Anda di halaman 1dari 81

KEMENTERI

ANDESA
PEMBANGUNANDAERAHTERTI NGGALDANTRANSMI
GRASI
PROGRAM PEMBANGUNANDANPEMBERDAYAAN
MASYARAKATDESA(P3MD)

LAPORANPELAKSANAAN
PELATIHANPRATUGASMANDI RI
CALONPENDAMPI NG LOKALDESA(PLD)
DIKABUPATENMINAHASAUTARA

05-10NOVEMBER2018

TENAGAAHLIPEMBERDAYAANMASYARAKAT
KABUPATENMINAHASAUTARA
NOVEMBER2018
DAFTAR ISI

Hal.

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................. 1


1. Latar Belakang ................................................................................... 1
2. Tujuan dan Sasaran ......................................................................... 2
3. Indikator Kinerja ................................................................................. 2
4. Keluaran ............................................................................................... 2
5. Hasil yang Diharapkan .................................................................... 3

BAB II PELAKSANAAN PELATIHAN ............................................................................ 3


1. Informasi Umum ......................................................................... 3
2. Waktu pelaksanaan ................................................................... 3
3. Pelatih ............................................................................................ 4
4. Materi kurikulum dan modul Pelatihan ............................... 4
5. Metode Pelatihan ...................................................................... 4
6. Materi Pelatihan ......................................................................... 4
7. Penyelenggaraan Dan Fasilitas Yang Diperlukan ......... 6
8. Tugas dan Tanggungjawab ...................................................
7
9. Fasilitator atau Pelatih .............................................................
7
10. Evaluasi Paska IST dan OJT ................................................
11. Pelaporan dan Pengendalian ............................................... 7
7

BAB III PENUTUP ........................................................................................................... 7

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Daftar Hadir Peserta Selama Pelaksanaan Pratugas Mandiri
2. Berita Acara Pelaksnaan Pelatihan
3. Jadwal Kegiatan Pelaksanaan Pelatihan
4. Soal Test Pelatihan
5. Dokumentasi
BAB.
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah 2015 – 2019 mengamanatkan bahwa
percepatan pembangunan desa akan dilaksanakan melalui implementasi Undang-
Undang dikeluarkan Peraturan Presiden Nomor 12 tentang Kementerian Desa, PDT
dan Transmigrasi yang mengamanatkan Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi
untuk melaksanakan tugas dan fungsi tersebut. Sebagai tindak lanjut dari amanat
tersebut, maka Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi melaksanakan Nomor 6
Tahun 2014 tentang Desa.
Dalam rangka menjalankan urusan di bidang pembangunan dan pemberdayaan
masyarakat desa maka kegiatan pendampingan melalui penyediaan tenaga
pendamping professional sejak tahun 2015. Penyediaan Tenaga Pendamping
Profesional (TPP) dilakukan melalui rekrutmen secara terbuka berdasarkan Peraturan
Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi Nomor 3 tentang Pendampingan Desa BAB III
Pasal 23 ayat 1 (satu). Pengadaan TPP dilakukan untuk mencari dan mempekerjakan
tenaga yang memenuhi kualifikasi dan sekaligus mendorong adanya persaingan yang
sehat. Oleh karena itu proses rekrutmen dilakukan dengan berpedoman pada prinsip-
prinsip transparansi, akuntabel, efisien dan memberikan peluang yang sama kepada
seluruh calon pelamar.
Mengingat pentingnya pendampingan desa sebagai salah satu faktor penentu
keberhasilan implementasi Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa,
maka Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi memandang perlu untuk melakukan
pembinaan, pengendalian dan pengelolaan tenaga pendamping profesional.
Dalam rangka memenuhi kekosongan TPP di berbagai lokasi mulai tingkat
Desa, Kecamatan dan Kabupaten/Kota pada Tahun Anggaran 2017 diadakan
rekrutmen tenaga pendamping profesional yang terdiri dari Pendamping Lokal Desa
(PLD), Pendamping Desa (PD) dan Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM)
di Kabupaten/Kota, dengan total kebutuhan 13.000 orang.
Proses pemenuhan kebutuhan TPP yang dimulai dari pengumuman, seleksi pasif,
seleksi aktif, dan pelatihan pratugas merupakan tahapan yang selama ini ada dalam
P3MD. Untuk pemenuhan pratugas TPP disetiap lokasi menjadi kendala tersendiri,
baik dari segi biaya, pelatih, maupun peserta dari calon TPP.
Dengan melihat luasnya lokasi dan begitu cepatnya TPP yang berganti-ganti atau
mundur dari pekerjaan maka Satker Ditjen PPMD telah mengeluarkan kebijakan untuk
dilaksanakan Pelatihan Pratugas Mandiri melalui Orientasi Pembekalan Tugas
Mandiri dalam bentuk In Services Training (IST) dan On the Jobs Training (OJT) bagi
TPP. Dimana TPP yang sudah mengikuti pratugas di tahun 2015 atau 2016 dan
terjadi perubahan status jabatan TPP karena rekrutmen tahun 2017 seperti dari PLD
menjadi PD atau PD menjadi TAPM Kabupaten atau TAPM berubah posisi/jabatan
serta peserta seleksi tahun 2017 yang dinyatakan “Lulus Cadangan” ketika akan
ditempatkan maka TPP tersebut cukup dilakukan IST dan OJT sebelum kontrak kerja
dan ditempatkan.
1
Berdasarkan pertimbangan tersebut, maka dengan mengacu dalam Panduan
Pelatihan Mandiri melalui metode IST dan OJT untuk TPP yang dikoordinasikan oleh
Satker P3MD Provinsi dengan dibantu oleh Tenaga Ahli Program Provinsi (TAPP),
telah dilakukan Pelatihan Pra Tugas Mandiri bagi calon PLD dalam rangka
percepatan pemenuhan kebutuhan pendampingan P3MD dengan tanpa
mengabaikan aspek kualitas di Kabupaten Minahasa Utara.

