Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 34

1|Page

LAPORAN
“PROJECT DESAN DAN IMPLEMENTASI SERVER INTERNET CENTOS
7 PADA INSTANSI/PERUSAHAAN”

DI SUSUN OLEH

NAMA : WAHYU SANG AJI

NIM : 1610530185

UNIVERSITAS BUMIGORA MATARAM (UBG)

2019
PENELITIAN PERGURUAN TINGGI
2|Page

LEMBAR PENGESAHAN

Judul : Membangun Server Internet Di Bidang Bagian Penempatan Dan

Perluasan Kesempatan Kerja Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi


Berbasis CentOS 7
Nama : Robi Saputra

Nim : 1610530192

Kelas :D

Semester : V (Lima)

Jenjang : Starata Satu (S1)

Programa Studi : Teknik Informatika

Laporan ini diajuka sebagai syarat untuk menyelesaikan tugas sekaligus project uas pada mata
kuliah manajemen jaringan komputer.

Mataram, 06 Februari 2019

Mengesahkan,

Ketua Prodi S1 TI Dosen Pengampu

A d a m B a c h t i a r, S . K o m . , M . M T I Putu Hariyadi, M.KOM


NIK. 15.6.231 NIK. 09.6.124

Asisten Dosen Penyusun

Khairunnissa A Izzati, S.Kom Wa h y u S a n g A j i


NIM.1610530185

KATA PENGANTAR
3|Page

Puji syukur penyusun panjatkan kepada ALLAH S.W.T Yang Maha Esa atas berkat dan
rahmatnya sehingga “ Laporan Akhir Manajemen Jaringan ” ini dapat terselesaikan. Tidak lupa
penyusun mengucapkan terimakasih kepada khususnya dosen pembimbing matakuliah Manajemen
Jaringan di STMIK Bumigora Mataram, baik secara langsung maupun tidak langsung telah membantu
dalam penyusunan laporan ini.

Dengan tersusunnya laporan ini penyusun berharap semoga laporan ini bermanfat bagi kita
semua, khususnya bagi saya pribadi Semoga Allah SWT memberikan ridho dan rahmat bagi kita
semua.

Laporan ini di susun sebagai syarat kelulusan di matakuliah Manajemen Jaringan. Penyusun
menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Untuk itu kritik dan saran demi
pengembangan laporan ini sangat diharapkan. Terima kasih.

Mataram, 6 Februari 2019

DAFTAR ISI
Cover …………………………………………………………………………………………… 1
4|Page

Halaman Pengesahan Perguruan Tinggi ……………………………………………………….. 2

Kata Pengantar …………………………………………………………………………………. 3

Daftar Isi ……………………………………………………………………………………….. 4

Bab I Pendahuluan …………………………………………………………………………… 5

Bab II Desain Jaringan ………………………………………………………………………… 6

2.1 Rancangan Jaringan Ujicoba, Rancangan Pengalamatan IP ………………………………. 6


2.2 Rancangan Sistem ………………………………………………………………………… 7

2.3 Kebutuhan Perangkat Lunak dan Perangkat Keras ………………………………………... 7

Bab III Hasil Instalasi Dan Konfigurasi ……………………………………………………….. 9

3.1 Hasil Instalasi CentoS 7 pada VPS ………………………………………………………… 9

3.2 Hasil Instalasi dan Konfigurasi serta Verifikasi Server Web ……………………………… 9
3.3 Hasil Instalasi dan Konfigurasi HTTPS …………………………………………………… 14

3.4 Hasil Instalasi dan Konfigurasi serta Verifikasi Server Mail ……………………………... 18

3.5 Hasil Instalasi dan Konfigurasi serta Verifikasi Server FTPS …………………………….. 25

3.6 Hasil Instalasi dan Konfigurasi serta Verifikasi Monitoring ……………………………….. 29

3.7 Hasil Instalasi Server Database dan PhpMyAdmin…………………………………………. 30

3.8 Hasil Instalasi dan Konfigurasi CMS Wordpress …………………………………………... 31

BAB I
PENDAHULUAN

Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi Provinsi NTB Bidang Penempatan Dan Perluasan
Kesempatan Kerja, adalah kantor pusat yang berada di jalan Majapahit No.29 A Kota
5|Page

