i

PENANGANAN KECELAKAAN KERJA

No. Dokumen No Revisi Halaman

01 01/02

Tanggal Terbit

STANDAR 04 Januari 2016

PROSEDUR
OPERASIONAL

Tindakan yang harus dilakukan bila terjadi kecelakaan kerja di

PENGERTIAN
laboratorium
Untuk mengurangi atau mencegah agar tidak terjadi
TUJUAN
kemungkinan yang lebih buruk.
Berdasarkan SK Direktur No. 188 / 1538 / 433.208 /2016 , tgl
KEBIJAKAN 4 januari 2016 Tentang Kebijakan Pelayanan umum
Laboratorium sub nomer 5

PROSEDUR A. PENANGANAN KEBAKARAN

Luka bakar Ringan ( 20% )
1. Padamkan api dan jauhkan' penderita dari api
tersebut.
2. Rendam bagian yang terbakar dengan air es atau air
Dingin (Dapat Juga Dengan Handuk Yang Direndam Air Es),
3. Luka bakar ditutup dengan,kain kasa steril
4. Penderita dibawa ke UGD.

Luka Bakar yang luas

1. Tutup bagian yang terbakar dengan kasas steril.
2. Baringkan penderita dengan kepala lebih rendah dari
bagian tubuh yang lain.
3. Bila penderitta tetap sadar dan bisa menelan,
penderita supaya diberi minum yang banyak.
4. Penderita dibawa ke UGD.

B. SENGATAN LISTRIK
1. Luka bakar karena listrik, dilakukan seperti
penanganan luka kebakaran
2. Shock karena listrik.
 Matikan aliran listrik dengan segera ( jika
mungkin matikan tombol utama).
 Jika penderita menyentuh kawat yang beraliiran
listrik, jangan memegangnya dengan tangan
telanjang. tetapi pakailah kayu kering, tali kering
atau kain tebal untuk mengambil kawat tersebut
dari pernderita.
 Segera bawa penderita ke UGD.
 PENANGANAN KECELAKAAN KERJA

No Revisi Halaman
01 02/02

PROSEDUR C. LEDAKAN/LUKA BAKAR AKIBAT BAHAN KIMIA

Cuci bagian yang terbakar dengan air yang banyak, jika
mungkin alirkan air kebagian yang terbakar selama
beberapa menit Jika terkena asam keras, dapat
dinetralkan dengan kain bersih yang dibasahi dengan
larutan biKarbonat encer Luka baker karena basa kuat
dapat dinetralkan dengan asam luka encer .Luka bakar
selanjutnya ditutup dengan kain basah dan penderita
dibawa ke UGD.

D. LUKA AKIBAT TUSUKAN JARUM / BENDA TAJAM

INFEKSIUS LAINNYA
1. Darah tempat tusukan jarum dikeluarkan.
2. Lika dibersihkan dengan alkohol dan betadine
3. Penderita dibawa ke UGD
Bila perlu dilakukan test serologi Hepaititis B dan HIV.

UGD
UNIT KERJA IBS
Radiologi.