2. Tujuan dan Sasaran


2.1 Tujuan
a. Memberikan pembekalan kepada TPP untuk mengikuti Pelatihan Pra Tugas
secara Mandiri melalui Orientasi Pembekalan dengan metode In Services
Training (IST) dan On the Jobs Training (OJT) dari segi pengetahuan,
ketrampilan dan sikap di lokasi-lokasi penugasan.
b. Merefleksikan pemahaman peserta tentang latar belakang, tujuan,
kebijakan, prinsip-prinsip, prosedur dan ketentuan P3MD.
c. Meningkatkan keterampilan peserta dalam memfasilitasi proses perencanaan,
pelaksanaan, pengendalian dan pelestarian program.
d. Meningkatkan keterampilan peserta dalam membangun tim kerja di tingkat
kabupaten dan tim pendampingan desa di Kecamatan dan di Desa.
e. Menumbuhkan komitmen dan sikap kepedulian peserta terhadap
masyarakat miskin perdesaan dan kemandirian masyarakat.
f. Sebagai prasayarat bagi TPP yang belum pernah mengikuti pratugas sebelum
dikontrak dan ditugaskan.

2.2.Sasaran
Peserta hasil rekrut TPP tahun 2018 untuk mengisi kekosongan melalui
penempatan TPP cadangan yang lolos seleksi dan yang akan dikontrak dan
ditempatkan.

3. Indikator Kinerja
3.2.Tercapainya kualitas pelatihan sesuai dengan tujuan.
3.3.Terselenggaranya kegiatan pelatihan secara tepat waktu.
3.4.Tersedianya tenaga TPP yang memiliki kompetensi P3MD

4. Keluaran
4.2.Meningkatnya pemahaman tentang hakekat fasilitasi dan pendampingan
implementasi
4.3.UU Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa.
4.4.Meningkatnya kemampuan peserta dalam proses fasilitasi P3MD.
4.5.Meningkatnya kemampuan dan kapasitas tupoksi TPP dalam fasilitasi P3MD.
4.6.Terbangunnya integritas, sikap serta motivasinya peserta pelatihan akan upaya
untuk meningkatkan kualitas pendampingan P3MD.

2
5. Hasil yang Diharapkan
Dengan adanya Pelatihan Pratugas melalui IST dan OJT memiliki manfaat yang
sangat penting mengingat TPP tidak hanya melakukan fungsi pendampingan P3MD
tetapi juga melakukan fungsi pengendalian dan pengawasan terhadap Dana Desa.

