Anda di halaman 1dari 3

Jessika Elisabet Sitorus (18030051)

Variabel Costing

 Resume

Metode perhitungan harga pokok produksi ini hanya memperhitungkan biaya produksi
variabel saja dalam penentuan harga pokok produksi dan disebut dengan istilah metode
variabel costing atau dikenal dengan nama direct costing. Variabel costing adalah metode
penentuan harga pokok produksi yang hanya membebankan biaya-biaya produksi variabel
saja ke dalam harga pokok produk.
Dalam metode variabel costing, biaya overhead pabrik tetap diperlakukan sebagai
period cost dan bukan sebagai unsur harga pokok produk, sehingga biaya overhead pabrik
tetap di bebankan sebagai biaya dalam periode terjadinya. Dengan demikian biaya overhead
pabrik tetap di dalam metode variabel costing tidak melekat pada persediaan produk yang
belum laku dijual, tetapi langsung dianggap sebagai biaya dalam periode terjadinya.
Menurut metode variabel costing, penundaan pembebanan suatu biaya hanya
bermanfaat jika dengan penundaan tersebut diharapkan dapat dihindari terjadinya biaya yang
sama dalam periode yang akan datang.

Cara perhitungan harga pokok produksi menggunakan metode variabel costing sebagai
berikut:

1. Biaya bahan baku


2. Biaya tenaga kerja
3. Biaya overhead pabrik variabel
4. Biaya pokok produksi

Untuk mendapatkan biaya pokok produksi, dengan menjumlahkan biaya bahan baku,
biaya tenaga kerja dan biaya overhead pabrik variabel yang telah dikalikan dengan jumlah
unit produk yang diproduksi. Selanjutnya untuk laporan keuangan dari metode variabel
costing ini terdiri dari:

1. Hasil penjualan
2. Biaya produksi variabel
3. Biaya pemasaran variabel
4. Biaya administrasi dan umum variabel
5. Marjin kontribusi
6. Biaya produksi tetap
7. Biaya pemasaran tetap
8. Biaya administrasi dan umum tetap
9. Laba bersih

Dimana untuk mendapatkan marjin kontribusi, hasil penjualan yang telah dikalikan
dengan jumlah unit produk yang diproduksi dengan cara menghitung selisihnya dengan biaya
produksi variabel dan biaya pemasaran varibel yang telah dikalikan dengan jumlah unit
produk yang diproduksi. Kemudian untuk mendapatkan laba bersih, dapat dengan
menghitung selisih antara marjin kontribusi dengan biaya produksi tetap, biaya pemasaran
tetap dan biaya administrasi dan umum tetap.
Jessika Elisabet Sitorus (18030051)

metode variable costing hanya memperhitungkan biaya-biaya produksi yang bersifat


variabel dalam perhitungan harga pokok produksi. Dimana biaya tetap dianggap sebagai
period cost dan langsung dibebankan pada periode yang bersangkutan. Selain itu dalam
penyajian laporan keuangan terkait laba rugi, menggunakan metode variable costing seluruh
biaya overhead tetap yang terjadi dalam periode tersebut dilaporkan dalam laporan laba rugi
periode tersebut sehingga akan mengurangi pendapatan pada periode tersebut.

 Pilihan Berganda

1. Perbedaan laba yang dihitung menurut metode variable costing dengan laba yg dihitung
menurut full costing terletak pada :
B. Perbedaan biaya overhead pabrik tetap yang melekat pada persediaan produk
dalam proses dan persediaan produk jadi, baik persediaan awal maupun persediaan akhir

2. Laba yang dihitung menurut metode full costing akan lebih tinggi dari laba yang dihitung
menurut metode variable costing jika
B.Volume produksi lebih besar dari volume penjualan

3. Laba yang dihitung menurut metode full costing aka lebih rendah dari laba yang dihitung
menurut metode variable costing jika :
C. Volume produksi lebih kecil dari volume penjualan

4. Laba yang dihitung menurut metode full costing akan sama dengan laba yang dihitung
menurut metode variable costing jika :
A.Volume produksi sama dengan produksi penjualan

5. Jika volume penjualan dalam bulan ini konstan dibandingkan dengan volume penjualan
bulan sebelumnya, sedangakan volume produksi bulan sekarang mengalami kenaikan
dibandingkan dengan volume produksi bulan yang lalu, maka variable costing akan
menyajikan laba bulan ini :
C. Sama dengan laba bulan yang lalu

6. Dalam laporan laba rugi variable costing.


A. Biaya dikelompokkan menurut fungsi pokok perusahaan

7. Harga pokok produk dalam metode variable costing meliputi :


C. Prime cost ditambah dengan biaya overhead pabrik variable

8. Laba kontribusi dihitung dengan rumus :


A. Mengurangi pendapatan penjualan dengan biaya variable

9. Ratio laba kontribusi dihitung dengan rumus :


A.Pendapatan penjualan dibagi dengan laba kontribusi

10. Operating leverage dihitung dengan rumus :


B. Laba kontribusi dibagi dengan laba bersih
Jessika Elisabet Sitorus (18030051)

Anda mungkin juga menyukai