MODEL PENGEMBANGAN
RPP BERORIENTASI HOTS
0
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Kompetensi Inti
K1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
K2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), santun, responsif, dan proaktif sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
K3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
eksplanasial, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
K4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model pembelajaran sintesis
pedagoge genre, problem based learning dan CLIL, peserta didik dapat menganalisis
struktur dan kebahasaan teks eksplanasi dan terampil mengembangkan teks
eksplanasi dengan memerhatikan hasil analisis terhadap isi, struktur, dan kebahasaan
dengan rasa syukur, ingin tahu, kerja keras, tanggung jawab, bersikap bersahabat/
komunikatif, serta dapat bekerja sama.
D. Materi Pembelajaran
Teks Eksplanasi
Isi Teks Eksplanasi
Struktur Teks Eksplanasi
G. Sumber Belajar
a. Kosasih, E. 2014. Jenis-Jenis Teks dalam Mata Pelajaran Bahasa Indoneisa
SMA/MA/SMK. Bandung: Yrama Widya
b. Suherli, dkk. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017.
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
c. Suherli, dkk. Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017.
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
d. https://zuhriindonesia.blogspot.com/2018/08/materi-pembelajaran-teks-
eksplanasi.html
H. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (2 ×45 menit)
I. Penilaian
1. Penilaian Sikap
a. Teknik Penilaian : Observasi/Pengamatan
b. Bentuk Penilaian : Lembar Pengamatan
c. Instrumen Penilaian : Jurnal
2. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tertulis, Penugasan
b. Bentuk Tes : Uraian
c. Instrumen Penilaian : Terlampir
3. Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Produk, Portofolio
b. Instrumen Penilaian : Terlampir
4. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD-nya
belum tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching
(klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
….. …..
NIP NIP
Lampiran
MATERI PEMBELAJARAN TEKS EKSPLANASI
A. Kompetensi Dasar
3.3 Mengidentifikasi informasi (pengetahuan dan urutan kejadian) dalam teks ekplanasi
lisan dan tulis
4.3 Mengkonstruksi informasi (pengetahuan dan urutan kejadian) dalam teks eksplanasi
secara lisan dan tulis
3.4 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks eksplanasi
4.4 Memproduksi teks eksplanasi secara lisan atau tulis dengan memerhatikan struktur
dan kebahasaan
B. Ringkasan Materi
1. Mengidentifikasi Informasi dalam Teks eksplanasi
Teks di atas terdiri atas paragraf-paragraf yang merupakan paparan tentang akibat sebab
maraknya demonstrasi di tengah-tengah masyarakat. Teks itu pun dapat dikelompokkan
sebagai teks eksplanasi. Dari teks semacam itu diharapkan para pembaca dapat
memahami proses berlangsungnya suatu peristiwa yang bersifat kausalitas dengan
sejelasjelasnya.
Dalam teks eksplanasi, penulis menggunakan banyak fakta yang fungsinya sebagai
penyebab atau akibat terjadinya suatu peristiwa. Bahkan, dapat dikatakan bahwa teks
eksplanasi hampir semuanya berupa fakta.
Untuk lebih jelasnya, perhatikan kembali paragraf pertama di atas. Paragraf tersebut
dibentuk oleh empat buah kalimat yang semuanya berupa fakta .
Kalimat Keterangan
Contoh 2
Kalau memang sudah terkena anemia, jenis-jenis asupan alamiah seperti dari makanan,
sudah tak praktis lagi. Ini disebakan, makanan berzat besi perlu dikonsumsi dalam
jumlah yang banyak dan itu tak memungkinkan. Makanya, asupan zat besi perlu
ditambahkan sampai anemianya terkoreksi.. Biasanya, mereka merasa kembali sehat
ketika sehari-dua setelah mengkonsumsi asupan zat besi. Namun, itu menghilangkan
gejalanya saja. Padahal, penyakitnya masih ada sewaktuwaktu bisa muncul kembali.
Oleh karena itu, agar anemia terkoreksi, dibutuhkan zat besi yang cukup sebagai
cadangan di dalam tubuh. Cadangan zat besi itu berguna untuk mengganti sel darah
merah yang hilang. Biasanya, asupan itu terus dikonsumsi selama satu-tiga bulansampai
anemianya terkoreksi betul.
Penjelasan
Paragraf pertama tersebut merupakan bagian identifikasi fenomena atau pernyataan
umum.