Mataram, Lombok NTB. Yang bertugas menyediakan informasi pasar kerja, melakukan
penempatan dan perlindungan tenaga kerja, pembinaan terhadap lembaga penempatan
tenaga kerja, pengendalian tenaga kerja asing dan pengembangan/perluasan kesempatan
kerja sistim padat karya, teknologi tepatguna dan perluasan kesempatan kerja sector
informal.Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi, Bidang Penempatan dan Perluasan
Kesempatan Kerja dibantu 3 (tiga) seksi sebagai berikut :
1. Seksi Informasi Pasar Kerja
Bertugas mengunpulkan dan mengolah data, menyusun sistem dan pedoman serta
melakukan pembinaan terhadap informasi pasar kerja.
2. Seksi Penempatan Tenaga Kerja dan Pembinaan Tenaga Kerja Asing
Bertugas menyediakan pedoman sistim pelayanan penempatan tenaga kerja dan
menempatkan tenaga kerja pada peluang kerja.
3. Seksi Perluasan Kesempatan Kerja
Bertugas menyiapkan bahan atau materi pembinaan dan pengembangan perluasan
kesempatan kerja.

Salah satu fungsi dinas terkait yaitu menyebarkan informasi terkini sesuai tugas diatas,
Saat ini di kantor Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja masih
menggunakan media workgroup pada sistem operasi Windows dengan fitur yang
terbatas.
Karna keterbatasan fitur tersebut kinerja dinas terkait menjadi kurang efektif dan
lamban, oleh karna itu diharapkan sebuah media/alat untuk bisa menyebarkan informasi
secara luas serta fitur-fitur yang mendukung kinerja dinas terkait agar dalam
melaksanakan tugas lebih bagus.
Untuk itu peran Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bidang Penempatan dan Perluasan
Kesempatan Kerja bekerja sama dengan peneliti, berencana untuk membangun sebuah
internet server VPS, yang memiliki fitur-fitu yang membantu tugas petugas” dinas terkait
serta keamanan dalam menyebarkan informasi ke masyarakat dan juga komunikasi antar
petugas khususnya mengirim email dengan aman (ftps), dan juga sebagai file server
dimana dinas juga bisa menyimpan file dan data baik melalui ftp, dan yang terpenting
juga Backup Server untuk menjamin layanan selalu berjalan normal, layanan tersebut
berada dalam kondisi fisik dan logical yang terpisah sehingga meminimalisasi
kerusakan atau kehilangan data.

BAB II
DESAIN JARINGAN

2.1 Rancangan Jaringan Ujicoba dan Pengalamatan IP


6|Page

Rancangan jaringan ujicoba dan penglamatan ip yang digunakan untuk membangun sebuah
server internet berbasis CentOS 7 seperti terlihat pada gambar 2.1, server yang digunakan
menggunakan Virtual Private Server (VPS) yang di sewa di salah satu penyedia layanan di
inernet, privat server ini memiliki ip public 117.53.44.140 , untuk dapat mengakses dan
menginstalasi dan mengconfigurasi keseluruhan layanan internet pada server tersebut maka di
butuhkan koneksi internet, sehingga komputer/laptop client yang digunakan untuk
memanejemen tersebut prasyarat awalnya harus terhubung ke internet menggunakan provider
apapun, kemudian konfigurasi akan dilakukan menggunakan remote akses berbasis SSH.

Gambar 2.1

2.2 Rancangan Sistem

Dimana layanan pada server Centos 7 tersebut memuat layanan-layanan seperti DNS
Server menggunakan BIND untuk nama domain yang digunakan
srv24.kemnakertrans.idnetbrain.com dan subdomain sesuai dengan regular user yang dibuat
yakni pasarkerja.kemnakertrans.idnetbrain.com,
7|Page

