M. Fadhlan
M. Viktor
Fariz
Andika
M. Saddam
XI TSM
SMKN 2 TANGERANG SELATAN
2019
Daftar Isi
Daftar Isi i
Pendahuluan ii
Etos Kerja 3
Penutup 5
Kata Pengantar 6
Pendahuluan
Taat memiliki arti Tunduk ( kepada Allah S.W.T) tidak berlaku curang dan atau setia. Aturan
adalah tindakan atau perbuatan yang harus dijalankan baik disekolah, dirumah maupun
lingkungan masyarakat. Untuk itu kami dari kelompok 5 (Lima) akan mempresentasikan
makalah yang berjudul “ Perilaku Taat, Kompetisi dalam kenaikan dan Etos kerja”, tugas
AGAMA ISLAM ini untuk memenuhi tugas bapak HANAFI,
Penyusun Juga berharap dengan adanya tugas ini kami mampu menerapkan perilaku mulia
yang ada di bab ini.
Aturan yang paling tinngi adalah aturan yang dibuat oleh Alah Swt. yaitu terdapat
paada al-Qur’an. Sementara dibawahnyaada aturan yang dibuat oleh allah Swt.
Peranan pemimpin sangat penting. Oleh karna itu islam memerintahkan umatnya unutk taat
kepada pemimpin
Ada di Qur’an surat An-Nisa ayat 59 yang artinnya: Wahai orang orang yang beriman!
Taatilah Allah dan Taatilah Rasul Muhammad dan Ulul Amri (yang memegang kekuasaan)
diantara kamu. Kemudian, jika kamu berbeda pendapat tntng sesuatu, maka kemballikanlah
kepada Allah (al-Qur’an) dan Rasul (sunahnnya), jika kamu beriman kepada Allah dan hari
kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.
Kita diperintah oleh Allah Swt. untuk taat kepada ulil amri. Lebih lanjut Rasulullah
saw, menegaskan dalam hadist yang artinya: Dari abi abdurahman, dari ali sesungguhnya
rasulullah bersabda... Tidak boleh taat terhadap perintah bermaksiat kepada Allah
sesungguhnya ketaatan itu hanya dalam hal yang makhruf. (H.R Muslim)
Hidup adalah kompetisi untuk menjadi yang terbaik,dan juga untuk meraih cita-cita
yang kita diinginkan.Namun sayang, banyak orang yang terjebak di kompetisi yang hanya
memperturutkan hawa nafsu duniawi dan jauh dari suasana robbani, Kompetisi yang hanya
mempeturutkan hawa nafsu, contohnya kompetisi mengumpulkan harta kekayaan atau
memperebut jabatan dan kedudukan. Semuanya bak fatamorgana ,indah mengoda, tetapi
sesungguhnya tiada, Bahkan, tak jarang dalamm kompetisi diiringi “Suuzan”berburuk
sangka, bukan hanya kepada manusia, tetapi juga kepada Allah Swt . Lebih merugi lagi jika
rasa iri yang di ikutin rasa riya ikut bermain dalam kompetisi tersebut.
Akhir ayat ini juga mengatakan, perbedaan syariat tesebut layaknya perbedaan
manusia dalam penciptaannya, bersuku-suku,dan berbangsa-bangsa .Semua itu adalah rahmat
dan untuk saling mengenal . Semua orang dengan potensi dan kadar kemampuannya masing-
masing, harus berlomba-lomba dalam melaksanakan kebaikan Allah Swt.
Etos Kerja
Artinya :Dan katakanlah, “Bekerjalah ksmu , maka allah akan melihat pekerjaanmu, begitu
juga Rasulnya dan orang-orang mukmin, dan kamu akan di kembalikan kepada(Allah)yang
maha mengetahui yang maha gaib dan yang nyata, lau diberitakannya kepada ksmu apa yang
kamu telah kerjakan”(Q.S.at-Taubah/9:105)
Ayat ini pun berisi peringatan bahwa perbuatan mereka itu pun nantinya akan di
perlihatkan kelak di hari Kiamat. Dengan demikian, akan terlihat lah kebajikan dan kejahatan
yang mereka lakukan sesuai amal perbuatannya. Bahkan di dunia ini pun sering kita saksikan,
bagaima gambaran orang-orang yang berbuat jahat seperti mencuri, penipi, koruptor, dan lain
sebagaimananya.
1.Selalu menaati perintah Allah Swt.dan Rasulnya, serta meninggalkan larangan nya,baik di
waktu sempit.
2.Merasa menyesal dan takut apabila melakukan perilaku yang dilarang oleh Allah Swt.dan
Rasulnya.
4.Menaati pemimpin selagi di perintahnya sesuai dengan tutunan dan syarat agama .
5.Menolak dengan cara yang baik apabila pemimpin mengajak kepada kemaksiatan.