Mahir Office (Word, Excell, Access, PowerPoint)
Mahir Office (Word, Excell, Access, PowerPoint)
Background Cover ini menunjukkan Keaslian Ebook ini yang sesuai / sama dengan
Cover CD depan aslinya. Dan bila background / Cover setiap Ebook yang ada
dalam CD tidak sama dengan cover CD depan, maka Ebook tersebut tidak asli.
Created By
Muhammad Syahrizal
IlmuKomputer.Com
Mahir dan professional
Ms Office
Edisi Online
Versi 1.0
Penulis : Muhammad Syahrizal
Created By 1
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Memakai system
Setelah memasang software Microsoft Office pada system computer, anda dapat
mengaktifkanya melalui menu Start Submenu program dan klik salah satu Aplikasi,baik
itu Ms word, Excel, Access maupun Outlook sesuai panduan buku ini tahap demi tahap.
Microsoft Word merupakan program pengolah kata yang sangat banyak dipakai dan
tentunya pemakai system operasi windows, karena Ms-Word sangat mudah
pemakaiannya dan tampilannya sangat menarik. Didalam Ms-Word kemampuan dalam
membuat Table,menyisipkan program lain, Editing kata yang begitu cepat dan fasilitas
lainnya akan dibahas secara mendetail dan mudah pengoperasiannya.
Gambar 1.
Cara mengaktifkan Ms-Word
Mengenai tampilan Ms-Word maka akan tampil Layer dengan nama Document 1, seperti
berikut
Created By 2
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Petunjuk
1. Menu Bar merupakan daftar menu yang dapat digunakan untuk Editing Standar
yang berkaitan dengan file dan berisi Submenu untuk Editing Standard ketikan
yang kita buat.
Perintah diatas dapat kita pergunakan dengan mengklik menu tersebut sesuai
keinginan kita atau biasa dengan perintah manual dengan menekan tombol (ALT)+ huruf
pada menu yang bergaris bawah . Misalnya Alt + F maka yang akan muncul menu dan
Submenu file.
2. Toolbar Standard merupakan merpukan Icon – Icon yang disediakan oleh Ms-
Word untuk Icon Standard yang sering diperlukan dalam melakukan pengetikan
seperti garis tebal,huruf tebal, table dan masih banyak lagi.
Untuk mengetahui nama dari Icon tersebut, arahkan Mouse diatas atau kearah Icon
tersebut maka akan secara otomatis tampil nama Icon tersebut.
4. Ruler merupakan alat bantu dalam pengaturan Margin kiri dan kanan, atas dan
bawah . Untuk manual menggunkan perintah dengan cara klik menu Tool – klik
Options- didalam kotak dialog Option klik General pada kotak pilihan
measurement units dan tentukan jenis pengukuran yang kita sukai- lalu klik ok.
5. ScrollBar merupakan bagian untuk menggeser layer kerja. Bila kita hendak
menggeser layer kerja keatas atau kebawah gunakan Vertikal scrollbar dan begitu
juga dengan kiri dan kanan gunakan Horizontal Scrollbar.
Mengakhiri Ms-Word
Untuk mengakhiri Ms-Word maka langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Sebelum keluar dari Aplikasi Ms-Word sebaiknya kita menyimpan file kerja kita
terlebih dahulu.
2. Lalu klik File- Exit atau klik dengan mouse tombol Close (X) yang berada pada
pojok kanan atas jendela MsWord atau tekan tombol Alt + F4.
3. Tunggu sampai jendela Ms-Word tertutup.
Created By 3
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Bekerja dengan Ms-Word
A.Mengenal Menu dan Sub menu dari Aplikasi MS-Word secara keseluruhan
• Klik File – New, maka akan muncul Submenu Blank Document lalu
klik Ok. Kebanyakan setelah klik New maka secara otomatis akan
muncul Blank Document.
Setelah muncul kotak seperti diatas maka kita bisa menentukan pengaturan batas
halaman, Headers, Footers dan pengaturan penetakan model buku cetak bolak -
balik.
Created By 4
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
• Top merupakan bagian untuk mengatur batas atas Dokumen mulai dari
tepi atas kertas. Bottom digunakan untuk mengatur batas bawah Dokumen
mulai dari tepi bawah kertas.
• Left merupakan pengaturan batas kiri Dokumen mulai dari tepi kiri kertas.
• Right merupakan bagian untuk mengatur batas kanan Dokumen mulai dari
tepi kanan kertas.
• Gutter digunakan untuk memberikan jarak tertentu dari tepi kiri kertas
atau tepi atas kertas dengan tujuan untuk memberikan lokasi kosong pada
waktu penjilidan .