penempatantka.kemnakertrans.idnetbrain.com dan
perluasankerja.kemnakertrans.idnetbrain.com serta untuk pengaksesan layanan WWW, FTP,
MAIL, SMTP, POP3, IMAP. Web Server menggunakan Apache (HTTPD) yang mendukung
pengaksesan baik HTTP maupun HTTPS untuk domain yang digunakan dan minimal
terkonfigurasi 3 virtual host untuk regular user. HTTPS dibuat menggunakan Secure Socket
Layer (SSL) certificate buatan sendiri berbasis OpenSSL atau Let’s Encrypt. Situs dari
domain utama dan subdomain dari regular user menggunakan wordpress. Database Server
menggunakan MySQL untuk menjembatani penyimpanan data dari wordpress. Instalasi
aplikasi PHPMyAdmin untuk manajemen database server. Mail Server menggunakan Postfix,
Dovecot dan Squirrelmail yang hanya dapat diakses melalui HTTPS. FTP Server
menggunakan vsFTPD yang dikonfigurasi agar mendukung akses SSH File Transfer Protocol
(SFTP). Monitoring Server menggunakan tool open source atau proprietary. Komponen yang
dimonitoring dapat ditentukan secara mandiri sebagai contoh utilisasi network, processor,
memori dan lain sebagainya. Tool yang digunakan yakni CACTI. Pada Client Windows
mempunyai 2 Interface yakni mode NAT dan Host Only, sehingga nanti Server Centos 7 ini
harus terhubung keinternet untuk dapat menginstall aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan dan di
Centos 7 mempunyai Lan Card 2 yakni Mode NAT dan Host Only.

2.3 Kebutuhan Perangkat Lunak dan Perangkat Keras

Kebutuhan Perangkat Keras yaitu :

 Perangkat keras yang digunakan pada VPS


a. RAM : 1GB
b. vCPU : 1 core
c. full SSD : 20 GB
d. public IP :117.53.44.140

 PC client dengan spesifikasi sebagai berikut :


a. Device Name : LAPTOP-MDR5JNQM
b. Processor : Intel core i3-6006U
c. Installed RAM : 4.00 GB
d. System type :64-bit operating system, x64-based processor
e. Edition : Windows 10 Home Single Language

Kebutuhan Perangkat Lunak yang digunakan yaitu :

a. Browser Mozila
b. Bitvise SSH Client
c. OS Windows 10
d. CentOS 7 yang sudah terinstal VPS
e. DNS menggunakan BIND
f. Layanan Web menggunakan Apache
g. Database Server Menggunakan Maria DB atau MySQL
h. Mail server menggunakan Postfix, Squiremail dan Dovecot
i. FTP server menggunakan vsFTP dan
j. Monitoring Server menggunakan NAGIOS
8|Page

BAB III

HASIL INSTALASI DAN KONFIGURASI

3.1 Hasil Instalasi CentoS 7 pada VPS

Pada server yang difungsikan sebagai instalasi dan konfigurasi layanan-layanan yang dibutuhkan,
dilakukan instalasi Linux CentOS 7 dengan hasil akhir seperti terlihat pada gambar 3.1.

Gambar 3.1 Hasil Instalasi Linux CentOS 7 pada VPS

3.2 Hasil Instalasi dan Konfigurasi serta Verifikasi Server Web


9|Page

Adapun layanan-layanan yang di instalasi, konfigurasi, serta verifikasi untuk membuat Server
Web yaitu HTTPD, HTTPS, Userdir, dan Virtual Host.

Instalasi HTTPD agar server dari Wold Wide Web yang mengirim data untuk ditampilkan
oleh browser. HTTPD adalah server dari World Wide Web yang menggunakan Protokol HTTP. Hasil
akhir instalasi seperti terlihat pada gambar 3.2.1.

Gambar 3.2.1 Hasil Instalasi HTTPD

Sedangkan hasil konfigurasi HTTPD pada file httpd.conf dengan menggunakan editor nano
untuk mengatur ServerName agar server tersebut dapat digunakan dengan nama domain Perusahaan,
seperti yang terlihat pada gambar 3.2.2.

Gambar 3.2.2 Hasil Konfigurasi HTTPD

Konfigurasi parameter ServerName pada file httpd.conf dengan menghilangkan tanda pagar (#)
diawal baris dari directive tersebut dan mengubah nilai parameter dengan mengunakan nama domain
Perusahaan yaitu “www.kemnakertrans.idnetbrain.com:80”.
10 | P a g e

Hasil konfigurasi untuk Userdir agar setiap sub domain perusahaan dapat memiliki website
yaitu dengan membuat direktori public_html pada home direktorinya dan menempatkan halaman web
pada direktori tersebut. Hasil Konfigurasi pengaturan module Userdir dapat dilihat pada gambar 3.2.3.

