A. Pendahuluan
Cardio Vascular Care Unit (CVCU) merupakan salah satu ruangan di Pusat Jantung
Terpadu RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar yang mulai beroperasi pada bulan
Desember 2016. Sebelum pindah ke gedung Pusat Jantung Terpadu, CVCUmerupakan bagian
dari Instalasi Cardiac Centre. Adapun delapan kasus terbanyak yang ada di ruang CVCU
diantaranya STEMI,, CHF, UAP, Syok Kardiogenik, NSTEMI, Aritmia Maligna, Post PCI
(Percutaneus Coronary Intervention), Post CABG ( Coronary Artery Bypass Graft ) dan HHD.
B. Analisa Struktur Organisasi Ruang CVCU Pusat Jantung Terpadu RSUP. Dr. Wahidin
Sudirohusodo Makassar
Jumlah tenaga perawat di ruang CVCU RSUP. Dr. Wahidin Sudirohusdo Makassar
berjumlah 33 orang perawat yang terdiri dari 1 Kepala ruangan membawahi 4 Ketua Tim
yang masing-masing beranggotakan 7 perawat associate.. Pendidikan tenaga perawat di
ruang CVCU RSUP. Dr. Wahidin Sudirohusdo Makassar yaitu S2 sebanyak 3 orang, S1
sebanyak 16 orang, D-III sebanyak 15 orang. Kepala ruangan berada di bawah Kepala
Bidang Keperawatan dan Kepala Instalasi.
Dalam aplikasinya metode ini sudah berlangsung di ruang CVCU. Namun, ada
beberapa hal yang menjadi konsep pada metode ini tidak berjalan baik seperti contoh yaitu:
kurangnya penghargaan anggota tim kepada ketua timnya serta peran kepala ruangan
kurang sehingga dalam penerapannya kurang maksimal. Selain itu, kepala ruangan, ketua
tim maupun anggota tim tidak mengetahui tugasnya dengan jelas sehingga yang seharusnya
menjadi tugas kepala ruangan dikerjakan oleh ketua tim begitu pula sebaliknya.
Seharusnya di ruangan ini dibuat rincian tugas yang jelas agar semua tim mengetahui
tanggungjawabnya masing-masing. Hal lain yang terjadi yaitu di ruangan anggota tim
dibagi lagi kemudian diberikan tugas untuk memegang 1-3 pasien pada saat shift itu,.
C. Proses Manajemen Keperawatan di Ruangan CVCU Pusat Jantung Terpadu RSWS
Menurut Huber (2010), ada empat proses dalam menejemen keperawatan yaitu
analisis SWOT.
Perencanaan adalah proses pemikiran dan penentuan secara matang hal-hal yang akan
Visi dari ruang CVCU adalah “Menjadi pusat rujukan pelayanan intensif jantung di
Wilayah Indonesia Tengah dan Timur”. Ruang CVCU memiliki kapasitas 26 tempat tidur yang
terdiri dari 21 tempat tidur kelas 1,2 & 3, 2 kamar VIP, 2 kamar Super VIP dan 1 kamar isolasi.
Setiap tempat tidur dilengkapi dengan tombol nurse call, code blue, 1 set bed side monitor
yang dapat menampilkan rekaman jantung pasien, alat pengukur tekanan darah, alat pengukur
suhu tubuh dan oksimetri
Umumnya pasien yang dirawat di CVCU akan mendapatkan perawatan intensif 5-7
hari, semua tindakan dilakukan di ruang perawatan dan dilakukan di tempat tidur pasien.
Setelah kondisi pasien stabil maka pasien akan dipindahkan ke ruang rawat inap atau
diperbolehkan pulang, namun pasien yang masih perlu penanganan khusus maka pasien akan
dipindahkan ke ruang intermediate atau HCU.
Mekanisme ini dilaksanakan berdasarkan perhitungan jumlah BOR, LOS, BTO dan
TOI yang dihitung oleh kepala ruangan per 6 bulan. Setiap pasien baru masuk telah dilakukan
discharge planning berdasarkan clinical pathway setiap diagnosa medis pasien.
Dalam pelaksanaanya, perencanaan kepala ruangan sudah dilakukan sesuai teori.
Sebagai contoh yaitu: kepala ruangan selalu mengikuti serah terima pasien pada shift
dinas dalam 1 bulan. Selain itu, kepala telah membuat perencanaa bulanan & tahunan yang
penjadwalan.
tertentu.