BAB. II
PELAKSANAAN PELATIHAN

1. Informasi Umum
Pelatihan Mandiri IST dan OJT dimaksudkan untuk meningkatkan kapasitas TPP
yang sudah dinyatakan lolos seleksi rekruitme dan akan akan ditempatkan.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait pelatihan pratugas, adalah :
a. TPP yang sudah pratugas tahun 2018 yang dinyatakan lulus ketika akan
ditempatkan sesuai Berita Acara Hasil Seleksi dan pengumuman hasil seleksi
yang telah disetujui oleh Tim Seleksi dan ditetapkan oleh PPBJ.
b. Pelaksanaan kegiatan pelatihan pratugas harus sesuai dengan ketentuan yang
ada di panduan pelatihan pratugas IST dan OJT TPP ini.
c. Pelatihan Mandiri IST dan OJT untuk meningkatkan kapasitas TPP yang
telah mengikuti Pelatihan Pratugas TPP tahun 2018 yang dinyatakan lulus
ketika akan ditempatkan.
d. Peserta Pelatihan Mandiri IST dan OJT ini terdiri dari 7 (tujuh) orang PLD
peserta seleksi tahun 2018 yang dinyatakan “lulus” ketika akan ditempatkan.
e. Pelatihan ini dikoordinasikan oleh Satker P3MD Provinsi Sulawesi Utara dan
Tenaga Ahli Program Provinsi (TAPP) Sulawesi Utara dibantu TAPM
Kabupaten Minahasa Utara bersangkutan dengan tetap menjaga kualitas
proses pelatihan dan untuk lebih memudahkan dalam mobilisasi pelatih dan
peserta.

2. Waktu pelaksanaan:
a. Pelatihan dimulai dengan tahapan konsolidasi dan koordinasi pelatih untuk
menyiapkan pelatihan pratugas yang akan dilaksanakan.
b. Pelatihan Mandiri IST dan OJT dilaksanakan selama 6 (enam) hari efektif, di
Ruangan Kantor Sekretariat Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Minahasa Utara
sejak Tanggal 05 November 2018 hingga 10 November 2018..

3. Pelatih
Pelatih berasal dari unsur TAPP Sulawesi Utara dan TAPM Kabupaten Minahasa
Utara. Pelatih diberikan mandat penugasan baik dari satker P3MD Provinsi
maupun dari perusahaan TAPW untuk melaksanakan pelatihan.

3
4. Materi kurikulum dan modul Pelatihan.
Modul pelatihan adalah Modul Pratugas TPP tahun 2017 (PLD) sebagai standar
nasional. Pelatihan mengikuti standar nasional yang tetapkan oleh Satker Ditjen
PPMD.

5. Metode Pelatihan
Pendekatan yang digunakan dalam pelatihan ini adalah pendidikan orang dewasa
(andragogy) atau disebut juga accelerated learning, berangkat dari pengalaman
peserta pelatihan dan juga berangkat dari pengalaman lapangan yang sudah ada
(best/good practices maupun kekurangan-kekurangan yang ada agar terjadi
proses refleksi bersama dan mencari solusi perbaikan untuk diterapkan di masa
yang akan datang).
Untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang aplikasi beberapa prinsip, alur
tahapan dan kegiatan fasilitasi di P3MD maka digunakan beberapa metode seperti
ceramah dan tanya-jawab, brainstorming, simulasi, bermain peran, demonstrasi,
latihan (mengisi form, analisa kasus, dll.), praktek beberapa teknik PRA, dan
diskusi.

6. Materi Pelatihan
Orentasi pembekalan (pratugas) secara mandiri dilaksanakan untuk memperdalam
tentang konsepsi, mekanisme, kebijaksanan, serta hak dan kewajiban pendamping
dalam program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat desa. Ini
diperlukan dan disampaikan kepada calon pendamping baru terkait filosofi
kebijakan, maupun teknis pelaksanan program pengembangan dan pemberdayaan
masyarakat desa. Disamping menjelaskan program pengembangan dan
pemberdayaan masyarakat desa diterangkan juga tentang tugas dan fungsi dari
Pendamping. Hal ini sangat diperlukan mengingat setelah orientasi ini para
Pendamping akan dimobilisasi ke Kecamatan dan Desa lokasi tugas untuk
pembekalan lebih lanjut.
Dalam pelatihan pratugas dengan metode IST dan OJT ini, dilakukan orientasi
pembekalan IST dan OJT di Kabupaten dengan waktu pembelajaran adalah
6 (enam) hari efektif.
Dalam IST dan OJT di Kabupaten adalah menyusun Rencana Kerja Tindak Lanjut
berdasarkan Tupoksi dan capaian output kinerja selama masa penugasan. Tim
Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Kabuaten Minahasa Utara yang menjadi
pelatih membekali peserta dengan sharing pengalaman yang dimiliki, orientasi
lokasi terpilih melalui laporan kecamatan dan capain kerja dari rencana kerja
kabupaten.
Selama pelaksanaan Orientasi Pembekalan Tugas Mandiri IST dan OJT ada 2
tipe materi yaitu : 1) Materi Inti, berupa materi yang disampaikan dan dibahas
dalam IST dan OJT, dan 2). Materi Tambahan, berupa materi berdasarkan
kebutuhan peserta, dimana antara pelatih dan peserta memilih bersepakat untuk
materi tambahan sesuai kebutuhan lokal dan kebutuhan peserta latih.