Gambar 3.2.3 Hasil Konfigurasi Module Userdir

Terdapat 2 (dua) directive yang diatur yaitu UserDir disabled dan UserDir public_html. Konfigurasi
ini dilakukan dengan menghilangan tanda pagar (#) diawal baris “UserDir disabled” untuk
menonaktifkan directive ini. Dan pada directive “#UserDir public_html” menghapus tanda pagar (#)
diawal baris tersebut untuk untuk mengaktifkan directive ini.

Sedangkan ada 7 konfigurasi Virtual Host untuk mendukung pengaksesan hostname atau
subdomain yaitu Virtual Host untuk Bidang Penempatan Tenaga Kerja, Cabang Pasarkerja , Cabang
Penempatantka, dan Cabang Perluasankerja, IP Instansi, Squirrelmail dan Mail dengan mengunakan
IP 117.53.44.140. Konfigurasi Virtual Host untuk setiap subdomain dilakukan dengan membuat file
dengan ekstensi “.conf” yang disimpan pada direktori /etc/httpd/conf.d. Konfigurasi Virtual Host
untuk domain Perusahaan Pusat Balai Otomotif dapat dilihat pada gambar 3.2.4.
11 | P a g e

Gambar 3.2.4 Gambar Hasil Konfigurasi Virtual Host Perusahaan Pusat.

Hasil konfigurasi Virtual Host untuk Cabang Pasarkerja terlihat seperti pada gambar 3.2.5

Gambar 3.2.5 Gambar Konfigurasi Virtual Host Cabang Pasarkerja.

Hasil konfigurasi Virtual Host untuk Cabang Penempatantka terlihat seperti pada gambar
3.2.6
12 | P a g e

Gambar 3.2.6 Gambar Hasil Konfigurasi Virtual Host Cabang Penempatantka

Hasil konfigurasi Virtual Host untuk Cabang Perluasankerja terlihat seperti pada gambar
3.2.7

Gambar 3.2.7 Gambar Hasil Konfigurasi Virtual Host Cabang Perluasankerja.

Membuat file “ip.conf” yang memuat konfigurasi Virtual Host agar ketika diakses
menggunakan alamat IP dari server “kemnakertrans.idnetbrain.com” yaitu 117.53.44.140 dapat
mengarah ke DocumentRoot yang tepat. Hasil konfigurasi Virtual Host untuk IP Kemnakertrans
terlihat seperti pada gambar 3.2.8.
13 | P a g e

Gambar 3.2.8 Gambar Hasil Konfigurasi

Virtual Host IP Perusahaan

Penjelasan dari parameter-parameter yang terdapat pada saat pembuatan file dengan ekstensi
“ip.conf” yang disimpan pada direktori /etc/httpd/conf.d adalah sebagai berikut:

Hasil konfigurasi Virtual Host untuk Mail Kemnakertrans sehingga layanan web based email
squirrelmail dapat diakses menggunakan alamat http://kemnakertrans.idnetbrain.com terlihat
seperti pada gambar 3.2.9.

Gambar 3.2.9 Hasil Konfigurasi Virtual Host Mail

3.3 Hasil Instalasi dan Konfigurasi HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure)

Mengkonfigurasi HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure) untuk melindungi integritas


serta kerahasiaan antara situs dan komputer pengguna. Konfigurasi HTTPS dibuat menggunakan
sertifikat open SSL pada file /etc/httpd/conf.d/ssl.conf. Hasil Konfigurasi dapat dilihat pada gambar
3.3.1
14 | P a g e

Gambar 3.3.1 Hasil Konfigurasi HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure)*

3.3.2 Hasil Instalasi dan Konfigurasi serta Verifikasi Server DNS

Server DNS pada container CentOS 7 dibangun menggunakan aplikasi Berkeley Internet
Name Domain (BIND) dengan hasil akhir seperti terlihat pada gambar 3.3.2

