Anda di halaman 1dari 16

PROPOSAL PENDIRIAN USAHA

KEWIRAUSAHAAN
“BROWNIES KHAS MOJOKERTO”

Disusun oleh :
Nama : Faizal Ahmad Nur Saufi
Kelas :XI MIPA 2

SMA NEGERI 1 PELAIHARI


TAHUN PELAJARAN 2018/2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan
kemampuan kapada kami, sehingga dapat menyelesaikan proposal ini dengan
baik.

Proposal ini disusun untuk memenuhi mata pelajaran kewirausahaan. Sebelumnya


kami sebagai penyusun mengucapkan banyak terima kasih kepada guru
kewirausahaan, yang telah membimbing kami dalam menyelesaikan tugas ini.

Dalam rangka pembelajaran Kewirausahaan kami dituntut untuk berfikir secara


kedepan bagaimana cara membuat suatu usaha, yang dimana didalam proposal ini
terdapat keterangan-keterangan lebih terperinci mengenai pembuatan usaha, kami
bermaksud untuk melaksanakan tugas kewirausahaan sebagaimana mestinya.

Demikian pengajuan proposal ini, atas bantuan dan dukungannya kami ucapkan
banyak terima kasih.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................. ( 1 )
DAFTAR
ISI.................................................................................................................. ( 2 )
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG................................................................................................ ( 3 )
B. MANFAAT PEMBUATAN
PROPOSAL................................................................................................. ( 3 )
C. TUJUAN PENYUSUNAN
PROPOSAL.................................................................................................. ( 4 )
BAB II PERENCANAAN PROPOSAL
A. ASPEK
PRODUKSI.................................................................................................. ( 4 )
B. ASPEK
PEMASARAN.............................................................................................. ( 7 )
C. ASPEK ORGANISASI
MANAGEMEN............................................................................................ ( 8 )
D. ANALISIS SWOT.................................................................................... ( 8 )
BAB III PERENCANAAN KEUANGAN
A. KEBUTUHAN DANA............................................................................ ( 9 )
B. BIAYA
OPERASI...................................................................................................... (10)
C. ETIMASI
PENDAPATAN............................................................................................ (10)
BAB IV PENUTUP
KESIMPULAN............................................................................................ (11)
SARAN.......................................................................................................... (11)
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Saat ini banyak orang yang ingin membuat acara atau kegiatan secara
simpel dan efisien. Contohnya dalam hal penyiapan makanan dan hidangan.
Biasanya mereka lebih memilih untuk membeli makanan dari pada membuatnya
sendiri dengan alasan pertimbangan waktu dan tenaga walaupun memang sedikit
mahal. Berbagai usaha makanan memang bermunculan sesuai dengan
perkembangan kebutuhan masyarakat. Apalagi usaha kuliner berupa kue, baik kue
kering maupun kue basah. Salah satu jenis kue yang banyak diminati oleh
konsumen secara luas adalah kue brownies, baik kukus maupun panggang.
Banyak hal yang menjadikan panganan ini sebagai salah satu primadona makanan
manis, misalnya sangat cocok untuk cemilan, pengganjal perut sebab brownies
mengandung banyak karbohidrat dari tepung jagung dan glukosa untuk
menambah energy dalam beraktivitas. Bahkan untuk mengisi perut kosong
sebelum makan siang pun juga bisa dengan penganan satu ini. Selain dapat
dikonsumsi oleh orang dewasa, makanan satu ini juga banyak dikonsumsi oleh
anak-anak dan remaja. Sehingga dari berbagai lapisan masyarakat sebagian besar
menyukai kue brownies kukus ini. Atas dasar pemikiran inilah kami mempunyai
ide untuk membuat usaha produksi makanan dari jenis kue brownies.
Dalam memulai memulai usaha dalam bidang apapun, maka yang pertama
kali harus diketahui adalah peluang pasar dan bagaimana menggaet minat para
konsumen. Bagaimana peluang pasar yang hendak kita masuki dalam bisnis kita
dan bagaimana cara memperoleh order tersebut. Yang kedua adalah kita harus
mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana
kemampuan kita untuk bersaing dengan mereka baik dari sisi harga, pelayanan,
dan kualitas. Yang ketiga adalah persiapkan mental dan keberanian memulai
usaha. Singkirkan hambatan psikologis, rasa malu, takut gagal dan perang batain
antara berkeinginan dan keraguan. Jangan lupa harus siap menghadapi
resiko,dimana reasiko bisnis adalah untung atau rugi.
B. MANFAAT PEMBUATAN PROPOSAL
Proposal ini saya buat agar bermanfaat seperti untuk belajar mandiri
untuk mengisi waktu luang setelah sekolah, dapat juga bermanfaat untuk :

 Membantu wirausaha untuk mengembang kan usaha dan menguji strategi


dan hasil yang di harap kan dari sudut pandang pihak lain (investor).

