RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

PERENCANAAN PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

Disusun untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah

Perencanaan Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia
Dosen Pengampu: Prof. Dr. Isah Cahyani, M.Pd.

Disusun oleh:
1. Aufi Jihan Nadiah Rofifah (2107816)
2. Dila Azka Nabila (2108503)
3. Widya Adzini Gultom (2108778)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA UNIVERSITAS
PENDIDIKAN INDONESIA
2023
Satuan Pendidikan : SMP Negeri 2 Bandung
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Materi Pokok : Teks Tanggapan
Kelas/Semester : VII
Alokasi Waktu : 2 Jam Pelajaran (80 Menit)
Kondisi Pembelajaran : Tatap Muka / Luring (Offline)

TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Memahami struktur dan isi teks tanggapan

2, Menganalisis isi teks tanggapan
3. Memprodukai teks tanggapan dengan baik sesuai kaidah.
4. Mempresentasikan hasil tulisan uamg te;ah disusun secara berkelompok.

KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Orientasi: Pendidik memberikan salam, memimpin doa,

mengecek kesehatan, memeriksa kehadiran, dan
mengkondisikan peserta didik dalam mengawali kegiatan
pembelajaran.
2. Apersepsi: Pendidik mengajukan pertanyaan yang
Kegiatan berhubungan dengan materi sekarang, menjelaskan
Pendahuluan lompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan
(15 menit) dicapai.
3. Motivasi: Memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari materi teks tanggapan yang akan dipelajari.
4. Pemberian Acuan: Menjelaskan materi pelajaran yang
akan dibahas, menyampaikan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, tujuan pembelajaran, KKM dan kriteria
penilaian evaluasi pada pertemuan yang sedang
berlangsung, pembagian kelompok belajar (jika diperlukan)
dan langkah-langkah pengerjaan tugas.

1. Literacy (Literasi): Guru menginstruksikan siswa untuk

membaca teks tanggapan yang sudah disediakan pada
powerpoint
2. Critical Thinking (Berpikir Kritis): Setelah membaca teks
Kegiatan Inti tanggapapan,
 (55 menit) guru menginstruksikan siswa untuk menemukan inform
asi
berupa kritik, sanggahan, dan pujian dari teks tanggapan
3. Collaboration (Kerja Sama): Peserta didik dibentuk dalam
beberapa kelompok untuk kemudian diberikan tayangan
melalui media youtube.
4. Communication (Komunikasi):
Siswa secara berkelompok mendiskusikan informasi yan
g telah diperoleh dari tayangan youtube untuk kemudian
diberi tugas menulis teks tanggapan berdasarkan informasi
yang didapat melalui tayangan tersebut.
5. Creativity (Kreativitas): Peserta didik memproduksi teks
tanggapan berdasarkan informasi yang didapat melalui
tayangan youtube yang diberikan.

Kegiatan Penutup 1. Siswa menyimpulkan materi pembelajaran yang telah

(10 menit) dipelajari.
2. Guru dan siswa melakukan refleksi terkait dengan
pembelajaran yang sedang berlangsung.
3. Guru menyampaikan pembelajaran untuk pertemuan
selanjutnya.
4. Siswa dan guru menutup pembelajaran dengan berdoa.

PENILAIAN PEMBELAJARAN

Sikap Pengetahuan Keterampilan

1. Religius: 1. Menganalisis 1. Memproduksi teks tanggapan

berdoa saat struktur dan isi dengan memperhatikan kaidah
awal teks tanggapan. tanggapan.
pembelajaran 2. Mempresentasikan hasil
dan penutup menganalisis isi teks
pembelajaran. tanggapan.
2. Tanggung
jawab dalam
penyelesaian
tugas
membuat teks
tanggapan.
3. Kerja sama
dalam
menganalisis
teks
tanggapan.
4. Responsif saat
tanya-jawab di
kegiatan inti.
5. Santun dalam
bertutur saat
 pembelajaran
berlangsung.
6. Komunikatif
dalam
menyampaika
n gagasan,
pendapat, atau
saran selama
proses
pembelajaran.

