Anda di halaman 1dari 27

Synthesis of High Quality and Quantity

Graphene from The Waste of Zn-C


Battery with The Modification of
Electrochemical Exfoliation Method

1
Graphene
Graphene adalah satu lapisan datar
dari atom-atom karbon dalam bentuk 2
dimensi (2D) yang memiliki struktur
kisi berbentuk segienam.

Tabel 1. Sifat pada graphene

Sifat Graphene Material lain


Konduktivitas listrik 0.96x10^6 /Ωcm 0.60x10^6 /Ωcm (Cu)
Transparansi optik 97,7 % 90 % (Indium Tin Oxide (ITO))
Konduktivitas termal 5000 W/mK 401 W/mK (Cu)
Kekuatan tarik 130000 MPa 640 MPa (Steel)
3450 MPa (Carbon fibre (UHM))

(Geim and Novoselov 2010), (Sahu, Samantara et al. 2015), (Science 2010), (Park, Parida et al. 2017), (Nair, Blake et al. 2008),
(Balandin, Ghosh et al. 2008) dan (Lee, Wei et al. 2008) 2
Sintesis Graphene

Bottom Up Top Down


(Menghasilkan graphene (Menghasilkan graphene
dengan menyusun atom- dengan exfoliation pada
atom karbon) material grafit)

1. Mechanical Exfoliation
1. Chemical Vapour Deposition
2. Chemical Synthesis
3. Liquid Phase Exfoliation by
Prekursor : Hydrocarbons, Ultrasonication
Methane, Ethylene, etc
4. Electrochemical Exfoliation (ECE)

Sumber : Pure graphite


rod/powder, graphite foil,
HOPG, graphite flakes
ME

CVD ECE
Ultrasonication 3
(Papageorgiou, Kinloch et al. 2017 and (Yu, Lowe et al. 2015))
Kelebihan dan kekurangan beberapa metode sintesis graphene
Tabel 2. Kelebihan dan kekurangan pada metode sintesis graphene
No Method Advantages Disvantages

1 Chemical Vapor • Mampu mempersiapkan graphene • Biaya produksi yang tinggi,


Deposition (CVD) monolayer dengan kualitas struktural khususnya untuk instrumentasi
yang baik yang digunakan
• Produk memiliki luas yang besar
2 Mechanical • Produk memiliki kualitas yang paling • Hanya bisa digunakan untuk skala
Exfoliation (ME) tinggi laboratorium
3 Chemical Reduction • Berpotensi untuk produksi masal • Secara umum menggunakan
of Graphene Oxide • Produk memiliki tingkat kelarutan pelarut yang bersifat toxic
(Hummers Method) yang baik pada banyak larutan • Produk memiliki cacat intrinsik (tepi
atau deformasi) dan cacat
ekstrinsik (mengandung gugus O-
dan H-)
• Proses sintesis yang lama
4 Liquid Phase • Mampu untuk produksi masal • Membutuhkan waktu yang lama
Exfoliation by • Proses yang simpel untuk proses sintesis
Ultrasonication • Produk memiliki ukuran lateral
yang kecil
5 Electrochemical • Instrumentasi dan proses murah • Graphene masih tersusun oleh
Exfoliation (ECE) • Satu langkah pemrosesan dan beberapa lapisan
membutuhkan waktu sintesis menit • Jumlah produk yang masih rendah
sampai jam saja • Biaya untuk raw material yang
• Pemrosesan yang ramah lingkungan tinggi (HOPG/graphite foil)
• Menghasilkan produk dengan cacat
relatif rendah 4
Papageorgiou et al (2017) dan Zhong et al (2015)
Metode Electrochemical Exfoliation (ECE)
a) Skema ECE • Strong electrolyte
Keterangan :
(H2SO4, HBr, dll)
a. Larutan elektrolit • Ionic liquid
b. Anoda/Grafit • Surfaktan
c. Katoda
d. Tiang penyangga • HOPG
e. DC Power Supply • Pure graphite rod
f. Kabel penghubung • Graphite foil
g. Wadah kaca
b) Mekanisme exfoliation pada ECE

