KIMIA FARMASI
KELAS XI
Disusun Oleh:
Tessa Eka Yuniar, S.Pd
LABORATORIUM KIMIA
SMK AL-WAFA CIWIDEY
2019
1
DAFTAR ISI
2
SENYAWA ORGANIK DAN SENYAWA ANORGANIK
Tujuan : Peserta didik dapat menentukan suatu senyawa termasuk senyawa organik
dan senyawa anorganik
Prinsup Dasar : Reaksi pembakaran yang terjadi pada senyawa uji
Dasar Teori :
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Alat dan Bahan :
Alat
a. Tabung reaksi 5 buah
b. Rak tabung reaksi 1 buah
c. Penjepit tabung 1 buah
d. Spatula 1 buah
e. Lampu spiritus 1 buah
Bahan
a. Gula pasir
b. Serbuk gergaji
c. CuSO4.5H2O
d. ZnO
e. CaO
Prosedur Kerja :
1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan.
2. Ambil tabung reaksi dan berilah nomor 1, 2, 3, 4, dan 5.
3. Ke dalam tabung reaksi masukkan:
Tabung 1: 1 spatel gula pasir
Tabung 2: 1 spatel serbuk gergaji
Tabung 3: 1 spatel CuSO4.5H2O
Tabung 4: 1 spatel ZnO
Tabung 5: 1 spatel CaO
4. Amati keadaan zat tersebut, warna, dan bentuknya.
5. Kemudian panaskan setiap tabung menggunakan api spiritus. Amati perubahan yang
terjadi dan catat pada hasil pengamatan.
3
Data Pengamatan
Warna
No. Zat yang Diamati Sebelum Setelah Pengamatan
Dipanaskan Dipanaskan
1 Gula pasir
2 Serbuk gergaji
3 CuSO4.5H2O
4 ZnO
5 CaO
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
4
MEMBEDAKAN SENYAWA ALDEHIDA DAN KETON
Tujuan : Peserta didik dapat menentukan menentukan perbedaan reaksi kimia pada
aldehida dan keton
Prinsup Dasar : identifikasi senyawa aldehida dan keton berdasarkan reaksi kimia yang
terjadi antara sampel dan reagen spesifik
Dasar Teori :
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Alat dan Bahan :
Alat
a. Gelas kimia 250 mL 2 buah
b. Tabung reaksi 6 buah
c. Rak tabung reaksi 1 buah
d. Penjepit tabung 1 buah
e. Spatula 1 buah
f. Lampu spiritus 1 buah
Bahan
a. Aseton
b. Larutan Glukosa 5%
c. Formalin
d. Pereaksi Fehling
e. Pereaksi Tollens
Prosedur Kerja :
1. Identifikasi dengan reagen Fehling
a. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
b. Ambil 3 tabung reaksi dan berilah nomor 1, 2, dan 3.
c. Ke dalam tabung reaksi masukkan:
Tabung (1): 1 mL aseton
Tabung (2): 1 mL larutan glukosa 5%
Tabung (3): 1 mL formalin.
d. Tambahkan 1 mL pereaksi Fehling A da Fehling B ke dalam setiap tabung,
kemudian kocok.
e. Panaskan setiap tabung reaksi di dalam gelas kimia yang berisi air panas selama
beberapa menit.
f. Amati dan catat perubahan yang terjadi.
5
2. Identifikasi dengan reagen Tollens
a. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
b. Ambil 3 tabung reaksi dan berilah nomor 4, 5, dan 6.
c. Ke dalam tabung reaksi masukkan:
Tabung (4): 1 mL aseton
Tabung (5): 1 mL larutan glukosa 5%
Tabung (6): 1 mL formalin.
d. Tambahkan 1 mL pereaksi Tollens ke dalam setiap tabung.
e. Amati dan catat perubahan yang terjadi.