Paragraf kedua sampai dengan kelima merupakan bagian penggambaran rangkaian
kejadian atau deretan penjelas. Paragraf keenam merupakan bagian ulasan atau
iterpretasi.
Hal penting yang perlu mendapat perhatian utama dalam menyusun teks eksplanasi
adalah bahwa teks eksplanasi merupakan teks yang menjelaskan proses terjadinya suatu
c. Menyusun kerangka teks, yakni dengan menomori topik-topik itu sesuai dengan
struktur baku dari teks ekspalanasi, yang paragraf-paragrafnya dapat disusun secara
kausalitas atau kronologis.
Dalam tahap ini, dapat saja membuat topik yang kita anggap tidak sesuai atau
menggantinya dengan topik yang lain.
Struktur Teks
Topik-Topik
eksplanasi
Rujukan
Kosasih, E. 2014. Jenis-Jenis Teks dalam Mata Pelajaran Bahasa Indoneisa
SMA/MA/SMK. Bandung: Yrama Widya
Suherli, dkk. 2017. Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017. Jakarta:
Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
Suherli, dkk. Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas XI Revisi Tahun 2017. Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.
1. Kisi-Kisi Soal
No Kompetensi Materi Indikator Level Bentuk Nomor Sumatif/
Dasar Pokok Soal Kognitif Soal Soal Formatif
1 3.3 struktur Disajikan Penalaran Uraian 1 Sumatif/
Menganalis teks teks Formatif
2. Soal
Bacalah teks eksplanasi berikut.
Proses Terjadinya Banjir
Banjir adalah peristiwa terjadinya air yang mengenai daratan dan dapat
menyebabkan kerusakan fisik pada daratan tersebut dan dapat membuat kerugian sosial
dan ekonomi pada lingkungan sekitar yang terkena banjir.
Secara alamiah banjir disebabkan oleh terjadinya hujan lokal dan propagasi limpasan
dari daerah hulu pada satu daerah tangkapan. Secara nonilmiah banjir dapat terjadi
karena ulah manusia.
Proses terjadinya banjir secara alamiah itu seperti,turunnya hujan jatuh ke permukaan
bumi dan tertahan oleh tumbuh-tumbuhan setelah itu masuk ke permukaan tanah
mengalir ke tempat yang lebih rendah setelah itu terjadi penguapan dan keluar ke
permukaan daratan. Banjir yang terjadi secara almiah dapat menjadi bancana bagi
3. Kunci Jawaban
1. Struktur teks eksplanasi berjudul Proses Terjadinya Banjir
a. identifikasi fenomena
Banjir adalah peristiwa terjadinya air yang mengenai daratan dan dapat
menyebabkan kerusakan fisik pada daratan tersebut dan dapat membuat
kerugian sosial dan ekonomi pada lingkungan sekitar yang terkena banjir.b.
b. rangkaian peristiwa
Secara alamiah banjir disebabkan oleh terjadinya hujan lokal dan propagasi
limpasan dari daerah hulu pada satu daerah tangkapan. Secara nonilmiah banjir
dapat terjadi karena ulah manusia.
Proses terjadinya banjir secara alamiah itu seperti,turunnya hujan jatuh ke
permukaan bumi dan tertahan oleh tumbuh-tumbuhan setelah itu masuk ke
permukaan tanah mengalir ke tempat yang lebih rendah setelah itu terjadi
penguapan dan keluar ke permukaan daratan. Banjir yang terjadi secara almiah
4. Rubrik Penskoran
Soal Aspek yang Dinilai Skor
1 a. Peserta didik menganalisis struktur teks eksplanasi meliputi 4
identifikasi fenomena, rangkaian peristiwa, dan ulasan dengan
sangat tepat.
b. Peserta didik menganalisis struktur teks eksplanasi meliputi 3
meliputi identifikasi fenomena, rangkaian peristiwa, dan ulasan
dengan tepat.
c. Peserta didik menganalisis struktur teks eksplanasi meliputi 2
identifikasi fenomena, rangkaian peristiwa, dan ulasan dengan
kurang tepat.
d. Peserta didik menganalisis struktur kebahasaan teks eksplanasi 1
meliputi identifikasi fenomena, rangkaian peristiwa, dan ulasan
dengan tidak tepat.