5
(Tiwari, Huczko et al. 2017)
Menggunakan instrumen utama berupa
power supply DC, berbeda dengan
Kelebihan metode ECE instrumen CVD yang canggih dan mahal
• Instrumentasi yang murah dan serta membutuhkan kondisi pemrosesan
proses yang bisa dilakukan yang khusus (vakum dan temperatur
pada kondisi ruangan tinggi)

Rata-rata membutuhkan waktu diantara 5-10


• Satu langkah pemrosesan dan menit sampai ~ 5 jam. Metode sintesis lain
memiliki orde sintesis menit seperti Hummers method dan ultrasonikasi
sampai jam saja dalam melakukan sintesis dapat memakan
waktu sampai orde hari (>24 jam)

Penggunaan surfactant (PSS) relatif lebih ramah


• Pemrosesan yang ramah lingkungan dibandingkan penggunaan asam
lingkungan kuat yang toxic dan berbahaya pada Hummers
method

Mampu menghasilkan nilai Id/Ig yang


• Menghasilkan graphene rendah (< 1) pada karakterisasi Raman
dengan cacat relatif rendah Spectroscopy

((Amiri, Naraghi et al. 2018), (Yu, Lowe et al. 2015), (Abdelkader, Cooper et al. 2015), (Papageorgiou, Kinloch et al. 2017), (Tiwari, Huczko et al.
2017), (Wang, Wang et al. 2009), dan (Liu, Notarianni et al. 2013) 6
Graphene yang dihasilkan cenderung
Kekurangan metode ECE memiliki ketebalan ≥5 lapisan. Penggunaan
• Graphene masih tersusun oleh CVD menghasilkan single layer graphene
beberapa lapisan dengan kualitas yang tinggi

Pada beberapa penelitian masih


• Produksi graphene yang relatif menghasilkan produk <10% masa awal,
masih rendah sedangkan metode eksfoliasi kimia mampu
menghasilkan produksi ~100% dari masa
awal grafit yang digunakan

• Biaya yang tinggi untuk raw • HOPG (10x10 mm2, thickness 2 mm) :
SGD 730
material • Graphite foil (100x100 mm2, thickness 0.5
mm) : SGD 596
• Pure graphite rod (100 mm, dia 1 mm) :
SGD 341
• Metode ultrasonikasi dan Hummers
method menggunakan graphite powder
dengan harga yang relatif lebih murah
(SGD 96.60 /25 gr)

((Abdelkader, Kinloch et al. 2014), (Ossonon and Bélanger 2017), (Cooper, Wilson et al. 2014), (Amiri, Naraghi et al. 2018) dan (Tian, He et al.
2017) 7
Modifikasi yang dilakukan untuk mengatasi
kekurangan metode ECE
• Meningkatkan kualitas graphene dari segi jumlah lapisan yang dimiliki dengan
modifikasi menggunakan ultrasonikasi
Tabel 3. Modifikasi metode ECE yang pernah dilakukan

No Metode Kelebihan Kekurangan

1 Electrochemical • Berpotensi untuk produksi • Biaya yang mahal untuk


Exfoliation + Liquid masal sumber graphene yang
Phase Exfoliation (by • Nilai cacat produk yang digunakan (HOPG)
ultrasonication) rendah
• Jumlah lapisan yang tipis
• Hasil pengujian AFM dan Raman spectroscopy
c
a b

8
(Liu, Notarianni et al. 2013)
• Meningkatkan produksi dari graphene yang dihasilkan
 Mampu menghasilkan serbuk graphene dengan metode ECE pada
PSS surfactant mencapai 15wt%
 Mampu menghasilkan suspensi graphene-PSS yang stabil sampai
6 bulan
 Mampu menghasilkan lapisan graphene dengan ketebalan 0,8 nm
 Mampu menghasilkan nilai defek yang rendah pada graphene

