Anda di halaman 1dari 1

SNI 03-4814-1998

SPESIFIKASI
BAHAN PENUTUP SAMBUNGAN BETON TIPE
ELASTIS TUANG PANAS

BAB I

DESKRIPSI
1.1 Ruang Lingkup
Spesifikasi ini mencakup bahan penutup sambungan 2) penetrasi;
beton tipe elastis tuang panas yang digunakan penetrasi pada temperatur 250C, beban 150 gr, selama 5
untuk menutup celah sambungan pada jalan beton, detik tidak boleh melampaui 90, pengujian penetrasi
jembatan, dan bangunan lainnya. dilakukan sesuai dengan ASTM D. 5329 - 92;
3) kelelehan;
1.2 Pengertian kelelehan pada temperatur 600 C tidak boleh
melampaui 5 mm, pengujian kelelehan dilakukan sesuai
1.) bahan penutup sambungan adalah bahan untuk dengan ASTM D. 5329 - 92;
menutup celah sambungan antara dua bagian pelat
beton yang berfungsi untuk mencegah masuknya air 4) pelekatan;
atau benda asing lainnya ke dalam celah sambungan bahan penutup harus diuji pada temperatur 17,8 0
beton; C selama lima siklus penuh; terbentuknya suatu
2.) bahan penutup tipe tuang panas adalah jenis retakan, pemisahan atau bukaan lainnya pada saat
bahan penutup yang dalam pelaksanaannya perlu pelaksanaan pengujian yang melampaui
dipanaskan dahulu untuk memperoleh tingkat kedalaman 6,4 mm yang terjadi baik pada bahan
kecairan tertentu dan dimasukkan ke celah penutup maupun antara bahan penutup dengan
sambungan dengan cara dituangkan; blok mortar harus dianggap sebagai kegagalan dari
bahan yang diuji; kedalaman retak, pemisahan atau
3.) temperatur pemanasan aman adalah temperatur bukaan harus diukur tegak lurus terhadap sisi bahan
pemanasan maksimum yang diijinkan, yang tidak penutup yang menunjukkan kerusakan; p a l i n g
mengakibatkan terlampauinya batas pengaliran s e d i k i t 2 b e n d a u j i d a r i s u a t u kelompok uji
bahan. yang terdiri dari 3 benda uji harus memenuhi syarat
pelekatan, pengujian pelekatan dilakukan sesuai
dengan ASTM D. 5329 - 92;
BAB II 5) uji ulang pelekatan;
apabila pada percobaan pertama bahan penutup telah gagal
PERSYARATAN TEKNIS memenuhi persyaratan pelekatan, maka percobaan
pelekatan terhadap benda uji yang baru dapat diulangi
2.1. Umum asalkan temperatur pemanasan amannya lebih tinggi
11° C dari temperatur yang digunakan pada
Penutup sambungan harus terbuat dari suatu campuran pengujian bahan penutup yang gagal sebelumnya;
yang membentuk, suatu bahan yang bersifat kenyal dan temperatur maksimum pada pengujian ulang
lekat, yang secara efektif dapat menutup dan melindungi tetap harus 11 0 C di bawah temperatur pemanasan
sambungan beton terhadap masuknya air dan benda asing aman.
lainnya selama masa pelayanannya, serta tidak akan
mengalir atau melekat pada ban kendaraan akibat naiknya
temperatur perkerasan jalan. Bahan penutup sambungan LAMPIRANA
harus mempunyai konsistensi yang merata selama DAFTAR ISTILAH
pelaksanaan penuangannya sehingga mampu secara
sempurna menutup celah sambungan tanpa pelekatan : bond
mengakibatkan terbentuknya rongga-rongga udara yang pengaliran : flow
besar dan terputus atau rusaknya bahan penutup.

2.2. Persyaratan Fisik


1) temperatur penuangan;
temperatur penuangan harus sedikitnya 11° C leb ih
r end ah d ar i temp er atur pemanasan amannya;

Bagian 4 : Aspal, Asbuton, Perkerasan Jalan Beraspal 1

Anda mungkin juga menyukai