Anda di halaman 1dari 39

MODUL

PELATIHAN MODEL PEMBELAJARAN


BERBASIS TEKS
MATA PELAJARAN
BAHASA INDONESIA SMK

MODEL PENGEMBANGAN
RPP BERORIENTASI HOTS

Penyusun: Hari Wibowo

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN BAHASA
Tahun 2019

0
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMK Negeri 2


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Teks Eksplanasi
Alokasi Waktu : 4 X 45 Menit (2 Pertemuan)

A. Kompetensi Inti
K1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
K2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan proaktif sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
K3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
eksplanasial, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
K4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1 1


3.3 Menganalisis struktur 3.3.1 Mengindentifikasi isi teks eksplanasi
dan kebahasaan teks 3.3.2 Menentukan isi teks eksplanasi
eksplanasi 3.3.3 Menganalisis isi teks eksplanasi
3.3.4 Mengidentifikasi struktur teks eksplanasi
3.3.5 Menentukan struktur teks eksplanasi
3.3.6 Menganalisis struktur teks eksplanasi
3.3.7 Mengidentifikasi kebahasaan teks eksplanasi
3.3.8 Menentukan kebahasaan teks eksplanasi
3.3.9 Menganalisis kebahasaan teks eksplanasi
4.4 Memproduksi teks 4.4.1 Memilih topik teks eksplanasi
eksplanasi secara 4.4.2 Menyusun kerangka/ragangan teks eksplanasi
lisan atau tulis 4.4.3 Mengembangkan teks eksplanasi dengan
dengan memerhatikan analisis terhadap isi, struktur, dan
memerhatikan kebahasaan
struktur dan
kebahasaan

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model pembelajaran sintesis
pedagoge genre, problem based learning dan CLIL, peserta didik dapat menganalisis
struktur dan kebahasaan teks eksplanasi dan terampil mengembangkan teks
eksplanasi dengan memerhatikan hasil analisis terhadap isi, struktur, dan kebahasaan
dengan rasa syukur, ingin tahu, kerja keras, tanggung jawab, bersikap bersahabat/
komunikatif, serta dapat bekerja sama.

D. Materi Pembelajaran
Teks Eksplanasi
 Isi Teks Eksplanasi
 Struktur Teks Eksplanasi

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1 2


 Kebahasaan Teks Eksplanasi

E. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran


1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Pedagoge genre, CLIL, Problem Based Learning
3. Metode : Diskusi kelompok, tanya jawab, penugasan

F. Media/Alatf dan Bahan


1. Media/Alat :
 Papan Tulis/White Board
 LCD
 laptop
2. Bahan
 Lembar Kerja
 Power Point

G. Sumber Belajar
a. Kosasih, E. 2014. Jenis-Jenis Teks dalam Mata Pelajaran Bahasa Indoneisa
SMA/MA/SMK. Bandung: Yrama Widya
b. Suherli, dkk. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017.
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
c. Suherli, dkk. Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017.
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
d. https://zuhriindonesia.blogspot.com/2018/08/materi-pembelajaran-teks-
eksplanasi.html

H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (2 ×45 menit)

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1 3


Alokasi
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
Pendahuluan 1. Peserta didik dengan sungguh-sungguh merespon salam 10 menit
tanda mensyukuri anugerah Tuhan dan saling
mendoakan.
2. Peserta didik merespon yel-yel penumbuhan karakter
nasionalisme.
Guru mengucapkan “Semangat Pagi”
Peserta didik mengucapkan “Pagi, Pagi, Pagi, NKRI
harga mati.”
3. Peserta didik dengan kritis merespon pertanyaan dari
guru berhubungan dengan pembelajaran sebelumnya.
a. Apa yang Anda ketahui tentang teks eksplanasi?
b. Apa yang Anda ketahui tentang struktur teks
eksplanasi?
4. Peserta didik dengan kritis menyimak informasi dari
guru tentang kompetensi dan tujuan pembelajaran yang
akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-
hari.
5. Peserta didik mendiskusikan informasi dengan proaktif
tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
6. Peserta didik dengan aktif merespon informasi dari
guru tentang hal-hal yang akan dipelajari, metode dan
media, langkah pembelajaran dan penilaian
pembelajaran.
Inti Fase I: Orientasi siswa pada masalah 70 menit
1. Peserta didik dengan sungguh-sungguh dan kritis
mengamati video berisi eksplanasi.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1 4


Alokasi
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
2. Peserta didik dan guru bertanya jawab mengenai isi
tayangan video
Fase II: Mengorganisasi siswa dalam belajar
3. Peserta didik bekerja sama dalam kelompok dengan
kritis mengidentifikasi permasalahan berkaitan dengan
isi dan struktur teks eksplanasi yang diberikan oleh
guru.
4. Peserta didik bekerja sama dalam kelompok dengan
kritis merumuskan permasalahan yang berkaitan
dengan isi dan struktur teks eksplanasi yang diberikan
oleh guru .
5. Peserta didik dengan kritis memberikan tanggapan dan
pendapat terhadap permasalahan berkaitan dengan isi
dan struktur teks eksplanasi yang diberikan oleh guru.
Fase III: Membimbing penyelidikan siswa secara
mandiri atau kelompok
6. Peserta didik difasilitasi dan dibimbing guru bekerja
sama dalam kelompok mendiskusikan hal-hal berikut.
a. Mengidentifikasi dengan kritis isi teks eksplanasi
yang termasuk identifikasi fenomena, rangkaian
peristiwa, dan ulasan.
b. Menentukan bersama isi teks eksplanasi yang
termasuk identifikasi fenomena, rangkaian
peristiwa, dan ulasan.
c. Menganilisis dengan kritis isi teks eksplanasi yang
termasuk identifikasi fenomena, rangkaian
peristiwa, dan ulasan.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1 5


Alokasi
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
d. Mengidentifikasi dengan kritis struktur teks
eksplanasi yang meliputi identifikasi fenomena,
rangkaian peristiwa, dan ulasan.
e. Menentukan bersama struktur teks eksplanasi yang
meliputi identifikasi fenomena, rangkaian peristiwa,
dan ulasan.
f. Menganilisis dengan kritis struktur teks eksplanasi
yang meliputi identifikasi fenomena, rangkaian
peristiwa, dan ulasan.
Fase IV: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
7. Peserta didik bekerja sama dalam kelompok menyusun
laporan hasil diskusi berkaitan dengan hal-hal sebagai
berikut.
a. Mengidentifikasi dengan kritis isi teks eksplanasi
yang termasuk identifikasi fenomena, rangkaian
peristiwa, dan ulasan.
b. Menentukan bersama isi teks eksplanasi yang
termasuk tujuan identifikasi fenomena, rangkaian
peristiwa, dan ulasan.
c. Menganilisis dengan kritis isi teks eksplanasi yang
termasuk identifikasi fenomena, rangkaian
peristiwa, dan ulasan.
d. Mengidentifikasi dengan kritis struktur teks
eksplanasi yang meliputi identifikasi fenomena,
rangkaian peristiwa, dan ulasan.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1 6


Alokasi
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
e. Menentukan bersama dalam kelompok struktur teks
eksplanasi yang meliputi identifikasi fenomena,
rangkaian peristiwa, dan ulasan.
f. Menganilisis dengan kritis struktur teks eksplanasi
yang meliputi identifikasi fenomena, rangkaian
peristiwa, dan ulasan.
8. Peserta didik dengan percaya diri mempresentasikan
atau menyajikan hasil diskusi kelompok dengan model
presentasi karya kunjung.
FaseV: Menganalisis dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah
9. Peserta didik dengan kritis mendiskusikan tanggapan
dari kelompok lain.
10. Peserta didik bekerja sama memperbaiki hasil diskusi
berdasarkan masukan/saran dari kelompok lain.
LANGKAH PEDAGOGE GENRE
Mengonstruksi terbimbing
10. Peserta didik dibimbing guru dalam kelompok bekerja
sama menentukan topik/judul teks deskripsi yang tepat
sesuai dengan data hasil analisis isi teks eksplanasi.
11. Peserta didik dibimbing guru bekerja sama
mengembangkan topik dalam bentuk kerangka teks
eksplanasi dengan peta pikiran (mindmap) atau jaring
laba-laba (spider-web) atau teknik lainnya yang sesuai.
Mengonstruksi Mandiri
12. Peserta didik dengan mandiri dan kreatif menetapkan
topik kemudian mengembangkannya dalam bentuk

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1 7


Alokasi
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
kerangka teks eksplanasi dengan memerhatikan hasil
analisis isi dan struktur teks eksplanasi.