(Wang, Wang et al. 2009) 9


• Pengaruh jenis surfaktan dan konsentrasinya terhadap graphene hasil metode
ultrasonikasi
ζ PSS-Graphene : -55mV
ζ SDBS-Graphene : -44mV
ζ SDS-Graphene : -39mV

• Nilai zeta potential (ζ) dari surfaktan-graphene ~ Konsentrasi Graphene yang dihasilkan
• Nilai zeta potential (ζ) yang lebih negatif dari –30 mV secara umum dianggap mampu
menghasilkan stabilitas pada dispersi koloid
(Guardia, Fernández-Merino et al. 2011), (Luo, Jiang et al. 2013), (Lotya, Hernandez et al. 2009), (Hassan, Reddy et al. 10
2013)
and (Smith, Lotya et al. 2010)
• Pengaruh konsentrasi surfaktan terhadap graphene hasil metode ECE
Hasil pengujian UV-Vis spectrophotometer dan Raman specttroscopy pada variasi
konsentrasi surfaktan SDS

(Md Disa, Abu Bakar et al. 2015) 11


• Pengaruh tegangan terhadap graphene hasil metode ECE
Hasil pengujian UV-Vis a) dan Raman spectroscopy b) untuk variasi
tegangan yang dilakukan
a). b).
Graphite

1.4 V

1.6 V

1.8 V

2.0 V

(Alanyalıoğlu, Segura et al. 2012) 12


• Mengurangi biaya untuk raw material yang digunakan
ECE : Membutuhkan biaya produksi khususnya untuk material
sumber/dasar (HOPG/graphite foil/pure graphite rod)
Untuk mengurangi biaya produksi graphene menggunakan metode
ECE, maka dibutuhkan alternatif material sumber

Baterai Zn-C Limbah Baterai

$ Pemanfaatan
limbah baterai

Harga grafit limbah


baterai Rp55.000,00 per
30 batang (4.5 cm) 13
Data limbah e-waste
• Pengamatan pada e-waste diseluruh dunia tahun2016

Pada tahun 2016, 44.7 juta Terdokumentasi untuk


metrik ton dari e-waste 20% dikumpulkan dan didaur
dihasilkan ulang dengan benar

55 milyar Euro 80%


Dibuang,
diperdagangkan, atau
40.7% dihasilkan didaur ulang dengan
kualitas rendah
di Asia
• Kondisi e-waste di DKI Jakarta tahun 2016
20% • Sangat dibutuhkan untuk aplikasi
30% Lampu pada alat elektronik
Baterai • Masa hidupnya yang pendek
Peralatan elektronik kecil
16% 19%
Alat-alat komunikasi
Lainnya
15%

14
(Baldé 2017) dan (Rimantho and Nasution 2016)
Jenis limbah B3 yang dihasilkan kabupaten Sleman

• Pengamatan limbah B3 di Kabupaten Sleman pada 2012/2013

90% adalah baterai sekali pakai


11% 5% Lampu listrik bekas
7% 21% Baterai bekas
Elektronik bekas
Bekas kemasan cat
25% Bekas kemasan pestisida
12% 9% Limbah medis
4% Bekas kemasan gas dan bahan bakar
6% Kemasan produk kecantikan
Kemasan produk pemeliharaan rumah

“Limbah baterai akan digunakan sebagai sumber


alternatif penghasil graphene”

15
(Iswanto, Sudarmadji et al. 2016)
Penelitian sintesis graphene dari limbah baterai
Tabel 4. Penelitian dengan memanfaatkan grafit limbah baterai sebagai penghasil graphene