Gambar 3.3.2 Hasil Instalasi DNS

Sedangkan Konfigurasi DNS untuk pemetaan nama domain ke alamat IP agar menggunakan
nama domain “kemnakertrans.idnetbrain.com”. mengatur parameter allow-query dengan mengganti
15 | P a g e

nilai parameter menjadi “any” agar NameServer dapat menerima query dari host dengan alamat IP
mana pun dilakukan konfigurasi seperti yang terlihat pada gambar 3.3.3

Gambar 3.3.3 Hasil Konfigurasi DNS

Sedangkan penambahan forward dan lookup zone untuk primary nameserver dari domain
yang dikelola yaitu “robirobet.web.id” dapat dilihat seperti gambar 3.3.4.

Gambar 3.3.4 Hasil Konfigurasi DNS

Memverifikasi konfigurasi DNS menggunakan utilitas “nslookup”, hasilnya terlihat seperti


pada gambar 3.3.5.
16 | P a g e

Gambar 3.3.5 Hasil Verifikasi DNS untuk Domain kemnakertrans.idnetbrain.com

Terlihat Server DNS menggunakan nama domain “kemnakertrans.idnetbrain.com” dan telah berhasil
menjawab query untuk memetakan nama domain ke alamat IP 117.53.44.140 atau yang dikenal
dengan istilah forward lookup zone.

Selanjutnya hasil verifikasi konfigurasi menggunakan IP Address seperti pada gambar 3.3.6.

Gambar 3.3.6 Hasil Verifikasi DNS MEnggunakan IP Address

Terlihat Server DNS telah berhasil memetakan alamat IP 117.53.44.140 ke nama domain
“robirobet.web.id” atau yang dikenal dengan istilah reverse lookup zone.

Sedangkan hasil verifikasi konfigurasi CNAME pada server DNS, seperti terlihat pada gambar
3.3.7 dan 3.3.8

Gambar 3.3.7 Hasil Verifikasi CNAME www, ftp, dan mail pada Server DNS
17 | P a g e

Gambar 3.3.8 Hasil Verifikasi CNAME subdomain pasarkerja,

penempatantka, dan perluasankerja pada Server DNS

Terlihat pengaturan CNAME untuk subdomain www, mail, ftp, pasarkerja, penempatantka dan
perluasankerja telah berhasil dilakukan. Keseluruhan subdomain mengacu pada host yang sama
yaitu “kemnakertrans.idnetbrain.com”.

Gambar 3.3.9 Hasil Verifikasi dig kemnakertrans.idnetbrain.com


18 | P a g e

3.4 Hasil Instalasi dan Konfigurasi serta Verifikasi Server Mail

Server Email dapat dibangun pada container CentOS 7. Terdapat beberapa paket aplikasi
yang dibutuhkan meliputi Postfix sebagai Mail Transfer Agent (MTA), Dovecot sebagai Mail Delivery
Agent (MDA) dan Squirrelmail sebagai Mail User Agent (MUA).

Pada MTA diperlukan untuk instalasi paket postfix yang mendukung fitur Mail Server karena
memberikan kemudahan, keamanan, dankecepatan dalam operasionalnya. Terlihat hasil akhir
instalasi postfix seperti pada gambar 3.4.1

Gambar 3.4.1 Hasil Instalasi Postfix

Terdapat 8 (delapan) parameter yang memerlukan pengaturan pada file “main.cf” yaitu
myhostname, mydomain, myorigin, inet_interfaces, mydestination, mynetworks, relay_domains dan
home_mailbox. Pengaturan parameter pada myhostname dengan menggunakan nama hostname
“srv24.kemnakertrans.idnetbrain.com” dan pada mydomain mengunakan nama
“kemnakertrans.idnetbrain.com” dapat dilihat pada gambar 3.4.2

Gambar 3.4.2 Hasil Konfigurasi Parameter Postfix Myhostname


19 | P a g e

Untuk pengaturan parameter postfix selanjutnya yaitu myorigin dan inet_interfaces.