Penutup 1. Peserta didik dengan kritis menyusun rangkuman/ 10 menit


simpulan atau refleksi pembelajaran.
2. Peserta didik dengan kritis merespon umpan balik dari
guru.
3. Peserta didik dengan sungguh-sungguh dan jujur
melaksanakan penilaian oleh guru.
4. Peserta didik dengan kritis dan tanggung jawab
merespon tugas dari guru untuk mencari teks
eksplanasi dan menganalisis isi dan strukturnya.
5. Peserta didik dengan kritis merespon informasi rencana
kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya
yang disampaikan oleh guru.
6. Peserta didik dengan sungguh-sungguh merespon salam
penutup dari guru.
7. Peserta didik mengucapkan terima kasih kepada guru
8. Guru membalas ucapan terima kasih kepada siswa.

Pertemuan 2 (2 ×45 menit)


Alokasi
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
Pendahuluan 1. Peserta didik dengan sungguh-sungguh merespon 10 menit
salam tanda mensyukuri anugerah Tuhan dan saling
mendoakan.
2. Peserta didik dengan kritis merespon pertanyaan dari
guru berhubungan dengan pembelajaran sebelumnya.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1 8


Alokasi
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
a. Bagaimanakah struktur teks eksplanasi?
b. Apa sajakah topik teks eksplanasi?
3. Peserta didik dengan kritis menyimak dan merespon
kompetensi dan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari
4. Peserta didik mendiskusikan informasi dengan proaktif
tentang keterkaitan pembelajaran sebelumnya dengan
pembelajaran yang akan dilaksanakan.
5. Peserta didik dengan kritis merespon informasi tentang
hal-hal yang akan dipelajari, metode dan media,
langkah pembelajaran dan penilaian pembelajaran.
Inti Fase I: Orientasi siswa pada masalah 70 menit
1. Peserta didik bekerja sama dalam kelompok
mengamati dengan kritis contoh video berisi
eksplanasi dan atau teks eksplanasi pada buku siswa
halaman 59-60.
Fase II: Mengorganisasi siswa dalam belajar
2. Peserta didik dengan kritis mengidentifikasi
permasalahan berkaitan dengan menganalisis
kebahasaan teks eksplanasi.
3. Peserta didik bekerja sama merumuskan permasalahan
berkaitan dengan menganalisis kebahasaan teks
eksplanasi.
4. Peserta didik dengan kritis memberikan tanggapan dan
pendapat terhadap permasalahan berkaitan dengan
menganalisis kebahasaan teks eksplanasi.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1 9


Alokasi
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
Fase III: Membimbing penyelidikan siswa secara
mandiri atau kelompok
5. Peserta didik difasilitasi dan dibimbing guru bekerja
sama dalam kelompok mendiskusikan hal-hal berikut.
a. Mengidentifikasi dengan kritis kebahasaan teks
eksplanasi meliputi kata bermakna denotatif,
konjungsi kausalitas ataupun kronologis, kata
keterangan waktu, kata kerja pasif, kata teknis atau
peristilahan.
b. Menentukan bersama kebahasaan teks eksplanasi
meliputi kata bermakna denotatif, konjungsi
kausalitas ataupun kronologis, kata keterangan
waktu, kata kerja pasif, kata teknis atau
peristilahan.
c. Menganalisis dengan kritis kebahasaan teks
eksplanasi meliputi kata bermakna denotatif,
konjungsi kausalitas ataupun kronologis, kata
keterangan waktu, kata kerja pasif, kata teknis atau
peristilahan.
Fase IV: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
6. Peserta didik bekerja sama dengan sungguh-sungguh
menyusun laporan hasil diskusi berkaitan dengan hal-
hal sebagai berikut.
a. Mengidentifikasi dengan kritis kebahasaan teks
eksplanasi meliputi kata bermakna denotatif,
konjungsi kausalitas ataupun kronologis, kata

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


10
Alokasi
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
keterangan waktu, kata kerja pasif, kata teknis atau
peristilahan.
b. Menentukan bersama kebahasaan teks eksplanasi
meliputi kata bermakna denotatif, konjungsi
kausalitas ataupun kronologis, kata keterangan
waktu, kata kerja pasif, kata teknis atau
peristilahan.
c. Menganalisis dengan kritis kebahasaan teks
eksplanasi meliputi kata bermakna denotatif,
konjungsi kausalitas ataupun kronologis, kata
keterangan waktu, kata kerja pasif, kata teknis atau
peristilahan.
7. Peserta didik dengan percaya diri mempresentasikan
atau menyajikan hasil diskusi tersebut.
Fase V: Menganalisis dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah
8. Peserta didik dengan kritis mengevaluasi atau
menanggapi presentasi hasil diskusi oleh kelompok
lain.
9. Peserta didik dengan sungguh-sungguh memperbaiki
hasil diskusi berdasarkan masukan/saran dari
kelompok lain.
LANGKAH PEDAGOGE GENRE
Mengonstruksi terbimbing (Pedagoge genre)
10. Peserta didik dibimbing guru bekerja sama
mengumpulkan informasi tambahan yang sesuai

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


11
Alokasi
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
dengan topik dan kerangka teks eksplanasi yang telah
disusun.
11. Peserta didik dibimbing guru bekerja sama
mengembangkan teks eksplanasi berdasarkan
kerangka/ragangan teks yang telah disusun dengan
memerhatikan isi, struktur teks, dan kebahasaan.
Mengonstruksi Mandiri (Pedagoge genre)
12. Peserta didik dengan kreatif menyusun teks eksplanasi
berdasarkan kerangka yang telah disusun dengan
memperhatikan isi, struktur teks, ciri kebahasaan.
13. Peserta didik dengan percaya diri mempresentasikan
teks eksplanasi yang telah disusun.
14. Peserta didik dengan kritis menanggapi teks yang
dipresentasikan oleh teman/peserta didik yang lain.
15. Peserta didik dengan sungguh-sungguh merevisi teks
eksplanasi (isi, struktur, dan kebahasaan) berdasarkan
masukan dari teman.
16. Peserta didik dengan cermat memasukkan lembar
coretan kerja dan semua draf hingga draf final ke
bundel portofolio masing-masing.
Penutup 1. Peserta didik dengan kritis dan kreatif membuat 10 menit
rangkuman/ simpulan atau refleksi pembelajaran.
2. Peserta didik dengan kritis merespon umpan balik
yang disampaikan oleh guru.
3. Peserta didik dengan sungguh-sungguh melaksanakan
penilaian yang dilakukan guru.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


12
Alokasi
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
4. Peserta didik dengan sungguh-sungguh merespon
tugas yang diberikan oleh guru.
5. Peserta didik dengan kritis merespon informasi dari
guru tentang rencana kegiatan pembelajaran untuk
pertemuan berikutnya.
6. Peserta didik dengan sungguh-sungguh merespon
salam penutup dari guru.
7. Peserta didik mengucapkan terima kasih kepada guru.
8. Guru membalas ucapan terima kasih kepada siswa.