Ref Sumber Metode Larutan yang digunakan Hasil


1 Limbah Baterai Liquid Phase Aquades + Deterjen (surfactant) Graphene
Zinc-Carbon Exfoliation Oxide
(ABC)
2 Baterai lithium Hummers Kalium permanganat dan asam Graphene
ion (LIBs) Method sulfat
3 Limbah baterai Hummers Kalium permanganat dan asam Graphene
Zn-C kering Method sulfat
4 Limbah baterai Hummers Kalium permanganat dan asam Graphene
primer Zn-C method sulfat Oxide
5 Limbah Baterai Electrochemical Sodium dodecyl Graphene
Zinc-Carbon Exfoliation benzenesulfonate (SDBS)
(Eveready)
6 Limbah Baterai Multiple Protonic acid (e.g.,H2SO4, Graphene
Zinc-Carbon Electrochemical H3PO4 or H2C2O4)
exfoliation
(MEE)

16
(Liu, Poh et al. 2013), (CAHYANI), (Zhang, Liu et al. 2017), (Roy, Sarkar et al. 2016), (Tiwari, Huczko et al. 2017), dan (WP 2016)
Penelitian Graphene dari Limbah Baterai
dengan Metode ECE
Tabel 5. Penelitian dengan metode ECE menggunakan sumber grafit dari limbah baterai

Tahun Sumber Metode Larutan yang Hasil Kekurangan


digunakan
2017 Limbah Electrochemical Sodium dodecyl Graphene • Menghasilkan
Baterai Exfoliation benzenesulfonate Graphene(FLG)
Zinc- (SDBS) dengan ketebalan
Carbon
~6-15 layer
(Eveready)
• Low mass product
(max product
~125 mg)

2013 Limbah Multiple Protonic acid Graphene • Memakai larutan


Baterai Electrochemical (e.g.,H2SO4, yang toxic
Zinc- exfoliation H3PO4 or • Menghasilkan
Carbon (MEE) H2C2O4)
Graphene dengan
ketebalan ~12
layer

17
(Tiwari, Huczko et al. 2017) and (Liu, Poh et al. 2013)
Tujuan
1. Melakukan optimasi tegangan dan konsentrasi larutan
surfaktan PSS pada sintesis high quality & quantity
graphene dari bahan grafit limbah baterai Zn-C
menggunakan metode ECE dan kombinasi ECE-
Ultrasonikasi.
2. Mengkaji pengaruh pemberian ultrasonikasi pada
sintesis graphene dari bahan grafit limbah baterai Zn-C
dalam larutan surfaktan PSS menggunakan metode
ECE.

18
Hipotesis
• Penggunaan PSS akan mampu menghasilkan dispersi graphene
dalam konsentrasi tinggi karena nilai Zeta Potensial PSS-graphene
yang cukup besar (-55mV). Semakin besar konsentrasi surfaktan
yang dipakai akan membuat ion-ion pada saat ECE dilakukan
menjadi semakin banyak. Kondisi tersebut akan menghasilkan
proses intercalation dan exfoliation pada grafit menjadi semakin
meningkat
• Semakin tinggi tegangan yang digunakan pada ECE akan
menghasilkan proses exfoliation yang semakin cepat. Hal ini dapat
terjadi karena pada saat arus yang diberikan semakin tinggi, maka
proses intercalation dan expansion pada lapisan grafit oleh ion-ion
larutan elektrolit juga akan semakin banyak. Proses exfoliation yang
semakin cepat juga akan meminimalisir waktu oksidasi yang terjadi
sehingga nilai cacat pada material akan menjadi rendah
• Modifikasi ECE dengan ultrasonikasi akan membantu proses
exfoliation pada graphene sehingga dapat meminimalisir oksidasi
oleh C-OH dan C=O serta defect lain yang mungkin terjadi. Efek
exfoliation tambahan pada penggunaan ultrasonikasi juga akan
mampu menghasilkan lapisan graphene yang lebih tipis