Parameter myorigin, digunakan untuk mengatur nama domain yang terlihat ketika email dikirim
secara lokal, pengaktifan myorgin dilakukan dengan cara menghilangkan tanda pagar pada parameter
myorgin seperti terlihat pada gambar 3.4.3.

Gambar 3.4.3 Hasil Konfigurasi Parameter Postfix Myorigin

Parameter inet_interfaces, digunakan untuk mengatur interface-interface jaringan dimana


Postfix dapat menerima email yang mencakup localhost dan local domain dengan menghilangkan
tanda pagar pada inet_interfaces dan pada menambahkan pagar pada parameter inet_interfaces =
localhost. Hasil konfigurasi dapat dilihat pada gambar 3.4.4

Gambar 3.4.4 Hasil Konfigurasi Parameter Postfix Inet_Interfaces

Parameter mydestination, digunakan untuk mengatur daftar dari nama-nama domain tujuan,
dimana server ini merupakan tujuan dari email yang dikirimkan ke domain-domain tersebut.
Pengaturan mydestination ini dapat dilakukan dengan menambahkan tanda pagar pada parameter
mydestination = $myhostname, localhost.$mydomain, localhost menghilangkan tanda pagar pada
parameter mydestination = $myhostname, localhost.$mydomain, localhost, $mydomain. Hasil
konfigurasi dapat dilihat pada gambar 3.4.5.

Gambar 3.4.5 Hasil Konfigurasi Parameter Postfix Mydestination

Parameter relay_domains, digunakan untuk mengatur daftar nama-nama domain tujuan mana
saja sistem ini akan me-relay-kan emailnya. Dengan mengosongkan nilai isian dari parameter ini akan
memastikan bahwa server email ini tidak akan bertindak sebagai open relay bagi jaringan yang tidak
dipercaya. Hasil konfigurasi dapat dilihat pada gambar 3.4.6.
20 | P a g e

Gambar 3.4.6 Hasil Konfigurasi Parameter Postfix Relay_Domains

Parameter home_mailbox, digunakan untuk mengatur lokasi dari mailbox secara relatif
terhadap home direktori dari pengguna dan juga menentukan jenis mailbox yang digunakan. Postfix
mendukung baik format Maildir maupun mbox. Sebagai contoh akan digunakan format Maildir.
Pengaturan parameter home_mailbox dilakukan dengan cara mengilangkan tanda pagar pada
home_mailbox = Maildir/ . Hasil konfigurasi home_mailbox dapat dilihat pada gambar 3.4.7

Gambar 3.4.7 Hasil Konfigurasi Parameter Postfix Home_Mailbox

Pada MDA diperlukan fitur yang mendukung dalah hal ini adalah Dovecot. Terlihat hasil akhir
instalasi Dovecot seperti pada gambar 3.4.8

Gambar 3.4.8 Hasil Intalasi Dovecot

Mengatur parameter yang berada pada file “dovecot.conf ” yaitu protocols dan mail_location
dengan menggunakan editor nano. Parameter protocols, menentukan protokol-protokol yang tersedia
dan dapat digunakan oleh pengguna untuk mengakses emailnya. Pengaturannya dapat dilakukan
21 | P a g e

dengan menghilangkan tanda pagar pada parameter protocols = imap pop3 lmtp. Hasil konfigurasi
protocol terlihat seperti gambar 3.4.9.

Gambar 3.4.9 Hasil Konfigurasi Dovecot

Parameter mail_location, digunakan untuk menentukan format dan lokasi mailbox dari
masing-masing pengguna yang berlokasi di ~/Mildir. Pengaturan pada parameter ini dilakukan dengan
menghilangkan tanda pagar (#) pada parameter mail_location – mildir. Hasil konfigurasi parameter
terlihat seperti gambar 3.4.10.

Gambar 3.4.10 Hasil Konfigurasi Dovecot

Pada home direktori dari masing-masing user akan dibuat folder Maildir dalam hal ini
Perusahan Cabang Praya, Kuta, dan Mangkung, mengatur kepemilikan dan group kepemilikan folder
Maildir ke masing-masing user tersebut, dan mengatur ijin akses atau permission untuk folder Maildir
dari masing-masing user.

