ANALYSIS OF POWER LOSSES IN THE CONDUCTOR OF
THE LOAD GENERATED HARMONIC
PROYEK AKHIR
Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan pendidikan
Diploma III Program Studi Teknik Listrik
Jurusan Teknik Elektro
Oleh:
RHEDI R HIDAYAT
NIM : 091321091
i
ii
DATA PRIBADI
iii
KATA MUTIARA
“Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kalian
dan orang-orang yang diberi ilmu (agama) beberapa derajat."
Al-Mujaadilah: 11
“Ketahuilah bahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan, seseorang
adalah
ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang maka keseluruhan
tubuh itu akan membusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang maka seluruh
permasalahan akan rusak.”
Sayidina Ali Bin Abi Thalib
“Jangan takut untuk mencoba, kesalahan adalah guru terbaik jika kamu jujur
mengakuinya dan mau belajar darinya”
“Kesuksesan kita yang paling besar bukanlah karena kita tidak pernah jatuh,
melainkan karena kita bangkit setiap kali jatuh”
“Belajar memang melelahkan, namun lebih lelah nanti kelak jikalau saat ini
tidak belajar”
iv
ABSTRAK
Dengan semakin berkembangnya pemakaian elektronika daya dalam
sistem tenaga listrik, maka semakin banyak pula beban nonlinier yang terpasang.
Pengoperasian peralatan beban nonlinier ini akan menimbulkan harmonisa pada
sistem tenaga listrik. Hal ini akan menurunkan kualitas daya listrik karena arus
pada beban nonlinier tidak berbentuk gelombang sinusoidal murni, meskipun
sumber tegangan yang dipakai pada saat itu berbentuk gelombang sinusoidal
murni. Efek yang bersifat kontinu menyebabkan pemanasan dan adanya rugi daya
pada penghantar. Hal ini disebabkan meningkatnya arus dari tembaga akibat
meningkatnya frekuensi.
v
ABSTRACT
With the growing use of power electronics in electric power systems, so the
more nonlinear loads are attached. Operation of this equipment will lead to
nonlinear loads on power system harmonics. This lowers the quality of electric
power because the current in the nonlinear load is a pure sinusoidal wave-
shaped, although the voltage source used at the time of pure sinusoidal wave
form. Securities that are continuous warming and the power losses in the
conductor. This is due to the increased current of copper with increasing
frequency.
vi
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur Penulis panjatkan kepada Allah SWT atas Rahmat dan
Hidayah Nya lah sehingga Penulis dapat menyelesaikan laporan Proyek Akhir
yang berjudul “Analisis Rugi Daya Pada Penghantar Yang Ditimbulkan Beban
Harmonik”.
Pembuatan laporan akhir ini merupakan salah satu syarat kelulusan untuk
menyelesaikan pendidikan Diploma III di Program Studi Teknik Listrik Jurusan
Teknik Elektro Politeknik Negeri Bandung.
1. Bapak Ir. Hari Purnama, M.Eng., selaku Ketua Jurusan Teknik Elektro
Politeknik Negeri Bandung.
2. Bapak Sunarto, ST., M.Eng, selaku Ketua Program Studi Teknik Listrik
Politeknik Negeri Bandung.
3. Bapak Robert A. Philippus, SST., M.Eng. selaku dosen pembimbing utama
yang telah membimbing, memberi ilmu, arahan, dan wejangan kepada
penulis.
4. Bapak Trisnawiyana, SST., M.Eng. selaku dosen pembimbing pendamping
yang telah memberikan arahan kepada penulis.
5. Bapak Toto Tohir, ST., MT. selaku ketua penguji yang telah senantiasa
menguji penulis.
6. Bapak Bambang P., Drs., SST., M.Pd., MT. selaku anggota penguji I yang
telah senantiasa menguji penulis.
7. Bapak Sunarto, ST., M.Eng. selaku anggota penguji II yang telah senantiasa
menguji penulis.
8. Teknisi bengkel dan laboratorium khususnya bapak Heru, bapak Tete, bapak
vii
Tatang, bapak Jaja, bapak Dadi, terima kasih atas dukungan dan bantuannya
selama pengerjaan Proyek Akhir ini.
9. Serta semua pihak yang tidak dapat Penulis sebutkan satu persatu.
dan pembuatan laporan Proyek Akhir ini. Oleh karena itu besar harapan Penulis
untuk menerima saran dan kritik untuk perbaikan laporan ini. Semoga laporan
Proyek Akhir ini dapat memberikan manfaaat bagi para mahasiswa Politeknik
Negeri Bandung pada khususnya dan dapat memberikan pengetahuan lebih untuk
para pembaca, masyarakat luas pada umumnya.
Penulis
viii
LEMBAR PERSEMBAHAN
Laporan Proyek Akhir ini penulis persembahkan kepada :
1. Ayah dan ibu tercinta yang selalu memberikan doa, nasehat, kasih sayang,
ix
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR JUDUL .............................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................... ii
DATA PRIBADI ................................................................................................ iii
KATA
MUTIARA .............................................................................................. iv
ABSTRAK .......................................................................................................... v
ABSTRACK ......................................................................................................... vi
KATA PENGANTAR ........................................................................................ vii
LEMBAR PERSEMBAHAN ............................................................................. ix
DAFTAR ISI ....................................................................................................... x
DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiv
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xviii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1
1.1. Latar Belakang................................................................................. 1
1.2. Tujuan Penulisan ............................................................................. 3
1.3. Perumusan Masalah ......................................................................... 3
1.4. Pembatasan Masalah ....................................................................... 3
1.5. Metedologi Penulisan ...................................................................... 4
1.6. Sistematika Penulisan ...................................................................... 4
x
3. Isolator ..................................................................................... 10
2.2. Kabel Penghantar ............................................................................ 11
1. Metode Pemilihan Kabel ......................................................... 11
2. Klasifikasi dari bahan baku ...................................................... 11
a. Tembaga .............................................................................. 11
b. Alumunium ......................................................................... 12
c. Kuningan ............................................................................. 12
3. Konstruksi Jenis Kabel............................................................. 12
xi
2.10.3. Spektrum ............................................................................. 32
2.10.4. Total Harmonic Distortion (THD) ...................................... 32
2.10.5. Total Demand Distortion (TDD)......................................... 32
2.10.6. Nilai rms.............................................................................. 33
2.11. Kuantitas Listrik Pada Kondisi Non-Sinusoida ............................... 34
2.12. Penyebab Timbulnya Harmonik ...................................................... 35
2.13. Akibat Yang Ditimbulkan Harmonik .............................................. 36
2.14. Efek Khusus Harmonik Pada Sistem Tenaga Listrik ...................... 38
xii
BAB IV ANALISA HASIL PENGUKURAN ...................................................... 62
4.1. Analisa Hasil Pengukuran Kandungan Harmonisa pada Beban ...... 62
4.2. Pengaruh Harmonisa Terhadap Rugi Daya pada Beban Linier ....... 62
1. Penghitungan Rugi-rugi Daya pada Lampu Pijar (Beban
Linier) dengan Luas Penampang , panjang 2m .......... 64
2. Penghitungan Rugi-rugi Daya pada Lampu Pijar (Beban
Linier) dengan Luas Penampang , panjang 2m .......... 64
3. Penghitungan Rugi-rugi Daya pada Lampu Pijar (Beban
Linier) dengan Luas Penampang , panjang 2m ............. 65
4.3. Pengaruh Harmonisa Terhadap Rugi Daya pada Beban Nonlinier . 67
1. Penghitungan Rugi-rugi Daya pada Laptop (Beban
Nonlinier) dengan Luas Penampang , panjang 2m..... 70
2. Penghitungan Rugi-rugi Daya pada Laptop (Beban
Nonlinier) dengan Luas Penampang , panjang 2m..... 70
3. Penghitungan Rugi-rugi Daya pada Laptop (Beban
Nonlinier) dengan Luas Penampang , panjang 2m ........ 71
4.4. Analisa Perbandingan Rugi-rugi Daya Penghantar Yang
Ditimbulkan Beban-beban Nonlinier............................................... 74
4.5. Analisa Perbandingan Rugi-rugi Daya Penghantar Yang
Ditimbulkan Beban Linier dan Nonlinier ........................................ 77
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Hambatan Logam Jenis .................................................................... 9
Tabel 2.2. Tabel Menentukan Luas Penampang Penghantar ............................ 22
Tabel 2.3. Maximum Harmonics Current Distortion........................................ 29
Tabel
2.4. Maximum Harmonics Voltage Distortion ........................................ 30
Tabel 2.5. Polaritas dari Komponen Harmonik ................................................ 36
Tabel 2.6. Data Umum Konduktor untuk Resistan Insulasi Minimum 70º C .. 53
Tabel 3.1. Alat Ukur dan Beban Harmonik ...................................................... 57
Tabel 3.2. Data Teknis Beban ........................................................................... 60
Tabel 4.1. Data Pengukuran Beban Lampu Pijar (Beban Linier) ..................... 63
Tabel 4.2. Tabel Penambahan Arus, dan Losses pada Lampu Pijar (Beban
Linier) .............................................................................................. 66
Tabel 4.3. Data Pengukuran Beban Laptop (Beban Nonlinier) ........................ 69
Tabel 4.4. Tabel Penambahan Arus, dan Losses pada Laptop (Beban
Nonlinier) ......................................................................................... 72
Tabel 4.5. Perbandingan Kenaikan Losses Beban-beban Harmonik ................ 75
Tabel 4.6. Tabel Perbandingan Rugi-rugi Daya Penghantar Yang
Ditimbulkan Beban Linier Dan Beban Nonlinier ............................ 77
xiv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Kurva dan Spektrum mengandung Harmonisa ........................... 16
Gambar 2.2. Kurva dan Spektrum Arus Netral ................................................ 17
Gambar 2.3. Bentuk Kabel NYA ..................................................................... 18
Gambar
2.4. Bentuk Kabel NYM .................................................................... 18
Gambar 2.5. Bentuk Kabel NYAF ................................................................... 19
Gambar 2.6. Bentuk Kabel NYY ..................................................................... 19
Gambar 2.7. Bentuk Kabel NYFGbY .............................................................. 20
Gambar 2.8. Bentuk Kabel ACSR ................................................................... 20
Gambar 2.9. Bentuk Kabel AAAC .................................................................. 20
Gambar 2.10. Bentuk Kabel ACAR .................................................................. 21
Gambar 2.11. Bentuk Kabel BC ........................................................................ 21
Gambar 2.12. Rangkaian Pengganti untuk Beban Linier................................... 24
Gambar 2.13. Bentuk Gelombang dan Arus Beban Linier ................................ 24
Gambar 2.14. Spektrum Arus Harmonisa Beban Linier .................................... 25
Gambar 2.15. Rangkaian Pengganti untuk Beban Non-linier ............................ 26
Gambar 2.16. Bentuk Gelombang Arus dan Tegangan Beban Non-linier ........ 26
Gambar 2.17. Spektrum Arus Harmonisa Beban Nonlinier .............................. 26
Gambar 2.18. Gelombang Sinus Arus dan Tegangan ........................................ 28
Gambar 2.19. Gelombang Harmonik ................................................................. 29
Gambar 2.20. Hubungan Komponen Daya pada Kondisi Non-Sinusoida ......... 35
Gambar 2.21. Permodelan Beban nonlinear sebagai Sumber Harmonik ........... 35
Gambar 2.22. Lampu Flurescent ....................................................................... 45
Gambar 2.23. Konstruksi Lampu Flurescent ..................................................... 46
Gambar 2.24. Rangkaian Lampu Flurescent ..................................................... 46
Gambar 2.25. Konstruksi Starter, Rangkaian Starter, dan Bentuk Starter ......... 47
Gambar 2.26. Konstruksi Ballast ....................................................................... 47
Gambar 2.27. Lampu Hemat Energi .................................................................. 48
Gambar 2.28. Konstruksi Lampu Hemat Energi................................................ 48
xv
Gambar 2.29. Komputer dan Laptop ................................................................. 49
Gambar 2.30. Televisi dan Printer ..................................................................... 49
Gambar 2.31. Lemari Es dan Air Conditioner ................................................... 49
Gambar 2.32. Uninterruptible Power Supply Tampilan Depan dan Belakang .. 50
Gambar 2.33. Penyearah tak-terkendali Satu Fasa Gelombang Penuh .............. 51
Gambar 2.34. Bentuk Gelombang DC ............................................................... 51
Gambar 2.35. Arus Input dan Spektrum Harmonisa .......................................... 52
