LUKA POST OP SC
Sebelum dinas pagi dimulai, di ruangan nurse station dihadiri oleh Karu, PP,
PA, dan perawat lainnya untuk membicarakan informasi penting dimana PP
merencanakan discharge planning Ny. T tentang pemberian informasi
sebelum pasien pulang, informasi yang akan diberikan berupa cara merawat
luka post op sc dan nutrisi yang akan membantu proses penyembuhannya
dengan cepat.
Tahap Pelaksanaan di Ruangan Rawat Pasien
Setelah itu dokter memeriksa keadaan umum pasien dan hasilnya sudah
membaik dan diperbolehkan untuk pulang
Dokter : “Ibu T setelah saya memeriksa kondisi ibu sudah membaik. Dan ibu
sudah diperbolehkan untuk pulang.
Setelah itu dokter meninggalkan pasien yang telah di visite. Karu dan
dan dokter kembali tetap di ruangannya.
Karu :”Selamat pagi rekan-rekan, agenda kita pagi hari ini untuk pasien yang
bernama Ny. T akan dilakukannya Discharge Planning atau perencanaan
pulang karena kondisi pasien sudah membaik dan memungkinkan untuk
perawatan dirumah, Bagaimana persiapan ibu kepada pasien?”
PP :”Untuk persiapan discharge planning pada pasien sudah siap pak. Status
pasien dan format discharge planning sudah dipersiapkan pak”
Untuk masalah pada pasien saat ini adalah luka post op sc pada bagian
sebelah perut bagian bawah yang memungkinkan untuk terjadinya infeksi,
maka dari itu perlu diinformasikan kepada pasien dan keluarga mengenai
diet, tempat kontrol, cara perawatan luka dirumah pak pada pasien”
Karu :”Baik, terima kasih bu. coba berkas-berkasnya saya periksa terlebih
dahulu”
PP ;”baik bu”
PA :”Oh ya, jangan lupa juga ya, keluarganya harus mengurus administrasi di
PP :”Baik, bu”
Setelah itu perawat Primer ke ruangan pasien Ibu T.
PA :”Oh ya bu, sebelum ibu pulang, sekarang saya akan melakukan perawatan
luka operasi terlebih dahulu ya bu”.
PA :”keadaan luka ibu baik, tidak terdapat nanah, jahitannya pun sudah
merekat sempurna”.
Pasien :”Syukurlah sus, oh ya sus apakah saat dirumah nanti saya tidak boleh
melakukan aktivitas?”
PA :”boleh bu, saat dirumah nanti ibu boleh melakukan aktivitas ringan, tidak
boleh melakukan aktivitas yang berat-berat ya bu, dan jangan lupa ya bu,
ibu jangan takut untuk beraktivitas, karena semakin ibu takut untuk
beraktivitas maka semakin lama proses penyembuhan luka ibu”.
PA :” Baiklah kalau begitu bu. Namun ada satu hal lagi yang perlu
dilakukan terkait dengan kepulangan ibu. Ini nanti suster yang akan
menyampaikan hal-hal yang terkait dengan perawatan ibu dirumah,
bagaimana apakah ibu bersedia?”
Pasien :”Iya bu, boleh. Silahkan”
1. jika terjadi tanda-tanda infeksi pada luka ibu di tandai dengan nanah, luka
berwarna merah, nyeri, dan bengkak, ibu harus segera mencari bantuan
untuk segera ke yankes.
2. perawatan luka dan mencegah luka baru seperti tidak memakai baju yang
terlalu ketat yang sempit dan hindari kulit yang lembab.
3. Jaga luka tetap bersih dan kering
4. Untuk sementara waktu ibu hanya bisa mandi dengan lap basah saja
hingga luka post op kering bu
5. jangan menghentikan terapi obat tanpa konsultasi dengan dokter
6. ibu juga harus mengatur diet nutrisi ibu untuk mempercepat proses
penyembuhan luka Protein dan vitamin C sangat penting peranannya
dalam proses penyembuhan luka. Selain itu vitamin C punya peranan
penting untuk mencegah terjadinya infeksi dan perdarahan luka
7. Minum obat secara teratur dan jaga lupa untuk kontrol
Pasien :”Ibu saya mau tanya, apakah ada pantangan makanan untuk saya bu?
PP :”Setelah operasi Caesar, tidak ada pantangan soal makanan karena operasi
tersebut tidak melukai usus. Karena ibu sudah bisa buang angin setelah
operasi jadi ibu sudah bisa makan seperti biasa.
Keluarga Pasien : Ibu saya mau tanya apakah boleh nanti anak saya diberikan
makan telur atau ikan?
PP :”Baiklah bu, saya kira ibu sudah cukup paham dengan apa yang sudah
saya sampaikan Terima kasih atas kerjasamanya.”
Pasien :”Waalaikumsalam”
Tahap penutup
Karu :”Baik selamat bertugas kembali, tetap jaga senyuman, jaga diri dan
semangat. Assalamualaikum”