4
Materi inti dan materi tambahan tersebut bersumber dan diambil dari Modul
Pratugas TPP (PLD) Tahun 2017. Berikut ini materi-materi yang disampaikan:

a. Tujuan
1) Terevaluasinya kompetensi yang dimiliki oleh P Pendamping Lokal
Desa.
2) Tersampaikannya hasil evaluasi kompetensi dan konsepsi yang belum
dikuasai oleh Pendamping Lokal Desa.
3) Tersampaikannya sumber-sumber belajar sesuai Modul Pratugas TPP
Tahun 2017.
4) Terumuskannya Rencana Pembelajaran Mandiri oleh Pendamping Lokal
Desa di lokasi tugasnya.

b. Tempat dan Waktu


Tempat pelaksanaan orientasi pembekalan tugas ini adalah ditingkat
Kabupaten dengan waktu pelaksanaan 6 hari efektif setelah peserta yang
bersangkutan dinyatakan lulus pada seleksi aktif calon Pendamping dan akan
dimobilasasi kelokasi tugas.

c. Ketentuan Pelatih
Para pelatih menggunakan tenaga yang berasal dari TAPP Sulawesi Utara dan
Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Kota yang berpengalaman
di pelatihan dan menjadi lokasi tugas PLD yang akan dtempat tahun 2018..

d. Materi IST dan OJT Pendamping Lokal Desa (PLD)

1. Perspektif dan Kebijakan Desa dan Visi Undang-Undang Desa Tata


Kelola Desa
2. Penyelenggaraan Pembangunan Desa
Pemerintahan dan Pengembangan Ekonomi Desa
Pembangunan Desa Penyusunan Peraturan di Desa
3. Pendampingan Konsep dan Kebijakan Pendampingan
Keterampilan Pendamping
Kinerja Pendamping
Laporan Kinerja
4. Sistem Informasi Desa Sistem Informasi Pembangunan Desa

7. Penyelenggaraan Dan Fasilitas Yang Diperlukan


7.1. Kegiatan Pelatihan Mandiri dengan metode IST dan OJT bagi TPP
dilaksanakan secara swakelola Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat
Kabupaten Minahasa Utara.
7.2 Biaya pelaksanaan IST dan OJT diambil dari biaya operasional perjalanan
dinas TAPM, sedangkan bagi peserta latih biayanya ditanggung sendiri secara
swadaya dan sumber lain yang dimungkinkan.
7.3. Fasilitas umum Pelatihan di Kabupaten

5
Ruang pelatihan cukup (peserta dan pelatih leluasa bergerak dengan
menggunakan kantor Sekretariat TAPM Kabupaten Minahasa Utara.
7.4. Pelatihan dan Konsolidasi Pelatih
a. Laptop
b. In-focus
c. Flipchart
d. Kertas plano
e. Smartphone Android
f. Materi/modul pelatihan disediakan sesuai materi/modul yang telah
ditetapkan dan sesuai panduan

8. Tugas dan Tanggungjawab


Pihak-pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pelatihan pra tugas IST dan OJT
TPP berikut peran dan tugas-tugasnya dapat diuraikan sebagai berikut:
8.1. Satker Ditjen PMD dan Sekretariat Program P3MD
Satker Ditjen PPMD di dalam persiapan kegiatan pelatihan memberikan masukan
didalam penggunaan modul pelatihan, membuat surat pemanggilan kepada
peserta pelatihan pra tugas IST dan OJT TPP peserta.
8.2. Tenaga Ahli Program Provinsi
Melakukan identifikasi kebutuhan pelatihan dan terlibat dalam memberikan
panduan penggunaan modul pelatihan. Berkoordinasi dengan Satker Provinsi
untuk kebutuhan pelatihan IST dan OJT. Menyelesaikan masalah-masalah yang
berkaitan dengan pelaksanaan pelatihan.

