Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH PENGEMBANGAN SDM

MENUJU INDONESIA
EMAS 2045
1. PENDAHULUAN

Upaya pendidikan dalam membagun generasi emas dalam meningkatkan sumber daya
manusia yang berkualitas menjadi tuntutan utama. Tugas pendidikan adalah
mengupayakan agar anak bisa mengenal potensi dirinya, sedangkan pendidikan
berperan memberikan fasilitas agar mereka dapat mengembangkan potensinya, baik
bidang akademik maupun potensi non-akademik, seperti seni dan olahraga. Sedangkan
pendidikan yang bermutu akan dapat terwujud jika upaya pendidikan dapat membantu
anak sebagai generasi emas yang sedang tumbuh dan berkembang secara dinamis
dan aktif dalam pembentukan diri menjadi insan Indonesia yang berkarakter, cerdas
dam kompetitif. Adapun kualitas sumber daya manusia yaitu terkait dengan derajat
kemampuan, termasuk kreatifitas, dan moralitas anak sebagai generasi emas bangsa.

Dalam dokumen Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi


Indonesia (MP3EI) yang disusun oleh Menko Perekonomian, dicanangkan bahwa pada
2025 Indonesia menjadi negara mandiri, maju, adil, dan makmur berpendapatan per
kapita sekitar 15.000 dollar AS. Saat itu, Indonesia diharapkan menjadi kekuatan
ekonomi 12 besar dunia. Lebih jauh, pada 2045 Indonesia diproyeksikan menjadi satu
dari tujuh kekuatan ekonomi di dunia dengan pendapatan per kapita 47.000 dollar AS.
Namun, yang dimaksud negara maju dalam dokumen MP3EI adalah negara yang
pertumbuhan ekonominya positif dan tingkat inflasinya menurun. Apakah masyarakat
dan kehidupannya juga maju atau beradab sama sekali tidak disinggung sama sekali.
Salah satu argumen yang digunakan dalam perumusan MP3EI itu adalah statistik
penduduk kita. Konon dalam kurun 2015-2045 piramida penduduk Indonesia akan
sangat ideal dengan penduduk mayoritas berusia 25-45 tahun, usia produktif. Indonesia
saat itu akan menikmati apa yang disebut jendela demografi.

Tantangan Generasi Emas di Tengah Problematika Pendidikan Karakter atau watak


bangsa Indonesia adalah suatu konstruksi budaya tentang sikap hidup, cara berpikir
dan bertindak dari setiap individu bangsa Indonesia yang multikultural yang terpancar
dari nilai-nilai budaya dan ideologi nasional Indonesia yaitu Pancasila (dalam
menghadapi perubahan global). Tentunya pemuda masa depan akan didominasi oleh
nilai-nilai dan pemikiran cosmopolitan, dan karenanya setiap pelakunya, termasuk
pelaku bisnis dan politik, dituntut memiliki 4 C, yaitu concept, competence, connection,
dan confidence (Rossabeth Moss Kanter, 1994). Sehingga lahirlah inspirator, inisiator,
motivator, dan organisator bangsa yang kompeten.
Indonesia Emas 2045 adalah sebuah impian besar tentang Indonesia yang unggul,
maju bersaing dengan bangsa-bangsa lain, dan telah cukup dewasa untuk mengatasi
isu-isu persoalan klasik bangsa, seperti korupsi, isu disintegrasi, dan kemiskikan. Untuk
mewujudkan impian tersebut, kunci utamanya bukan kekuatan ekonomi, politik, atau
militer, melainkan manusianya. Sesederhana yang diungkapkan oleh Anies Baswedan,
“Pola pikir yang menganggap bahwa potensi utama sebuah bangsa adalah lautnya,
tanahnya, tambangnya, adalah pola pikir para penjajah.” Dengan demikian maka
kualitas sumber daya manusia menjadi dasar dari impian menjadi Indonesia emas
tahun 2045 mendatang.

1. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian diatas maka rumusan masalah sebagai berikut :

1. Apa pengertian Indonesia Emas tahun 2045?


2. Bagaimana pengembangan sumber daya manusia menuju Indonesia Emas 2045?

 PEMBAHASAN
 Pengertian Indonesia Emas

Indonesia Emas 2045 adalah suatu upaya dalam membangun generasi emas yang
dimana adalah sebuah konsep penerapan untuk menyiapkan suatu generasi penerus
bangsa Indonesia pada 100 tahun emas Indonesia merdeka antara tahun 1945 sampai
tahun 2045.

