1. Stadium prodromal
2. Stadium sensoris
Biasanya nyeri tekan didaearah luka gigitan, paraesthesia, panas, gugup, anxietas,
hypertonus sympatis: hyperhydrosis, hypersalivasi, hyperlacrimasi, dilatasi pupil.
3. Stadium eksitasi
4. Stadium paralitic
Bila ke 3 stadium dapat dilalui, maka penderita dapat masuk ke stadium paralitic
dengan gejala/tanda paralysis ascenden yang progresif (Landry type).
Gejala-gejala rabies:
PVRV (Verorab®).
Metoda pemberian : 2-1-1 (Zagreb Method) yaitu
Hari ke nol (0) 0,5 ml im disuntikkan di regio deltoid kanan & 0,5 ml im di regio
deltoid kiri dlm waktu bersamaan.
Luka resiko tinggi adalah : jilatan/luka pada mukosa, luka diatas daerah bahu
(muka, kepala, leher), luka pada jari tangan/kaki, genetalia, luka yang
lebar/dalam dan luka yang banyak (multipel)
Luka resiko rendah adalah : jilatan pada kulit luka, garukan atau lecet (erosi,
ekskoriasis), luka kecil sekitar tangan, badan dan kaki.
Pre Exposure Immunization :
1. PVRV (Verorab®) à
1. Diberikan kepada high risk group : dokter & paramedis yg merawat pdrt
rabies, drh praktek , petugas lab diagnostik rabies, vaksinator hewan.