7. Mekanisme Pelaporan Kinerja mulai dari tingkat Entitas Akuntabilitas Kinerja Satker
sampai dgn tingkat Kementerian PAN & RB.
(1) Laporan kinerja Kementerian disampaikan kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi, Menteri Keuangan, dan Menteri Perencanaan
Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional paling lambat
2 (dua) bulan setelah tahun anggaran berakhir.
(2) Laporan kinerja unit organisasi disampaikan kepada Menteri paling lambat 3 (tiga)
minggu setelah tahun anggaran berakhir.
(3) Laporan kinerja unit kerja/unit pelaksana teknis/satuan kerja disampaikan kepada
Pimpinan entitas di atasnya paling lambat 2 (dua) minggu setelah tahun anggaran berakhir.
(4) Penyusunan Laporan Kinerja sebagaimana tercantum dalam Lampiran VI yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini.
Materi PPPA/DIPA
1. Jelaskan apa yg dimaksud dgn Petunjuk Pelaksanaan Program & Anggaran (PPPA).
Petunjuk Pelaksanaan Program dan Anggaran (PPPA), adalah pedoman bagi Satker Pusat
dan Satker Daerah dalam menyusun dan melaksanakan program kerja dan anggarannya
Faktor Eksternal:
1. Keterbatasan alokasi anggaran Kemhan/TNI pada setiap tahun anggaran untuk
mendukung kebutuhan TNI AD.
2. Adanya perubahan aturan dan kebijakan Pemerintah dalam menetapkan arah RKP
yang disesuaikan dengan kondisi dan dinamika keadaan yang berlaku.
2) Kenaikan Pangkat.
a) Mengusulkan kenaikan pangkat sesuai hasil sidang wanjak untuk pangkat
Kolonel ke atas kepada Panglima TNI
b) Mengusulkan kenaikan pangkat sesuai hasil sidang wanjak untuk pangkat
Letkol dan Mayor kepada Panglima TNI
c) Menerbitkan Kep Kasad kenaikan pangkat Pama
b. Tingkat Kotama/Balakpus.
1) Pemberhentian dan Pengangkatan dalam Jabatan.
a) Mengusulkan pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan untuk
golongan jabatan IV, V dan VI kepada Kasad sesuai hasil sidang Pankar Kotama/
Balakpus masing-masing
b) Mengusulkan pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam jabatan untuk
pindah satuan Kotama/Balakpus golongan jabatan VII dan VIII kepada Kasad
c) Menerbitkan Kep Kasad pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan
Pama, Ba dan Ta sesuai kewenangannya
2) Kenaikan Pangkat. Mengusulkan kenaikan pangkat Pa kepada Kasad sesuai hasil
siding Pankar, dan Ba/Ta kepada Dirajenad sesuai hasil keputusan sidang Panjab.
c. Tingkat Satminkal.
1) Pemberhentian dan Pengangkatan dalam Jabatan. Mengusulkan pemberhentian
dari dan pengangkatan dalam jabatan kepada Pang/Gub/Dan/Dir/Ka Kotama/Balakpus
setingkat
2) Kenaikan Pangkat. Mengusulkan kenaikan pangkat Pa, Ba dan Ta sesuai hasil
keputusan sidang Pankar kepada Pang/Gub/Dan/Dir/Ka Kotama/Balakpus setingkat
Materi SISBINLOG
1. sebutkan hal-hal apa saja yg harus diperhatikan dlm pengendalian inventory.
(1) Persediaan pengamanan / ca&gan (stock level).
(2) Laju pengeluaran & pemakaian.
(3) Tenggang wkt pengadaan.
(4) Titik pemesanan ulang.
(5) Jmlh pesanan ekonomis.
(6) Kapasitas simpanan.
(7) Kemampuan sumber.