I. Penilaian
1. Penilaian Sikap
a. Teknik Penilaian : Observasi/Pengamatan
b. Bentuk Penilaian : Lembar Pengamatan
c. Instrumen Penilaian : Jurnal
2. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tertulis, Penugasan
b. Bentuk Tes : Uraian
c. Instrumen Penilaian : Terlampir
3. Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Produk, Portofolio
b. Instrumen Penilaian : Terlampir
4. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD-nya
belum tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching
(klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


13
c. Tes remedial, dilakukan sebanyak 3 kali dan apabila setelah 3 kali tes
remedial belum mencapai ketuntasan, maka remedial dilakukan dalam
bentuk tugas tanpa tes tertulis kembali.
5. Pengayaan
Bagi Peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebagai berikut:
a. Siswa yang mencapai nilai n(ketuntasan)  n  n(maksimum) diberikan
materi masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan
tambahan
b. Siswa yang mencapai nilai n  n(maksimum) diberikan materi melebihi
cakupan KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
Boyolali, 13 Oktober 2018
Mengetahui
Kepala SMK Negeri Guru Mata Pelajaran

….. …..
NIP NIP
Lampiran
MATERI PEMBELAJARAN TEKS EKSPLANASI
A. Kompetensi Dasar
3.3 Mengidentifikasi informasi (pengetahuan dan urutan kejadian) dalam teks ekplanasi
lisan dan tulis
4.3 Mengkonstruksi informasi (pengetahuan dan urutan kejadian) dalam teks eksplanasi
secara lisan dan tulis
3.4 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks eksplanasi
4.4 Memproduksi teks eksplanasi secara lisan atau tulis dengan memerhatikan struktur
dan kebahasaan
B. Ringkasan Materi
1. Mengidentifikasi Informasi dalam Teks eksplanasi

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


14
Teks eksplanasi dapat disamakan dengan teks yang menceritakan prosedur atau proses
terjadinya sesuatu. Dengan teks tersebut, pembaca dapat memperoleh pemahaman
mengenai latar belakang terjadi sesuatu secara jelas dan logis. Teks eksplanasi
menggunakan banyak fakta dan pernyataan-pernyataan yang memiliki hubungan sebab
akibat (kausalitas). Namun, sebab-sebab ataupun akibat-akibat itu berupa sekumpulan
fakta menurut penulisnya.
Contoh teks eksplanasi
Akhir-akhir ini demonstrasi kerap terjadi di hampir setiap waktu dan terjadi di berbagai
tempat. Bahkan, demonstrasi sudah menjadi fenomena yang lumrah di tengah-tengah
masyarakat kita. Menanggapi fenomena tersebut, seorang kepala daerah menyatakan
bahwa penyebab demonstrasi dan anarkisme tidak lain adalah faktor laparnya
masyarakat. Lantas ia mencontohkan rakyat Malaysia dan Brunei yang adem ayem,
lantaran kesejahteraan mereka terpenuhi maka demonstrasi di negara-negara itu jarang
terjadi.
Tentu saja komentar tersebut menyulut reaksi para mahasiswa. Mereka memprotes dan
meminta sang bupati mencabut kembali pernyataannya. Para mahasiswa tidak terima
dan tidak merasa memiliki motif serendah itu. Mereka berpendirian bahwa demonstrasi
yang biasa mereka lakukan murni untuk memperjuangkan kebenaran dan melawan
kemunkaran yang terjadi di hadapannya.
Persoalannya kemudian, pendapat manakah yang benar; sang bupati atau pihak
mahasiswa ataupun komponen-komponen masyarakat lainnya? Barangkali logika sang
bupati dikaitkan dengan kebiasaan bayi atau anak kecil yang memang begitu adanya.
Kalau seorang bayi merasa lapar, ia akan ngamuk: menangis dan meronta-ronta.
Namun, apabila logika sang bupati dibawa pada konteks yang lebih luas, jelaslah tidak
relevan, misalnya membandingkan dengan kondisi rakyat di Malaysia ataupun Brunei
yang adem-ayem, tidak seperti halnya rakyat Indonesia yang gampangan.
Demonstrasi massa tidak selalu disebabkan oleh urusan perut, bahkan banyak peristiwa
yang sama sekali tidak didasari oleh motif itu. Dalam kaitannya dengan kebutuhan
manusia, Abraham Maslow membaginya ke dalam beberapa tingkatan. Kebutuhan yang
paling mendasar adalah makan dan minum. Sementara itu, yang paling puncak adalah
kebutuhan akan aktualisasi diri.
Namun demikian, pada umumnya demonstrasi massa justru lebih didasari oleh
kebutuhan tingkatan akhir itu. Masyarakat berdemonstrasi karena membutuhkan
pengakuan dari pemerintah ataupun pihak-pihak lain agar hak-hak dan eksistensi
mereka diakui. Oleh karena merasa dibiarkan, hak-haknya diingkari, bahkan dinistakan,
kemudian mereka berusaha untuk menunjukkan jati dirinya dengan cara berdemonstrasi.
Banyak fakta dapat membuktikannya. Demonstrasi massa pada awalawal reformasi di
negeri ini pada tahun 1997-1998, bukan dilakukan oleh rakyat miskin ataupun orang-
orang lapar. Justru hal itu dilakukan oleh warga dari kalangan menengah ke atas, dalam
hal ini adalah mahasiswa dan golongan intelektual. Belum lagi kalau merujuk pada
kasus-kasus yang terjadi di luar negeri. Dalam beragam sekala (besar atau kecil),

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


15
demonstrasi bukan hal aneh lagi bagi negara-negara Eropa. Demonstrasi yang mereka
lakukan sudah barang tentu tidak didorong oleh kondisi perut yang lapar karena mereka
pada umumnya dalam kondisi yang sangat makmur.
Perbandingan yang cukup kontras dengan melihat peristiwa terbaru di Kora Utara.
Kondisi sosial ekonomi warga negaranya sangat jauh terbelakang. Kemiskinan menjadi
pemandangan umum hampir melanda di seluruh pelosok negeri. Akan tetapi, ketika
Kim Jong-Il, pimpinannya itu meninggal, tak ada upaya penggulingan kekuasaan
ataupun demonstrasi untuk menuntut perubahan politik di negerinya. Padahal peluang
untuk itu lebih terbuka. Justru yang terjadi kemudian hampir seluruh warganya
menunduk hidmat, mengantar jenazah pimpinannya ke liang lahat. Juga apabila kembali
melihat kondisi warga di negeri ini. Kemiskinan sangat akrab di pinggiran kota dan di
sudut-sudut desa di berbagai pelosok. Akan tetapi, mereka jarang melakukan
demonstrasi: hanya satudua peristiwa. Justru yang jauh lebih getol melakukan hal itu
adalah warga yang tinggal pusat-pusat kota, yang secara umum mereka lebih makmur.
Dengan fakta-fakta semacam itu, nyatalah bahwa kemiskinan bukanlah penyebab utama
untuk terjadinya gelombang demonstrasi. Akan tetapi, fenomena tersebut lebih
disebabkan oleh kemampuan berpikir kritis dari warga masyarakat. Mereka tahu akan
hak-haknya, mengerti pula bahwa di sekitarnya telah terjadi pelanggaran dan
kesewenang-wenangan. Mereka kemudian melakukan protes dan menyampaikan
sejumlah tuntutan.
Apabila faktor-faktor itu tidak ada di dalam diri mereka, apapun yang terjadi di
sekitarnya, mereka akan seperti kerbau dicocok hidung: manggutmanggut dan berkata
“ya” pada apapun tindakan dari impinannya meskipun menyimpang, dan bahkan
menzalimi mereka sendiri.
(Sumber: Kosasih).