Generasi emas yang diharapkan menjadi penerus bangsa yang pada periode tersebut
adalah sangat produktif, sangat berharga dan sangat bernilai, sehingga perlu dikelola
dan dimanfaatkan dengan baik agar berkualitas menjadi insan yang berkarakter, insan
yang cerdas, dan insan yang kompetitif, serta menjadi bonus demografi. Generasi
berkarakter menentukan kulitas moral dan arah dari setiap generasi muda dalam
mengambil keputusan dan tingkah laku.

Generasi emas merupakan generasi yang mampu bersaing secara global dengan
bermodalkan kecerdasan yang komprehensif antara lain produktif, inovatif, damai
dalam interaksi sosialnya, sehat dan menyehatkan dalam interaksi alamnya, dan
berperadaban unggul. Hal ini merupakan harapan terbesar bangsa Indonesia di tahun
2045 nanti. Bukan tanpa perhitungan dalam merumuskan cita-cita ini, dalam upaya
mewujudkan generasi emas ini Indonesia didukung dengan kondisi demografi dimana
usia produktif paling tinggi di usia anak-anak dan orang tua. Namun masih sangatlah di
sayangkan visi yang sangat baik ini masih berbentuk opini yang dimana belum terdapat
kerja atau karya nyata untuk membuktikan akan adanya Indonesia emas pada tahun
2045 nanti. Pada hakekanya yang menjadi PR besar dalam mewujudkan impian ini
adalah pemuda, sebagai generasi dan penerus bangsa. Kondisi masa kinipun
sangatlah mengkhawatirkan, dimana pemuda sebagian besar hanya sibuk dengan
urusan smartphonenya masing-masing dan terjebak dalam sifat individualisnya yang
telah tertanam kuat pada pikiran mereka.

Generasi emas yang produktif merupakan wujud dari manusia yang berkualitas, yang
berkembang secara utuh dalam menyelenggarakan kehidupannya secara berguna bagi
manusia lain dan lingkungannya. Manusia produktif adalah manusia yang mampu
mengembangkan perilaku efektif-normatif dalam kehidupan keseharian dan yang terkait
dengan masa depan. Pendidikan mengupayakan pengembangan segenap potensi
individu secara optimal pada setiap tahap perkembangan, dan berperan aktif dalam
pembentukan manusia produktif. Pengembangan ini akan dilengkapi dan meningkatkan
pengembangan kemampuan intelektual dan keterampilan dengan pengembangan nilai
dan sikap.

Generasi emas memiliki kecerdasan yang tinggi, akan mampu memanipulasi unsur-
unsur kondisi yang dihadapi untuk sukses mencapai tujuan. dengan Kemampuan,yaitu
karakteristik diri individu yang ditampilkan dalam bentuk perilaku untuk memenuhi
kebutuhan atau tuntutan tertentu. Manipulasi, yaitu perilaku aktif dan disengaja untuk
melihat dan mengorganisasikan dalam membentuk hubungan antar unsur yang ada
dalam suatu kondisi. Unsur-unsur,yaitu hasil pemilahan atau pemisahan atas bagian-
bagian dari suatu kesatuan tertentu. Tujuan, yaitu kondisi yang diharapkan terjadi
melalui penampilan kemampuan dalam bentuk usaha. Sukses adalah kondisi yang
unsur-unsurnya sesuai dengan kriteria yang diharapkan. Sedangkan generasi kompetitif
akan mampu mencapai keunggulan, memiliki daya saing dengan bangsa-bangsa lain,
dan akan menjunjung tinggi harkat dan martabat bangsa Indonesia

