Anda di halaman 1dari 6

BESARAN FISIKA DALAM GERAK MELINGKAR

Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan dapat:

1. Mendefinisikan besaran – besaran fisika dalam gerak melingkar


2. Mengetahui hubungan besaran – besaran fisika yang ada dalam gerak melingkar
3. Menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan gerak melingkar dalam
kehidupan sehari - hari
1. Konsep
Pernahkah kalian berfikir, mengapa sepeda motor pada permainan “TONG
SETAN” tidak dapat jatuh? Pertanyaan tersebut akan menimbulkan berbagai persepsi
yang berbeda pada masing-masing orang. Selain itu pda saat kita masih kecil kita
sangat suka apabila naik bianglala. Mengapa saat naik bianglala kita merasa nyaman
dan tidak takut?
Untuk mengetahui sekaligus menjawab pertanyaan tersebut kita akan mempelajari
tentang gersk melingkar dengan laju konstan. Dimana gerak melingkar adalah gerak
benda yang menempuh lintasan yang berupa lingkaran dengan laju linier konstan.
Dalam gerak melingkar beraturan ada beberapa ketentuan, yaitu:
a. Besar kecepatan linear (v) tetap, sedangkan arahnya selalu berubah
b. Besar dan arah kecepatan sudut (ω) selalu tetap.
c. Percepatan tangensial (at) dan percepatan sudut (α) sama dengan nol.

V1

2
V2

Besaran-besaran fisis dalam GMB antara lain: periode, frekuensi,


kecepatan linier, kecepatan sudut, dan percepatan sentripetal.
a. Periode ( T )
Secara umum periode sebuah benda yang melakukan gerak melingkar
beraturan didefinisikan sebagai waktu yang diperlukan oleh benda untuk
menempuh satu kali putaran
b. Frekuensi ( 𝑓 )
Merupakan kebalikan dari periode. Dengan demikian, didefinisikan sebagai
banyaknya putaran yang ditempuh benda dalam selang waktu 1 sekon.
1 1
𝑓= 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑇 =
𝑇 𝑓

c. Kecepatan linear ( ν )
Yaitu hasil bagi panjang lintasan yang ditempuh partikel dengan selang waktu
tempuhnya

𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑙𝑖𝑛𝑡𝑎𝑠𝑎𝑛 𝑙𝑖𝑛𝑖𝑒𝑟


𝑘𝑒𝑙𝑎𝑗𝑢𝑎𝑛 =
𝑠𝑒𝑙𝑎𝑛𝑔 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ
2𝜋𝑟
𝑣= = 2𝜋𝑟𝑓
𝑇
d. Kecepatan sudut(ω)
Yaitu hasil bagi sudut pusat yang ditempuh partikel dengan selang waktunya
𝑠𝑢𝑑𝑢𝑡 𝑝𝑢𝑠𝑎𝑡
𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑠𝑢𝑑𝑢𝑡 =
𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑡𝑒𝑚𝑝𝑢ℎ
2𝜋
𝜔= = 2𝜋𝑓
𝑇
e. Percepatan sentripetal (as)
Yaitu percepatan sebuah benda yang menyebabkan benda tersebut bergerak
melingkar.
𝑣2
𝑎𝑠 = 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑎𝑠 = 𝜔2 f
𝑟
2. Content concept
a) Media IT : Ppt dan Alat Peraga Sederhana
b) Media Cetak : Buku Paket dan LKS
3. Problem set
a) Contol Soal :
Sebuah bola yang digantungkan pada seutas tali digerakkan melingkar dengan
kelajuan tetap. Panjang tali sama dengan 0.6 m, dan bola dapat menempuh
sebanyak 2 putaran dalam satu sekon. Hitung periode, frekuensi, kelajuan
linier, dan kecepatan sudut bola tersebut!
Diketahui:
a. t = 1 sekon
b. n = 2 putaran
c. r = 0.6 m
Ditanyakan:
a. T =....?
b. f =....?
c. ν =....?
d. ω =....?
Jawab:
𝑡
a. Periode T dapat dihitung dengan menggunakan rumus 𝑇 = 𝑛 , sehingga
1
𝑇= = 0.5 𝑠
2
1
b. Frekuensi dapat dihitung dengan 𝑓 = , sehingga
𝑇
1
𝑓= = 2 𝐻𝑧
0,5
c. Kelajuan linier kita hitung dengan menggunakan persamaan dibawah
ini:
2𝜋𝑟 3𝜋(0,6)
𝑣= =
𝑇 0,5
𝑣 = 3,6 𝜋 𝑚/𝑠
d. Kecepatan sudut (ω) kita hitung dengan persamaan dibawah ini:
2𝜋 2𝜋
𝜔= = = 4 𝑟𝑎𝑑/𝑠
𝑇 0,5
4. Evaluasi
Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar !
1) Sebuah roda katrol pada 300 rpm. Hitung :
a) Frekuensi
b) Periode
c) Kecepatan sudut
d) Kecepatan linier suatu titik pada pinggir roda jika jari-jari roda katrol 140
mm
2) Sebuah benda massanya 0.25 kg diikatkan pada ujung tali yang panjangnya
0.5 m dan diputar mendatar dengan 2 putaran tiap detik. Tentukanlah laju
linier dan percepatan sentripetal benda tersebut!
3) Sebuah benda yang bergerak pada lintasan melingkar memiliki jari-jari 0.5 m.
Partikel itu mampu menempuh sudut 60 π rad/s. Tentukan kecepatan sudut
benda, waktu yang dibutuhkan benda untuk berputar satu kali, dan frekuensi
gerak benda tersebut!
4) Sebuah roda sepeda dapat berputar 60 kali dalam 15 sekon. Tentukan periode
dan frekuensi tersebut! Berapakah banyak putarannya setelah 20 s?
5) Sebuah benda tegar berputar dengan kecepatan sudut 10 rad/s. jika benda
berjarak 0.5 m dari sumbu maka berapakah kecepatan linier benda tersebut?