 Membantu wirausaha untuk berfikir kritis dan obyektif atas bidang usaha
yang akan di jalankan

 Sebagai alat komunikasi dalam memaparkan dan menyakinkan gagasan


kepada pihak lain

 Membantu meningkatkan keberhasilan para wirausaha

C. TUJUAN PENYUSUNAN PROPOSAL


TUJUAN KHUSUS

 Proposal ini di buat untuk memenuhi tugas mata pelajaran kewirausahaan

TUJUAN UMUM

 Inisiatif wirusaha sebagai pemilik usaha dlm membuka usaha.

 Memajukan kehidupan masyarakat dan memperbaiki ekonomi masyarakat.

 Menjadikan siswa lebih kreatif dan inovatif tentang berwirausaha.

 Melatih siswa agar dapat berwirausaha dengan baik.

 Menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha.

 Berguna untuk melakukan kerjasama dengan pendiri usaha lain.

 Dapat membuka lapangan kerja baru.


BAB II

PERENCANAAN PROPOSAL

A. ASPEK PRODUKSI

1. Jenis dan Jumlah Peralatan yang dipakai

No. Peralataan Quantitas

1. Panci besar 3

2. Stand mixer kue 1

3. Loyang 10

4. Timbangan 1

5. Wadah adonan besar 5

2. Kapasitas Produksi

Dengan menggunakan mesin yang telah dijabarkan di atas, produksi brownies


Dapat menghasilkan 10 loyang brownies perhari dengan volume produksi per
loyang ialah 10 buah brownies ukuran sedang. Sehingga dengan jumlah mesin
produksi yang ada dipastikan dapat memproduksi kue brownies dengan hasil
yang maksimal untuk dapat memenuhi kebutuhan pasar serta melayani order-
order brownies lainnya. Hal ini juga didukung oleh jumlah karyawan yang sesuai.
- Bahan baku produksi

No. Bahan baku Quantitas

1. Telur 4

2. Sp & baking soda 1 sdt

3. Gula 3 ons

4. Vanili 2 buah

5. Mentega 250 gr

6. Coklat blok 1 ons

7. Tepung terigu 2 ons

8. Susu coklat 1 sch

9. Coklat bubuk ½ ons

10. Butter cream 1 ons

11. Topping (misis/ keju) secukupnya

- Teknik Pembuatan

Cara membuat kue brownies:

Sisihkan dark cooking coklat dengan margarine

Kocok telur dan gula hingga kental


Masukkan tepung terigu, coklat bubuk dan baking soda sambil diayak dan diaduk
rata

Tuangkan adonan kedalam Loyang brownies ukuran 11 x 22 cm yang dioles


margin dan dialas kertas roti

Oven selama 1 jam dengan suhu 160 derajat Celsius

3 Jumlah Produksi rata-rata perbulan

Dari kapasitas produksi perhari yang telah diketahui sebelumnya, maka volume
produksi dari brownies selama sebulan ialah sebagai berikut:

10 loyang X 20 hari = 200 loyang / bulan

3 buah x 200 loyang = 600 buah/bulan

Jumlah produksi rata-rata diatas merupakan gambaran secara umum atau


keseluruhan. Jumlah tersebut masih dapat berubah disesuaikan dengan pasang
surutnya penjualan serta order yang ada.

4. Sumber Bahan Baku

Dalam pembuatan kue brownies ini tentu membutuhkan berrbagai macam bahan
baku yang diperoleh dari toko kue yang ada di sekitar Mojokerto ini. Ataupun bisa
juga dengan mendatangi pasar-pasar murah yang ada di Mojokerto yang
menyediakan berbagai kebutuhan akan bahan baku pembuatan kue brownies pada
umumnya. Bahkan dengan mendatangi pasar-pasar tradisional yang
memungkinkan untuk dilakukannya kerja sama bisnis, yakni pemesanan bahan
baku dengan jumlah yang sesuai untuk mendapat diskon/ potongan harga dari
penjual yang bersangkutan. Berbagai macam hal ini juga dapat dilakukan untuk
dapat memenuhi kebutuhan bahan baku secara konstan (tetap).
Akan tetapi dari dalam aspek produksi masih terdapat kendala yang ditemui,
diantaranya :

 Bahan baku yang dibeli berjumlah sedikit dan tidak konsisten, sehingga
biaya produksi kurang diminimalisir dan mengakibatkan kepada harga jual
produk.

 Kapasitas produksi yang terbatas dan masa kadaluarsa produk.

