Dokter Internship:

dr.Oliev Gohan
Tanada
dr.Venansia Wiweka
Fau
dr.Caterine Aprilia
Manurung
dr.Ester Intan Sinaga
Miniproyek | 4 Februari 2019 dr.Elvira Irene Tjahyadi

BANTUAN HIDUP DASAR Pembimbing:

dr.Dasbima Lely
Dokter Internship Puskesmas Noemuti
Kepala Puskesmas:
Periode November 2018 – Maret 2019 Regelinda Victoria
Kuftalan, AMd Keb
  Di Amerika, setiap 25 detik
terdapat 1 orang yang terkena
serangan jantung.
 70% serangan jantung terjadi di
luar rumah sakit (OHCA) →
Latar hanya 10,8% yang menerima
Belakang resusitasi → mortalitas 2,6-9,9%
 22,3% serangan jantung terjadi di
rumah sakit (IHCA) → 25,5%
bertahan hidup

*Aehlert, 2017
  BHD/BLS adalah usaha untuk
mempertahankan kehidupan
pada saaat pasien mengalami
keadaan yang mengancam jiwa.
Latar  Di luar negeri sudah diajarkan
Belakang pada orang awam.
 Organ yang paling cepat mati:
otak (10 menit) → golden period

*Aehlert, 2017
 Memaparkan dan mengevaluasi tingkat
pengetahuan, sikap dan keterampilan pegawai
Puskesmas Noemuti mengenai Bantuan Hidup
Dasar

Memberikan pengetahuan mengenai Bantuan

Tujuan Hidup Dasar pada pegawai Puskesmas Noemuti

Memberikan pelatihan mengenai Bantuan Hidup

Dasar pada pegawai Puskesmas Noemuti.
BHD (BLS) Dewasa
 Henti
nafas
Indikasi

Henti
jantung
 Rantai
Kelangsungan
Hidup

*AHA, 2015
 C A B
Prinsip BHD
Dewasa

Circulation Airway Breathing

(Compression)
 Algoritma

*AHA, 2015
 Algoritma

*AHA, 2015
 1
Pak! Pak! Bisa
dengar suara
saya?

Cek
Kesadaran
 2
Tolong!
Pasien
tidak sadar.
Mohon
Panggil
bantuan.
bantuan
- AED
- BVM
- Alat-alat
lainnya
Look
Listen
3
Feel:
Memeriksa
sirkulasi, airway,
dan breathing
secara simultan
 4 30 Kompresi
Mulai RJP 2 Ventilasi
Bila anda tidak mau atau tidak
mampu memberikan ventilasi,
lakukan kompresi saja sampai
bantuan datang
 RJP yang Baik dan Benar

*AHA, 2015
 RJP dengan BVM

Kompresi
berkelanjutan
Beri 1 nafas
100-120x/min
buatan tiap 6
detik (10 nafas
buatan/menit)
 5
Pasang AED
segera jika
tersedia
 Tidak keluar suara

Choking

Mata melotot

*Basoeki, 2016
 5
Hentakan
pada
punggung
di antara
tulang
belikat
Choking:
Korban
sadar

*Basoeki, 2016
 Heimlich
Choking: Maneuver
Korban
sadar, mulai
lemas, bibir
biru

*Basoeki, 2016
 Tetap
lakukan
back
blows dan
Heimlich
Choking: Maneuver
Korban jatuh

*Basoeki, 2016
Choking:
Korban tidak Lakukan RJP
sadar
Manajemen Head Tilt
Airway Chin lift
 Jaw thrust (aman untuk cervical spine)

Manajemen
Airway
 Insersi Nasopharyngeal airway (NPA)

Manajemen
Airway
 Insersi Oropharyngeal airway (OPA)

Manajemen
Airway
 - Head tilt
Manajemen - Chin lift
Breathing - Nose pinch
 Posisi C-E

Manajemen
Breathing
Recovery
Position
BHD (BLS) Anak
 C A B
Prinsip BHD
Anak =
Dewasa

Circulation Airway Breathing

(Compression)
 Algoritma

*AHA, 2015
 Algoritma

*AHA, 2015
 Anak-anak Bayi
Komponen
(>1 tahun) (<1 tahun)
Rasio kompresi-
30:2
ventilasi 1 penolong
Rasio kompresi
15:2
ventilasi 2 penolong
Kecepatan kompresi 100-120 kali/min
Kedalaman kompresi Minimal 1/3 diameter Minimal 1/3 diameter

Perbedaan
AP dada (sekitar 2 inci / AP dada (sekitar 1 ¼
5 cm) inci / 4 cm)
Penting Penempatan tangan 2 tangan / 1 tangan
berada di separuh
1 penolong:
2 jari di bagian tengah
bagian bawah sternum dada tepat di bawah
baris puting

2 penolong:
2 tangan dengan ibu
jari bergerak melingkat
di bagian tengah dada,
tepat di bawah baris
puting
*AHA, 2015
Perbedaan
Penting
AED:
Perbedaan
Penting
 Choking:
Perbedaan
Penting

*Basoeki, 2016
  Aehlert, B. 2017. ACLS Study Guide 5th Edition. Missouri: Elsevier
Inc.
 American Heart Association. 2015. Fokus Utama Pembaruan
Pedoman American Heart Association 2015 untuk CPR dan ECC.
USA: AHA.
 Basoeki, A.P. 2016. Basic Life Support – AED: CPR Guidelines 2015.
Referensi Emergency for Every Doctor Symposium and Workshop.
Departemen Anestesiologi dan Reanimasi Universitas Airlangga:
RSUD dr.Soetomo, Surabaya.
 Haedar, A. 2016. 2015 Science Updates: BLS, ACLS, & PALS.
Lecture. Departemen Emergency Medicine Universitas Brawijaya:
RSUD dr.Saiful Anwar, Malang.
 Wiwi, J. 2012. Airway Management. Lecture. Departemen
Anestesiologi Universitas Brawijaya: RSUD dr.Saiful Anwar, Malang.
Terima Kasih