Mengetahui, Bandung, 10 Oktober

2023
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

NIP NIP

A. Kompetensi Inti
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata
4. Mencoba,mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar
3.5 Mengidentifikasi informasi berupa kritik, sanggahan, atau pujian dari teks tanggapan
(lingkungan hidup, kondisi sosial, dan/atau keragaman budaya, dll) yang didengar dan/atau
dibaca.
3.6 Menelaah struktur dan aspek kebahasaan teks tanggapan mengenai suatu berita
dan cara menanggapi suatu fenomena dari berbagai sumber yang dibaca dan didengar.
4.5 Menyimpulkan isi teks tanggapan tentang suatu berita dan cara menanggapi suatu
fenomena dari berbagai sumber yang dibaca dan didengar.

4.6 Menyajikan sebuah tanggapan terhadap suatu hal ke dalam bentuk teks tanggapan
tentang bagaimana pandangan, dan kritik kita terhadap suatu hal dengan memerhatikan
struktur, unsur kebahasaan, dan isi secara lisan dan tertulis.

C. Tujuan Pembelajaran

Siswa diharapkan:
1. Menganalisis struktur dan isi teks tanggapan.
2. Memproduksi teks tanggapan secara tulisan sesuai dengan struktur dan kaidah-
kaidahnya.
3. Mempresentasikan hasil tulisan teks tanggapan yang telah disusun.

D. Indikator

Indikator Pencapaian Kompetensi

Pengetahuan
3.5.1 Menganalisis ciri teks tanggapan
mengenai suatu hal (berita, fenomena
alam, fenomena sosial, dll) dari segi
tujuan.
3.5.2 Menganalisis ciri teks tanggapan
mengenai suatu hal (berita, fenomena
sosial, fenomena alam, dll) dari segi
isi.
3.6.1 Menelaah struktur teks tanggapan
mengenai suatu hal (berita, fenomena
alam, fenomena sosial, dll)
3.6.2 Menelaah kaidah kebahasaan teks
tanggapan mengenai suatu hal (berita,
fenomena sosial, fenomena alam, dll)
Keterampilan
4.5.1 Menyusun struktur teks tanggapan
mengenai suatu hal (berita,
fenomena sosial, fenomena alam,
dll) secara berurutan.
4.6.1 Memproduksi teks prosedur
berdasarkan tayangan video
mengenai fenomena alam secara
tertulis dan berkelompok
4.6.2 Mempresentasikan hasil produksi
teks tanggapan berdasarkan
tayangan video yang telah disusun
bersama kelompok .

E. Materi Ajar
a. Faktual: Pengertian teks tanggapan
b. Konseptual: Struktur dan kaidah kebahasaan teks tanggapan
c. Prosedural: Langkah-langkah menulis teks tanggapan
d. Metakognitif: Peserta didik mampu menulis teks tanggapan berdasarkan struktur dan
kaidahnya.

F. Media Pembelajaran

a. Salindia/ Powerpoint
b. Youtube
c. Proyektor
d. Google drive

G. Metode

1. Ceramah,
2. Diskusi kelompok
3. Kooperatif,
4. Tanya jawab, dan
5. Penugasan.

H. Model

Project Based Learning

I. Sumber Belajar

1. Buku Bahasa Indonesia Kelas VII SMP, Kemendikbud, 2021.

J. Evaluasi

• Pengetahuan

Instrumen Penilaian Pengetahuan

No. Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Bentuk/Teknik No.

Soal

1. 3.5 Mengidentifikasi Teks Disajikan teks Tertulis

teks tanggapan tanggapan tanggapan, siswa
sebuah berita dapat:
mengenai “Jakarta Ciri umum: 1. Menentukan
Termasuk dalam Daftar Tujuan, ciri teks 1
10 Kota Termacet di
Dunia” struktur, tanggapan yang
jenis dan disajikan dari
kaidah segi tujuan dan
kebahasaan isi.
teks
tanggapan.
 2. Menentukan 2
jenis teks
tanggapan
3. Menuliskan
kata tugas, kata 3
rujukan,
kalimat aktif,
konjungsi
intrakalimat,
kalimat
deskriptif, dan
konjungsi
antarkalimat.

Soal!

Bacalah contoh teks tanggapan berikut.