Pada MUA diperlukan fitur yang mendukung dalam hal ini adalah Squirrelmail. Terlihat
hasil akhir instalasi Squirrelmail yang diakses pada URL https://mail.kemnakertrans.idnetbrain.com
seperti pada gambar 3.4.11.
22 | P a g e

Gambar 3.4.11 Hasil Instalasi Squirrelmail

Untuk konfigurasi squirrelmail tambahkan tanda # di setiap awal baris mulai dari directive
<Directory /usr/share/squirrelmail> sampai penutup directive </Directory> agar squirrelmail hanya
menggunakan koneksi HTTP dan menambahkan pengaturan directive berikut pada bagian akhir dari
file tersebut. Hasil konfigurasi dapat dilihat pada gambar 3.4.12.

Gambar 3.4.12 Pengiriman Email Dari cabang pasarkerja


23 | P a g e

Gambar 3.4.13 Penerimaan Email Dari cabang pasarkerja ke perluasankerja

Gambar 3.4.14 Pengiriman Email Dari cabang pasarkerja ke luar domain


24 | P a g e

Gambar 3.4.15 Hasil Konfigurasi Parameter Suirrellmail

Mengkonfigurasi beberapa parameter dari squirrelmail terkait organization preferences dan


server settings dengan mengeksekusi skrip “conf.pl” yang terdapat pada direktori
“/usr/share/squirrelmail/config”.

Gambar 3.4.16 Hasil Konfigurasi Parameter Suirrellmail

3.5 Hasil Instalasi dan Konfigurasi Serta Verifikasi Server FTPS

File Transfer Protocol (FTP) merupakan salah satu protokol yang digunakan untuk melakukan
transfer file dari client ke server dan sebaliknya. FTP menggunakan mode client/server. Agar file yang
25 | P a g e

dikirim terjamin keamanannya, digunakan FTPS berbasis SSL. Container CentOS 7 dapat difungsikan
sebagai server FTP dengan menginstalasi paket aplikasi very secure File Transfer Protocol daemon
(vsFTPd). Hasil dari pengecekan status service vsftpd, seperti terlihat pada gambar 3.5.1

Gambar 3.5.1 Hasil Instalasi vsFTPD

Terlihat service vsftpd telah aktif atau berjalan sehingga layanan FTP dapat diakses baik dari
lokal maupun jaringan.

Mengatur parameter yang berada pada file “vsftpd.conf ” yaitu anonymous_enable dengan
menggunakan editor nano. Parameter anonymous dinonaktifkan agar tidak sembarangan user dapat
memiliki akses untuk merubah, mendownload, atau menghapus data perusahaan. Pengaturannya dapat
dilakukan dengan menghilangkan “tanda pagar (#)” dan menganti nilai parameter menjadi “NO”
dehingga menjadi anonymous_enable = NO. Hasil konfigurasi protocol terlihat seperti gambar 3.5.2.

Gambar 3.5.2 Hasil Konfigurasi Parameter Anonymous

Memverifikasi akses ke server FTP menggunakan anonymous user terlihat seperti pada gambar 3.5.3
26 | P a g e

Gambar 3.5.3 Hasil Verifikasi FTP Localhost Anonymous

Terlihat pada gambar 3.5.3 gagal login mengunakan anonymous ini menunjukkan bahwa akses
anonymous telah berhasil dinonaktifkan.

Pada konfigurasi tersebut ditambahkan sertifikat agar fitur FTPS dapat berfungsi dalam
melakukan transfer file.

Gambar 3.5.4 Hasil Konfigurasi Penambahan Sertifikat SSL*

Gambar 3.5.5 Ujicoba Login Ftps dan Upload File menggunakan Filezilla dengan subdomain
pasarkerja
27 | P a g e

Gambar 3.5.6 Ujicoba Login Ftps dan Upload File menggunakan Filezilla dengan subdomain
penempatantka

Gambar 3.5.7 Ujicoba Login Ftps dan Upload File menggunakan Filezilla dengan subdomain
perluasankerja
28 | P a g e

3.6 Hasil Instalasi dan Konfigurasi Server serta Verifikasi Monitoring

Dalam melakukan monitoring dibutuhkan fitur yang mendukung proses monitoring dalam hal
ini yaitu Nagios. Hasil intalasi akhir Nagios seperti terlihat pada gambar 3.6.1

Gambar 3.6.1 Hasil Instalasi Nagios

Terlihat pada gambar 3.6.1 form login ini menunjukkan bahwa penginstalan nagios telah berhasil.