9. Fasilitator atau Pelatih


Pelatih bertugas untuk memfasilitasi proses pelatihan sesuai dengan modul yang
telah dipersiapkan. Pelatih bertanggungjawab terhadap kelancaran penyampaian
materi dan pemahaman peserta terhadap pokok bahasan. Pelatih juga menyusun
laporan proses fasilitasi dan hasil pelatihan lengkap (termasuk evaluasi pelatihan
dan evaluasi peserta) untuk selanjutnya diserahkan kepada Satker Provinsi
sebagai bahan laporan pelatihan.

10. Evaluasi Paska IST dan OJT


Salah satu indikator untuk mengukur hasil dari suatu pembelajaran adalah dengan
melaksanakan evaluasi. Evaluasi berfungsi bukan hanya sebagai indikator untuk
melihat keberhasilan atau ketidakberhasilan dari suatu pembelajaran tetapi
sekaligus juga merupakan alat motivasi bagi Pendamping untuk melakukan
pembelajaran mandiri dari faktor eksternal.
Evaluasi pembelajaran mandiri akan dilaksanakan pada tiap bulan dan evaluasi
umum dilaksanakan dalam 3 dan atau 6 bulan. Evaluasi berdasarkan kebijakan
baru sangat terkait dengan evaluasi kinerja Pendamping yang bersangkutan. Jika
dalam masa 6 bulan Pendamping yang dalam orientasi dinyatakan tidak
dapat mencapai target dari pembelajaran mandiri, maka akan direkomendasi
untuk tidak dapat melanjutkan lagi sebagai Pendamping di Program
Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa.
6
a. Tujuan
a) Diketahuinya kualitas pembelajaran mandiri oleh masing-masing
Pendamping
b) Diketahuinya kendala-kendala yang dihadapi Pendamping dalam
melaksanakan pembelajaran mandiri.
c) Ditemukannya solusi dari kendala yang dihadapi
Pendamping dalam melaksanakan pembelajaran mandiri.
b. Tempat dan Waktu Pelaksanaan
Setelah Rakor bulanan Kabupaten dan Provinsi
c. Agenda
1. Evaluasi penguasaan Pendamping terhadap penguasaan kompetensi
dalam bulan berjalan
2. Bahasan kendala-kendala dalam pembelajaran mandiri
3. Solusi dari kendala pembelajaran mandiri

11. Pelaporan dan Pengendalian


Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat (TAPM) Kabupaten/Kota wajib
menyampaikan laporan khusus tentang perkembangan kemajuan pembelajaran
mandiri dan Pendamping hasil Pelatihan Pratugas Mandiri IST dan OJT, selama 3
bulan berikutnya, kepada Koordinator Program Provinsi/Team Leader Propinsi
dengan tembusan ke Konsultan Pusat dan Sekretariat Program yang disampaikan
bersamaan dengan laporan bulanan. Laporan terkait Kegiatan dan Materi Yang
dibahas, Output, Durasi Waktu, Rencana Pembelajaran Bulan Berikutnya,
Rekomendasi dan Kesimpulan.
Selanjutnya Koordinator Program Provinsi/Team Leader Provinsi
meneruskan laporan tersebut ke Koordinator Program/Team Leader KN-P3MD
juga bersamaan dengan Laporan Bulanan Provinsi.

BAB. III
PENUTUP

Laporan pelaksanaan Pelatihan IST dan OJT Mandiri ini berlaku secara sah setelah
mendapat persetujuan dari Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan
Masyarakat Desa (Ditjen PPMD), Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Republik Indonesia melalui Koordinator Program Provinsi bersama Satker
P3MD Provinsi yang bertanggung jawab penuh terhadap proses pelaksanaannya.
Pelaksanaannya telah mengikuti seluruh persyaratan administrasi yang telah ditentukan,
pemenuhan persyaratan minimal, pengalaman kerja, dan lain-lain.
Hal-hal yang belum di dilaporkan dalam pelaksanaan Pelatihan Pratugas Mandiri PLD di
Kabupaten Minahasa Utara sepanjang tidak bertentangan dengan Standar Operasional
Prosedur (SOP) Pembinaan dan pengendalian Tenaga Pendamping Profesional beserta
dokumen-dokumen program resmi lainnya akan dilaporkan melalui sistem pelaporan yang
sah.
7
Demikian laporan kegiatan pelaksanaan IST dan OJT calon Pendamping Lokal Desa
kami sampaikan, kiranya dapat menjadi bahan pertimbangan Satker P3MD dan PID
Sulawesi Utara dan Konsultan Pendamping Wilayah (KPW) Sulawesi Utara untuk dapat
memberikan Kontrak kepada calon PLD Marselino Meikel Rakinaung, Yenny Iryanti
Umboh, Febe Francesca Sumakud, Fisca Mustika Djuli, Fiskia Joan Matondang, Joice
Sundah, Esther Noula Tumilaar.