5. Aplikasi konsep dalam kehidupan sehari-hari


a) Seseorang sedang menaiki sebuah kendaraan ( mobil ) yang melaju pada
sebuah tikungan, gerakan mobil tersebut dianggap sebagai gerak melingkar.
Hal ini dilihat dari gerak yang dialami oleh orang yang berada dalam mobil,
pada saat mobil melewati tikungan tubuh orang tersebut seakan-akan melawan
arah dari mobil tersebut ( arah mobil ke kanan orang akan ke arah kiri)
b) Gerakan dari jarum jam pada jam dinding, jarum jam akan berputar dengan
laju putaran yang tetap.
6. Pengembangan pertanyaan mengenai konsep esensial
Saat kita memutar sebuah batu diikatkan pada sebuah tali kita akan merasakan bahwa
tangan kita tertarik oleh batu ke arah luar. Gaya sentripetal dan gaya sentrifugal yang
besarnya sama dan berlawanan arah inilah yang menyebabkan batu bisa melakukan
gerak melingkar. Apakah anggapan diatas benar? Jika salah satu gaya hilang apa yang
akan terjadi pada batu tersebut?
7. Pengayaan
Untuk gerak melingkar yang terjadi pada roda-roda yang saling berhubungan,
rumus yang berlaku juga saling berhubungan satu sama lainnya. Ada 3 macam
hubungan roda-roda, yaitu:
a. Sepusat
Dua buah roda yaitu roda kecil dan roda besar yang masing-masing
mempunyai R1 dan R2. Ternyata arah putar dan kecepatan sudut roda kecil dan
roda besar adlah sama,sedangkan kecepatan linier kedua roda berbeda. Secara
sistematis dapat dirumuskan sebagai berikut:
𝜔1 = 𝜔2
𝜈
Dengan memasukkan 𝜔 = 𝑅 , maka diperoleh
𝜈1 𝜈2
=
𝑅1 𝑅2

b. Bersinggungan
Pada saat roda 1 diputar dengan kecepatan linier ν1, maka roda 2 juga berputar
dengan kecepatan ν2 yang besarnya sama dengan ν1, tetapi arah putar kedua
roda saling berlawanan dan kecepatan sudutnya berbeda. Secara sistematis
dapat dirumuskan:
𝜈1 = 𝜈2 = 𝜈
Dengan rumus 𝜈 = 𝜔𝑅 , maka diperoleh
𝜔1 𝑅1 = 𝜔2 𝑅2

Roda 1

Roda 2

c. Roda-roda yang dihubungkan dengan sabuk atau rantai


Kasus ini pada prinsipnya sama dengan roda-roda yang saling bersinggungan,
yang berbeda adalah bahwa roda-roda yang dihubungkan dengan sabuk tidak
mengubah arah gerak. Jadi berlaku rumus
𝜈1 = 𝜈2 = 𝜈
Maka diperoleh
𝜔1 𝑅1 = 𝜔2 𝑅2
Roda 1 Roda 2

Latihan soal
Tiga buah roda dengan masing-masing memiliki jari-jari Ra,Rb dan Rc dihubungkan
dengan sebuah tali sehingga terlihat seperti gambar dibawah ini:

a) Apakah ketiga roda tersebut memiliki kecepatan linier yang sama?


b) Jika ketiga roda diatas berputar secara bersamaan, roda bagian mana yang
memiliki arah putar dan kecepatan sudut yang mana : roda 1 dengan roda 2,
roda 2 dengan roda 3,atau roda 1 dengan roda3? Berikan alasan anda?

Anda mungkin juga menyukai