Anda di halaman 1dari 4

SOP BENDA ASING

No. Dokumen :

No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit:

Halaman :

PUSKESMAS dr. Dedes Nurbayati

JAKAMULYA NIP.

Pengertian Pengambilan benda asing di hidung dengan


menggunakan direct instrument; hooked probes; kateter;
alat penyedot (suction)
Tujuan Sebagai acuan dalam melakukan tindakan dengan tepat
dan benar
Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas II Purwokerto Utara

Referensi KMK RI Nomor HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang


Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
Prosedur a. Alat dan Bahan
1) Sarung tangan
2) Lampu Kepala
3) Lidocain 1% dan phenylephrin 0,5%
4) Direct instruments: hemostat, forceps alligator,
forceps bayonet
5) hooked probes
6) Kateter foley (5-8 french)
7) Spuit 3 cc
8) Alat penyedot (suction
b. Teknik Pemeriksaa
1) Jelaskan kepada pasien jenis dan prosedur
pemeriksaan yang dilakukan.
2) Mencuci tangan sebelum melakukan prosedur
pemeriksaan.
3) Pertahankan suasana tenang di ruangan.
4) Lakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik pada
pasien.
5) Persiapkan peralatan yang dibutuhkan.
6) Posisikan pasien pada sniffing position, baik
terlentang ataupun dengan sedikit elevasi kepala.
Pasien yang tidak kooperatif harus difiksasi.
Minta bantuan untuk memfiksasi kepala.
7) Pemberian anastesia dan vasokonstriktor mukosa
dengan tampon adrenalin pada lubang hidung
membantu pemeriksaan dan pengambilan benda
asing. Rendam kapas dengan campuran lidocain
2% + epinefrin 1:10.000 atau pantocain.
8) Untuk benda asing yang dapat terlihat jelas,
tidak berbentuk bulat, dan tidak mudah hancur,
gunakan instrument hemostat, forseps alligator,
atau forsep bayonet.
9) Untuk benda asing yang mudah dilihat namun
sulit untuk dipegang, gunakan hooked probes.
Hook diletakkan dibelakang benda asing dan
diputar sehingga sudut hook terletak dibelakang
benda asing. Benda asing kemudian ditarik ke
depan.

Gambar 1 : Teknik pengambilan benda


Asing
10) Untuk benda asing kecil dan bulat yang
sulit dipegang oleh instrumen, dapat juga
digunakan kateter balon. Gunakan kateter foley
atau kateter fogarty. Periksa balon kateter dan
oleskan jeli lidokain 2% pada kateter. Dengan
posisi pasien supine, masukkan kateter melewati
benda asing dan kembangkan balon dengan
udara atau air (2 ml untuk anak kecil dan 3 ml
untuk anak yang berbadan besar). Setelah balon
dikembangkan, tarik kateter untuk
mengeluarkan benda asing.

Gambar : Penggunaan kateter balon


11) Penyedotan dengan suction digunakan
untuk benda asing yang dapat terlihat jelas, licin,
dan berbentuk bulat. Ujung kateter ditempatkan
di benda asing, dan dilakukan penyedotan
dengan tekanan 100-140 mmHg.
12) Suction juga digunakan untuk
mengevakuasi sekret di hidung yang menghalangi
benda asing

Diagram Alir
(bila perlu)

Unit terkait BP Umum

Rekaman Historis No Yang diubah Isi Tanggal mulai


Perubahan Perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai