MK. CAM
PRODI PTM S1
Skor Nilai :
Dan
NIM : 5173121026
MEDAN
2018
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan
Rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas Critical Book Report (CBR) yang
berjudul “Master cam X Mesin 3D Dasar Dan Buku dasar mastercam X5” dengan lancar. CBR
ini penulis susun untuk memenuhi tugas mata kuliah CAD/CAM.
Dalam pembuatan CBR ini, penulis berterima kasih kepada Seluruh pihak yang sudah
memberikan bimbingannya untuk tugas CBR ini sehingga dapat selesai dengan baik dan berjalan
dengan lancar. Adapun CBR ini penulis buat berdasarkan informasi yang ada.
Penulis juga menyadari bahwa tugas CBR ini masih banyak kekurangan oleh karena itu
penulis minta maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan penulis juga mengharapkan kritik
dan saran yang membangun guna kesempurnaan tugas CBR ini.
Akhir kata penulis ucapkan terima kasih semoga dapat bermanfaat dan bisa menambah
pengetahuan bagi pembaca.
RICKY HIDAYAT
2
DAFTAR ISI
3
BAB I
PENDAHULUAN
Mastercam X5 adalah salah satu jenis program (software) Computer Aided Manufacture
(CAM) baik untuk aplikasi gambar 2 dimensi (2D) maupun 3 dimensi (3D) yang cukup relatif
populer (familiar) di dunia industri sekarang ini. Fungsi utama dari mastercam X5 adalah
menghasilkan program NC kode / G kode kemudian dikirim ke mesin CNC sehingga dapat
dijalankan untuk aplikasi pembuatan suatu produk dengan mesin CNC. Tutorial ini berfokus
pada penerapan beberapa toolpath penggilingan ke bagian yang sebelumnya dirancang di
Mastercam. Tujuannya adalah untuk memberikan gambaran umum dari beberapa pilihan
toolpath yang tersedia untuk Anda.
Toolpath yang dibuat menggambarkan solusi yang mungkin untuk bagian pemesinan
menggunakan toolpath 3D - terutama permukaan operasi. Ada banyak solusi untuk pemesinan
ini dan bagian-bagian serupa. Tujuan dari tutorial ini adalah untuk memberikan konsep dasar
bagi Anda untuk dieksplorasi dan dikembangkan. Ubah dan sesuaikan garis besarnya agar sesuai
dengan lingkungan belajar dan pemrograman Anda setelah menyelesaikan pelajaran. Ciptaan
Toolpath adalah proses berulang, langkah demi langkah seperti yang ditunjukkan oleh tutorial
ini. Informasi komprehensif dan konseptual dapat ditemukan di Bantuan dan dokumentasi
lainnya yang diinstal dengan Mastercam
4
1.3 MANFAAT PENULISAN CBR
1. Agar pembaca tanggap terhadap hal-hal penting yang ada didalam bab ini
2. Menjadi salah satu referensi buku untuk para mahasiswa yang dipersiapan untu
menjadi guru.
3. Untuk memenuhi tugas mata kuliah CAD/CAM
4. Melatih Kemampuan penulis dalam mengkritisi suatu buku.
Buku utama
1.Judul : Master cam X Mesin 3D Dasar
2.Penulis : wahyu nugroho ST.
3.ISBN :-
4.Penerbit :PT. UNICAM Yogyakarta
5.Tahun terbit : October 2010
6.Urutan cetak : 1
7.Tebal buku :122
Buku pembanding
1.Judul : Buku belajar Master Cam X5
2.Penulis : B. Triwahyu Adiwibowo. ST.
3.ISBN :-
4.Penerbit :PT.UNICAM Yogyakarta
5.Tahun terbit : 2015
6.Urutan cetak : 1
7.Tebal buku :188
5
BAB II
Bagian 1
Pemesinan Connector
Pengaturan Toolpath
Sebelum membuat toolpath untuk suatu bagian, Anda harus memilih definisi mesin. Menentukan
stok menciptakan representasi visual dari stok yang ditempatkan di mesin Anda. Membuat dan
memberi nama grup toolpath akan mengatur operasi dan mempertahankan struktur logis untuk
bagian tersebut. Pelajaran ini mencakup topik-topik ini.
