GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI

PERSAUDARAAN MUSLIMAH
(GBHO SALIMAH)
2015-2020

I. Visi :
Menjadi ormas perempuan yang kokoh dan dinamis dalam meningkatkan kualitas hidup
perempuan, anak dan keluarga Indonesia.

II. Misi :
1. Memperluas wilayah dan memperkokoh soliditas struktur.
2. Meningkatkan kualitas pengurus dan anggota agar mampu merealisasikan visi dan misi
Salimah.
3. Meningkatkan kuantitas anggota sebagai basis massa Salimah.
4. Meningkatkan peran serta Salimah dalam upaya peningkatan kualitas perempuan,
pengokohan keluarga, dan perlindungan anak.
5. Meluaskan dan mengokohkan kemitraan dengan pemerintah dan lembaga lain dalam
merealisasikan program yang terkait isu perempuan, keluarga, dan anak.
6. Mengokohkan peran dan posisi Salimah dalam peta pergerakan perempuan Indonesia.

III. Penjabaran Misi dan Indikasi Keberhasilan :

Misi 1 : Memperluas wilayah dan memperkokoh soliditas struktur.

1. Mendorong tumbuhnya kelengkapan struktur organisasi di wilayah, daerah, cabang, dan ranting
di seluruh Indonesia.
a. Terbentuk dan kokohnya 100% struktur PW, 75% struktur PD, 25% struktur PC, 10 % struktur
Pra di seluruh Indonesia dan 5 Perwakilan Salimah Luar Negeri (PSLN) (standarisasi wilayah :
34 provinsi, 497 kabupaten/kota, 6.994 kecamatan, 8.309 kelurahan) (Jumlah
Kabupaten/Kota dan Kecamatan Berdasarkan Data Kemendagri tahun 2013.
b. Tersedianya sekretariat di setiap level kepengurusan.
c. Tersusunnya sistem administrasi, dan kearsipan yang baik di seluruh level kepengurusan.

2. Memperkuat sistem manajemen di seluruh level struktur.

a. Terselenggaranya koordinasi, dan konsolidasi organisasi secara berkala.
b. Tersedia dan tersosialisasikannya panduan Sistem Informasi Manajemen (SIM) Salimah.
c. Tersedianya pengelola, dan pelaksana Sistem Informasi Manajemen (SIM) Salimah di
Pimpinan Pusat Persaudaraan Muslimah (PP Salimah).

3. Membangun sistem pendanaan di seluruh level struktur.

1
 a. Terbentuknya tim fundraising yang mampu menyediakan sumber dana tetap dan sumber
dana cadangan untuk kebutuhan operasional Salimah.
b. Terbangunnya sistem keuangan yang baik.
c. Mendorong terbentuknya usaha-usaha ekonomi yang dapat menjadi sumber pendanaan bagi
organisasi.

Misi 2 : Meningkatkan kualitas pengurus dan anggota agar mampu merealisasikan visi dan misi
Salimah.

1. Meningkatkan kapasitas, kompetensi, dan integritas pengurus.

a. Terselenggaranya Pelatihan Kepemimpinan Pengurus Salimah (PKPS) bagi pengurus di seluruh
level struktur organisasi.
b. Terselenggaranya pelatihan-pelatihan khusus untuk peningkatan keterampilan pengurus.
2. Meningkatkan kapasitas dan integritas anggota.
a. Terselenggaranya Pelatihan Kepribadian Muslimah (PKM), Daurah Muballighot, Forum
Silaturrahim (Forsil), Koperasi Syari’ah Serba Usaha Salimah (Kossuma) di seluruh level
struktur.
b. Terselenggaranya pelatihan-pelatihan khusus untuk peningkatan keterampilan anggota.

Misi 3 : Meningkatkan kuantitas anggota sebagai basis massa Salimah.

1. Merekrut anggota melalui Gerakan Membaca Al Qur’an Bersama Salimah (Gema Salimah), Dauroh
Muballighot, Forsil, PKM, Kossuma, Komunitas Orangtua Bijaksana (KOB), Komunitas
Entrepreneur Perempuan (KEP), Komunitas Perempuan Sehat Peduli Lingkungan (KPSPL), Program
Pembinaan Anak Yatim (P2AY), Pos Penanggulangan Musibah dan Bencana (P2MB), Sekolah Ibu
Salimah Terpadu (Sister), dan lain-lain.
2. Meningkatkan jumlah anggota di seluruh level struktur kepengurusan Salimah.
3. Menyediakan data base anggota.

Misi 4: Meningkatkan peran serta Salimah dalam upaya peningkatan kualitas perempuan,
pengokohan keluarga dan perlindungan anak.

1. Mengokohkan dan mensosialisasikan strategi peningkatan kualitas perempuan, keluarga dan

perlindungan anak.
a. Terkokohkan dan tersosialisasikannya KOB, KEP, KPSPL, dan Sister sebagai strategi
peningkatan kualitas perempuan, pengokohankeluarga, dan perlindungan anak.
b. Tersedianya Panduan KOB, KEP, dan KPSPL.
c. Tersedianya Salimah Center sebagai wadah kegiatan Sister, KOB, KEP, dan KPSPL.
d. Terkokohkan dan tersosialisasikannya Kossuma, KJKS, dan unit usaha Salimah.

Misi 5 : Meluaskan dan mengokohkan kemitraan dengan pemerintah dan institusi lain dalam
merealisasikan program terkait isu perempuan, keluarga, dan anak.

1. Melakukan audiensi dengan eksekutif, legislatif, ormas, LSM, lembaga funding, lembaga ZISWAF,
dan lain-lain.
a. Terselenggaranya audiensi dengan eksekutif, legislatif, ormas, LSM, lembaga funding,
lembaga ZISWAF, dan lain-lain.

2
 b. Tersedianya data base kontak person dan terjalinnya kerjasama di setiap institusi.
2. Membentuk tim humas dan jaringan lembaga yang dapat menjalin dan memelihara
kerjasama.
3. Menjalin dan memelihara kerjasama dengan eksekutif, legislatif, ormas, LSM, lembaga
funding, lembaga ZISWAF, dan lain-lain.

Misi 6 : Mengokohkan peran dan posisi Salimah dalam peta pergerakan perempuan Indonesia

1. Menjalin hubungan dengan berbagai tokoh, LSM, ormas, institusi pemerintah dan jaringan
lainnya.
a. Terjalinnya kerjasama dengan berbagai tokoh, LSM, ormas, institusi pemerintah dan jaringan
lainnya.
b. Terkokohkannya kemitraan Salimah dengan Kementerian-kementerian yang terkait dengan
pencapaian visi dan misi Salimah.
c. Terkokohkannya jaringan kemitraan dengan berbagai aliansi yang memperjuangkan isu
perempuan, keluarga dan anak.
2. Menjalin dan memelihara hubungan baik dengan berbagai media.
a. Terbinanya hubungan dengan media di setiap level struktur Salimah.
b. Terpublikasikannya Salimah dan tokoh-tokohnya di berbagai media.
c. Tersosialisasikannya nilai-nilai Islam terkait perempuan, keluarga, dan anak.