Data Pengamatan
Perubahan yang Terjadi Setelah Penambahan
No. Zat yang Diamati
Reagen Fehling Reagen Tollens
1 Aseton
2 Glukosa 5%
3 Formalin
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
6
REAKSI ESTERIFIKASI
3 Setelah dipanaskan
7
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
8
REAKSI SAPONIFIKASI
Tujuan :Peserta didik dapat menerapkan prinsip reaksi saponifikasi dalam kehidupan
sehari-hari
Prinsup Dasar : Reaksi pembentukan senyawa sabun (saponifikasi)
Dasar Teori :
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
9
Data Pengamatan
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
10
PENENTUAN ENTALPI REAKSI DENGAN KALORIMETER
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
12
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
13
PENGARUH KONSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI (1)
Tujuan : Peserta didik dapat menentukan pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi.
Prinsup Dasar : Berdasarkan teori tumbukan partikel.
Dasar Teori :
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
14
Data Pengamatan
Data Laju Reaksi Larutan Asam Klorida dengan Pita Magnesium
Konsentrasi
No. Waktu Reaksi (detik) Laju Reaksi (M/detik)
Larutan HCl (M)
1 1
2 2
3 3
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
15
PENGARUH KONSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI (2)
Tujuan : Peserta didik dapat menentukan pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi.
Prinsup Dasar : Berdasarkan teori tumbukan partikel.
Dasar Teori :
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
16
Data Pengamatan
Data Pengenceran Larutan Na2S2O3 1 M.
Konsentrasi
Vol Na2S2O3 1 M Konsentrasi Na2S2O3 Vol Na2S2O3 setelah
No. Na2S2O3 setelah
yang dipipet sebelum pengenceran pengenceran
pengenceran
1 …… mL 1M 100 mL 0,50 M
2 …… mL 1M 100 mL 0,25 M
3 …… mL 1M 100 mL 0,10 M
4 …… mL 1M 100 mL 0,05 M
1 2M 0,05 M
2 2M 0,10 M
3 2M 0,25 M
4 2M 0,50 M
5 2M 1,00 M
Pertanyaan
1. Tuliskan reaksi yang terjadi.
2. Tentukan variable tetap dan variable bebas pada percobaan di atas.
3. Buatlah grafik perubahan konsentrasi Na2S2O3 terhadap laju reaksi.
4. Berdasarkan data hasil pengamatan dan grafik, bagaimana pengaruh konsentrasi
Na2S2O3 terhadap laju reaksi?
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
17
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
18
PENGARUH SUHU TERHADAP LAJU REAKSI
Tujuan : Peserta didik dapat menentukan pengaruh suhu terhadap laju reaksi.
Prinsup Dasar : Berdasarkan teori tumbukan partikel.
Dasar Teori :
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
19
Data Pengamatan
Data Laju Reaksi Larutan HCl dengan Logam Seng.
Suhu Larutan HCl Waktu Reaksi Laju Reaksi
No. Gelas Kimia
(oC) (detik) (M/detik)
1 1
2 2
3 3
Pertanyaan
1. Tentukan variable tetap dan variable bebas pada percobaan di atas.
2. Buat grafik pengaruh suhu terhadap laju reaksi.
3. Berdasarkan data hasil pengamatan dan grafik, bagaimana pengaruh suhu terhadap laju
reaksi?
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
20
PENGARUH KONSENTRASI TERHADAP PERGESERAN KESETIMBANGAN (1)
21
Data Pengamatan
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
22
PENGARUH KONSENTRASI TERHADAP PERGESERAN KESETIMBANGAN (2)
Data Pengamatan
23
Pertanyaan
1. Tuliskan persamaan reaksi kesetimbangan larutan asam asetat (CH3COOH).
2. Dengan penambahan larutan CH3COONa, tentukan arah pergeseran kesetimbangan.
3. Mengapa larutan metil jingga mengalami perubahan warna?
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
24
SIFAT-SIFAT KOLOID
Tujuan : Peserta didik dapat menentukan tipe koloid berdasarkan sifat-sifat yang
dimiliki suatu bahan.
Prinsup Dasar : identifikasi berdasarkan reaksi-reaksi yang terjadi pada partikel koloid
terhadap pencahayaan, pemanasan, pendinginan, penambahan elektrolit,
penyaringan, dan pengaruh arus listrik.