Tujuan Pelajaran
6
Pilih File, Save As, dan simpan bagian di bawah nama file yang berbeda. Ini melindungi file
tutorial asli dari yang ditimpa
1 Di Manajer Toolpath, pilih Penyiapan stok. Jika perlu, klik [+] di samping Properties untuk
memperpanjang daftar.
Kotak dialog Properti Grup Mesin terbuka ke tab Pengaturan Stok.
2 Klik Bounding box.
Kotak dialog Bounding Box terbuka.
Bounding box adalah metode cepat dan nyaman untuk membuat stok di sekitar batas luar
geometri Anda.
3 Atur opsi dan parameter seperti yang ditunjukkan, lalu klik OK.
4 Klik OK di kotak dialog Properti Kelompok Mesin
5 Tekan [Alt + F1], atau klik kanan dan pilih Fit, agar sesuai dengan geometri ke layar
6 Pilih File, Simpan atau klik tombol Simpan untuk menyimpan bagian dengan definisi mesin
dan stok yang ditentukan
7
Grup toolpath baru bernama Toolpath Group-1. Jika Anda membuat grup pahat kedua sebelum
mengganti nama yang pertama, grup baru bernama Toolpath Group-2.
TIP: Klik kanan nama grup mesin membuat grup pahat baru pada tingkat yang sama di pohon
sebagai grup pahat Interior. Anda dapat mengeklik kanan Interior untuk membuat grup jalur
pahat baru satu tingkat di bawah Interior.
4 Jenis Exterior dan tekan [Enter].
Manajer Toolpath harus terlihat seperti yang ditunjukkan.
Catatan: Jika grup pandu kedua dibuat tetapi Anda tidak dapat mengetikkan nama baru, kembali
ke langkah 1 untuk mengganti nama grup pahat kedua.
5 Pilih File, Save atau klik tombol Save untuk menyimpan bagian
alat berat).
at Operasi Gerak Kecepatan Tinggi dan permukaan.
8
2.1. Ringkasan buku pembnding
BAB 1 Pendahuluan
Mastercam X5 adalah salah satu jenis program (software) Computer Aided Manufacture
(CAM) baik untuk aplikasi gambar 2 dimensi (2D) maupun 3 dimensi (3D) yang cukup relatif
populer (familiar) di dunia industri sekarang ini. Fungsi utama dari mastercam X5 adalah
menghasilkan program NC kode / G kode kemudian dikirim ke mesin CNC sehingga dapat
dijalankan untuk aplikasi pembuatan suatu produk dengan mesin CNC. Buku ini dikhususkan
untuk membahas cara penggunaan mastercam X5 untuk mesin mill / frais saja. Urutan proses
dalam pembuatan program sampai dengan dikirim ke mesin untuk membuat suatu produk harus
melalui tahapan sebagai berikut : drawing, toolpaths, dan post procesor. Drawing adalah proses
pembuatan gambar baik 2D maupun 3D. Toolpaths adalah proses pembuatan lintasan program.
Post procesor adalah proses pembuatan toolpaths menjadi NC kode / G kode sehingga siap
dikirim ke mesin untuk menjalankan mesin sesuai program yang telah dibuat.
1.1 Memulai
Mastercam X5 Pastikan pada komputer anda sudah terinstal mastercam X5, karena pada
pembahasan ini tidak dijelaskan mengenai cara menginstal perangkat lunak (software) tersebut.
Untuk menjalankan mastercam X5 dapat melalui beberapa langkah sebagai berikut :
> Start > all programs > folder mastercam X5 > mastercam X5
1.2.1 File
9
1.2.2 Edit
10
11
12
13
14
15
1.2.9 Graphic View (Gview)
Isometric (WCS)
Pada plane isometric (WCS) tidak menutup kemungkinan penggambaran dengan pergerakan 3
axis (XYZ) secara bersamaan , contohnya misal diagonal melintang suatu kubus maupun balok
Pada saat membuat diagonal Melintang tersebut terjadi pergerakan 3 axis (XYZ) secara
bersamaan Construction plane (planes) berhubungan dengan Z Dimana Z yang dimaksud
tersebut difungsikan sebagai kedalaman, ketinggian pada saat menggambar sesuai dengan plane
yang telah ditentukan. Sehingga peraturan tersebut berlaku untuk 3 construction plane utama
(top, front & right). Untuk lebih jelasnya lihat gambar berikut.