Teks di atas terdiri atas paragraf-paragraf yang merupakan paparan tentang akibat sebab
maraknya demonstrasi di tengah-tengah masyarakat. Teks itu pun dapat dikelompokkan
sebagai teks eksplanasi. Dari teks semacam itu diharapkan para pembaca dapat
memahami proses berlangsungnya suatu peristiwa yang bersifat kausalitas dengan
sejelasjelasnya.
Dalam teks eksplanasi, penulis menggunakan banyak fakta yang fungsinya sebagai
penyebab atau akibat terjadinya suatu peristiwa. Bahkan, dapat dikatakan bahwa teks
eksplanasi hampir semuanya berupa fakta.
Untuk lebih jelasnya, perhatikan kembali paragraf pertama di atas. Paragraf tersebut
dibentuk oleh empat buah kalimat yang semuanya berupa fakta .
Kalimat Keterangan

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


16
1. Kondisi sosial ekonomi warga negaranya sangat jauh fakta
terbelakang. Kemiskinan menjadi pemandangan umum
hampir melanda di seluruh
pelosok negeri. Akan tetapi, ketika Kim Jong Il, pimpinannya
itu meninggal, tak ada upaya penggulingan kekuasaan ataupun
demonstrasi untuk menuntut perubahan politik di negerinya.
Padahal peluang untuk itu lebih terbuka. Justru yang terjadi
kemudian hampir seluruh warganya menunduk hidmat,
mengantar jenazah pimpinannya ke liang lahat.
2. Juga apabila kembali melihat kondisi warga di negeri ini. fakta
Kemiskinan sangat akrab di pinggiran kota dan di sudut-sudut
desa di berbagai pelosok. Akan tetapi, mereka jarang
melakukan demonstrasi: hanya satu-dua peristiwa. Justru yang
jauh lebih getol melakukan hal itu adalah
warga yang tinggal pusat-pusat kota, yang secara umum
mereka lebih makmur.

Contoh 2

Kalau memang sudah terkena anemia, jenis-jenis asupan alamiah seperti dari makanan,
sudah tak praktis lagi. Ini disebakan, makanan berzat besi perlu dikonsumsi dalam
jumlah yang banyak dan itu tak memungkinkan. Makanya, asupan zat besi perlu
ditambahkan sampai anemianya terkoreksi.. Biasanya, mereka merasa kembali sehat
ketika sehari-dua setelah mengkonsumsi asupan zat besi. Namun, itu menghilangkan
gejalanya saja. Padahal, penyakitnya masih ada sewaktuwaktu bisa muncul kembali.
Oleh karena itu, agar anemia terkoreksi, dibutuhkan zat besi yang cukup sebagai
cadangan di dalam tubuh. Cadangan zat besi itu berguna untuk mengganti sel darah
merah yang hilang. Biasanya, asupan itu terus dikonsumsi selama satu-tiga bulansampai
anemianya terkoreksi betul.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


17
Teks tersebut tergolong ke dalam bentuk teks eksplanasi. Di dalamnya tergambar suatu
paparan proses. Teks tersebut memaparkan secara kausalitas tentang proses
penyembuhan penyakit anemia. Pembacanya pun memperoleh pemahaman yang sangat
jelas tentang cara-cara penyembuhan penyakit itu. Dengan contoh di atas, teks yang
menjelaskan suatu proses, urutan kegiatan yang bersifat kausalitas, dapat digolongkan
ke dalam teks eksplanasi.

2. Struktur Teks Ekplanasi


Teks eksplanasi memiliki struktur baku sebagaimana halnya jenis teks lainnya. Sesuai
dengan karakteristik umum dari isinya, teks eksplanasi dibentuk oleh bagian-bagian
berikut.
a. Identifkasi fenomena (phenomenon identifcation), mengidentifkasi sesuatu yang akan
diterangkan. Hal itu bisa terkait dengan fenomena alam, sosial, budaya, dan fenomena-
fenomena lainnya. Bagian ini disebut juga dengan pernyataan umum.
b. Penggambaran rangkaian kejadian (explanation sequence), memerinci proses
kejadian yang relevan dengan fenomena yang diterangkan sebagai pertanyaan atas
bagaimana atau mengapa.
1) Rincian yang berpola atas pertanyaan “bagaimana” akan melahirkan uraian yang
tersusun secara kronologis ataupun gradual. Dalam hal ini fase-fase kejadiannya disusun
berdasarkan urutan waktu.
2) Rincian yang berpola atas pertanyaan “mengapa” akan melahirkan uraian yang
tersusun secara kausalitas. Dalam hal ini fase-fase kejadiannya disusun berdasarkan
hubungan sebab akibat.
Bagian ini disebut juga dengan deretan penjelas.
3) Ulasan (review), berupa komentar atau penilaian tentang konsekuensi atas kejadian
yang dipaparkan sebelumnya. Bagian ini disebut juga dengan iterpretasi.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


18
Contoh teks eksplanasi dan analisis strukturnya
Kebakaran Hutan

Kebakaran hutan adalah peristiwa di mana wilayah yang memiliki banyak


tumbuhan lebat (pohon), semak belukar, paku-pakuan, rumput, dan lain-lain atau yang
dikenal hutan mengalami perubahan bentuk yang disebabkan oleh aktifitas pembakaran
secara besar-besaran. Kebakaran hutan merupakan suatu keadaan dimana hutan di landa
api sehingga memberi dampak negatif maupun positif. Berdasarkan fakta yang ada
dampak negatif kebakaran hutan jauh lebih mendominasi dari pada dampak positifnya.
Faktor penyebab terjadinya kebakaran hutan ada dua macam yaitu faktor alam dan
faktor manusia. Kebakaran hutan yang terjadi karena faktor alam sering disebabkan oleh
musim kemarau berkepanjangan, sambaran petir. dan aktifitas vulkanik yang biasanya
mengeluarkan lahar dan awan panas yang dapat menyebabkan terjadinya kebakaran.
Kebakaran di bawah tanah (Ground Fire) juga termasuk faktor alam karena pada daerah
tanah gambut yang dapat menyulut kebakaran diatas tanah pada saat musim kemarau
ketika cuaca sedang panas-panasnya.
Kebakaran hutan di Indonesia, hampir 95 persen kebakaran hutan di sebabkan oleh
ulah manusia. Faktor manusia sering kali dilakukan dengan unsur kesengajaan oleh
manusia seperti kelalaian membuang putung rokok, membakar hutan dalam rangka