 Pengembangan Sumber Daya Manusia

Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor dalam perubahan perekonomian.
Dalam artian bagaimana menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan
memiliki keterampilan serta berdaya saing tinggi. Sudah seharusnya bangsa Indonesia
secara benar dan tepat memanfaatkan potensi sumber daya yang dimiliki dengan
kemampuan sumber daya manusia yang tinggi sebagai kekuatan dalam membangun
perekonomian nasional. Masalah yang dihadapi di Indonesia adalah putus sekolah
yang tinggi. Sarana dan prasarana pendidikan yang belum memadai dan proporsional
terutama untuk sekolah lanjutan, rendahnya kualitas sarana fisik, rendahnya kualitas
guru dan rendahnya kesejahteraan guru. Sumber daya manusia yang tinggi dapat
mempercepat pertumbuhan bangsa. Dengan jumlah penduduk yang besar apabila tidak
diikuti dengan kualitas yang memadai, hanya akan menjadi beban pembangunan.
Kualitas penduduk adalah keadaan penduduk baik secara perorangan maupun
kelompok berdasarkan tingkat kemajuan yang telah dicapai. Agar menjadi sumber daya
yang maju penduduk harus mempunyai kualitas yang memadai sehingga dapat menjadi
modal pembangunan yang efektif.

Sumber daya manusia yang tinggi dapat mempercepat pertumbuhan bangsa. Dengan
jumlah penduduk yang besar apabila tidak diikuti dengan kualitas yang memadai, hanya
akan menjadi beban pembangunan. Kualitas penduduk adalah keadaan penduduk baik
secara perorangan maupun kelompok berdasarkan tingkat kemajuan yang telah
dicapai. Agar menjadi sumber daya yang maju penduduk harus mempunyai kualitas
yang memadai sehingga dapat menjadi modal pembangunan yang efektif. Tanpa
adanya peningkatan kualitas, jumlah penduduk yang besar akan menimbulkan berbagai
masalah dan beban pembangunan.

Ada beberapa faktor penentu kualitas sumber daya manusia yaitu:

 Pendidikan

Masalah yang dihadapi di Indonesia adalah putus sekolah yang tinggi. Dengan biaya
yang relatif mahal tidak dapat di jangkau oleh penduduk terutama penduduk yang
mempunyai penghasilan rendah, minat menyekolahkan masih sangat rendah, terutama
di daerah-daerah pedesaan terpencil, seorang anak masih di anggap sebagai salah
satu komoditas atau unit ekonomi keluarga. Banyak anak usia sekolah daripada di
sekolahkan lebih baik depekerjakan untuk membantu orang tuanya. Sarana dan
prasarana pendidikan yang belum memadai dan proporsional terutama, rendahnya
kualitas sarana fisik, rendahnya kualitas guru dan rendahnya kesejahteraan guru.

 Kesehatan

Kesehatan berpengaruh pada tingkat produktifitas artinya makin banyak penduduk yang
sakit maka akan semakin rendah kualitas penduduk berdasarkan tingkat kesehatan.

 Ekonomi

Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor dalam perubahan perekonomian.
Dalam artian bagaimana menciftakan sumber daya manusia yang berkualitas dan
memiliki keterampilan serta berdaya saing tinggi. Saat ini bukan saatnya lagi Indonesia
membangun perekonomian dengan kekuatan asing. Tetapi sudah seharusnya bangsa
Indonesia secara benar dan tepat memanfaatkan potensi sumber daya yang dimiliki
dengan kemampuan sumber daya manusia yang tinggi sebagai kekuatan dalam
membangun perekonomian nasional.

Paradigma baru dalam pendidikan masa depan mengisyaratkan aktualisasi


keunggulan kemampuan manusia sebagai generasi emas yang kini masih tersembunyi
dalam dirinya. Dalam kaitan dengan pengembangan manusia ada dua pendekatan
yang saling melengkapi, yaitu pengembangan sumber daya manusia dan
pengembangan kemampuan manusia.
Pengembangan sumber daya manusia atau Human Resource Development (HRD),
terutama terfokus pada keterampilan, sikap dan kemampuan produktif ketenagakerjaan
sehingga diperlakukan manusia sebagai “sumber untuk dimanfaatkan” (yaitu sebagai
obyek), dalam mencapai tujuan ekonomi, terutama dalam jangka waktu pendek.
Pengembangan itu tidak terjadi dari dalam, melainkan “diatur dari atas” sesuai
kepentingan lingkungannya. Seyogyanya pendidikan itu teralihkan fokusnya kepada
perkembangan dan keterwujudan kemampuan manusia atau Human Capacity
Development (HCD) sepanjang hayat yang berhak dan mampu memilih berbagai peran
dalam meraih berbagai peluang partisipasi, sebagai anggota masyarakat, sebagai
orang tua, atau sebagai pekerja dan konsumen, yaitu suatu perkembangan yang arah
dan sasarannya terutama terjadi dari dalam, namun disulut untuk aktualisasinya.