Gambar 2.36. Power Quality Analyzer Hioki 3286-20 Clamp On .................... 53
Gambar 2.37. Rangkaian Penggunaan Power Quality Analyzer Hioki 3286-20
Clamp On Untuk Pengukuran Satu Fasa ..................................... 54
Gambar 2.38. Rangkaian Penggunaan Power Quality Analyzer Hioki 3286-20
Clamp On Untuk Pengukuran Tiga Fasa Tiga Kawat ................. 54
Gambar 2.39. Rangkaian Lain Penggunaan Power Quality Analyzer Hioki
3286-20 Clamp On Untuk Pengukuran Tiga Fasa Tiga Kawat .. 54
Gambar 2.40. Tampilan di Komputer ................................................................ 55
Gambar 3.1. Diagram Alir Tahap Pengambilan Data ...................................... 57
Gambar 3.2. Diagram Satu Garis Pengukuran Beban Satu Fasa ..................... 58
Gambar 3.3. Power Harmonic Analyzer Hioki 3286-20 Clamp-on Power
Hitester ........................................................................................ 59
Gambar 3.4. Tampilan software Power Harmonic Analyzer Hioki 3286-20
Clamp-on Power Hitester ........................................................... 59
Gambar 3.5. Beban Lampu Pijar, dan Beban Laptop ...................................... 61
Gambar 3.6. Beban Lampu TL Ballast Konvensional, dan Lampu TL
Ballast Elektronik ....................................................................... 61
Gambar 3.7. Beban Lampu Hemat Energi, dan Beban Blower ....................... 61
Gambar 3.8. Beban Komputer, dan Beban Dispenser ..................................... 61
Gambar 3.9. Beban Televisi, dan Lemari Es ................................................... 61
Gambar 4.1. Grafik THD I pada Beban Lampu Pijar (Beban Linier) ............. 62
Gambar 4.2. Grafik THD V pada Beban Lampu Pijar (Beban Linier) ............ 62
Gambar 4.3. Grafik Persentase Losses (%) pada Beban Lampu Pijar (Beban
Linier) .......................................................................................... 67
xvi
Gambar 4.4. Grafik Losses Sebenarnya (Watt) pada Beban Lampu Pijar
(Beban Linier) ............................................................................. 67
Gambar 4.5. Grafik THD I pada Beban Laptop (Beban Nonlinier) ................ 68
Gambar 4.6. Grafik THD V pada Beban Laptop (Beban Nonlinier) ............... 68
Gambar 4.7. Grafik Persentase Losses (%) pada Beban Laptop (Beban
Nonlinier) .................................................................................... 73
Gambar 4.8. Grafik Losses Sebenarnya (Watt) pada Beban Laptop (Beban
Nonlinier) .................................................................................... 73
Gambar 4.9. Grafik Persentase Losses (%) pada Beban-beban Nonlinier
dengan luas penghantar 1,5 ................................................ 76
Gambar 4.10. Grafik Losses Sebenarnya (Watt) pada Beban-beban Nonlinier
dengan luas penghantar 1,5 ................................................ 76
xvii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Kurva dan Spektrum mengandung Harmonisa ........................... 16
Gambar 2.2. Kurva dan Spektrum Arus Netral ................................................ 17
Gambar 2.3. Bentuk Kabel NYA ..................................................................... 18
Gambar
2.4. Bentuk Kabel NYM .................................................................... 18
Gambar 2.5. Bentuk Kabel NYAF ................................................................... 19
Gambar 2.6. Bentuk Kabel NYY ..................................................................... 19
Gambar 2.7. Bentuk Kabel NYFGbY .............................................................. 20
Gambar 2.8. Bentuk Kabel ACSR ................................................................... 20
Gambar 2.9. Bentuk Kabel AAAC .................................................................. 20
Gambar 2.10. Bentuk Kabel ACAR .................................................................. 21
Gambar 2.11. Bentuk Kabel BC ........................................................................ 21
Gambar 2.12. Rangkaian Pengganti untuk Beban Linier................................... 24
Gambar 2.13. Bentuk Gelombang dan Arus Beban Linier ................................ 24
Gambar 2.14. Spektrum Arus Harmonisa Beban Linier .................................... 25
Gambar 2.15. Rangkaian Pengganti untuk Beban Non-linier ............................ 26
Gambar 2.16. Bentuk Gelombang Arus dan Tegangan Beban Non-linier ........ 26
Gambar 2.17. Spektrum Arus Harmonisa Beban Nonlinier .............................. 26
Gambar 2.18. Gelombang Sinus Arus dan Tegangan ........................................ 28
Gambar 2.19. Gelombang Harmonik ................................................................. 29