Dasar Teori :
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Alat dan Bahan :
Alat
a. Beaker glass 100 mL 5 buah
b. Beaker glass 500 mL 1 buah
c. Tabung reaksi 12 buah
d. Rak tabung reaksi 1 buah
e. Penjepit tabung reaksi 1 buah
f. Pipet tetes
g. Gelas ukur 50 mL 1 buah
h. Batang pengaduk 4 buah
i. Spatula
j. Kaca arloji
k. Stopwatch 1 buah
l. Lampu spiritus 1 buah
m. Kaki tiga 1 buah
n. Kasa asbes 1 buah
o. Corong kaca 1 buah
p. Labu Erlenmeyer 4 buah
Bahan
a. Aquadest
b. Natrium klorida (NaCl)
c. Paracetamol
d. Gom arab
e. Kalsium karbonat (CaCO3)
f. Larutan natrium sulfat (Na2SO4)
g. Kertas saring secukupnya
25
Prosedur Kerja :
A. Percobaan 1
1. Ambil 4 tabung reaksi dan berilah nomor (1), (2), (3), dan (4).
2. Ke dalam tabung reaksi masukkan:
tabung reaksi (1): 20 mL aquadets dan 500 mg NaCl
tabung reaksi (2): 20 mL aquadets dan 500 mg paracetamol
tabung reaksi (3): 20 mL aquadets dan 500 mg gom arab
tabung reaksi (4): 20 mL aquadets dan 500 mg CaCO3
3. Aduk masing-masing campuran.
4. Amati campuran yang terbentuk sesaat setelah diaduk.
5. Diamkan keempat campuran selama 5 menit, amati apakah terjadi pemisahan fase
terdispersi (zat yang dimasukkan) dan fase pendispersinya (air).
B. Percobaan 2
1. Siapkan 4 tabung reaksi dan berilah nomor (5), (6), (7), dan (8).
2. Ke dalam tabung reaksi masukkan:
tabung (5): 5 mL campuran dari tabung (1)
tabung (6): 5 mL campuran dari tabung (2)
tabung (7): 5 mL campuran dari tabung (3)
tabung (8): 5 mL campuran dari tabung (4)
3. Simpan semua tabung pada rak tabung reaksi, beri kertas HVS agar terlihat hamburan
cahayanya, arahkan cahaya dari lampu/senter lurus dari depan setiap tabung.
4. Amati hamburan cahaya yang mungkin timbul dari arah samping tabung reaksi.
C. Percobaan 3
1. Sediakan beaker glass 500 mL, isilah sepertiga bagian gelas dengan air.
2. Panaskan dengan menggunakan lampu spiritus.
3. Ke dalam air yang sedang dipanaskan, masukkan tabung (5), (6), (7), dan (8) dari
percobaan 2.
4. Amati perubahan yang terjadi.
D. Percobaan 4
1. Siapkan 4 tabung reaksi dan berilah nomor (9), (10), (11), dan (12).
2. Ke dalam tabung reaksi masukkan:
tabung (9): 5 mL campuran dari tabung (1)
tabung (10): 5 mL campuran dari tabung (2)
tabung (11): 5 mL campuran dari tabung (3)
tabung (12): 5 mL campuran dari tabung (4)
3. Kemudian ke dalam setiap tabung reaksi tambahkan 1 mL larutan Na2SO4.
4. Amati perubahan yang terjadi.
E. Percobaan 5
1. Lakukan penyaringan untuk keempat campuran pada percobaan 4 menggunakan kertas
saring.
2. Amati hasil penyaringan tersebut.
26
Data Pengamatan
Percobaan 1
Bentuk Campuran Setelah Didiamkan
Zat yang
No. Jernih Keruh Tidak Memisah/ Keterangan
Diamati
Memisah Mengendap
1 NaCl + air
2 Paracetamol + air
4 CaCO3 + air
Percobaan 2
Zat yang Diberi Cahaya Lampu Senter
No. Keterangan
Diamati Dihamburkan Tidak Dihamburkan
1 NaCl + air
2 Paracetamol + air
4 CaCO3 + air
Percobaan 3
Zat yang Setelah Pemanasan
No. Keterangan
Diamati Menggumpal Tidak Menggumpal
1 NaCl + air
2 Paracetamol + air
4 CaCO3 + air
Percobaan 4
Zat yang Setelah Penambahan Na2SO4
No. Keterangan
Diamati Menggumpal Tidak Menggumpal
1 NaCl + air
2 Paracetamol + air
27
4 CaCO3 + air
Percobaan 5
Zat yang Dilakukan Penyaringan
No. Keterangan
Diamati Dapat Disaring Tidak Dapat Disaring
1 NaCl + air
2 Paracetamol + air
4 CaCO3 + air
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
28
PENENTUAN SIFAT ASAM, BASA, DAN NETRAL
Tujuan :
1. Peserta didik dapat menentukan sifat larutan asam, basa, dan netral menggunakan kertas
lakmus merah dan biru,
2. Peserta didik dapat menentukan sifat larutan asam, basa, dan netral menggunakan
larutan indikator,
3. Peserta didik dapat menentukan sifat larutan asam, basa, dan netral menggunakan
indikator alam.