3. Sebutkan wewenang & tanggung jawab Aslog Kotama dlm Bin & duk Log
a) Menyusun rengar, bin & duk log sesuai kebijakan Pangkotama.
b) Melaksanakan bin & duk log Kotama masing-masing.
c) Menyelenggarakan duk log bg Sat organik Kotama & bantu duklog bg Sat yg bertgs
Ops di wilayahnya.
d) Memberikan supervisi kepd &/Kabalak Pembina Mat Kotama.
e) Dlm pelaksanaan tgsnya bertanggung jawab kepd Pangkotama.
Materi SISBINLAT
1. Sebutkan prinsip-prinsip binlat & jelaskan salah satunya !
a. Pembinaan latihan merupakan fungsi Komando. Setiap Komandan satuan jajaran TNI
AD sebagai pembina latihan yang mempunyai tataran kewenangan masing-masing harus
bertanggung jawab terhadap kemampuan standar yang harus dimiliki oleh prajurit dan
satuannya. Ia adalah pelatih dan pembina utama latihan disatuannya sesuai dengan
wewenang dan tanggung jawab. Untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab dibidang
latihan, tiap Komandan satuan harus :
1) Mengorientasikan dan memfokuskan setiap latihan di satuannya pada tugas pokok
yang dipersyaratkan dan distandarkan bagi satuannya.
2) Senantiasa melakukan identifikasi, evaluasi dan penilaian terhadap tingkat
kemampuan standar prajurit dan satuannya untuk perencanaan dan persiapan latihan
selanjutnya.
3) Menyiapkan kebutuhan dan dukungan latihan yang sesuai dengan rencana dan
pelaksanaan latihan yang akan dilaksanakan.
4) Mengembangkan dan melaksanakan rencana latihan sehingga menghasilkan prajurit
dan satuan yang memiliki kemampuan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya.
b. Dilaksanakan secara terus menerus. Pembinaan latihan dilaksanakan secara terus
menerus sepanjang tahun program dan berlanjut pada program berikutnya.
c. Fleksibel. Pembinaan latihan dilaksanakan ditingkat Komando sesuai tataran kewenangan
yang ada, diterapkan disetiap macam latihan dan dalam berbagai kondisi.
d. Sesuai dengan manajemen latihan. Dilaksanakan dimulai dari perencanaan program,
penyusunan program, pengorganisasian, pelaksanaan latihan, pengawasan dan pengendalian
latihan, pencatatan latihan, pelaporan dan evaluasi latihan sesuai dengan tataran kewenangan
dan tanggung jawabnya masing-masing.
e. Sederhana. Ketentuan-ketentuan dalam pembinaan latihan harus mudah dimengerti dan
diterapkan dengan benar.
2. Sebutkan latihan yg dikelompokkan dlm rangka Bin kekuatan & jelaskan salah satunya
a. Latihan Perorangan. Latihan yang dilaksanakan untuk memberi, meningkatkan,
memelihara dan atau menguji kemampuan perorangan untuk mencapai kemampuan standar
umum prajurit dan kemampuan khusus jabatan.
b. Latihan Satuan. Latihan yang dilaksanakan untuk memberi, meningkatkan,
memelihara dan atau menguji kemampuan satuan TNI AD untuk mencapai kemampuan
standar satuan.
c. Latihan Antar Kecabangan. Latihan satuan yang terdiri dari beberapa
kesenjataan/kecabangan, tersusun dalam suatu komando operasi yang terkoordinasi
dengan baik dan saling mengetahui kemampuan/batas kemampuan masing-masing satuan.
d. Latihan Gabungan. Latihan yang merupakan puncak dari latihan bertingkat dan
berlanjut, pesertanya melibatkan semua unsur angkatan dimana dalam latihan tersebut
sebelumnya dilaksanakan latihan pendahuluan sendiri-sendiri, penyusunan Protap-Protap,
saling meninjau kemampuan / batas kemampuan masing-masing.
