Anda di halaman 1dari 2

Ciri-ciri Colossum

jawaban pendek:

Reka bangun Coloseum:

1. Berbentuk oval

2. Terdiri atas 4 tingkat

3. Tersusun dari tiang gaya Yunani dan Romawi

4. Tingkat Colosseum terbuat dari batu dan marmer

5. Arena di tengah terbuat dari pasir

6. Di bawah arena terdapat ruang bawah tanah tempat gladiator dan hewan buas

Jawaban panjang:

Colosseum atau Coliseum (nama aslinya Flavian Amphitheatre atau Amphitheatrum Flavium)
adalah amfiteater berbentuk oval yang terletak di pusat kota Roma, Italia.
Bangunan ini adalah salah satu peninggalan paling ikonik peradaban Romawi Kuno.

Colosseum adalah amfiteater terbesar yang pernah dibangun. Konstruksi dimulai di bawah
kaisar Vespasianus pada tahun 72 M, dan selesai pada tahun 80 M di bawah
penggantinya kaisar Titus. [Modifikasi lebih lanjut dilakukan pada masa pemerintahan
Domitianus (81-96). Ketiga kaisar ini dikenal sebagai dinasti Flavianus, dan
amfiteater dinamakan dalam bahasa Latin karena dibangun oleh dinasti ini.

Secara arsitektur (reka bangun), Colosseum adalah amfiteater dengan bentuk umum oval.
Colosseum
terbuat dari batuan, marmer dan pasir.

Colosseum tersusun atas 4 tingkatan, dimana penonton duduk menikmati pertandingan


gladiator dan pertunjukan lainya. Tingkatan ini tersusun dari tiang-tiang
dengan gaya Romawi dan Yunani. Tingkatan ini disokong oleh batuan yang
membentuk gerbang melingkar.

Bahagian tengah Colosseum adalah lapangan atau arena yang terbuat dari pasir sebagai
tempat pertandingan dan pertunjukan. Pasir ini digunakan sebagai tempat
gladiatro bertanding dengan sesama gladiator atau dengan hewan buas, juga
tempat pentunjukan lain seperti balap kuda. Pasir ini juga meresap darah korban
pertandingan gladiator.

Di bawah arena terdapat bagian bawah tanah yang berisi lorong dan ruangan tempat budak,
gladiator dan hewan busa yang akan ditunjukkan disimpan. Ketika pertandingan di
mulai, gladiator dan binatang buas keluar dari ruang bawah tanah ke arena
pertandingan di atasnya.

Anda mungkin juga menyukai