Sedangkan untuk mengkonfigurasi Apache server untuk nagios terlihat pada gambar 3.6.2

Gambar 3.6.2 Hasil Konfigurasi Nagios


29 | P a g e

3.7 Hasil Instalasi dan Konfigurasi Server Database dan PhpMyAdmin

Dalam menyediakan layanan tersebut pasti membutuhkan database untuk menyimpan file
hasil konfigurasi layanan tersebut. Maka dari itu, sebuah server harus diinstall Apache, PHP, dan
Mariadb agar server tersebut bisa berjalan dengan baik. Hasil akhir instalasi seperti yang terlihat
pada gambar 3.7.1.

Gambar 3.7.1 Hasil Instalasi MariaDB

Untuk masuk pada halaman phpMyAdmin, dapat mengakses halaman URL


https://kemnakertrans.idnetbrain.com/phpmyadmin/, setelah berhasil login user dapat melihat atau
membuat database maupun menampung data Perusahaan dengan fitur yang disediakan oleh PHP dan
MariaDB seperti yang terlihat pada gambar 3.7.2 dan 3.7.3.

Gambar 3.7.2 Form Login phpMyAdmin


30 | P a g e

Gambar 3.7.3 Hasil Verifikasi phpMyAdmin Database

Terlihat pada tampilan tersebut telah dibuat 4 nama database yaitu database Cacti, database
Perusahaan Pusat dan Cabang.

3.8 Hasil Instalasi dan Konfigurasi CMS Wordpress

Untuk memanajemen konten ( CMS ) dalam hal ini mempermudahkan Perusahaan


mengelola, mengedit, menerbitkan konten-konten perusahaan dengan mudah dan bersifat
open source diperlukan instalasi wordpress menggunakan PHP dengan hasil akhir instalasi
seperti pada gambar 3.8.1.
31 | P a g e

Gambar 3.8.1 Hasil Instalasi Wordpress

Terlihat bahwa browser berhasil menampilkan form login pada saat mengakses URL
https://www.kemnakertrans.idnetbrain.com/wp-login yang digunakan untuk masuk pada Web
Server Perusahaan Pusat Mitra Abadi. Untuk masuk pada Web Server Cabang dapat
mengakses URL https://pasarkerja.kemnakertrans.idnetbrain.com/wp-login,
https://penempatantka.kemnakertrans.idnetbrain.com/wp-login, dan
https://perluasankerja.kemnakertrans.idnetbrain.com/wp-login.

Hasil verifikasi wordpress saat berhasil login atau tampilan website menggunakan
User-user cabang sebagai berikut :
32 | P a g e

Gambar 3.8.2 Tampilan Dashbor Instansi Pusat

Gambar 3.8.3 Hasil Verfikasi Wordpress Cabang Pasarkerja


33 | P a g e

Gambar 3.8.4 Hasil Verifikasi Wordpress Cabang Penempatantka

Gambar 3.8.5 Hasil Verifikasi Wordpress Cabang Perluasankerja

Terlihat bahwa masing-masing dari Cabang dapat masuk pada Wordpress masing-masing dan
pengaksesan layanan web server mengunakan wordperss juga berhasil dilakukan.
34 | P a g e

REFERENSI

1. http://iputuhariyadi.net/2018/12/07/diktat-praktikum-manajemen-jaringan/
2. https://idcloudhost.com/panduan/cara-install-wordpress-di-centos-7/
3. https://idcloudhost.com/panduan/tutorial-cara-install-lamp-di-cent-os/
4. https://www.digitalocean.com/community/tutorials/how-to-secure-apache-with-let-s-encrypt-
on-centos-7
5. https://www.itzgeek.com/how-tos/linux/centos-how-tos/monitor-centos-7-rhel-7-using-nagios-
4-0-7.html
6. https://www.tecmint.com/secure-vsftpd-using-ssl-tls-on-centos

Anda mungkin juga menyukai