Karena itu,HCD menunjuk pada konstelasi keterampilan, sikap dan perilaku dalam
melangsungkan hidup mencapai kemandirian (Levinger,1996), sekaligus memiliki daya
saing tinggi dan daya tahan terhadap gejolak ekonomi dunia. HCD bermutu adalah
proses kontekstual dan futuristik sehingga HCD melalui upaya pendidikan bukanlah
sebatas menyiapkan manusia menguasai pengetahuan dan keterampilan yang cocok
dengan tuntutan dunia kerja pada saat ini, melainkan manusia yang mampu, mau, dan
siap belajar sepanjang hayat, serta dilandasi sikap, nilai,etik dan moral. Kebermutuan
HCD tidak hanya terletak pada kecerdasan intelektual, tetapi kecerdasan emosional,
kecerdasan sosial, kecerdasan moral, dan kecerdasan spiritual.

Di dalam pengembangan pribadi, individu perlu memperoleh kesempatan berpikir dan


pengalaman berpikir tentang bagaimana dia hendak membangun dirinya, apa yang
sudah dibangun, dan memperhadapkan diri dengan kebermaknaan yang akan menjadi
arah tujuan mengembangkan diri pada masa yang akan datang. Asumsi ini
mengandung implikasi bahwa pendidikan yang bersifat umum dan klasikal, yang dalam
banyak hal lebih banyak peduli terhadap belajar intelektual, perlu dibarengi dengan
strategi upaya yang secara sistematis untuk membantu individu mengembangkan
pribadi, memperhalus dan menginternalisasi nilai-nilai yang diperoleh di dalam
pendidikan, serta mengembangkan keterampilan hidup.

Pendidikan adalah kendaraan mencapai keterwujudan unggulan manusia sebagai


generasi emas berdasarkan motivasi instrinsik, menuju pada kinerja yang akuntabel,
berkualitas dan otonom sebagai manusia yang bermartabat, bukan semata sebagai
manusia yang harus mengisi keseimbangan antara supply dan demand. Dari sudut
pandang manajemen, orientasi HCD terfokus pada brain power planning dan bukan
terutama pada man power planning. Meskipun kedua orientasi tidak sepenuhnya
bertentangan, namun analisis dari kemengapaan, terutama HCD akan menampilkan
proses inquiry yang sifatnya multidimensional. Selain itu,orientasi itu berdasarkan
perspektif pengembangan jangka panjang yang jauh melebihi jangkauan relevansi dan
efisiensi semata, karena memiliki refleksi terhadap aspek kompleks kualitatif
perkembangan masyarakat. Sebaliknya, man power planningyang dilandasi oleh
paradigma supply and demand, banyak terhalang oleh berbagai kendala, antara lain
berkenaan dengan perubahan cepat teknologi akibat perkembangan iptek yang
merupakan tuntutan pasar dan mempersyaratkan keterampilan baru dalam memasuki
dunia kerja.

Strategi pengembangan Sumber Daya Manusia antara lain melalui:

 Pembangunan pendidikan dalam perspektif masa depan

Dalam rangka menyiapkan bangkitnya generasi emas Indonesia diperlukan


pembangunan pendidikan berspektif masa depan, yaitu mewujudkan masyarakat
Indonesia yang berkualitas, maju, mandiri dan modern, serta meningkatkan harkat dan
martabat bangsa. Dalam konteks demikian, pendidikan mencakup berbagai dimensi
yang sangat luas, yaitu dimensi sosial, budaya, ekonomi dan politik.

 Pendidikan transformatif

Pendidikan transformatif, yaitu menjadikan pendidikan sebagai penggerak perubahan


masyarakat berkembang menuju masyarakat maju. Pembentukan masyarakat maju
selalu diikuti oleh proses transformasi struktural, yang menandai suatu perubahan dari
masyarakat yang potensi kemanusiaannya kurang berkembang menuju masyarakat
maju dan berkembang yang mengaktualisasikan potensi kemanusiaannya secara
optimal.

