A. Kompetensi Inti
KI-3 Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan factual, konseptual,
procedural dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya dan humaniora dalam wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI-4 Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mendiri,
bertindak secara efektif dan kreatif dan mampu melaksanakan tugas spesifik
dibawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar
3.7 Merencanakan rangkaian filter analog
4.7 Merencanakan rangkaian filter analog
D. Tujuan Pemelajaran
3.7.1.1 Melalui kegiatan diskusi peserta didik dapat menjelaskan konsep dasar filter pasif
orde pertama RC dan RL.
3.7.2.1 Melalui kegiatan diskusi peserta didik dapat memahami permasalahan filter pasif
orde tinggi.
3.7.3.1 Melalui kegiatan diskusi peserta didik dapat menjelaskan konsep dasar filter
pasif orde pertama RC dan RL.
3.7.4.1 Melalui kegiatan ini peserta didik dapat memahami konsep dasar rangkaian Low
Pass Filter (LPF) orde pertama dengan penguat operasional.
3.7.5.1 Melalui kegiatan ini peserta didik dapat merencanakan rangkaian Low Pass
Filter (LPF) orde pertama dengan penguat operasional.
3.7.6.1 Melalui kegiatan ini peserta didik dapat menganalisis rangkaian Low Pass Filter
(LPF) orde pertama dengan penguat operasional.
3.7.7.1 Melalui kegiatan ini peserta didik dapat memahami konsep dasar rangkaian High
Pass Filter (HPF) orde pertama dengan penguat operasional.
3.7.8.1 Melalui kegiatan ini peserta didik dapat merencanakan rangkaian High Pass
Filter (HPF) orde pertama dengan penguat operasional.
3.7.9.1 Melalui kegiatan ini peserta didik dapat menganalisis rangkaian High Pass Filter
(HPF) orde pertama dengan penguat operasional.
4.7.1.1 Melalui kegiatan praktek peserta didik dapat menggambarkan struktur orde filter
3
E. Materi Pelajaran:
1. Pengertian Filter
4
Filter adalah sebuah rangkaian yang dirancang agar mengalirkan suatu pita
frekuensi tertentu dan menghilangkan frekuensi yang berbeda dengan pita ini. Istilah
lain dari filter adalah rangkaian yang dapat memilih frekuensi agar dapat mengalirkan
frekuensi yang diinginkan dan menahan, atau membuang frekuensi yang lain.
Jaringan filter bisa bersifat aktif maupun pasif. Perbedaan dari komponen aktif
dan pasif adalah pada komponen aktif dibutuhkan sumber agar dapat bekerja (op-amp
dan transistor membutuhkan sumber lagi agar dapat bekerja/digunakan), sedangkan
komponen pasif tidak membutuhkan sumber lagi untuk digunakan atau bekerja.
(Chattopadhyay.1989)
2. Macam-macam Filter
Berdasarkan sifat penguatannya, filter bisa diklasifikasikan :
a. Filter Aktif
Filter Aktif adalah rangkaian filter dengan menggunakan komponenkomponen
elektronik aktif. Komponen penyusunnya terdiri dari op-amp, transistor, dan
komponen lainnya. Oleh karena itu filter dapat dibuat dengan performansi bagus
dengan komponen yang relatif sederhana. Induktor yang akan menjadi mahal pada
frekuensi audio, tidak diperlukan karena unsur aktifnya, yaitu penguat operasi,
dapat dipakai untuk mensimulasi reaktansi induktif induktor. Kelebihan dari
rangkaian filter aktif ini adalah ukurannya lebih kecil, ringan, lebih murah, dan
lebih fleksibel dalam perancangannya. Sedangkan kerugiannya adalah pada
komponen dihasilkan panas, terdapatnya pembatasan frekuensi dari komponen
yang digunakan sehingga pengaplikasian untuk frekuensi tinggi terbatas.
b. Filter Pasif
Filter Pasif adalah rangkaian filter yang menggunakan komponenkomponen
elektronik pasif saja. Dimana komponen pasif itu adalah induktor, kapasitor, dan
resistor. Kelebihan dari rangkaian filter pasif ini adalah dapat tidak begitu banyak
noise (sinyal gangguan yang tidak diinginkan) karena tidak ada penguatan, dan
digunakan untuk frekuensi tinggi. Sedangkan kerugiannya adalah tidak dapat
menguatkan sinyal, sulit untuk merancang filter yang kualitasnya/responnya baik.