Airmadidi, 12 November 2018


Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat
Kabupaten Minahasa Utara

DEIVIE H. RONDONUWU
Koordinator TA Kabupaten

8
JADWAL KEGIATAN PELATIHAN PRA TUGAS MANDIRI PLD
TAHUN 2018

Hari 0 Hari 1 Hari 2 Hari 3 Hari 4 Hari 5 Hari 6


WAKTU
5-Nov-18 6-Nov-18 7-Nov-18 8-Nov-18 9-Nov-18 10-Nov-18

08.00 - 08.15

08.15 - 08.30
08.30 - 08.45
08.45 - 09.00 Konsolidasi
08.00 - 10.00 Persiapan/ Pembukaan Orientasi/ Persiapan Orientasi/ Persiapan Orientasi/ Persiapan Orientasi/ Persiapan Orientasi/ Persiapan
Pelatih
09.00 - 09.15
09.15 - 09.30
09.30 - 09.45
09.45 - 10.00
10.00-10.15 Rehat

10.15 - 10.30

10.30 - 10.45 Konsep dan Kebijakan


Pendampingan
10.45 - 11.00
11.00 - 11.15 Desa dan Visi Penguatan
Konsolidasi Sistem Informasi
10.30-12.30 11.15 - 11.30 Orientasi/Bina Suasana Undang-Undang Pembangunan Desa Keberdayaan
Pelatih Pembangunan Desa
Desa Masyarakat
11.30 - 11.45
Keterampilan
11.45 - 12.00
Pendamping
12.00 - 12.15
12.15 - 12.30
12.30-14.00 Rehat

14.00 - 14.15

14.15 - 14.30
Konsepsi, mekanisme, Pengembangan
Kinerja Pendamping
14.30 - 14.45 kebijaksanan, serta hak dan Ekonomi Desa
Peningkatan Kapasitas
Konsolidasi kewajiban pendamping dalam
14.00-16.00 14.45 - 15.00 Tata Kelola Desa Masyarakat Melalui RKTL
Pelatih program pembangunan dan
Pelatihan
15.00 - 15.15 pemberdayaan masyarakat
desa
15.15 - 15.30
Penyusunan Peraturan
15.30 - 15.45 Laporan Kinerja
di Desa
15.45 - 16.00
16.00-16,15 Rehat
16.15 - 16.30

16.30 - 16.45
Konsolidasi
16.30-17.30 16.45 - 17.00 Praktek/OJT Praktek/OJT Praktek/OJT Praktek/OJT Praktek/OJT Penutupan
Pelatih
17.00 - 17.15
17.15 - 17.30
KETERANGAN PELATIH :

TIM PELATIH/NARASUMBER

FELIX SUPIT

JIMMY REMBET

JATTY TANAUMA

JOHAN MANOPPO

GERNY MARAMIS

DEIVIE RONDONUWU

DEMISIONER JOAN/IKHA
DOKUMENTASIPELATI
HANPRATUGASMANDI
RIPLD
5-10NOVEMBER2018

Pr
e-Test Mat
eriJi
mmyRembet

Si
mul
asiMusr
enbangDesa Mat
eriJi
mmyRembet

Si
mul
asiMusdes

Si
mul
asiMusr
enbangDesa Si
mul
asiMusdes

Mat
eriJi
mmyRembet Mat
eriDei
vieRondonuwu
DOKUMENTASIPELATI
HANPRATUGASMANDI
RIPLD
5-10NOVEMBER2018

Mat
eriDei
vieRondonuwu

Mat
eriDei
vieRondonuwu Geot
aggi
ng

Mat
eriJohanManoppo Mat
eriJat
tyTanauma

Peser
tal
ati
h Fot
oBer
samaTAPPAr
iPaput
ungan

Anda mungkin juga menyukai