Teks Tanggapan Berita

Dulu, saya selalu menganggap bahwa Jakarta itu lebih identik sebagai kota yang macetnya
dimana-mana, meskipun sampai sekarang pun juga masih ada saja kemacetan yang kita temui
di jalan.
Sebagai salah satu pengguna transportasi umum, tentunya keberadaan Transjakarta dan juga
MRT sudah sangat membantu mengurangi kemacetan dan memudahkan orang untuk pergi
kemana-mana. Namun, ada kalanya juga MRT dan Transjakarta membuat saya tidak nyaman
akibat armadanya yang selalu penuh. Akhirnya orang akan menghabiskan terlalu banyak waktu
di perjalanan karena harus menunggu armada selanjutnya. Hal ini dapat menyebabkan banyak
orang beralih kembali ke kendaraan pribadi agar bisa menggunakan tol yang lebih hemat
waktu.
Namun, dikutip dari Instagram resmi Pemprov DKI Jakarta, pada tahun 2020, akhirnya Jakarta
keluar dari urutan 10 kota termacet di dunia versi TomTom Traffic Index dan berada di
peringkat ke-31 dari total 416 kota. Sebuah pencapaian yang tentunya bisa kita banggakan,
bahwa Jakarta semakin membaik dalam mengatasi kemacetan karena sebelumnya, pada tahun
2019, Indonesia masih menduduki peringkat ke-10 sebagai kota termacet di dunia dengan
tingkat kemacetan sebanyak 53%.
Oleh karena itu, saya menanggapi hal ini dengan ingin memberikan pujian bagi Pemprov DKI
yang sudah mampu menangani kemacetan Jakarta menuju arah yang lebih baik. Meskipun
harus diakui bahwa masih banyak hal yang perlu diperbaiki dan terus ditingkatkan.
Selain itu, upaya dalam mengajak masyarakat untuk naik transportasi umum juga perlu
ditingkatkan lagi, seperti dengan memperbanyak kawasan dan wilayah yang terjangkau oleh
Transjakarta, MRT, dan juga angkutan umum lainnya. Tentunya hal ini juga diiringi dengan
penambahan armada sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

• Tentukan ciri umum teks tanggapan di atas

• Tentukan jenis teks tanggapan di atas
• Tentukan kata tugas, kata rujukan, kalimat aktif, konjungsi intrakalimat, kalimat
deskriptif, dan konjungsi antarkalimat.
 • Sikap

Lembar Penilaian Sikap Kelas 7A

No. Nama Religius Tanggung Kerjasama Responsif Santun Komunikatif

Siswa Jawab

Keterangan:
A: Amat Baik C: Cukup Baik
B. Baik D: Kurang Baik

• Keterampilan

1. Secara berkelompok, buatlah teks prosedur berdasarkan tayangan video dengan

memperhatikan aturan penulisan teks tanggapan yang meliputi struktur, ciri, kaidah
kebahasaan dengan tepat!

No. ASPEK YANG DINILAI SKOR

1 Isi 4

2 Struktur 4

3 Kaidah Kebahasaan 4

4 Unsur Kebahasaan 4

Jumlah skor 16
2. Mempresentasikan hasil susunan teks prosedur bersama kelompok di depan kelas.

No. Aspek yang Dinilai Kriteria Skor

1. Sistematika presentasi Materi presentasi disajikan secara runut dan 3

sistematis

Materi presentasi disajikan secara runut tetapi 2

kurang sistematis

Materi presentasi disajikan secara kurang 1

runut dan tidak sistematis

Materi presentasi disajikan secara tidak runut 0

dan sistematis

2. Penggunaan Bahasa Bahasa yang digunakan sangat mudah 3

dipahami

Bahasa yang digunakan cukup mudah 2

dipahami

Bahasa yang digunakan agak sulit dipahami 1

Bahasa yang digunakan sangat sulit dipahami 0

3, Ketepatan intonasi dan Penyampaian materi disajikan dengan 3

kejelasan artikulasi. intonasi yang tepat dan artikulasi/lafal yang
jelas

Penyampaian materi disajikan dengan 2

intonasi yang agak tepat dan artikulasi/lafal
yang agak jelas

Penyampaian materi disajika dengan intonasi 1

yang kurang tepat dan artikulasi/lafal yang
kurang jelas

Penyampaian materi disajika dengan intonasi 0

yang tidak tepat dan artikulasi/lafal yang tidak
jelas

4. Kemampuan Mampu mempertahankan dan menanggapi 3

mempertahankan dan pertanyaan/sanggahan dengan arif dan
menanggapi pertanyaan bijaksana.

Mampu mempertahankan dan menanggapi 2

pertanyaan/sanggahan dengan cukup baik
 Mampu mempertahankan dan menanggapi 1
pertanyaan/sanggahan dengan baik

Sangat kurang mampu mempertahankan dan 0

menanggapi pertanyaan/sanggahan .