2. Langkah pertama pada perekrutan adalah menstimulasi calon untuk mengisi posisi
Dalam pelaksanaanya sesuai teori orientasi dilakukan pada setiap pegawai baru
masuk, mahasiswa praktik, coass, pasien dan keluarga yang baru masuk. Penerimaan
pegawai didasarkan pada peminatan dan kualifikasi serta kualitas individu, sebagai contoh
pegawai baru yang diterima semuanya telah mengikuti pelatihan sebagai kompetensi dasar
kardiologi seperti basic cardiac life support, EKG dan lain-lain. Namun ada beberapa hal
pada tahap pengorganisasian ini belum dilakukan kepala ruangan, diantaranya jumlah
tenaga keperawatan masih kurang sehingga ratio perawat dan pasien belum seimbang.
komunikasi
Pengarahan (Directing) adalah proses pemberian tugas, perintah dan instruksi yang
menjadikan bawahan atau staf dapat mengerti apa yang diinginkan oleh pimpinan dan hal
tersebut menyebabkan staf berkonstribusi secara efektif dan efisien dalam pencapain
tujuan. Jenis kegiatan dalam pengarahan meliputi motivasi dan feedback, persuasi,
anggota tim yang melaksanakan tugasnya dengan baik, tidak memberikan motivasi pada
anggota tim yang pendidikannya lebih rendah. Kepala ruangan tidak mampu
menyelesaikan konflik yang terjadi di ruangan, kurang mampu mengambil keputusan dan
Proses ini sudah berjalan dengan baik di ruangan seperti salah satunya indikator
mutu yaitu pelaksanaan Patient Safety dan pendokumentasian HAIs melalui alur pelaporan
kejadian. Dalam audit dokumentasi asuhan keperawatan rutin dilakukan oleh ketua tim
dan kepala maupun supervisi oleh kepala ruang. Dalam penilaian kinerja staf perawat
sudah dilakukan dengan menggunakan sistem online yaitu Sasaran Kinerja Pegawai (SKP)
D. Aplikasi 6 Dimensi Quality of Care pada Pasien di Ruangan CVCU Pusat Jantung
Terpadu RSWS
a. Patient safety (keselamatan pasien) merupakan suatu variabel untuk mengukur dan
kesehatan. Program keselamatan pasien adalah suatu usaha untuk menurunkan angka
kejadian tidak diharapkan yang sering terjadi pada pasien yang dirawat di rumah sakit
sehingga merugikan pasien itu sendiri maupun rumah sakit. (Nursalam, 2015)
Patient safety telah diaplikasikan dengan baik dan sebagaimana mestinya di ruang CVCU,
diantaranya:
1. Identifikasi pasien telah dilakukan dengan benar sesuai standar dengan menggunakan
minimal 2 dari 3 data pasien (nama, tanggal lahir, nomor rekam medis)
2. Teknik komunikasi yang efektif berjalan dengan baik, mulai dari hand over dengan
menggunakan IRSAF, pelaporan hasil kritis dengan TBAK, pelaporan kondisi pasien
dengan SBAR.
3. Semua petugas medis dan non medis patuh mencuci tangan sebelum dan sesudah
melakukan tindakan
4. Angka kejadian HAIs (pneumoni, flebitis, decubitus) dan pasien jatuh setiap tahun
berkurang
high alert.
pasien, budaya, sosial, dan kebutuhan yang spesifik. Aplikasi dalam ruangan sudah
berlangsung dengan baik, perawat maupun dokter memberikan pilihan kepada pasien dan
keluarga dalam memberikan asuhan keperawatan maupun tindakan medis. Sebagai contoh
sebelum pemberian injeksi anti koagulan enoxaparin, pasien dan keluarga diberikan
penjelasan tentang efek samping obat dan kandungan obat yang bersumber babi sehingga
pasien dan keluarga berhak menolak atau meminta alternatif obat lain dengan indikasi
memakai monit
d. Efficiency yaitu pengurangan limbah penyebab biaya. Dalam aplikasinya di ruangan sudah
berlangsung dengan baik, sebagai contoh: pengolahan sampah sudah dilakukan dengan,
sampah medis dan non-medis dipisahkan. Penggunaan alat dan bahan habis pakai juga
e. Timely atau ketepatan waktu dengan mengurangi waktu dan penundaan. Hal ini sudah
dilakukan dengan baik di ruangan. Sebagai contoh dalam penanganan pasien henti nafas
atau henti jantung respon time harus cepat untuk meminimalkan kecacatan maupun
seperti memasang infus, kateter atau pemasangan sonde lambung akan segera dilakukan
f. Equity diartikan juga tidak membeda-bedakan menurut ras dan etnis dalam pemberian
pelayanan kesehatan. Dalam aplikasinya, di ruangan CVCU sudah sesuai teori dengan
E. KESIMPULAN
No.1045/Menkes/Per/XI/2006 tentang pedoman organisasi rumah sakit. Ditinjau dari teori metode
yang digunakan dalam struktur organisasi ini adalah model metode asuhan keperawatan (MAKP)
tim.
berjalan dengan cukup bagus berdasarkan teori, akan tetapi pengorganisasian dan pengarahan dari
kepala ruangan belum sesuai teori. Sedangkan aplikasi 6 dimensi Quality of Care telah berjalan
dengan sangat baik sesuai teori mulai dari patient pafety, effective, efficiency, timely dan equity.
DAFTAR PUSTAKA
Huber, D. L. (2010). Leadership and nursing care management (4 ed.). USA: Saunders.
Kementrian Kesehatan. (1979). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia nomor VII tahun 1979.
Kurniadi, A. (2013). Menejemen keperawatan dan prospektifnya, teori, kondep, dan aplikasi.