 Pendidikan antisipatif

Pendidikan antisipatif, yaitu pendidikan yang mempersiapkan peserta didik untuk


mengarungi kehidupan dimasa depan. Pendidikan antisipatif sangat tepat untuk
diterapkan pada masa sekarang ini dalam rangka membekali peserta didik sebagai
generasi emas untuk menghadapi masa depan yang penuh tantangan dan kompetitif.
Maka dalam merancang perubahan pendidikan, tidak hanya memikirkan kebutuhan
generasi sekarang, tetapi melihat jauh ke depan, memikirkan apa yang akan dihadapi
anak dan cucu kita di masa depan. Antisipasi jauh ke depan sangat penting mengingat
bahwa dalam zaman modern ini perubahan kehidupan ekonomi, sosial, dan politik
terjadi dengan sangat cepat. Ini akibat dari cepatnya perkembangan di bidang ilmu
pengetahuan dan teknologi.

Pendidikan merupakan suatu investasi SDM (human capital investment) sehingga


mampu menciptakan iklim yang memungkinkan bagi setiap warga negara untuk turut
andil atau berperan serta dalam penyelenggaraan negara dan pembangunan. Agar
dapat memberikan kontribusi itu setiap warga negara harus mengembangkan dirinya
agar menjadi produktif sehingga dapat lebih bernilai baik secara ekonomi dan non-
ekonomi. Pendidikan merupakan sistem rekayasa sosial terbaik untuk meningkatkan
kesejahteraan, mencerdaskan bangsa, serta meningkatkan harkat dan martabat
sekaligus membangun peradaban yang unggul. Dengan perannya yang sangat penting
itu,kita harus membuka akses seluas-luasnya bagi seluruh masyarakat,mulai dari
jenjang pendidikan anak usia dini (PAUD) sampai pendidikan tinggi (PT).

1. Kesimpulan
2. Peran pemerintah sangat menentukan nasib akan tercapai atau tidaknya impian
Indonesia emas 2045 ini, dan kita sebagai pemuda sangatlah dipacu agar bisa
berpikir kreatif dan mampu berkontribusi agar mampu membuat produk lokal negeri
ini bisa bersaing di saat semakin ketatnya daya saing global pada saat ini sehingga
negara Indonesia mampu meningkatkan kualitas produknya sehingga memiliki
dampak yang baik dan positif demi kesejahteraan masyarakatnya.
3. Generasi emas adalah penerus bangsa yang pada periode tersebut sangat produktif,
sangat berharga dan sangat bernilai, sehingga perlu dikelola dan dimanfaatkan
dengan baik agar berkualitas menjadi insan yang berkarakter, insan yang cerdas,
dan insan yang kompetitif. Sumber daya manusia adalah komponen yang sangat
penting dalam setiap gerak pembangunan, karena dengan sumber daya manusia
berkualitas tinggilah yang dapat mempercepat pembangunan bangsa..
4. Para pemuda pemudi yang berperan sebagai agen perubahan Indonesia menjadi
negara yang lebih maju dengan memaksimalkan Sumber Daya Manusia yang ada
dan tetap mengedepankan karakter bangsa Indonesia, ciri budaya, serta kepribadian
bangsa yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

DAFTAR PUSTAKA
https://yunita542.wordpress.com/artikel-pendidikan/strategi-peningkatan-sumber-daya-
manusia-menyongsong-generasi-emas-2045/

https://patriamaya27.wordpress.com/2014/07/10/optimisme-menuju-generasi-emas/

http://nobertisuwenti27.blogspot.co.id/2015/06/makalah-membangun-generasi-emas-
dalam.html

http://nasional.kompas.com/read/2017/03/27/15123691/ini.strategi.jokowi.menuju.indon
esia.emas.2045.

http://raihankalla.id/indonesia-emas-2045/#.WhzFaDRLfX4

http://www.indonesiastudent.com/indonesia-emas-2045-pengertian-visi-
lengkap/#Pengertian_dan_Visi_Indonesia_Emas_2045

https://luk.staff.ugm.ac.id/atur/BahanPaparanMPPN-VisiIndonesia2045-
25September2017.pdf

http://bk-fkip.umk.ac.id/2012/09/menyiapkan-bangkitnya-generasi-emas.html

Ambisius

1.Meningkatkan kualitas sumber daya manusia

2.Pemerataan di setiap daerah

3.Menstabilkan perekonomian

4.Memproduksi barang kebutuhan dgn memanfaatkan SDA sendiri

5.Meningkatkan kesejahteraan rakyat

6.Menegaskan masyarakat agar lebih patuh pada peraturan

7.Memanfaatkan jaringan internet secara bijak

8.Mempertahankan nilai persatuan dan kesatuan,cinta tanah air dan mempertahankan


kepribadian bangsa
Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/14223162#readmore