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


19
pembukaan lahan, api unggun yang lupa dimatikan atau tidak benar-benar mati saat
ditinggalkan, pembakaran sampah, dan berbagai kelalaian lainnya. Kebakaran jenis ini
sering terjadi di hutan-hutan di gunung-gunung yang sering dikunjungi pecinta alam
(pendaki gunung) di pulau Jawa seperti kebakaran hutan digunung sindoro pada
september 2015.
Kebakaran hutan berdamapak kegundulan hutan yang bisa menyebabkan tanah
longsor dan banjir menerjang yang di karenakan kegundulan hutan.
Kebakaran hutan selalu membawa kerusakan besar bagi lingkungan, ekosistem
alam, dan korban manusia. Kerusakan lingkungan, misalnya kekeringan karena
berkurangnya sumber daya air, pencemaran udara, dan emisi gas CO2 ke atnosfer yang
menyebabkan hujan asam. Kerusakan ekosistem alam, misalnya musnahnya satwa dan
tumbuhan yang hidup didalam hutan. Kadangkala terjadi korban jiwa karena terinfeksi
di saluran pernapasan dan biasanya terkena kanker paru-paru terutama untuk yang
berusia lanjut dan anak-anak yang menghirup udara yang sudah terkontamisai oleh asap
kebakaran hutan.
Dengan kesadaran pribadi, kita harus menjaga hutan agar tidak terjadi kebakaran.
Kita bisa mencegah kebakaran hutan dengan cara tidak membuang barang yang mudah
terbakar di hutan (putung rokok), tidak membakar hutan untuk pembukaan lahan dan
segera mematikan api yang sudah tidak dipakai lagi. Dengan begitu kita telah ikut
berpartisipsi melestarikan hutan.

Penjelasan
Paragraf pertama tersebut merupakan bagian identifikasi fenomena atau pernyataan
umum.
Paragraf kedua sampai dengan kelima merupakan bagian penggambaran rangkaian
kejadian atau deretan penjelas. Paragraf keenam merupakan bagian ulasan atau
iterpretasi.

3. Menelaah Ciri Kebahasaan Teks Eksplanasi


Kaidah kebahasaan teks eksplanasi antara lain sebagai berikut.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


20
a. Banyak menggunakan kata yang bermakna denotatif.
b.. Banyak menggunakan konjungsi kausalitas ataupun kronologis.
1) Konjungsi kausaltias, antara lain, sebab, karena, oleh sebab itu, oleh karena itu,
sehingga.
2) Konjungsi koronologis (hubungan waktu), seperti kemudian, lalu, setelah itu, pada
akhirnya.
c. Banyak menggunakan keterangan waktu pada kalimat-kalimatnya.
Berikut contohnya.
Pada bulan keempat, muka telah kian tampak seperti manusia. Dalam bulan kelima
rambut-rambut mulai tumbuh pada kepala. Selama bulan keenam, alis dan bulu mata
timbul. Setelah tujuh bulan, fetus mirip kulit orangtua dengan kulit merah berkeriput.
Selama bulan kedelapan dan kesembilan, lemak ditimbun di bawah kulit sehingga
perlahan-lahan menghilangkan sebagian keriput pada kulit. Kaki membulat. Kuku
keluar pada ujung-ujung jari. Rambut asli rontok dan terus menjadi sempurna dan
siap dilahirkan.
d. Banyak menggunakan kata ganti benda, baik konkret ataupun abstrak, seperti
demonstrasi, banjir, gerhana, embrio, kesenian daerah; dan bukan kata ganti orang,
seperti ia, dia, mereka. Oleh karena objek yang dijelaskannya itu berupa fenomena,
tidak berbentuk personal (nonhuman participation),
e. Banyak menggunakan kata kerja pasif. Seperti kata terlihat, terbagi, terwujud,
terakhir, dimulai, ditimbun, dan dilahirkan.
f. Banyak menggunakan kata teknis atau peristilahan, sesuai dengan topik yang
dibahasnya. Apabila topiknya tentang kelahiran, istilah-istilah biologi yang muncul.
Demikian pula apabila topiknya tentang kesenian daerah, istilah-istilah budaya yang
banyak digunakan. Apabila topiknya tentang fenomena kebaikan BBM, maka istilah
ekonomi dan sosial yang akan banyak muncul.
4. Menulis Teks Eksplanasi Berdasarkan Struktur dan Kebahasaan

Hal penting yang perlu mendapat perhatian utama dalam menyusun teks eksplanasi
adalah bahwa teks eksplanasi merupakan teks yang menjelaskan proses terjadinya suatu

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


21
fenomena, baik itu berkenaan dengan alam, budaya, ataupun sosial. Adapun
pengembangannya bisa berpola kronologis ataupun kausalitas.
Teks eksplanasi tergolong ke dalam genre faktual. Oleh karena itu, topik-topik yang
dipilih haruslah berupa topik yang dapat memperluas wawasan ataupun pengetahuan
pembacanya tentang suatu proses. Adapun yang dimaksud dengan proses merupakan
suatu urutan dari suatu kejadian atau peristiwa. Paparannya harus berdasarkan fakta
ataupun pendapat-pendapat yang benar; bukan hasil imajinasi, rekaan, ataupun sesuatu
yang bersifat fiktif.
Hal lain yang harus diperhatikan di dalam penulisan teks eksplanasi adalah hubungan
antarbagiannya yang berupa peristiwa. Pola hubungan antarperistiwa itu disusun dalam
bentuk kronologis ataupun sebab akibat. Bentuknya dinyatakan dengan konjungsi yang
digunakannya sebagai berikut.
a. Hubungan kronologis: kemudian, sebelumnya, sesudahnya, lalu, bahkan, selanjutnya,
akhirnya.
b. Hubungan sebab akibat: sebab itu, oleh karena.
Untuk menyusun kedua pola itu, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut.
1) Penulis harus mengetahui perincian-perincian secara menyeluruh.
2) Penulis harus membagi proses tersebut atas tahap-tahap kejadiannya.
3) Penulis menjelaskan setiap urutan itu ke dalam detail-detail yang tegas sehingga
pembaca
dapat melihat seluruh proses itu dengan jelas (Kosasih, 2014: 191)
Adapun langkah-langkah penyususannya adalah sebagai berikut.
a. Menentukan satu fenomena peristiwa alam atau sosial budaya
Misalnya, peristiwa alam gempa bumi
b. Mendafar topik- topik yang dapat dikembangkan menjadi teks eksplanasi
Contoh:
1) pengertian gempa bumi
2) proses terjadinya gempa bumi
3) akibat gempa bumi
4) penyebab gempa bumi

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


22
5) gempa bumi vulkanik dan tektonik
6) waktu terjadinya gempa
7) daerah yang terkena gempa
8) yang harus dilakukan untuk menghadapi gempa bumi
9) yang harus dilakukan saat terjadinya gempa

c. Menyusun kerangka teks, yakni dengan menomori topik-topik itu sesuai dengan
struktur baku dari teks ekspalanasi, yang paragraf-paragrafnya dapat disusun secara
kausalitas atau kronologis.
Dalam tahap ini, dapat saja membuat topik yang kita anggap tidak sesuai atau
menggantinya dengan topik yang lain.