19
Metode Penelitian
A. Variabel penelitian
1. Variabel bebas
• Konsentrasi PSS (0.02M, 0.1M, 0.5M)
• Tegangan DC (3V, 5V & 8V)
• Ultrasonikasi (Diberikan ultrasonikasi dan tidak diberikan ultrasonikasi)

2. Variabel kontrol
• Jarak elektroda (1 cm)
• Lama proses sintesis 4 jam
• Kecepatan sentrifugasi (1000 rpm selama 10 menit)

3. Variabel terikat
• Kualitas graphene dilihat dari segi tingkat cacat yang dimiliki, ketebalan
lapisan, serta total dari graphene yang dihasilkan

(Guardia, Fernández-Merino et al. 2011), (Chiang, Wei et al. 2011), (Alanyalıoğlu, Segura et al. 2012), (Wang, Wang et al. 2009),
dan (Tiwari, Huczko et al. 2017) 20
Diagram alur penelitian

Optimasi pada sintesis ECE & pembuatan thin film graphene


Penyiapan batang grafit dan larutan
Tahap persiapan surfaktan PSS

Variasi konsentrasi 0.02M, 0.1M, dan


Sintesis menggunakan metode 0.5M
ECE Variasi tegangan 3V, 5V dan 8V
Proses sintesis dilakukan selama 4
jam
Pemisahan graphene produk sintesis
Menggunakan sentrifugasi
yang berukuran tebal
dengan 1000 rpm selama 10
menit

Pembuatan thin film graphene


Menggunakan teknik dip coating

21
Pengujian hasil optimasi dan modifikasi ECE dengan ultrasonikasi

Pengujian konduktivitas pada thin film graphene & UV-Vis sebagai


tahap screening

Sintesis metode ECE+ultrasonikasi.untuk


variasi tegangan dan konsentrasi dengan
Hasil pengujian paling optimal pada
hasil screening test paling optimal
sintesis menggunakan metode ECE

Pemisahan graphene produk sintesis yang


masih tebal dengan proses sentrifugasi

Karakteriasi lanjutan :
 Raman Spectroscopy : Untuk mengetahui nilai cacat yang dimiliki graphene
 AFM : Untuk mengetahui ketebalan dari lapisan graphene yang dihasilkan
 Sentrifugasi dan penimbangan : Mengetahui berat total graphene dan menghitung
laju produksinya (gr/jam)

22
Skema rancangan eksperimen

Keterangan :
a. Larutan surfaktan Poly(sodium 4-styrenesulfonate)
b. Grafit limbah baterai
c. Counter electrode
d. Tiang penyangga
e. DC power supply
f. Kabel penghubung
g. Kotak kaca/gelas kimia
h. Ultrasonic bath