4. Peserta didik dapat mengukur pH larutan dengan menggunakan indikator universal.
Prinsup Dasar : Penentuan sifat larutan berdasarkan perubahan warna indikator.
Dasar Teori :
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Alat dan Bahan :
Alat
a. Pelat tetes 1 buah
b. Pipet tetes 4 buah
c. Tabung reaksi 12 buah
d. Rak tabung reaksi 1 buah
e. Mortir 1 buah
f. Stamper 1 buah
g. Corong kaca 1 buah
h. Kertas saring secukupnya
i. Kertas lakmus merah dan biru
j. Indikator universal
Bahan
a. Larutan HCl 0,1 M
b. Larutan NaOH 0,1 M
c. Larutan NaCl 0,1 M
d. Larutan CH3COOH 0,1 M
e. Larutan vitamin C
f. Larutan NH4OH 0,1 M
g. Larutan NH4Cl 0,1 M
29
h. Larutan CH3COONa 0,1 M
i. Indikator fenolftalein (PP)
j. Indikator metil merah (mm)
k. Indikator bromtimol biru (btb)
l. Etanol 70%
m. Indikator alam (bit, kunyit, bunga mawar, bunga sepatu)
Prosedur Kerja :
A. Pemeriksaan Sifat Larutan dengan Menggunakan Kertas Lakmus
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2. Ambil pelat tetes, kemudian teteskan larutan yang akan diperiksa sifatnya masing-
masing sebanyak 3 tetes dan diberi label.
3. Celupkan sepotong kertas lakmus merah dan biru.
4. Amati dan catat perubahan warna pada kertas lakmus.
30
Data Pengamatan
Pemeriksaan Sifat Larutan dengan Menggunakan Kertas Lakmus
Perubahan Warna
No. Zat yang Diamati Sifat Larutan
Lakmus Merah Lakmus Biru
1
Pemeriksaan Sifat Larutan dengan Menggunakan Indikator PP, MM, dan BTB
Perubahan Warna
No. Zat yang Diamati Sifat Larutan
PP MM BTB
1
31
3
32
b. Basa = _______________________________________________________
c. Netral = _______________________________________________________
5. Perubahan warna indikator bromtimol biru dalam suasana:
a. Asam = _______________________________________________________
b. Basa = _______________________________________________________
c. Netral = _______________________________________________________
6. Dari semua indikator alam yang digunakan, manakah yang merupakan indikator asam-
basa terbaik? Jelaskan alasanmu!
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
33
REAKSI LARUTAN ASAM DAN LARUTAN BASA
Tujuan : Peserta didik dapat menyelidiki reaksi antara larutan asam dan basa.
Prinsup Dasar : Reaksi antara ion H+ pada asam dan ion OH- pada basa serta pengukuran
pH berdasarkan konsentrasi ion H+ dan ion OH- dalam larutan.
Dasar Teori :
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
34
Data Pengamatan
Nilai pH Campuran Larutan Asam dan Larutan Basa
Campuran
No. Nilai pH
Larutan Asam Larutan Basa
Pertanyaan
1. Jelaskan nilai pH dari data pengamatan.
2. Tuliskan persamaan reaksi asam basa dari percobaan di atas,
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
35
PEMBUATAN DAN PENGUKURAN pH LARUTAN PENYANGGA
Tujuan :
1. Peserta didik dapat membuat larutan penyangga asam dan larutan penyangga basa.
2. Peserta didik dapat menentukan pH larutan penyangga dengan menggunakan alat pH
meter.