Struktur Teks
Topik-Topik
eksplanasi

a) pengertian gempa bumi


1) Identifkasi fenomena b) daerah/tempat terjadinya gempa.
c) macam gempa bumi
a) proses terjadinya gempa tektonik
2) Proses kejadian b) proses terjadinya gempa vulkanik
c) akibat gempa
a) simpulan waktu terjadinya gempa
3) Ulasan b) tindakan persiapan menghadapi gempa
c) tindakan saat terjadi gempa
Adapun pengembangan paragrafnya, kita dapat menyusun kerangka seperti berikut.
Contoh:
1. pengertian gempa bumi
2. daerah/tempat terjadinya gempa.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


23
3. macam gempa bumi
4. proses terjadinya gempa tektonik
5. proses terjadinya gempa vulkanik
6. akibat gempa
7. simpulan waktu terjadinya gempa
8. tindakan persiapan menghadapi gempa
9. tindakan saat terjadi gempa.
d. Pengumpulan data
Dalam hal ini kita bisa melakukannya dengan membaca berbagai referensi,
melakukan observasi, dan wawancara.
e. Mengembangkan kerangka yang telah disusun menjadi teks eksplanasi yang lengkap
dan utuh, dengan memperhatikan struktur bakunya: identifkasi fenomena, proses
kejadian, dan ulasan. Dalam tahap ini kita harus menjadikan topik-topik itu menjadi
kalimat yang jelas. Kita pun dapat saja membuat kalimat yang fungsinya sebagai
pengikat, seperti konjungsi-konjungsi yang biasa digunakan dalam teks eksplanasi,
sehingga kalimat-kalimat itu terjalin secara lebih kompak dan padu.
Berikut contoh pengembangan paragraf untuk teks eksplanasi.
Gempa Bumi
Gempa bumi adalah getaran atau goncangan yang terjadi karena pergerakan
lapisan batu bumi yang berasal dari dasar atau bawah permukaan bumi. Peristiwa
alam itu sering terjadi di daerah yang berada dekat dengan gunung berapi dan juga di
daerah yang dikelilingi lautan luas.
Berdasarkan penyebab terjadinya, gempa bumi dapat digolongkan menjadi dua,
yaitu gempa tektonik dan gempa vulkanik. Gempa tektonik terjadi karena lapisan
kerak bumi menjadi genting atau lunak sehingga mengalami pergerakan. Teori
“Tektonik Plate” berisi penjelasan bahwa bumi kita ini terdiri atas beberapa lapisan
batuan. Sebagian besar daerah lapisan kerak ini akan hanyut dan mengapung di
lapisan, seperti halnya salju. Lapisan ini bergerak sangat perlahan sehingga terpecah-
pecah dan bertabrakan satu dengan yang lain, itulah sebabnya mengapa gempa bumi
terjadi. Sementara itu, gempa bumi vulkanik terjadi karena adanya letusan gunung

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


24
berapi yang sangat dahsyat. Sehingga tanah di sekitar gunung bergetar bahkan
getarannya sampai terasa jauh, hal itu menjadi sebab gempa vulkanik. Gempa
vulkanik ini lebih jarang terjadi jika dibandingkan dengan gempa tektonik.
Peristiwa gempa bumi yang terjadi begitu cepat dapat menimbulkan dampak
yang sangat luar biasa. Getaran gempa bumi sangat kuat dan merambat ke segala
arah sehingga dapat menghancurkan bangunan dan menimbulkan korban jiwa.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa gempa dapat terjadi kapan saja,
tanpa mengenal musim. Mesikpun demikian, konsentrasi gempa cenderung terjadi di
tempat-tempat tertentu saja, seperti pada batas Plat Pasifik. Tempat ini dikenal
dengan lingkaran api karena banyaknya gunung berapi. Salah satu tindakan yang
dapat dilakukan oleh individu/masyarakat sebelum terjadi gempa adalah mengetahui
jalan yang paling aman untuk meninggalkan rumah jika terjadi gempa. Sedangkan
saat terjadi gempa adalah menjauhi jendela kaca, kompor atau peralatan rumah
tangga yang mungkin akan jatuh.
f. Menyunting teks eksplanasi yang ditulis teman. Tujuannya untuk mengoreksi
kesalahan-kesalahan yang mungkin ada dalam teks itu, misalnya berkenaan dengan
1) isi teks,
2) struktur,
3) kaidah kebahasaan, dan
4) ejaan/tanda bacanya.

Rujukan
Kosasih, E. 2014. Jenis-Jenis Teks dalam Mata Pelajaran Bahasa Indoneisa
SMA/MA/SMK. Bandung: Yrama Widya
Suherli, dkk. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Suherli, dkk. Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


25
Lampiran Instrumen Penilaian
A. Instrumen Penilaian Sikap
JURNAL PENILAIAN SIKAP

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2


Tahun Pelajaran : 2018/2019
Kelas/Semester : XI / 1
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

HARI/ KEJADIAN/ BUTIR POS/ TINDAK


NO NAMA
TANGGAL PERILAKU SIKAP NEG LANJUT
1
2
3
4
5

B. Instrumen Penilaian Pengetahuan

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2


Tahun Pelajaran : 2018/2019
Kelas/Semester : XI / 1
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

1. Kisi-Kisi Soal
No Kompetensi Materi Indikator Level Bentuk Nomor Sumatif/
Dasar Pokok Soal Kognitif Soal Soal Formatif
1 3.3 struktur Disajikan Penalaran Uraian 1 Sumatif/
Menganalis teks teks Formatif

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


26
is struktur eksplana eksplanasi,
dan si peserta didik
kebahasaan dapat
teks menganalisis
eksplanasi struktur teks
eksplanasi
2 kebahas Disajikan Penalaran uraian 2 Sumatif/
aan teks teks Formatif
eksplana eksplanasi,
si peserta didik
dapat
menganalisis
kebahasaan
teks
eksplanasi

2. Soal
Bacalah teks eksplanasi berikut.
Proses Terjadinya Banjir
Banjir adalah peristiwa terjadinya air yang mengenai daratan dan dapat
menyebabkan kerusakan fisik pada daratan tersebut dan dapat membuat kerugian sosial
dan ekonomi pada lingkungan sekitar yang terkena banjir.
Secara alamiah banjir disebabkan oleh terjadinya hujan lokal dan propagasi limpasan
dari daerah hulu pada satu daerah tangkapan. Secara nonilmiah banjir dapat terjadi
karena ulah manusia.
Proses terjadinya banjir secara alamiah itu seperti,turunnya hujan jatuh ke permukaan
bumi dan tertahan oleh tumbuh-tumbuhan setelah itu masuk ke permukaan tanah
mengalir ke tempat yang lebih rendah setelah itu terjadi penguapan dan keluar ke
permukaan daratan. Banjir yang terjadi secara almiah dapat menjadi bancana bagi

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


27
manusia bila banjir itu mengenai manusia dan menyebabkan kerugian bagi manusia.
Sedangkan proses terjadinya banjir secara non alamiah karena ulah manusia
seperti,membuang sampah tidak pada tempatnya dan menyebabkan aliran air tidak
lancar sehingga air tersebut terapung di tempat pembuangannya semakin lama semakin
menguap setelah itu tinggi dan keluar sehingga mengenai daratan dan menyebabkan
banjir.
Proses banjir itu dapat terjadi secara alamiah dan karena ulah manusia. Manusia dapat
mengalami kerugian karena banjir itu karena mereka mendiami tempat tinggal yang
secara alamiah merupakan dataran banjir. Jadi bila manusia bertempat tinggal di dataran
yang sering terkena banjir bukan banjirlah yang mendatangi manusia tapi manusialah
yang mendatangi banjir.

Berdasarkan kutipan tersebut kerjakan soal berikut.