3. Sebutkan latihan yg dikelompokkan dlm rangka Gun kekuatan & jelaskan salah
satunya
a. Latihan Pratugas. Latihan bagi satuan yang disiapkan untuk penugasan operasi baik
untuk tugas-tugas Operasi Militer untuk Perang maupun Operasi Militer Selain Perang.
Latihan ini harus berorientasi pada tugas-tugas operasi sesuai bentuk-bentuk operasi yang
ditetapkan, sedangkan penyelenggaraan latihan dilaksanakan oleh suatu Komando Latihan
yang ditunjuk secara khusus. Pokok-pokok penyelenggaraan yang meliputi tujuan dan
sasaran, lama waktu latihan, daerah dan tempat latihan, metoda yang digunakan serta
pendanaan latihan ditentukan dalam direktif yang dikeluarkan oleh pejabat berwenang
dengan didasarkan pada perangkat kendali latihan yang ditetapkan.
b. Latihan Tugas Pengamanan. Latihan ditujukan kepada satuan-satuan yang
dialokasikan untuk melaksanakan tugas-tugas pengamanan objek vital nasional yang
bersifat strategis. Latihan ini berorientasi pada semua tugas-tugas pengamanan, sedangkan
penyelenggara latihan dilaksanakan oleh Komando Latihan yang ditunjuk secara khusus.
Pokok-pokok penyelenggaraan latihan yang meliputi tujuan dan sasaran latihan, lama dan
waktu latihan, daerah dan tempat latihan, metode yang digunakan serta pendanaan latihan
ditentukan dalam direktif latihan yang dikeluarkan oleh pejabat berwenang dengan
berdasarkan pada perangkat kendali latihan yang ditentukan.
c. Latihan untuk menghadapi Kontinjensi. Latihan ditujukan kepada satuan yang
disiapkan oleh Kotama atau Mabes TNI untuk menghadapi berbagai kemungkinan
kontinjensi yang terpilih. Latihan ini disebut sebagai latihan kesiagaan operasional TNI.
Latihan ini berorientasi pada kontinjensi yang telah dipilih, sedangkan penyelenggara latihan
dilaksanakan oleh suatu Komando Latihan yang ditunjuk secara khusus oleh Mabes TNI.
Pokok-pokok penyelenggaraan latihan yang meliputi tujuan dan sasaran latihan, lama waktu
latihan, daerah dan tempat latihan, metoda yang digunakan, materi latihan yang
dioperasionalkan serta pendanaan latihan ditentukan dalam direktif latihan yang dikeluarkan
oleh Mabes TNI.
d. Latihan Bersama. Latihan yang dilaksanakan oleh satuan TNI AD dengan satuan
Angkatan Darat Negara sahabat. Tujuan latihan ini pada dasarnya untuk meningkatkan
persahabatan antara TNI AD dengan Angkatan Darat Negara sahabat serta berimplikasi
pada peningkatan profesionalisme prajurit dan satuan TNI AD. Perumusan macam latihan,
tujuan dan sasaran latihan, lama waktu latihan, daerah dan tempat latihan, metoda latihan
serta materi latihan ditentukan dalam organisasi rapat latihan bersama tahunan antara kedua
Angkatan Darat. Perumusan Naskah Latihan dilaksanakan oleh kelompok perancang latihan
bersama dengan melibatkan pejabat-pejabat latihan kedua Angkatan Darat yang akan
mewakili Komando Latihan bersama. Satuan TNI AD yang akan dilibatkan dalam latihan
bersama ini ditentukan oleh Asops Kasad.
Materi SISBINSAT
1. Jelaskan secara singkat tentang Pengertian Bin Sat (Binsat) !
Pembinaan Satuan adalah segala upaya, pekerjaan, kegiatan dan tindakan untuk
memelihara dan atau meningkatkan kesiapan komponen-komponen pembinaan satuan secara
berdaya dan berhasil guna dalam mewujudkan kesiapsiagaan satuan