SABTU, 19 NOVEMBER 2016

MEWUJUDKAN INDONESIA EMAS

MALANG, MALANG CITY, EAST JAVA, INDONESIA

Mungkinkah generasi emas Indonesia akan terwujud? Jawaban nyapasti mungkin, karena
Indonesia kini sudah memulai dan menyadari keterpurukan mereka. Bangsa ini harus sadar akan
kelemahan nya sendiri agar bangsa ini terus maju dan menjadi lebih baik. Bung Karno mengatakan
"Suatu bangsa apabila kehilangan jati dirinya, maka bangsa tersebut tidak akan mampu bertahan hidup,
bahkan akan punah". Bangsa ini jika ingin mewujudkan generasi emas harus sadar dan mau berubah.
Semua harus berubah menjadi yang lebih baik. Mulai dari hal yang sangat kecil ke yang besar.bila hal hal
kecil saja belum dibenhi maka kapan hal besar akan terjadi?
Kita sebagai generasi muda Indonesia punya kewajiban untuk mewujudkannya Indonesia generasi emas
2045. Kita harus bersatu padu merubah negeri yang besar ini menjadi negera yang hebat dan indah
serta sejahtera. Generasi emas Indonesia akan terjadi pasti, tapi tak tau kapan hal ini akan terjadi,
karena kita harus memenuhi beberapa factor agar Indonesia menjadi Emas pada masa mendatang.
Beberapa faktor yang harus dipemuhi Indonesia agar menjadi “Emas” di masa mendatang ialah :

- 1. Pendidikan yang lebih efisien dan terarah serta merata

Pendidikan memang menjadi faktor utama atau bahkan faktor yang sangat berpengaruh pada
sebuah negara di karenakan pendidikan adalah pondasi semua warga atau rakyat sebyah negara itu.
Tanpa pendidikan atau rusaknya pendidikan di suatu negara dapat mengahncurkan negara itu sendiri
nantinya. Pendidikan yang merata juga akan mempercepat sebuah negara menjadi negara yang maju. Di
Indonesia pendidikan masih belum merata. Adanya sebuah dinding antara di desa dan kota apalagi kota
kota besar. Pemerintah harus bisa mengakali hal ini agar ratanya kualitas pendidikan para warganya.
Dengan pendidikan yang lebih efisian dan tepat guna atau sasaran serta kurikulum yang tidak ambigu
(gonta-ganti kurikulum) pasti indonesia bisa mewujudkan wacana generasi “EMAS” pada tahun
mendatang nantinya.

- 2. Kesadaran para warga negara

Kesadaran warga negara akan pentingnya sebuah pengetahuan tentang negaranya serta
kasadaran akan kurangnya mereka merawat negaramya serta kesadaran pada sebuah kebaikan akan
mempercepat terjadinya wacana Indonesia Emas. Indonesia akan menjadi negara besar juga berkat para
warga negaranya yang selalu sadar dan takut melakukan hal hal buruk atau negatif.

- 3. Pemerintahan yang lebih jujur dan tegas

Pemerintahan dalam suatu negara juga menjadi hal penting yang bisa membuat negara itu baik
atau buruk. Memilih seorang pemimpin negara tidak boleh seperti kita memilih makanan. Karena
pemimpin negara akan menentukan bagaimana nasib negara kita selanjutnya. Pemerintahan yang
bersih (tanpa korupsi) dan jujur serta adil akan memberikan dampak yang signifikan pada kelangsungan
hidup negaranya. Dengan pemerintahan yang bersih tanpa adanya korupsi kolusi serta nepotisme akan
membuat negara itu besar dan sejahtera serta tentram. Indonesia pasti akan menjadi negara besar maju
dan menjadi “EMAS” bila korupsi kolusi nepotisme hilang dari masyarakatnya.

- 4. Pemanfaatan sumber daya alam yang tepat guna dan efisien.