• Header digunakan pada pengaturan posisi dari catatan kepala (Header)
mulai dari tepi atas kertas
• Footer digunakan untuk pengaturan posisi dari catatan kaki (Footer) mulai
dari tepi bawah kertas.
• Mirror Margin merupakan pengaturan batas halaman secara timbal balik
sehingga dapat dicetak secara timbal balik. Hal ini biasanya digunakan
bila ingin mencetak seperti buku cetak lainnya.
• 2 Pages per Sheet artinya digunakan untuk mengatur dokumen agar
dicetak dua halaman dalam satu kertas
Created By 5
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Kotak dialog Layout secara umumnya hanya untuk mengatur layout dari lembar
dokumen yang kita kerjakan.
Pada menu File Sub menu Print Digunakan untuk melakukan pencetakan
Dokumen kerja seperti gambar dibawah ini
Pada Menu File-Print Preview digunakan untuk melihat hasil lembar Dokumen kita agar
hasil cetakan yang kita inginkan sama dengan editan yang kita lakukan seperti dibawah
ini. Fungsinya hampir sama dengan Submenu Print tetapi bedanya Submenu
PrintPreview menggunakan tampilan hasil cetakan di layar Computer kita.
Created By 6
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pada Menu File Sub menu Save as Web Page digunakan untuk menyimpan file dengan
Format .html yang berguna apabila Document kerja kita dapat dibaca melalui tampilan
Internet Explorer (Untuk menjadi Professional dalam menggunakan Internet, maka anda
dapat membaca buku saya yang berjudul Mahir dan Propessional Teknologi Internet).
Menu Edit
Pada menu Edit-Undo Tpying/Repeat Typing digunakan untuk kembali /mengulang pada
Pengeditan sebelumnya .
Contohnya Bila anda telah menghapus beberapa kalimat, maka dengan perintah ini
kalimat yang terhapus tersebut kembali seperti semula ke dalam lembar kerja, dan
sebagainya atau perintah bisa dilakukan dengan perintah menekan tombol CTRL + Z.
Dan Repeat Typing berfungsi untuk menggandakan kalimat yang telah diketik
sebelumnya, atau dengan menekan tombol CTRL + Y.
Pada Edit-Cut digunakan untuk menghapus dan memindahkan kata atau kalimat yang
ingin kita pindahkan. Contohnya Bloklah kata yang akan diCut dengan Perintah tekan
tombol SHIFT + Cursor kiri/kanan/atas/ bawah, setelah diblok maka pilih menu Edit –
Cut, atau klik kanan Mouse pilih Cut, lalu pindahkan ketempat yang kita inginkan dengan
Perintah Klik menu Edit- Paste.
Created By 7
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pada Menu Edit – Find / Replace berguna untuk mencari kata –kata atau kalimat dalam
lembar kerja yang kita buat .Contohnya Bila kita ingin mencari kata/kalimat seperti
“Untuk” maka Klik Edit–Find, lalu ketikkan Untuk dikotak dialog Find lalu OK. Maka
secara otomatis MS-Word akan mencari kata tersebut
Created By 8
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Menu View
Pada Menu View-Normal berguna untuk tampilan seperti berikut
Created By 9
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pada Menu View-Web Layout berguna seperti tampilan berikut ini
Pada Menu View- Print Layout berguna untuk tampilan Seperti ini
Created By 10
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pada Menu View-Toolbars berfungsi untuk menampilkan Icon –icon baru/Shortcut pada
lembar Dokumen kita seperti dibawah ini, yang antara lain Shortcut Standard,
Formatting, Autotext, Drawing, dan masih banyak yang lain, kliklah salah satu Submenu
Toolbars tersebut maka akan keluar Shortcut-shortcut baru.
Created By 11
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pada Menu View-Header dan Footer berguna untuk catatan kecil kepala dan kaki yang
terletak diatas dan dibawah kertas, bila Header maka diatas kertas, bila Footer dibawah
kertas seperti ini
Created By 12
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Didalam Kotak Header dan Footer Bisa diketikkan kata-kata sesuai keinginan kita
seperti ini
Created By 13
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pada Menu View-Zoom atau Full Screen berguna untuk mengubah tampilan dokumen
diperbesar atau diperkecil seperti ini
Created By 14
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Menu Insert
Pada Menu Insert-Break berguna untuk berpindah kelembar baru berikutnya
Created By 15
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pada menu Insert- Page Number berfungsi untuk membuat nomor halam pada Dokumen,
seperti gambar dibawah ini
Pada penomoran halaman bisa diletakkan dikanan, dikiri atau ditengah tergantung posisi
Setting yang kita inginkan pada kotak Dialog.
