Anda di halaman 1dari 3

SOAL-SOAL JATI DIRI UNSOED

Disusun oleh:
1. Novi Andriani (B1A017070)
2. Elia Dwi Enggar P (B1A017071)
3. Dewi Yunita (B1A017095)

1. Kebutuhan dunia usaha atau industri dalam merekrut pekerja salah satunya adalah...
a. Tidak berambisi dan tidak memiliki target.
b. Memiliki inisiatif dengan sikap dan integritas pada pekerjaan.
c. Menolak untuk ditempatkan di luar jam kerja.
d. Tidak mampu melakukan kerjasama dengan orang lain.
e. Memiliki komunikasi yang kurang baik.
Jawaban: B

2. Berikut ini yang bukan merupakan nilai-nilai yang membentuk suatu karakter
adalah...
a. Keadilan
b. Keegoisan
c. Kebenaran
d. Kesopanan
e. Ketulusan
Jawaban : B

3. peran pendidikan dalam pengembangan sumber daya manusia adalah:


1. mencerdaskan kehidupan bangsa
2. Merubah pola pikir masyarakat yang masih bertaraf rendah
3. Membentuk pribadi yang berorientasi kepada prestasi
4. Membentuk manusia yang konsumtif
Jawaban : A. 1,2,3
4. beberapa fungsi dari pendidikan adalah:
1. Mempersiapkan anggota masyarakat untuk mencari nafkah.
2. Mengembangkan bakat perseorangan demi kepuasan pribadi dan bagi
kepentingan masyarakat.
3. Melestarikan kebudayaan.
4. Menanamkan keterampilan yang perlu bagi partisipasi dalam demokrasi
Jawaban : E. 1,2,3,dan 4

5. Dalam sistem pendidikan nasional, kita mengenal jalur pendidikan formal dan non
formal. Kemukakan esensi dan karakteristik dari masing masing jalur pendidikan
tersebut.

Jawaban:
- Karakterstik system pendidikan formal
Pendidikan formal atau pendidikan persekolahan adalah rangkaian jenjang pendidikan yang
telah baku. Mulai dari jenjang TK, SD, SMP, SMA sampai pergutuan tinggi.
- Karakterstik system pendidikan formal
Pendidikan nonformal diselenggarakan untuk mengatasi warga Negara yang tidak sempat
atau tidak menyelesaikan pendidikan formal. Pendidikan ini contohnya seperti, paguyuban,
sarasehan, kursus-kursus, kejar paket A dan B sampai kepada gerakan PKK dan berbagai
macam programnya.
- Karakterstik system pendidikan formal
Pendidikan formal adalah pendidikan yang secara tidak langsung dialami oleh peserta didik
yang sifatnya nonformal. Pendidikan ini dapat diperoleh dari keluarga, lingkungan ataupun
pergaulan social.

4. Mengapa dalam merancang sistem pendidikan nasional perlu mempertimbangkan landasan


filosofis, landasan sosiologis, landasan psikologis? Jelaskan !
Jawaban :
a) Landasan Filosofis
Landasan filosofis adalah landasan pendidikan yang berdasarkan / bersifat filsafat menelaah
sesuatu secara radikal, menyeluruh dan konseptual yang menghasilkan konsepsi-konsepsi
mengenai kehidupan dan dunia. Landasan filosofis merupakan landasan yang berkaitan
merancang sistem pendidikan nasional. Jadi antara pendidikan dan filsafat memiliki kaitan
yang sangat erat karena filsafat mencoba merumuskan citra tentang manusia dan masyarakat
sedangkan pendidikan berusaha mewujudkan citra tersebut.
b) Landasan Sosiologis
Pendidikan merupakan suatu proses interaksi antara dua individu, bahkan dua generasi yang
memungkinkan generasi muda memperkembangkan diri. Landasan sosiologis merupakan
landasan yang berkaitan dalam merancang system pendidikan nasional. Lembaga sekolah
adalah lembaga yang dibentuk oleh masyarakat yang bertujuan agar terciptanya kegiatan
lembaga yang sistematis. Dengan demikian, sosiologi pendidikan merupakan analisi ilmiah
tentang proses sosial dan pola-pola interaksi sosial dalam system pendidikan.
c) Landasan Psikologis
Landasan psikologis merupakan landasan yang erat kaitannya dengan system pendidikan
nasional, utamanya yang berkaitan dengan aspek kejiwaan peserta didik, merupakan salah
satu kunci keberhasilan pendidikan. Oleh karena itu, hasil kajian dan penemuan psikologis
sangat diperlukan penerapannya dalam bidang pendidikan, umpama pengetahuan tentang
aspek-aspek pribadi, urutan, dari ciri-ciri pertumbuhan setiap aspek dan konsep tentang cara-
cara paling tepat untuk mengembangkannya.
an dalam merancang system pendidikan nasional.

Anda mungkin juga menyukai