Lampiran

Bahan Ajar Teks Tanggapan

A. Pengertian Teks Tanggapan

Teks tanggapan adalah teks yang berisi penilaian, ulasan, atau resensi terhadap suatu karya
(film, buku, novel, drama, dan sebagainya) sehingga orang lain mengetahui kelebihan dan
kekurangan karya tersebut.

B. Tujuan Teks Tanggapan

Teks tanggapan ini bertujuan menyampaikan pengalaman seseorang saat membaca atau
menonton sebuah karya. Kita dapat mengetahui buku-buku dan tayangan film yang baik dari
perspektif pembaca dan pemirsa lain.

C. Fungsi Teks Tanggapan

Bukan sekedar tulisan, teks tanggapan punya beberapa fungsi, seperti:

• Membawa perasaan positif

• Memotivasi untuk berkarya lebih baik lagi
• Menyampaikan kritik dan solusi yang membangun
• Awal yang baik untuk memulai percakapan dengan orang lain
• Belajar untuk menyampaikan dan mendengarkan tanggapan dengan objektif serta
santun
D. Struktur Teks Tanggapan
Apabila kalian perhatikan, sebuah teks tanggapan buku memiliki struktur sebagai berikut:
1. Konteks; yaitu bagian ini berisi tentang pengenalan buku yang akan ditanggapi,
2. Deskripsi; berisi penjelasan lebih detail tentang isi buku, dari mulai ide cerita, alur,
sampai tokoh-tokohnya,
3. Penilaian; bagian ini berisi penilaian pribadi pembaca terhadap buku, termasuk di
dalamnya kekurangan, kelebihan, dan saran untuk buku.

E. Ragam Kalimat yang Digunakan dalam Teks Tanggapan

Pada saat menanggapi buku, kita akan menilai sajian materi buku oleh penulis. Kita mungkin
setuju, tidak setuju, atau memberikan saran agar penulis memperbaiki tulisannya. Karena itu,
kalian perlu memahami ragam kalimat yang digunakan dalam teks tanggapan.
1. Tanggapan yang menguatkan atau menyetujui pendapat penulis. Kalimat-kalimat
tanggapan menggunakan kalimat persetujuan yang menunjukkan rasa setuju terhadap
pendapat yang disampaikan orang lain.
2. Tanggapan yang menolak pendapat penulis. Tanggapan ini menggunakan kalimat
penolakan dan gaya bahasa penghalusan, yang umumnya ditandai dengan konjungsi
“akan tetapi,” untuk menunjukkan pertentangan yang menolak pendapat sebelumnya.
 3. Tanggapan yang memberikan saran kepada penulis. Tanggapan ini memberikan saran
perbaikan setelah sebelumnya menunjukkan kelemahan dalam pernyataan penulis.

F. Jenis Kalimat dalam Teks Tanggapan

Seperti yang telah dibahas, jenis teks tanggapan dibagi menjadi 2, yaitu pujian dan kritik.

1. Pujian
Pujian adalah pernyataan penghargaan atas keunggulan seseorang atau hal tertentu. Pujian
merujuk pada hal positif dan bertujuan memberi prestasi terhadap sesuatu yang layak dipuji.
Contoh Kalimat Pujian:
“Menurut saya, film Avatar 2 layak untuk ditonton. Meskipun berdurasi panjang, plot yang
disajikan tidak membuat penonton bosan, tetapi penasaran dengan akhir cerita. Visual,
karakter, dan dialog dalam film pun disajikan menarik,”
2. Kritik
Kritik adalah tanggapan yang disertai dengan pertimbangan baik dan buruk terhadap suatu hal.
Meskipun cenderung negatif, kritik dalam teks tanggapan harus menyertakan fakta dan data
yang jelas.
Saat menyampaikan kritik, penulis tidak boleh menyerang situasi personal dan merendahkan.
Sebaliknya, kritik hendaknya bersifat membangun, menambahkan saran, atau memberi solusi.
Contoh Kalimat Kritik:
“Hmm, menurut saya durasi film Avatar 2 terlalu panjang. Ada beberapa scene yang bisa
dibuang tanpa menghilangkan inti cerita. Saya sedikit merasa kebosanan karena durasinya
mencapai 3 jam lebih,”

G. Kaidah Kebahasaan Teks Tanggapan

Ada 6 kaidah kebahasaan yang digunakan dalam teks tanggapan. Kenali lebih lanjut biar kamu
bisa bikin teks tanggapan yang benar!