5. Inovasi produk

Dalam perkembangan kedepan tentu banyak kendala yang dihadapi. Diantaranya


yang sudah tampak didepan mata ialah tidak semua produk terjual setiap harinya.
Sehingga perlu dilakukan diversifikasi (perluasan produk), diantaranya :

 Untuk mengantisipasi kadaluarsanya produk, maka brownies dapat


diinovasikan dan dijadikan / dijual dalam bentuk dingin / frezz. Dan
disebut dengan ice cream brownies.

B. ASPEK PEMASARAN

1. Analisis Pasar

Target pasar merupakan kunci penting untuk diperhatikan. Adapun beberapa


contoh dari pasar yang telah dapat dijangkau peluang pasarnya ialah seperti
sekolah-sekolah, koperasi usaha di wilayah tertentu, bahkan bias dengan
memasuki pasar besar seperti pasar tanjung yang ada di Mojokerto. Yakni dengan
membuka toko stand atau toko khusus yang menyediakan produk untuk
pembuatan brownies dengan menyediakan layanan pesan antar (delivery), atau
meskipun tidak mendirikan stand sendiri, minimal bisa memasukkan produk kita
kedalam stand kue lain yang strategis, demi kelancaran pemasaran produk ini.
Sehingga analisis pasar maupun target pasar dapat dicapai dengan hasil maksimal.
2. Segmentasi Pasar

Dalam memasarkan produk brownies ini, perlu dilakukan segmentasi terhadap


calon konsumen yang ada sehingga pasar yang dituju jelas dan terarah.

No. Segmentasi Pasar Sasaran

1. Lokasi target 1. Sekolah-sekolah


pemasaran
2. Warung- warung

3. Koperasi kantor pemerintah

4. Stand kue dan tempat tongkrongan

2. Target konsumen 1. Siswa sekolah dan mahasiswa

2. Masyarakat umum bawah, menengah, dan ½ atas.

3. Konsumen dengan kepentingan / hajat

4. Konsumen usia anak-anak, remaja dan dewasa

3 Strategi Harga Produk

Untuk menetapkan harga kita perlu melakukan riset dan membandingkannya


dengan strategi harga yang kita laksanakan. Tidak jarang harga kita terlalu mahal
karena system produksi yang salah dan tidak efektif. Maka perlu misalnya
mencari supplier yang mampu mensuplai bahan baku dengan harga yang benar-
benar murah. Selain itu bisa dengan memberikan harga promosi awal yang lebih
murah untuk dapat menarik konsumen untuk membeli produk kita, atau bias juga
dengan memberikan potongan harga bagi konseumen yang mengorder brownies
dengan jumlah besar. Sehingga bisa menciptakan image harga yang murah dan
dapat dijangkau oleh konsumen berbagai kalangan.
4 Strategi Promosi

Ada beberapa strategi yang dapat adilakukan demi menunjang keberhasilan


produk brownies dalam memasuki bangsa pasar serta lebih dikenal dan dipercaya
oleh masyarakat luas maka strategi yang kami lakukan antara lain:

Melakukan promosi dari mulut kemulut, diawali dengan promosi diwilayah


tempat usaha kita.

Memasang iklan dikoran kota, tidak perlu terlalu luas jangkauannya, cukup
dengan menggiring konssumen Mojokerto untuk tertarik dan membeli produk
kita. Memasang iklan di media elektronik seperti: facebook, twitter, dll.

Dan yang paling terpenting yaitu memberikan suatu kemasan yang unik dan
berkesan mewah sehingga membuat konsumen semakin tertarik untuk membeli.

Menjual nilai keunikan produk dengan menonjolkan ke-khasan yang ada pada
brownies ini, baik dari segi rasa, bentuk, kemasan dan harga yang disesuaikan
dengan segmentasi konsumen.

Memanjakan konsumen dengan berbagai cara, salah satunya dengan memberikan


layanan jenis kue yang bisa di custom sesuai dengan keinginan konsumen

C. ASPEK MANAJEMEN

Untuk aspek manajerial dalam mengatur operasional jalannya rintisan usaha ini
maka untuk produksi awal hanya menggunakan manajemen sederhana
beranggotakan 4 orang.

1. Bagian keuangan yang dikelola bersama dengan pengeluaran dan pemasukan


dicatat oleh salah satu anggota.

2. Bagian produksi untuk melakukan proses produksi yang dilaksanakan secara


bersama-sama oleh seluruh anggota.
3. Bagian pemasaran, juga dilaksanakan oleh seluruh anggota yang berjumlah 4
orang.

Pembagian tugas untuk masing-masing anggota secara khusus disesuaikan dengan


kebutuhan. Hal ini dilakukan untuk efisiensi waktu dan biaya. Sebab rintisan
usaha kuliner brownies ini masih berada pada taraf permulaan. Sehingga efisiensi
operasional termasuk aspek produksi sangat diperlukan.

