKTUR UPTD RUMAH SAKIT
NYITDAH KABUPATEN TABANAN
NOMOR : 188.4/354.a/18/2015 TENTANG
STANDAR PELAYANAN PUBLIK PADA
UPTD RUMAH SAKIT NYITDAH
KABUPATEN TABANAN

STANDAR PELAYANAN IBS (INSTALASI BEDAH SENTRAL)

Dasar hukum :

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2004 Tentang Sistem Jaminan


Kesehatan Nasional.

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2011 Tentang Badan


Penyelenggara Jaminan Sosial.

3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan.

4. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang rumah sakit.

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga


Kesehatan.

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 tahun 2007 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.

7. Peraturan Menteri kesehatan Nomor 56 tahun 2014 tentang Klasifikasi dan perijinan
rumah sakit.
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 290/Menkes /Per/III/2008 tentang Persetujuan
Tindakan Kedokteran;

9. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2013 tentang


Penyelenggaraan Pekerjaan Perawat Anestesi.

10. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 779 / Menkes / SK / VIII / 2008
tentang Standar Pelayanan Anestesi di Rumah Sakit.

11. Keputusan Menteri Kesehatan No. 129 Tahun 2008 Tentang Standar Pelayanan Minimal
Rumah Sakit.

1. PERSYARATAN Untuk Semua Pasien :


1. Petugas RS yang terkait (IGD,VK, Ruangan, Poliklinik)
mendaftarkan pasien yang akan dioperasi terlebih dahulu
ke IBS untuk mencari jadwal operasi
2. Untuk Kelengkapan Data Pasien yang akan dioperasi
sebagai berikut : a. Rekam Medis Pasien, b. Inform
Concern (Surat pernyataan operasi), c. Hasil
Pemeriksaan Penunjang Lengkap, d. Rekomendasi dari
dokter anestesi,
3. Pasien Diharuskan Puasa minimal 6 jam.

2. SISTEM 1. Pasien dari IGD, dan Ruangan yang akan dioperasi


MEKANISME DAN masuk keruang persiapan operasi.
PROSEDUR 2. Petugas IBS mengecek kembali persiapan baik identitas
pasien peralatan dari ruang.
3. Pasien di bawa masuk ke ruang operasi untuk dilakukan
tindakan.
4. Selesai tindakan pasien di bawa ke ruang pulih sadar.
5. Setelah dari ruang pulih sadar pasien dikirim kembali ke
ruang rawat inap atau ke rumah sakit yang diajak MOU
untuk penanganan lebih lanjut.
3. WAKTU 1. Operasi Elektif (terjadwal) pada Jam Kerja Senin s.d
PELAYANAN Sabtu : pukul 07.30 s.d 13.30 WITA
2. Operasi Emergency : 24 jam
4. BIAYA / TARIF Pasien Umum : Sesuai Peraturan Bupati Tabanan no 2 tahun
2018 tentang Distribusi Pelayanan Kesehatan.
NO JENIS BIAYA HARGA
1 Biaya tindakan medik ( Lampiran 1 )
operatif

Pasien BPJS :
Tidak membayar, diklaim ke BPJS
5. PRODUK 1. Bedah Umum ( Pelayanan Diagnostik elekro medis )
PELAYANAN 2. Bedah Obgyn ( Pelayanan Persalinan dan Kebidanan )
6. PENANGANAN, Keluhan atau komplin disampaikan melalui sarana yang
PENGADUAN, disediakan di unit pengaduan dengan mengisi formulir
SARAN DAN pengaduan melalui kotak saran.
MASUKAN Email : uptrs.nyitdah@gmail.com
Email yang masuk dikelola oleh unit pengaduan kemudiaan
dikoordinasikan oleh bidang atau bagian yang terkait sesuai jenis
komplin.

Ditetapkan di : Tabanan
Pada tanggal :
DIREKTUR UPTD RS
NYITDAH

Dr. I Nyoman wisma Brata


Pembina Tk.I, IV/b
NIP. 19621102 198901 1 001

Anda mungkin juga menyukai