3. Peserta didik dapat menentukan pH larutan penyangga setelah ditambahkan sedikit
asam, sedikit basa, dan diencerkan.
4. Peserta didik dapat membandingkan sifat larutan penyangga dan larutan bukan
penyangga.
Prinsup Dasar : Pengukuran pH berdasarkan konsentrasi ion H+ dan ion OH- dalam larutan.
Dasar Teori :
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
36
5. Ke dalam beaker glass tambahkan:
Beaker glass (1) : 1 mL larutan HCl 0,1 M,
Beaker glass (2) : 1 mL larutan NaOH 0,1 M,
Beaker glass (3) : 10 mL aquadest.
6. Ukur pH ketiga larutan tersebut dengan menggunakan pH meter.
7. Campurkan 25 mL larutan CH3COOH 0,1 M dan 25 mL larutan CH3COONa 0,1 M
dalam beaker glass. Ukur pH campuran tersebut.
8. Ambil 3 beaker glass 100 mL dan berilah nomor (4), (5), dan (6).
9. Masukkan larutan dari langkah 7 ke dalam beaker glass (4), (5), dan (6), masing-
masing sebanyak 10 mL.
10. Ke dalam beaker glass tambahkan:
Beaker glass (4) : 1 mL larutan HCl 0,1 M,
Beaker glass (5) : 1 mL larutan NaOH 0,1 M,
Beaker glass (6) : 10 mL aquadest.
11. Ukur pH ketiga larutan tersebut dengan menggunakan pH meter.
12. Campurkan 25 mL larutan NH4OH 0,1 M dan 25 mL larutan NH4Cl 0,1 M dalam
beaker glass. Ukur pH campuran tersebut.
13. Ambil 3 beaker glass 100 mL dan berilah nomor (7), (8), dan (9).
14. Masukkan larutan dari langkah 12 ke dalam beaker glass (7), (8), dan (9), masing-
masing sebanyak 10 mL.
15. Ke dalam beaker glass tambahkan:
Beaker glass (7) : 1 mL larutan HCl 0,1 M,
Beaker glass (8) : 1 mL larutan NaOH 0,1 M,
Beaker glass (9) : 10 mL aquadest.
16. Ukur pH ketiga larutan tersebut dengan menggunakan pH meter.
17. Catat semua data pada Data Pengamatan.
Data Pengamatan
Nilai pH Larutan Penyangga dan Larutan Bukan Penyangga
Nilai pH
No. Larutan Uji Setelah Setelah
Setelah
awal ditambah ditambah
diencerkan
HCl NaOH
1 NaCl
2 CH3COOH + CH3COONa
3 NH4OH + NH4Cl
37
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
38
PENENTUAN HIDROLISIS BEBERAPA GARAM
Tujuan : Peserta didik dapat menentukan ciri-ciri beberapa jenis garam yang dapat
terhidrolisis di dalam air.
Prinsup Dasar : Garam dapat terhidrolisis sempurna, terhidrolisis sebagian, dan tidak dapat
terhidrolisis bergantung pada penyusun garam-garamntya.
Dasar Teori :
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Prosedur Kerja :
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2. Masukkan setiap larutan ke dalam tabung reaksi masing-masing 5 mL.
3. Celupkan kertas lakmus merah ke dalam setiap larutan. Amati perubahan warna kertas
lakmus merah.
4. Celupkan kertas lakmus biru ke dalam setiap larutan. Amati perubahan warna kertas
lakmus biru,
39
Data Pengamatan
Perubahan Warna
No. Larutan Kesimpulan
Lakmus Merah Lakmus Biru
1 NaCl 0,1 M
2 KCl 0,1 M
3 CH3COONa 0,1 M
4 Na2CO3 0,1 M
5 NH4Cl 0,1 M
6 (NH4)2SO4 0,1 M
Pertanyaan
1. Sebutkan larutan garam yang mengandung asam lemah. Jelaskan alasanmu!
2. Sebutkan larutan garam yang mengandung basa lemah. Jelaskan alasanmu!
3. Sebutkan larutan yang terhidrolisis beserta reaksinya.
Pembahasan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kesimpulan
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
40