Gambar 2.20. Hubungan Komponen Daya pada Kondisi Non-Sinusoida ......... 35
Gambar 2.21. Permodelan Beban nonlinear sebagai Sumber Harmonik ........... 35
Gambar 2.22. Lampu Flurescent ....................................................................... 45
Gambar 2.23. Konstruksi Lampu Flurescent ..................................................... 46
Gambar 2.24. Rangkaian Lampu Flurescent ..................................................... 46
Gambar 2.25. Konstruksi Starter, Rangkaian Starter, dan Bentuk Starter ......... 47
Gambar 2.26. Konstruksi Ballast ....................................................................... 47
Gambar 2.27. Lampu Hemat Energi .................................................................. 48
Gambar 2.28. Konstruksi Lampu Hemat Energi................................................ 48
xviii
Gambar 2.29. Komputer dan Laptop ................................................................. 49
Gambar 2.30. Televisi dan Printer ..................................................................... 49
Gambar 2.31. Lemari Es dan Air Conditioner ................................................... 49
Gambar 2.32. Uninterruptible Power Supply Tampilan Depan dan Belakang .. 50
Gambar 2.33. Penyearah tak-terkendali Satu Fasa Gelombang Penuh .............. 51
Gambar 2.34. Bentuk Gelombang DC ............................................................... 51
Gambar 2.35. Arus Input dan Spektrum Harmonisa .......................................... 52
Gambar 2.36. Power Quality Analyzer Hioki 3286-20 Clamp On .................... 53
Gambar 2.37. Rangkaian Penggunaan Power Quality Analyzer Hioki 3286-20
Clamp On Untuk Pengukuran Satu Fasa ..................................... 54
Gambar 2.38. Rangkaian Penggunaan Power Quality Analyzer Hioki 3286-20
Clamp On Untuk Pengukuran Tiga Fasa Tiga Kawat ................. 54
Gambar 2.39. Rangkaian Lain Penggunaan Power Quality Analyzer Hioki
3286-20 Clamp On Untuk Pengukuran Tiga Fasa Tiga Kawat .. 54
Gambar 2.40. Tampilan di Komputer ................................................................ 55
Gambar 3.1. Diagram Alir Tahap Pengambilan Data ...................................... 57
Gambar 3.2. Diagram Satu Garis Pengukuran Beban Satu Fasa ..................... 58
Gambar 3.3. Power Harmonic Analyzer Hioki 3286-20 Clamp-on Power
Hitester ........................................................................................ 59
Gambar 3.4. Tampilan software Power Harmonic Analyzer Hioki 3286-20
Clamp-on Power Hitester ........................................................... 59
Gambar 3.5. Beban Lampu Pijar, dan Beban Laptop ...................................... 61
Gambar 3.6. Beban Lampu TL Ballast Konvensional, dan Lampu TL
Ballast Elektronik ....................................................................... 61
Gambar 3.7. Beban Lampu Hemat Energi, dan Beban Blower ....................... 61
Gambar 3.8. Beban Komputer, dan Beban Dispenser ..................................... 61
Gambar 3.9. Beban Televisi, dan Lemari Es ................................................... 61
Gambar 4.1. Grafik THD I pada Beban Lampu Pijar (Beban Linier) ............. 62
Gambar 4.2. Grafik THD V pada Beban Lampu Pijar (Beban Linier) ............ 62
Gambar 4.3. Grafik Persentase Losses (%) pada Beban Lampu Pijar (Beban
Linier) .......................................................................................... 67
xix
Gambar 4.4. Grafik Losses Sebenarnya (Watt) pada Beban Lampu Pijar
(Beban Linier) ............................................................................. 67
Gambar 4.5. Grafik THD I pada Beban Laptop (Beban Nonlinier) ................ 68
Gambar 4.6. Grafik THD V pada Beban Laptop (Beban Nonlinier) ............... 68
Gambar 4.7. Grafik Persentase Losses (%) pada Beban Laptop (Beban
Nonlinier) .................................................................................... 73
Gambar 4.8. Grafik Losses Sebenarnya (Watt) pada Beban Laptop (Beban
Nonlinier) .................................................................................... 73
Gambar 4.9. Grafik Persentase Losses (%) pada Beban-beban Nonlinier
dengan luas penghantar 1,5 ................................................ 76
Gambar 4.10. Grafik Losses Sebenarnya (Watt) pada Beban-beban Nonlinier
dengan luas penghantar 1,5 ................................................ 76
xx
DAFTAR PUSTAKA
Bradley, D.A, Arrilaga J dan P.S Bodger.1985. Power System Harmonics.
London: British Library.
Chang, Gary W dan Paulo F Riberio. -----. Harmonic Theory. -----.
xxi
Wikipedia. 2012. Uninterruptible Power Supply.
http://id.wikipedia.org/wiki/Uninterruptible_power_supply. [23 Mei
2012].
http://dunia-listrik.blogspot.com/2008/09/konduktor.html
xxii