23
Referensi
1. Geim, A. K. and K. S. Novoselov (2010). The rise of graphene. Nanoscience and Technology: A Collection of Reviews from
Nature Journals, World Scientific: 11-19.
2. Sahu, S. C., A. K. Samantara, J. Mohanta, B. K. Jena and S. Si (2015). Graphene: Synthesis, Properties and Application.
Polymer Nanocomposites Based on Inorganic and Organic Nanomaterials, John Wiley & Sons, Inc. Hoboken, NJ, USA: 139-
193.
3. Science, T. R. S. A. o. (2010). Graphene.
4. Park, S., K. Parida and P. S. Lee (2017). "Deformable and Transparent Ionic and Electronic Conductors for Soft Energy
Devices." Advanced Energy Materials 7(22): 1701369.
5. Nair, R. R., P. Blake, A. N. Grigorenko, K. S. Novoselov, T. J. Booth, T. Stauber, N. M. Peres and A. K. Geim (2008). "Fine
structure constant defines visual transparency of graphene." Science 320(5881): 1308-1308.
6. Balandin, A. A., S. Ghosh, W. Bao, I. Calizo, D. Teweldebrhan, F. Miao and C. N. Lau (2008). "Superior thermal conductivity
of single-layer graphene." Nano letters 8(3): 902-907.
7. Lee, C., X. Wei, J. W. Kysar and J. Hone (2008). "Measurement of the elastic properties and intrinsic strength of monolayer
graphene." science 321(5887): 385-388.
8. Papageorgiou, D. G., I. A. Kinloch and R. J. Young (2017). "Mechanical properties of graphene and graphene-based
nanocomposites." Progress in Materials Science 90: 75-127.
9. Yu, P., S. E. Lowe, G. P. Simon and Y. L. Zhong (2015). "Electrochemical exfoliation of graphite and production of functional
graphene." Current Opinion in Colloid & Interface Science 20(5-6): 329-338.
10. Zhong, Y. L., Z. Tian, G. P. Simon and D. Li (2015). "Scalable production of graphene via wet chemistry: progress and
challenges." Materials Today 18(2): 73-78.
11. Tiwari, S. K., A. Huczko, R. Oraon, A. De Adhikari and G. Nayak (2017). "Facile electrochemical synthesis of few layered
graphene from discharged battery electrode and its application for energy storage." Arabian Journal of Chemistry 10(4): 556-
565.
12. Amiri, A., M. Naraghi, G. Ahmadi, M. Soleymaniha and M. Shanbedi (2018). "A review on liquid-phase exfoliation for
scalable production of pure graphene, wrinkled, crumpled and functionalized graphene and challenges." FlatChem.
13. Abdelkader, A., A. Cooper, R. Dryfe and I. Kinloch (2015). "How to get between the sheets: a review of recent works on the
electrochemical exfoliation of graphene materials from bulk graphite." Nanoscale 7(16): 6944-6956.
14. Liu, J., M. Notarianni, G. Will, V. T. Tiong, H. Wang and N. Motta (2013). "Electrochemically exfoliated graphene for
electrode films: effect of graphene flake thickness on the sheet resistance and capacitive properties." Langmuir 29(43):
13307-13314.
15. Tian, S., P. He, L. Chen, H. Wang, G. Ding and X. Xie (2017). "Electrochemical Fabrication of High Quality Graphene in
Mixed Electrolyte for Ultrafast Electrothermal Heater." Chemistry of Materials 29(15): 6214-6219.

