0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
87 tayangan1 halaman
Dokumen ini memberikan pedoman tentang pemeliharaan alat transportasi rumah sakit. Tujuannya adalah menjadi acuan dalam melakukan perbaikan dan pemeliharaan. Terdapat kebijakan, prosedur, dan unit terkait yang meliputi pengemudi, teknisi, kepala seksi, dan bengkel mitra.
Dokumen ini memberikan pedoman tentang pemeliharaan alat transportasi rumah sakit. Tujuannya adalah menjadi acuan dalam melakukan perbaikan dan pemeliharaan. Terdapat kebijakan, prosedur, dan unit terkait yang meliputi pengemudi, teknisi, kepala seksi, dan bengkel mitra.
Dokumen ini memberikan pedoman tentang pemeliharaan alat transportasi rumah sakit. Tujuannya adalah menjadi acuan dalam melakukan perbaikan dan pemeliharaan. Terdapat kebijakan, prosedur, dan unit terkait yang meliputi pengemudi, teknisi, kepala seksi, dan bengkel mitra.
Tindak lanjut terhadap alat transportasi ang membutuhkan
PENGERTIAN perbaklan/ pemeliharaan
Sebagai acuan untuk pemeliharaan alat transportasi rumah
TUJUAN Sakit
1. Surat Keputusan Direktur RSKD Ibu dan Anak Pertiwi
Prov.ISulSel Nomor 2033/RSKDP.4/VI/2014 tentang Transportasi Rumah Sakit KEBIJAKAN 2. Surat Keputusan Direktur RSKD Ibu dan Anak Pertiwi Prov.Sulsel No. 590/RSKDP.4/II/2015 tentang Tugas dan Fungsi Instalasi Sarana Prasarana Rumah Sakit
kerusakan kendaran kepada Seksi Sarana dan Praasarana RSKDIA Pertiwi 2. Tenaga teknis Sarana dan Praasarana RSKDIA Pertiwimengecek kebenaran informasi/ mengecek
PROSEDUR langsungkerusakan kendaraan
3. Setelah mengecek kendaraan, tenaga teknis melaporkan kepada Kepala Seksi Sarana dan Prasarana RSKDIA Pertiwi 4. Kepala Seksi Sarana dan Prasarana RSKDIA Pertiwi merekomendasikan kendaraan yang akan di perbaiki ke bengkel yang bekerja sama dengan RSKDIA Pertiwi
1. Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit (IPSRS)