D. ANALISIS SWOT
• STRENGHT (KEKUATAN) : - Dibantu pihak rumah - Tidak memerlukan
banyak modal - Pekerjaan nya tidak sulit - Sumber daya manusia memadai -
Banyak orang yang menyukai Brownies - Rasa nya enak - Harga terjangkau
sesuai dengan merk masyarakat indonesia -Menyediakan produk berkualitas
• WEAKNESS (KELEMAHAN) : - Tidak mempunyai cukup dana (modal kecil) -
Saingan dalam berbisis cukup banyak dan sudah banyak pejual lain
• OPPORTURRITY (PELUANG) : - Banyak konsumen yang datang untuk
membeli - Mendapat kan laba yang memuaskan - Mendirikan usaha ini karena
banyak nya orang yang menyukai Brownies.
• TREATMENT (ANCAMAN): - Kurang nya dana - Persaingan dengan
pedagang - Muncul nya produk lain yang lebih berkembang - Standarisasi mutu -
Perubahan selera masyarakat
BAB III

PERENCANAAN KEUANGAN

A. KEBUTUHAN DANA

Rincian dana yang perlu diperhatikan dalam mengelola bisnis makanan brownies
ini ialah sebagai berikut:

Inventaris

No. Perlatan Quantitas Harga Jumlah

1. Panci besar 2 35.000 70.000

2. Stand mixer 1 150.000 150.000

3. Loyang 10 4.500 45.000

4. Timbangan 1 30.000 30.000

5. Wadah adonan 5 3.000 15.000

Total Rp. 310.000


Bahan baku untuk satu kali resep (1 loyang/40 potong )

No. Bahan baku Quantitas Harga Jumlah

1. Telur 4 1.000 4.000

2. Sp & baking soda 1 sdt - 1000

3. Gula 3 ons 1000 3000

4. Vanili 2 buah 500 1000

5. Mentega 250 gr - 3.000

6. Coklat blok 1 ons - 7.000

7. Tepung terigu 2 ons - 1500

8. Susu coklat 1 sch 1000 1000

9. Coklat bubuk ½ ons - 1500

10. Butter cream 1 ons - 2000

11. Topping (misis/ keju) secukupnya - 1000

Total Rp. 26.000


Biaya Pemasaran dan Promosi

Biaya iklan : - pembuatan brosur Rp. 50.000

Biaya ongkos angkut Rp. 50.000

Rp. 100.000

B. BIAYA OPERASIONAL
Adapun biaya-biaya yang harus dikeluarkan dalam rangka operasional perusahaan
ialah sebagai berikut:

Biaya bahan baku untuk 10 loyang brownies Rp 260.000

Biaya iklan dan pemasaran Rp 100.000

Rp 360.000

C. ESTIMASI PENDAPATAN
Berdasarkan pada biaya operasional yang telah tercantum di atas, maka dapat
ditentukan harga dasar yang memungkinkan untuk satu potong kue brownies ialah
sebesar:

Rp 260.000: 400 potong = Rp 650 / potong

Maka dari harga dasar tersebut dapat ditentukan harga jual yang sesuai, yakni Rp
1.000

Sehingga pendapatan yang diperoleh ialah:

Pendapatan perhari Rp 1.000 x 400 potong Rp 400.000

Pendapatan per Rp 400.000 x 7 hari Rp 2.800.000


minggu
BAB IV

PENUTUP

KESIMPULAN

Demikian proposal usaha ini kami buat dengan memmpertimbangkan seluruh


aspek usaha maupun peluang usaha yang mungkin dapat kami masuki dalam
dunia bisnis kedepannya. Dengan adanya proposal usaha Brownies ini diharapkan
dapata memenuhi kebutuhan pasar atau konsumen khususnya masyarakat
Mojokerto.

Apapun usaha yang akan dijalankan harus memperhatikan segala macam


pandangan ataupun peluang yang ada. Karena itulah kunci akan berhasilnya suatu
usaha yang akan dijalankan. Dan merupakan tantangan bagi wirausahawan muda
yang selallu dituntut untuk dapat beradaptasi dengan persaingan bisnis yang amat
ketat. Sehingga dari hal tersebut dapat diketahui bahwa peluang bisnis akan
tercipta bila kita mampu mendciptakannya. Karena saat ini tentu sangat sulit bagi
calon pengusaha muda untuk dapat medmasuki dunia bisnis tanpa benar-benar jeli
dan paham mengenai bisnis apa yang akan ia geluti.

Maka dengan adanya proposal ini dapat memberikan sedikit paandangan bahwa
peluang binis Brownies ini sangat menjanjiakan, namun semua itu juga harus
disertai dengan kemamppuan membaca peluang yang baik dan pedngolahan
(manajemen) yang baik. Dan yakinkan bahwa bisnis apapun yang anda
laksanakan dapat bersaing dan berkembang sesuai harapan.

Anda mungkin juga menyukai