1. Kata Tugas

Kata tugas terdiri dari kata depan dan partikel penegas. Keduanya sudah tak asing lagi karena
sering digunakan dalam kalimat.

a. Kata Depan

Kata depan atau preposisi digunakan untuk merangkaikan kata benda dan jenis kata lain. Oh
iya, penulisan kata depan selalu dipisah dari kata yang mengikutinya.
Contoh Kata Depan yaitu ‘di’, ‘ke’, ‘pada’, dan ‘dari’.

b. Partikel Penegas

Sedangkan partikel penegas adalah kata yang berfungsi untuk menegaskan kata dasar tanpa
mengurangi atau menghilangkan arti sesungguhnya.
Contoh Partikel Penegas yaitu ‘-lah’, atau ‘-pun’.
2. Kata Rujukan
Kata Rujukan adalah kata yang menunjuk pada kata lain yang telah digunakan sebelumnya.
Tujuannya sebagai pengganti agar tidak terjadi pengulangan kata yang sama. Kata Rujukan ada
beberapa jenis, yaitu Kata Tunjuk, Kata Ganti Orang, dan Kata Ganti Keterangan.
Contoh Kata Rujukan yaitu ‘-tersebut’, ‘-ini’, dan ‘-itu’.
3. Kalimat Aktif
Kalimat aktif adalah kalimat yang subjeknya merupakan pelaku dari sebuah kejadian. Kalimat
aktif dibagi menjadi 2 jenis, yaitu kalimat aktif transitif yang menyertakan objek dan kalimat
aktif intransitif yang tidak memiliki objek.

• Contoh kalimat aktif transitif:

Clara mengerjakan UTBK 2022 dengan lancar
• Contoh kalimat aktif intransitif
Pesawat mendarat dengan sempurna
4. Kalimat Deskriptif
Kalimat deskriptif adalah kalimat yang berisi penjelasan atau gambaran tentang sebuah objek,
seolah-olah pembaca dapat melihat dan merasakan secara langsung.
Contoh Kalimat Deskriptif dalam Teks Tanggapan:
“Seperti pada kebanyakan lukisan Affandi yang selalu menempatkan matahari sebagai bagian
dari objek utama, tetapi dalam lukisan ini, penempatan matahari tampak unik, seolah sang
pelukis mengambil perspektif posisi di balik matahari. Tampak dalam lukisan matahari tidak
di balik bukit, tetapi di atas dan menutupi bukit.”
5. Konjungsi Intrakalimat
Konjungsi intrakalimat adalah konjungsi yang menghubungkan kata dengan kata, frasa dengan
frasa, dan klausa dengan klausa. Jenis intrakalimat dibagi 3, yaitu:

• Konjungsi Penyebab: karena, sebab

• Konjungsi Penerang: bahwa, yakni, yaitu
• Konjungsi Temporal: sejak, semenjak, kemudian
6. Konjungsi Antarkalimat
Konjungsi antarkalimat adalah konjungsi yang menghubungkan antara satu dengan kalimat
lain dan letaknya selalu berada di awal. Konjungsi ini terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

• Konjungsi Pertentangan, menyatakan pertentangan dengan hal yang dikatakan pada

kalimat sebelumnya. Contoh: walaupun demikian, meskipun demikian.
• Konjungsi Kebalikan, yang menyatakan kebalikan dari perkataan sebelumnya.
Contoh: sebaliknya.
• Konjungsi Konsekuensi, yang menyatakan kesimpulan dari kalimat sebelumnya.
Contoh: dengan demikian.
• Konjungsi Akibat, yang menyatakan resiko atau akibat dari suatu hal. Contoh: oleh
karena itu, oleh sebab itu.

Bahan ajar video tayangan (youtube)

https://youtu.be/SJ2YFtOeN3Q?si=srW5hvjv0MAbDnN

Bahan ajar salindia materi

https://www.canva.com/design/DAFxeS1ZpY/Xqs8XK3DENRWvEfh9kHKUQ/edit?utm_content=DAFx
eS1ZFpY&utm_campaign=designshare&utm_medium=link2&utm_source=sharebutton

Bahan penugasan
https://youtu.be/Lu2KbUDK8Rg?si=ZI_M9tHMSinEoFFL