Pada Menu Insert-Date and Time berguna untuk menambah fungsi tampilan tanggal dan
waktu seperti ini
Created By 16
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Contohnya kita menambah tanggal dan waktu pada kalimat yang telah kita ketik dengan
perintah seperti diatas, maka hasilnya akan seperti dibawah ini, dan sebagainya.
“Rapat Anggota akan dilaksanakan pada“5/20/2006”.
Pada Menu Insert-Symbol berguna untuk menambahkan fungsi Symbol pada lembar
Dokumen kerja kita.
Pada Menu Insert-Picture berguna untuk menambah gambar atau animasi atau symbol-
simbol baru
Created By 17
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Menu Format
Pengaturan font melalui Format-Font
Untuk pengaturan huruf kita dapat menggunakan dua cara
1. Menggunakan toolbar caranya dengan :
• Tandai dulu teks yang ingin kita rubah dengan membloknya dengan cara
tekan Shift + Cursor atas /bawah / Kiri / Kanan
• Klik item Font yang terdapat pada toolbar standar, maka akan muncul
standar Font yang akan digunakan
• Untuk merubah ukuran huruf ,pada item font size yang berada disebelah
item Font lalu kliklah ukuran huruf yang diinginkan.
2. Menggunakan Menu, caranya dengan :
• Blok dahulu tulisan yang akan dirubah
Klik Menu Format lalu pilih dan Klik sub Menu Font, sehingga muncul kotak
dialog seperti ini:
Keterangan :
1. Tab Font, digunakan untuk pengaturan jenis huruf , model garis bawah
dan efek dari huruf dan lain-lain.
• Font digunakan untuk memilih jenis huruf
• Font Style digunakan sebagai pengatur model huruf, apakah cetak
tebal (bold), miring (Italic), atau gabungan antara keduanya
• Size berarti ukuran huruf yang akan dipilih
Created By 18
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
• Font Color berfungsi untuk menentukan jenis warna dari huruf
yang dipilih
• Underline Style digunakan untuk menentukan jenis garis bawah
yang diinginkan
• Underline Color berfungsi menentukan warna dari garis bawah
yang dipilih
• Effects berfungsi memberika efek khusus terhadap teks , pada
option tedapat beberapa pilihan antara lain:
1. StrikeThrough memberiakan Tulisan dengan diberi garis
ditengah teks.
2. Double StrikeThrough sama dengan efek diatas bedanya
memberikan garis dua
3. Superscript memberikan efek teks naik ½ tinggi huruf.
4. Subscript memberikan efek , teks akan turun ½ tinggi
huruf
5. Shadow digunakan untuk memberikan efek bayangan
pada teks
6. Outline memberikan efek kerangka dasar pada tulisan
7. Emboss memberikan efek teks tampak seperti menonjol
dari yang lain
8. Engrave kebalikan dari emboss,jenis ini memberikan efek
ukiran pada teks
9. Small caps memberikan efek dicetak secara capital tapi
ukurannya berbeda dengan huruf yang awalnya ditulis
besar dengan yang ditulis kecil.
Created By 19
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 20
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Keterangan:
• Alligment digunakan sebagai pengaturan jenis pengaturan teks apakah rata kanan,
kiri tengah atau rata kiri dan kanan
• Left digunakan sebagai penentu paragraph dari batas kiri halaman
• Right untuk menentukan Paragrafh dari batas kanan halaman
• Before untuk mengatur spasi sebelum baris teks yang sekarang
• After digunakan untuk mengatur spasi setelah baris teks yang sekarang
• Line spacing untuk menentukan spasi dari teks
• Spesial digunakan sebagai penentu jenis paragraph, apakah menjorok kedalam
atau menggantung.
2. Lalu pilihlah model bullet yang diinginkan , pada tab Numbered dan Tab outline
Numbered, juga sama, tinggal pilih mana yang disuka
Created By 21
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Membuat table
Adapun langkah langkah dalam membuat table adalah sebagai berikut:
1.Klik menu Table- Insert lalu klik Table dan akan muncul seperti ini
keterangan :
• Option number of column digunakan untuk menentukan jumlah kolom dari
table
• Option Numbers of rows digunakan untuk menentukan jumlah baris dari table
• AutoFit behaviour berfungsi untuk mengatur pembuatan table pada area aktif
Created By 22
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Menandai Blok Teks
Created By 23
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 24
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 25
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Tips dan trik Microsoft Office
Anda sering menncetak suatu dokumen Word dan Anda harus selalu membalik
urutan halaman. Sebenarnya Anda bisa mencetak dokumen Word dengan uratan
terbalik (dari nomor halaman besar ke kecil) sehingga Anda tidak perlu harus
membalik urutannya. Caranya dari menu Tools/Option/Print tandai Reverse Print
Order lalu klik OK.