2 a. Peserta didik menganalisis kebahasaan teks eksplanasi meliputi 4
kata kerja imperatif, kata teknis, konjungsi penambahan, dan
pernyataan persuasif dengan sangat tepat.
b. Peserta didik menganalisis kebahasaan teks eksplanasi meliputi 3
kata bermakna denotatif, konjungsi kausalitas ataupun kronologis,
kata keterangan waktu, kata kerja pasif, kata teknis atau
peristilahan dengan tepat.
c. Peserta didik menganalisis kebahasaan teks eksplanasi meliputi 2
kata bermakna denotatif, konjungsi kausalitas ataupun kronologis,
kata keterangan waktu, kata kerja pasif, kata teknis atau
peristilahan dengan kurang tepat.
SkorPerolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor Maksimal
PENUGASAN
INSTRUMEN PENUGASAN 1
Contoh Tugas:
1. Bacalah contoh teks eksplanasi.
Sampah
Sampah adalah suatu benda yang telah tidak dimanfaatkan lagi. Keberadaan dari
sampah sangat mengganggu kesehatan masyarakat yang berada di sekitarnya. Jenis
sampah di bagi menjadi 2 macam yaitu sampah organik dan sampaknon-organik.
Sampak organik adalah sampah yang bisa dengan mudah terurai oleh bakteri.
Misalnya saja aneka sayuran, daun yang kering, serta berbagai makanan yang sudah
bekas. Manfaat yang sangat berguna dari sampak organik yaitu sebagai pupuk
kompos atau pupuk bagi tumbuhan. Sedangkan untuk sampah anorganik adalah
jenis sampah yang sulit untuk diuraikan. Misalnya saja adalah plastik, botol kaleng
dan jenisnya.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi keberadaan sampah organik
yaitu dengan diolah atau didaur ulang. Benda-benda tersebut bisa dijadikan menajdi
barang yang memiliki nilai jual yang amat tinggi.
Sampah termasuk di antara fenomena yang sering kali kita jumpai di sekitar
lingkungan masyarakat. Awal mulanya yaitu sampah-sampah biasa berserakan di
sekeliling kita. Akan tetapi sampah itu menimbulkan dampak yang dapat dirasakan.
Misalnya tanah longsor, banjir, dan sumber penyakit.
Sampah yang terus diabaikan dan menumpuk bisa menimbulkan sesuatu yang tidak
enak. Sehingga udara di sekitarnya akan tercemar dan menimbulkan berbagai jenis
penyakit kronis seperti muntaber dan DBD.
Bahkan sampah juga bisa menimbulkan berbagai bencana yang besar seperti
bencana alam, tanah longsor dan banjir. Sampah yang dilempar ke sungai lama-
kelamaan bisa membuat sungai menjadi terhambat alirannya. Dan seiring
Simpulan
Nomor Tanggapan
Kelompok Kelengkapan Isi Sistematika Penggunaan Bahasa
Penanggap Penyajian
1. Produk
a. Kisi-Kisi
Kompetensi IPK Materi Pokok Indikator Teknik
Dasar Keterampilan Penilaian
b. Instrumen
Buatlah sebuah teks eksplanasi dengan memerhatikan isi, struktur, dan
kebahasaan.
Langkah-langkah penyusunan teks eksplanasi sebagai berikut.
1) Menginventarisasi macam-macam kegiatan yang pernah atau dapat dilakukan.
2) Menentukan tema kegiatan
3) Membuat kerangka dalam bentuk topik-topik kegiatan secara garis besar.
4) Mensistematisasikan kerangka dengan benar dan mudah dipahami pembaca.
5) Mengumpulkan bahan-bahan.
6) Mengembangkan kerangka menjadi sebuah petunjuk yang jelas dan lengkap.
Skor Perolehan
Nilai Perolehan = × 100
Skor Maksimal
2. Portofolio
Petunjuk
a. Simpanlah setiap tugas yang diberikan ke dalam map individu peserta didik
(warna map sesuai dengan kelas masing-masing/tiap kelas berbeda warna map.
Jenis tugas sebagai berikut.
1) Kerangka teks eksplanasi
2) Teks eksplanasi
b. Buatlah rangkuman pada kertas folio bergaris dari setiap tugas yang telah
diberikan.
c. Batas waktu pengumpulan tugas adalah pada pertemuan terakhir.
PEDOMAN PENSKORAN:
SKOR
KRITERIA YANG DINILAI
MAKSIMAL
Peserta didik menyimpan semua tugas yang telah dikerjakan dengan 4
lengkap, dan tugas dikerjakan dengan benar, serta dikumpulkan tepat
waktu.
Kelas/Semester : XI/1
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Tanda Tangan Keterangan
Nama Peserta Tugas
No Nilai Peserta (Tanggal
Didik KD Guru
Didik Pengumpulan)