1. Analislah struktur teks eksplanasi tersebut
2. Analislah kebahasaan kebahasaan teks tersebut

3. Kunci Jawaban
1. Struktur teks eksplanasi berjudul Proses Terjadinya Banjir
a. identifikasi fenomena
Banjir adalah peristiwa terjadinya air yang mengenai daratan dan dapat
menyebabkan kerusakan fisik pada daratan tersebut dan dapat membuat
kerugian sosial dan ekonomi pada lingkungan sekitar yang terkena banjir.b.
b. rangkaian peristiwa
Secara alamiah banjir disebabkan oleh terjadinya hujan lokal dan propagasi
limpasan dari daerah hulu pada satu daerah tangkapan. Secara nonilmiah banjir
dapat terjadi karena ulah manusia.
Proses terjadinya banjir secara alamiah itu seperti,turunnya hujan jatuh ke
permukaan bumi dan tertahan oleh tumbuh-tumbuhan setelah itu masuk ke
permukaan tanah mengalir ke tempat yang lebih rendah setelah itu terjadi
penguapan dan keluar ke permukaan daratan. Banjir yang terjadi secara almiah

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


28
dapat menjadi bancana bagi manusia bila banjir itu mengenai manusia dan
menyebabkan kerugian bagi manusia.
Sedangkan proses terjadinya banjir secara non alamiah karena ulah manusia
seperti,membuang sampah tidak pada tempatnya dan menyebabkan aliran air
tidak lancar sehingga air tersebut terapung di tempat pembuangannya semakin
lama semakin menguap setelah itu tinggi dan keluar sehingga mengenai
daratan dan menyebabkan banjir.
c. Ulasan
Proses banjir itu dapat terjadi secara alamiah dan karena ulah manusia. Manusia
dapat mengalami kerugian karena banjir itu karena mereka mendiami tempat
tinggal yang secara alamiah merupakan dataran banjir. Jadi bila manusia
bertempat tinggal di dataran yang sering terkena banjir bukan banjirlah yang
mendatangi manusia tapi manusialah yang mendatangi banjir.

2. Analisis kebahasaan teks eksplanasi


Analisis kebahasaan teks eksplanasi
a. Banyak menggunakan kata teknis atau peristilahan, sesuai dengan topik yang
dibahasnya.
Contoh: hujan lokal, propagasi limpasan
b. Banyak menggunakan konjungsi kausalitas ataupun kronologis.
Konjungsi kausaltias, antara lain, sebab, karena, oleh sebab itu, oleh karena itu,
sehingga.
Contoh kalimat: Secara nonilmiah banjir dapat terjadi karena ulah manusia.
c. Banyak menggunakan kata bermakna denotatif.
Contoh
Banjir : peristiwa terjadinya air yang mengenai daratan
Hujan : titik-titik air yang berjatuhan dari udara karena proses pendinginan
d. Banyak menggunakan kata kerja pasif. Seperti kata disebabkan, terkena, dan
sebagainya.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


29
Contoh kalimat: Secara alamiah banjir disebabkan oleh terjadinya hujan lokal dan
propagasi limpasan dari daerah hulu pada satu daerah tangkapan.

4. Rubrik Penskoran
Soal Aspek yang Dinilai Skor
1 a. Peserta didik menganalisis struktur teks eksplanasi meliputi 4
identifikasi fenomena, rangkaian peristiwa, dan ulasan dengan
sangat tepat.
b. Peserta didik menganalisis struktur teks eksplanasi meliputi 3
meliputi identifikasi fenomena, rangkaian peristiwa, dan ulasan
dengan tepat.
c. Peserta didik menganalisis struktur teks eksplanasi meliputi 2
identifikasi fenomena, rangkaian peristiwa, dan ulasan dengan
kurang tepat.
d. Peserta didik menganalisis struktur kebahasaan teks eksplanasi 1
meliputi identifikasi fenomena, rangkaian peristiwa, dan ulasan
dengan tidak tepat.
2 a. Peserta didik menganalisis kebahasaan teks eksplanasi meliputi 4
kata kerja imperatif, kata teknis, konjungsi penambahan, dan
pernyataan persuasif dengan sangat tepat.
b. Peserta didik menganalisis kebahasaan teks eksplanasi meliputi 3
kata bermakna denotatif, konjungsi kausalitas ataupun kronologis,
kata keterangan waktu, kata kerja pasif, kata teknis atau
peristilahan dengan tepat.
c. Peserta didik menganalisis kebahasaan teks eksplanasi meliputi 2
kata bermakna denotatif, konjungsi kausalitas ataupun kronologis,
kata keterangan waktu, kata kerja pasif, kata teknis atau
peristilahan dengan kurang tepat.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


30
Soal Aspek yang Dinilai Skor
d. Peserta didik menganalisis kebahasaan teks eksplanasi meliputi 1
kata bermakna denotatif, konjungsi kausalitas ataupun kronologis,
kata keterangan waktu, kata kerja pasif, kata teknis atau
peristilahan dengan tidak tepat.

SkorPerolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor Maksimal

PENUGASAN
INSTRUMEN PENUGASAN 1

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia - Wajib
Kelas : XI
Kompetensi Dasar : 3.2 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks
eksplanasi
Indikator : 3.3.1 Mengindentifikasi isi teks eksplanasi
3.3.2 Menentukan isi teks eksplanasi.
3.3.3 Menganalisis isi teks eksplanasi
3.3.4 Mengidentifikasi struktur teks eksplanasi
3.3.5 Menentukan struktur teks eksplanasi
3.3.6 Menganalisis struktur teks eksplanasi

Materi : Isi dan Sturktur Teks Eksplanasi

Contoh Tugas:
1. Bacalah contoh teks eksplanasi.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


31
2. Secara berkelompok, tentukanlah bagian-bagian isi dan struktur teks tersebut.
Kemudian.
3. Simpulkan pula isi dan struktur teks tersebut berdasarkan kelengkapannya!

Sampah
Sampah adalah suatu benda yang telah tidak dimanfaatkan lagi. Keberadaan dari
sampah sangat mengganggu kesehatan masyarakat yang berada di sekitarnya. Jenis
sampah di bagi menjadi 2 macam yaitu sampah organik dan sampaknon-organik.
Sampak organik adalah sampah yang bisa dengan mudah terurai oleh bakteri.
Misalnya saja aneka sayuran, daun yang kering, serta berbagai makanan yang sudah
bekas. Manfaat yang sangat berguna dari sampak organik yaitu sebagai pupuk
kompos atau pupuk bagi tumbuhan. Sedangkan untuk sampah anorganik adalah
jenis sampah yang sulit untuk diuraikan. Misalnya saja adalah plastik, botol kaleng
dan jenisnya.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi keberadaan sampah organik
yaitu dengan diolah atau didaur ulang. Benda-benda tersebut bisa dijadikan menajdi
barang yang memiliki nilai jual yang amat tinggi.
Sampah termasuk di antara fenomena yang sering kali kita jumpai di sekitar
lingkungan masyarakat. Awal mulanya yaitu sampah-sampah biasa berserakan di
sekeliling kita. Akan tetapi sampah itu menimbulkan dampak yang dapat dirasakan.
Misalnya tanah longsor, banjir, dan sumber penyakit.
Sampah yang terus diabaikan dan menumpuk bisa menimbulkan sesuatu yang tidak
enak. Sehingga udara di sekitarnya akan tercemar dan menimbulkan berbagai jenis
penyakit kronis seperti muntaber dan DBD.
Bahkan sampah juga bisa menimbulkan berbagai bencana yang besar seperti
bencana alam, tanah longsor dan banjir. Sampah yang dilempar ke sungai lama-
kelamaan bisa membuat sungai menjadi terhambat alirannya. Dan seiring

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


32
berjalannya waktu air sungai tersebut akan meluap. Hasil dari luapan air sungai ini
tentunya akan menyulitkan kita dalam melaksanakan kegitaan dan segala rutinitas.
Apabila kita memiliki kebiasaan membuang sampah secara sembarangan
kedepannya akan banyak sekali dampak yang bisa ditimbulkan. Oleh karena itu,
sebagai makhluk sosial dan memiliki keinginan untuk sejahtera Ayolah bersama-
sama menjaga lingkungan di sekitar kita.
Diawali dengan suatu hal yang kecil, yaitu kita membuang sampah di tempatnya.
Untuk Jenis sampah organik kita bisa mengolahnya jadi kompos atau pupuk bagi
Tumbuhan. Sedangkan untuk sampah non-organik kita bisa mengolahnya kembali
menjadi sebuah barang kerajinan yang memiliki nilai jual yang tinggi.
Sumber: https://moondoggiesmusic.com/contoh-teks-eksplanasi/

Petunjuk Isi Nama Bagian Teks

Simpulan

4. Presentasikanlah pendapat-pendapat kelompokmu tentang struktur itu. Kemudian,


mintalah teman-teman dari kelompok lain untuk memberikan penilaian atau
tanggapan-tanggapannya berdasarkan kelengkapan Isi, Sistematika Penyajian,
Penggunaan Bahasa.