16
1.2.11 Point Entry (Object Snap)
Dalam proses penggambaran (proses drawing) terutama untuk sketch 2D,
direkomendasikan untuk selalu menggunakan object snap (point entry) pada saat penggambaran,
sehingga hasil penggambaran antara garis ataupun antara kontur mutlak selalu terhubung dengan
baik sehingga kualitas dan kepresisian ukuran gambar terjamin. Berikut ini beberapa object snap
(point entry) yang sering digunakan dalam Mastercam X5
17
BAB 2 Menggambar 2 Dimensi (2D)
2.1 Drawing
Langkah proses Drawing :
2.1.1 Setting Parameter Mastercam X5
Sebelum proses drawing dimulai (gambar soal 2.1), setting parameter mastercam X5
sebagai berikut 2.1.1.1 Mengubah Tampilan Warna Background Sebelumnya ubah tampilan
warna background dari warna biru tua (type 252) menjadi warna yang lebih gelap, misalnya
warna hitam (type 0) Akan tetapi dalam kesempatan ini , tampilan warna background akan
diatur dengan kombinasi atau gradient dua warna (misanya type 0 dan type 1 )
Cara mengubah tampilan warna background adalah sebagai berikut :
> Setting
> Configuration
Sehingga muncul system configuration
> Pilih color
> Gradient background end color
> Pilih warna type 0 > Gradient background start color
> Pilih warna type 1
Pada gradient background direction
> dipilih horisontal
> Ok
2.1.1.2 Mengubah Unit Satuan ke Metric
> Pastikan satuan penggambaran dalan milimeter (mm) (pada pojok kanan bawah) Apabila
belum tersetting dalam satuan milimeter (mm), cara mensettingnya adalah sebagai berikut :
> Setting
> configuration Sehingga muncul system configuration
Pada current (bagian bawah)
> Pilih metric
18
> Ok
2.1.1.3 Non Aktifkan Repaint Toolpath & Draw Tool
Sehingga sewaktu menggambar (proses drawing), lintasan program (toolpath) yang telah
dibuat tidak selalu muncul, sehingga tidak mengganggu proses penggambaran dan pembuatan
toolpath berikutnya (untuk memunculkan per- toolpath pergunakan backplot)
19
BAB III
PEMBAHASAN
Secara keseluruhan bab ini sudah dikatakan cukup baik dari segi
20
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Buku CAD/CAM ini mempunyai tujuan yang bagus dan sangat membangun untuk para
pembaca. Setelah membaca buku ini maka para pembaca akan mendapat ilmu pengetahuan dan
informasi yang penting dan sangat bermanfaat bagi dirinya yang belum diketahui sebelumnya.
Hanya saja masih ada kekurangan dalam buku ini seperti penggunaan bahasa yang sukar
untuk dipahami dan tidak adanya indeks pada buku ini. Begitu pula dengan peletakan tanda
bacanya juga masih banyak yang kurang tepat lagi. Buku ini juga tidak mempunyai rangkuman
dan juga latihan sehingga pembaca tidak bisa mengukur sejauh mana ini telah memahami materi
yang telah ia kuasai.
4.2 SARAN
Buku CAD/CAM keunggulan dan kelemahan dari berbagai macam segi, baik dari segi
format dan penulisan struktur buku, penggunaan bahasa, penggunaan tanda baca, kualitas isi
buku dan sebagainya. Jadi, apa yang menjadi keunggulan ini maka hendaknya di tingkatkan lagi
agar kualisas buku ini semakin peningkat dan para pembaca semakin semangat untuk
membacanya beberapa tahun kedepannya. Dan apa yang menjadi kelemahan dari buku ini
hendaknya diperbaiki agar kesempurnaan buku ini tercapai.
21
DAFTAR PUSTAKA
http://eng.auburn.edu/~griffgj/training/Basic_3D_Machining.pdf
https://smallpdf-production-files.s3.eu-west
1.amazonaws.com/d1ff6d43a987137bd117bed59a97de2e.docx
22