Sumber daya alam memang menjadi sektor utama pendongkrak ekonomi suatu negara tapi
semua itu juga tergantung pada sumber daya manusianya. Jika kita tidak bisa memanfaatkan sumber
daya alam kita secara maksimal akan membuat sia sia sumber daya alam itu karena jika
pemanfaatannya benar akan membuat negara kita ekonominya lebih maju. Sumber daya alam harus
benar benar di kelola oleh negara itu sendiri agar pemanfaatnya bisa sangat maksimal dan
menguntungkan negara kita tidak malah di kelola negara asing yang tentu keuntungan nya lebih banyak
untuk negara asing. Tapi meskipun harus memanfaatkan sumber daya alam semaksimal mungkin, kita
harus juga bisa menjaga dan melestarikan sumber daya alam itu agar bisa dimaksimalkan penggunaan
nya secara berkelanjutan dan tidak hanya sesaat saja. Perawatan Sumber daya alam sangat akan
berpengaruh pada alam dan pada semua makhluk hidup. Jangan hanya bisa mengambil tapi kita harus
bisa merwatnya dengan baik.

- 5. Generasi muda
Generasi muda atau para pemuda negara kita akan sangat berpengaruh untuk mewujudkan
Indonesia Emas 2045. Seperti apa yag [ernah presiden kita Soekarna katakan “Beri aku 1000 orang tua,
niscaya kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangankan dunia”. Karena
generasi muda itulah yang akan memimpin, menuntun, menjalakan negara ini di masa mendatang. Oleh
karena itu pendidikan dan pengetahuan serta tingkah laku para generasi muda harus berubah mulai dari
sekrang. Tak hanya menyusahkan orang tua saja. Generasi muda harus bisa membantu minimal orang
tuanya. Inovasi inovasi generasi muda akan menjadi tombak bagi bangsa. Pemikiran pemikiran yang
kritis serta ide ide cenerlang dari para generasi muda akan membuat lebih cepat untuk mewujudkan
wacana Indonesia Emas. Para generasi muda harus siap dengan pertempuran teknologi di masa depan.
Para generasi muda kita harus berubah pemikiranya yang hanya teori menjadi bukti nyata atau biasa
kita sebut “Kerja Nyata”. Kerja nyata akan membuktikan bahwa kita tidak hanya pandai beromong saja,
bahwa kita atau apa yang kita omongkan adalah kenyataan bukan hanya imajinasi atau angan angan
belaka yang sementara saja. Kita harus merealisasikan ide ide kita. Kita harus berinovasi secepat
mungkin. Tidak boleh kalah dengan negara lain. Kita segarusnya bisa mencontoh negara lain yang sudah
maju agar kita termotivasi untuk berinovasi serta mewujudkannya dan tak mau kalah dengan negara
lain. Dengan begitu wacana “Indonesia Emas” akan benar benar terwujudkan.

Itulah faktor faktor yang akan membantu mempercepat ataupun bahkan memperlambat
terwujudnya suatu wacana “Indonesia Emas”. Wacana ini saat ini sangat gentar di serukan dan
dipromosikan agar para rakyat Indonesia membuka pikirannya dan sadar untuk membangun negara kita
menjadi yang lebih baik. Semua hal itu akan terwujud bilamana para rakyat sadar dan memulai untuk
sebuah “Kerja Nyata” membangun Indonesia bersama sama. Kita harus bekerja sama membangun
negara ini untuk kita sendiri nantinya dan untuk anak cucu kta selanjutnya. Menjadikan Negara
Indonesia menjadi tempat yang layak huni bagi semua anak cucu kita nantinya dan untuk generasi
selanjutnya. Kita harus juga memastikan sifat “Indonesia Emas” tak terjadi hanya sesaat tapi sifat ini
akan terjadi secara berkelanjutan dan selama lamanya. Tapi kembali lagi, pentingnya kesadaran semua
rakyat Indonesia dari generasi muda hingga geneeasi tua ataupun semua generasi harus bersatu
membangun negera ini menjadi negara yang besar dan makmur serta layak huni. Kita tunggu saja nanti
akankah wacana Indonesia Emas 2045 akan terwujud atau mungkun akan terwujud lebih cepat? Atau
mungkin akan terwujud lebih lambat? Atau mungkin akan tepat pada umur kemerdekaan Indonesia
yang ke-100 pada tahun 2045 semua hal itu terwujud? Semua itu hanya tuhan dan kekuatan manusia
yang ingin berubah yang tau.

Anda mungkin juga menyukai