Nomor Tanggapan
Kelompok Kelengkapan Isi Sistematika Penggunaan Bahasa
Penanggap Penyajian

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


33
INSTRUMEN PENUGASAN 2

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia - Wajib
Kelas : XI
Kompetensi dasar : 3.3 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks
eksplanasi
Indikator : 3.3.7 Mengindentifikasi kebahasaan teks eksplanasi
3.3.8 Menentukan kebahasaan teks eksplanasi.
3.3.9 Menganalisis kebahasaan teks eksplanasi

Materi : Kebahasaan Teks Eksplanasi

Tugas Analisis Kebahasaan


1. Kerjakanlah secara berkelompok. Untuk berlatih, tulislah masing-masing lima contoh
kalimat yang menggunakan kata kerja perintah, kata-kata teknis, konjungsi
penambahan, pernyataan persuasif, gambaran tentang benda dan alat yang dipakai.
Kamu bisa mengerjakan tugas ini pada buku kerjamu!
Kaidah Kebahasaan Contoh Penggunaan
kata bermakna denotatif
kata-kata teknis
konjungsi kronologis/kausalitas
kata sifat
kata keterangan waktu

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


34
2. Perhatikan kembali teks eksplanasi yang telah kamu baca. Secara berkelompok,
lakukanlah penelaahan terhadap kaidah kebahasaan yang terdapat di dalam teks
tersebut. Kemudian, laporkanlah hasil diskusi kelompokmu di depan kelas untuk
mendapatkan tanggapan dari kelompok lain!
Judul Teks : ………………………….
Penulis : ………………………….
Sumber : ………………………….
Kaidah Kebahasaan Kutipan Teks

C. Instrumen Penilaian Keterampilan

Satuan Pendidikan : SMK Negeri 2


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas : XI
Materi : Mengembangkan Teks Eksplanasi
Kompetensi dasar : 4.4 Memproduksi teks eksplanasi secara lisan atau tulis
dengan memerhatikan struktur dan kebahasaan.
Indikator : 4.4.1 Memilih topik teks eksplanasi
4.4.2 Meyusun kerangka/ragangan teks eksplanasi
4.4.3 Mengembangkan teks eksplanasi dengan memerhatikan
hasil analisis terhadap isi, struktur, dan kebahasaan.

1. Produk
a. Kisi-Kisi
Kompetensi IPK Materi Pokok Indikator Teknik
Dasar Keterampilan Penilaian

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


35
Mengembangkan Mengembangkan  Isi Teks Mengembangkan Produk
teks eksplanasi teks eksplanasi Eksplanasi teks eksplanasi
dengan dengan  Struktur dengan
memerhatikan memerhatikan Teks memerhatikan
hasil analisis hasil analisis Eksplanasi hasil analisis
terhadap isi, terhadap isi,  Kebahasaan terhadap isi,
struktur, dan struktur, dan Teks struktur, dan
kebahasaan kebahasaan. Eksplanasi kebahasaan.

b. Instrumen
Buatlah sebuah teks eksplanasi dengan memerhatikan isi, struktur, dan
kebahasaan.
Langkah-langkah penyusunan teks eksplanasi sebagai berikut.
1) Menginventarisasi macam-macam kegiatan yang pernah atau dapat dilakukan.
2) Menentukan tema kegiatan
3) Membuat kerangka dalam bentuk topik-topik kegiatan secara garis besar.
4) Mensistematisasikan kerangka dengan benar dan mudah dipahami pembaca.
5) Mengumpulkan bahan-bahan.
6) Mengembangkan kerangka menjadi sebuah petunjuk yang jelas dan lengkap.

No Aspek yang Dinilai Skor


a. 1 Peserta didik menentukan topik teks eksplanasi sangat sesuai 4
isi teks.
b. Peserta didik menentukan topik teks eksplanasi sesuai isi 3
teks.
c. Peserta didik menentukan topik teks eksplanasi kurang 2
sesuai isi teks.
d. Peserta didik menentukan topik teks eksplanasi tidak sesuai 1
isi teks.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


36
e. 2 Peserta didik menulis teks eksplanasi sangat sesuai dengan 4
kerangka, struktur, dan kebahasaan.
f. Peserta didik menulis teks eksplanasi sesuai dengan 3
kerangka, struktur, dan kebahasaan.
g. Peserta didik menulis teks eksplanasi kurang sesuai dengan 2
kerangka, struktur, dan kebahasaan.
h. Peserta didik menulis teks eksplanasi tidak sesuai dengan 1
kerangka, struktur, dan kebahasaan.

Skor Perolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor Maksimal

2. Portofolio
Petunjuk
a. Simpanlah setiap tugas yang diberikan ke dalam map individu peserta didik
(warna map sesuai dengan kelas masing-masing/tiap kelas berbeda warna map.
Jenis tugas sebagai berikut.
1) Kerangka teks eksplanasi
2) Teks eksplanasi
b. Buatlah rangkuman pada kertas folio bergaris dari setiap tugas yang telah
diberikan.
c. Batas waktu pengumpulan tugas adalah pada pertemuan terakhir.
PEDOMAN PENSKORAN:
SKOR
KRITERIA YANG DINILAI
MAKSIMAL
Peserta didik menyimpan semua tugas yang telah dikerjakan dengan 4
lengkap, dan tugas dikerjakan dengan benar, serta dikumpulkan tepat
waktu.

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


37
Peserta didik menyimpan tugas-tugas yang telah dikerjakan, dan 3
sebagian besar benar tapi kurang lengkap, serta dikumpulkan tepat waktu
Peserta didik menyimpan tugas-tugas yang telah dikerjakan, namun 2
sebagian besar salah, kurang lengkap, dan tidak dikumpulkan tepat
waktu.
Peserta didik menyimpan tugas-tugas yang telah dikerjakan, namun 1
tugas yang dikerjakan salah, dan kurang lengkap, serta tidak
dikumpulkan tepat waktu.
Peserta didik tidak menyimpan satu pun tugas-tugas yang diberikan 0
karena tidak pernah mengumpulkan tugas.

LEMBAR PENILAIAN PORTOFOLIO

Kelas/Semester : XI/1
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Tanda Tangan Keterangan
Nama Peserta Tugas
No Nilai Peserta (Tanggal
Didik KD Guru
Didik Pengumpulan)

Boyolali, 13 Oktober 2018


Mengetahui
Kepala SMK Guru Mata Pelajaran
…… …
NIP NIP

RPP Bahasa Indonesia Kelas XI Semester 1


38

Anda mungkin juga menyukai