(Chattopadhyay.1989)
Low Pass Filter merupakan jenis filter yang melewatkan frekuensi rendah serta
meredam/menahan frekuensi tinggi. Bentuk respon LPF seperti ditunjukkan pada
gambar dibawah ini.
Gambar diatas merupakan gambar besarnya tegangan keluaran dari sebuah low
pass filter dan frekuensi. Garis yang penuh adalah gambar untuk filter ideal,
sedangkan garis putus-putus menunjukkan kurva-kurva untuk filter low pass yang
praktis. Jangkauan frekuensi yang dipancarkan dikenal sebagai pita lewat.
Jangkauan frekuensi yang diperlemah dikenal sebagai pita stop. Frekuensi cut-off
(fc) juga disebut frekuensi 0,707, frekuensi 3dB, frekuensi pojok, atau frekuensi
putus. (Mahmood.2004)
Prinsip kerja dari filter high pass atau filter lolos atas adalah dengan
memanfaatkan karakteristik dasar komponen C dan R, dimana C akan mudah
melewatkan sinyal AC sesuai dengan nilai reaktansi kapasitifnya dan komponen
R yang lebih mudah melewatkan sinyal dengan frekuensi yang rendah. Prinsip
kerja rangkaian filter lolos atas atau high pass filter (HPF) dengan RC dapat
diuraikan sebagai berikut, apabila rangkaian filter high pass ini diberikan sinyal
input dengan frekuensi diatas frekuensi cut-off (ωc) maka sinyal tersebut akan di
lewatkan ke output rangkaian melalui komponen C. Kemudian pada saat sinyal
input yang diberikan ke rangkaian filter lolos atas atau high pass filter memiliki
frekuensi di bawah frekuensi cut-off (ωc) maka sinyal input tersebut akan
dilemahkan dengan cara dibuang ke ground melalui komponen R.
7
Grafik karakteristik dari high pass filter (HPF) atau filter lolos atas dengan
komponen RC dapat digambarkan dengan perbandingan antara tegangan output
filter terhadap frekuensi yang diberikan kepada rangkaian filter high pass (HPF)
tersebut. Untuk lebih jelasnya grafik karakteristik filter high pass (HPF)
ditunjukan pada gambar berikut:
F. Pendekatan Pembelajaran/Model/Metode
Pendekatan : Saintifik
Model : Problem Based Learning
Metode Pembelajaran : Ceramah,Tanya jawab, diskusi, Praktek
G. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Sintak Model Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pertemuan ke-1
Pendahuluan 20 Menit
Guru mengkondisikan fisik dan psikis
peserta didik dengan menyapa, berdoa,
dan memberi salam
Ketua kelas memimpin doa saat
pembelajaran akan dimulai.
Guru menjelaskan tujuan pembelajaran
yang harus dicapai peserta didik baik
kemampuan proses maupun
kemampuan produk serta manfaatnya
bagi karir peserta didik (motivasi).
Guru mengajukan pertanyaan-
pertanyaan yang mengaitkan materi
ajar pada pertemuan ini dengan materi
pembelajaran sebelumnya.
Guru menjelaskan Teknik Penilaian
kepada peserta didik baik penilaian
sikap, pengetahuan dan keterampilan.
Guru membagi peserta didik kelas 160 Menit
kedalam beberapa kelompok kerja
Memberikan Pre Tes.
8
Alokasi
Kegiatan Sintak Model Deskripsi Kegiatan
Waktu
Melaksakan evaluasi.
Guru memberi tugas untuk pertemuan
selanjutnya.
Guru mengakhiri kegiatan
9