24
16. Abdelkader, A. M., I. A. Kinloch and R. A. Dryfe (2014). "Continuous electrochemical exfoliation of micrometer-sized
graphene using synergistic ion intercalations and organic solvents." ACS applied materials & interfaces 6(3): 1632-1639.
17. Cooper, A. J., N. R. Wilson, I. A. Kinloch and R. A. Dryfe (2014). "Single stage electrochemical exfoliation method for the
production of few-layer graphene via intercalation of tetraalkylammonium cations." Carbon 66: 340-350.
18. Ossonon, B. D. and D. Bélanger (2017). "Functionalization of graphene sheets by the diazonium chemistry during
electrochemical exfoliation of graphite." Carbon 111: 83-93.
19. Wang, G., B. Wang, J. Park, Y. Wang, B. Sun and J. Yao (2009). "Highly efficient and large-scale synthesis of graphene by
electrolytic exfoliation." Carbon 47(14): 3242-3246.
20. Guardia, L., M. Fernández-Merino, J. Paredes, P. Solis-Fernandez, S. Villar-Rodil, A. Martinez-Alonso and J. Tascón (2011).
"High-throughput production of pristine graphene in an aqueous dispersion assisted by non-ionic surfactants." Carbon 49(5):
1653-1662.
21. Luo, J., S. Jiang, R. Liu, Y. Zhang and X. Liu (2013). "Synthesis of water dispersible polyaniline/poly (styrenesulfonic acid)
modified graphene composite and its electrochemical properties." Electrochimica Acta 96: 103-109.
22. Lotya, M., Y. Hernandez, P. J. King, R. J. Smith, V. Nicolosi, L. S. Karlsson, F. M. Blighe, S. De, Z. Wang and I. McGovern
(2009). "Liquid phase production of graphene by exfoliation of graphite in surfactant/water solutions." Journal of the
American Chemical Society 131(10): 3611-3620.
23. Hassan, M., K. R. Reddy, E. Haque, A. I. Minett and V. G. Gomes (2013). "High-yield aqueous phase exfoliation of graphene
for facile nanocomposite synthesis via emulsion polymerization." Journal of colloid and interface science 410: 43-51.
24. Smith, R. J., M. Lotya and J. N. Coleman (2010). "The importance of repulsive potential barriers for the dispersion of
graphene using surfactants." New Journal of Physics 12(12): 125008.
25. Md Disa, N., S. Abu Bakar, S. Alfarisa, A. Mohamed, I. Md Isa, A. Kamari, N. Hashim, A. Abd Aziz and M. Rusop Mahmood
(2015). The Synthesis of Graphene Oxide via Electrochemical Exfoliation Method. Advanced Materials Research, Trans
Tech Publ.
26. Baldé, C. P., Forti, V., Gray, V., Kuehr, R., Stegmann, P. (2017). The Global E-Waste Monitor 2017.
27. Rimantho, D. and S. R. Nasution (2016). "The Current Status of e-waste management Practices in DKI Jakarta."
International Journal of Applied Environmental Sciences 11(6): 1451-1468.
28. Iswanto, I., S. Sudarmadji, E. T. Wahyuni and A. H. Sutomo (2016). "Timbulan Sampah B3 Rumahtangga Dan Potensi
Dampak Kesehatan Lingkungan Di Kabupaten Sleman, YOGYAKARTA (Generation of Household Hazardous Solid Waste
and Potential Impacts on Environmental Health in Sleman Regency, YOGYAKARTA)." Jurnal Manusia dan Lingkungan
23(2): 179-188.
29. Liu, J., C. K. Poh, D. Zhan, L. Lai, S. H. Lim, L. Wang, X. Liu, N. G. Sahoo, C. Li and Z. Shen (2013). "Improved synthesis of
graphene flakes from the multiple electrochemical exfoliation of graphite rod." Nano Energy 2(3): 377-386.
30. CAHYANI, A. S. "SINTESIS GRAPHENE OXIDE BERBAHAN DASAR GRAPHITE LIMBAH BATERAI ZINC-CARBON
DALAM FASE CAIR MENGGUNAKAN FREKUENSI AUDIOSONIK DAN ULTRASONIK SKRIPSI."
25
31. Zhang, W., Z. Liu, J. Xia, F. Li, W. He, G. Li and J. Huang (2017). "Preparing graphene from anode graphite of spent lithium-
ion batteries." Frontiers of Environmental Science & Engineering 11(5): 6.
32. Roy, I., G. Sarkar, S. Mondal, D. Rana, A. Bhattacharyya, N. R. Saha, A. Adhikari, D. Khastgir, S. Chattopadhyay and D.
Chattopadhyay (2016). "Synthesis and characterization of graphene from waste dry cell battery for electronic applications."
RSC Advances 6(13): 10557-10564.
33. WP, B. L. (2016). Sintesis dan Karakterisasi Graphene Oxide dari Grafit Limbah Baterai Primer Zink-Karbon, Universitas
Sebelas Maret.
34. Chiang, C.-C., M.-T. Wei, Y.-Q. Chen, P.-W. Yen, Y.-C. Huang, J.-Y. Chen, O. Lavastre, H. Guillaume, D. Guillaume and A.
Chiou (2011). "Optical tweezers based active microrheology of sodium polystyrene sulfonate (NaPSS)." Optics Express 19(9):
8847-8854.
35. Alanyalıoğlu, M., J. J. Segura, J. Oro-Sole and N. Casan-Pastor (2012). "The synthesis of graphene sheets with controlled
thickness and order using surfactant-assisted electrochemical processes." Carbon 50(1): 142-152.

26
27

Anda mungkin juga menyukai