Pernahkah Anda mempunyai document yang panjang pada MS Word, yang terdiri
dari puluhan halaman ? Apa yang Anda rasakan saat melakukan pengecekan
document tersebut ? Nah, untuk mengatasi hal tersebut sebenarnya MS Word sudah
menyediakan fasilitas Auto Scroll. Untuk menampilkan fasilitas tersebut caranya
sebagai berikut :
Sekarang untuk melakukan scrolling, klik pada AutoScroll yang baru saja kita buat
pada toolbar. Perhatikan pada bagian kanan, akan muncul AutoScroll. Anda bisa
menggeser cursor tersebut ke atas atau ke bawah. Semakin ke atas atau semakin ke
bawah, penggulungan akan semakin cepat.
Created By 26
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Memberi warna pada image
Cropping image
MS Word menyediakan fasilitas untuk pembuatan tabel secara mudah dan cepat.
Tapi bagaimana solusinya jika Anda terlanjur membuat tabel beserta datanya
sementara Anda ingin menggantinya ? Mudah saja, gunakan fasilitas Convert.
Langkah komplitnya sebagai berikut :
Di sini Anda harus menentukan pemisah antarkolom pada tabel. Yang biasa
digunakan adalah Tabs.
Created By 27
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
4. Langkah terakhir klik OK.
Kalau Anda rapi dalam menyimpan file, tentu Anda akan mengelompokkan data-data
Anda berdasarkan jenis data atau jenis keperluan. Misalnya saja data MS Word
selalu di simpan di C:\My Documents\MS Word. Nah, daripada setiap kali
menyimpan data Anda akan "terlempar" ke folder yang "jauh" lebih baik Anda
menentukan folder default tempat menyimpan data MS Word tersebut. Caranya :
Setelah Anda mengubah setting di atas maka saat Anda menyimpan data maka MS
Word langsung "membuka" folder C:\My Documents\MS Word.
Keys Fungsi
Created By 28
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Membuat MailMerge
Mailmerge atau dokumen gabungan adalah salah satu fasilitas dari word
prosesor yang dapat membuat banyak surat yang isinya sama tapi ada beberapa
bagian tertentu. Mailmerge terdiri dari dua file dokumen utama, satu dokumen
dan yang satu data.
Gambar 5-5.4
Pada menu bar ditekan menu tools lalu letters and mailings setelah itu
mailmerge
Gambar 5-5.5
Setelah itu menekan use the current document lalu next baru mengklik create
makan akan muncul seperti gambar
Created By 29
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Gambar 5-5
Created By 30
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Membuat Teks berkolom
Gambar 5-5.2
Gambar 5-5.3
Created By 31
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Mengunakan Tabulasi
Tabulasi pada Keyboard adalah suatu loncatan tempat kursor berpindah yang
digunakan untuk membuat awal paragraph menjorok atau masuk ke dalam,
dalam word procesor telah tersedia ukuran atau jarak tabulasi secara otomatis.
Untuk membuat tabulasi atau mengubah tabulasi dapat dilakukan degan mudah;
1. tempatkan mouse pointer diatas ruler yang akan dibuat batas tabulasi
yaitu pada ruler1;
2. klik mouse
3. untuk mengeser/memindahkan letak tabulasi, klik mouse pada tanda
tabulasi, kemudian tekan tombol mouse dan jangan dilepas sambil
mengesernya ketempat yang Anda inginkan, lepas tombol mousenya
maka sekarang tanda tabulasi akan bergeser
menghilangkan tabulasi ada 2 cara
mengunakan mouse
1. tempatkan mouse pointer pada tabulasi yang telah dibuat
2. tekan tombol mouse sambil menggesernya ke bawah sampai tanda
tabulasi hilang
3. setelah hilang lepaskan tombol mouse secara cepat
mengunakan menu
1. tempatkan mouse pointer pada tanda tabulasi
2. tampilkan menu format dan pilih tabs atau klik dua kali mouse pointer
maka akan tampil kota dialog
Gambar 5-4
Created By 32
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Microsoft Excel
I. Mengenal Microsoft Excel
Microsoft Excel, untuk selanjutnya disingkat Excel, adalah program aplikasi yang banyak
digunakan untuk membantu menghitung, memproyeksikan, menganalisa, dan mempresentasikan
data. Disini kita akan banyak bersinggungan dengan metode2 pembuatan tabel dan grafik yang
sangat dibutuhkan sekali dalam penyusunan data2 perusahaan, hasil2 penelitian, maupun dalam
pembuatan makalah pribadi.
Petunjuk
Created By 33
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
6. Menu Bar merupakan daftar menu yang dapat digunakan untuk Editing Standar
yang berkaitan dengan file dan berisi Submenu untuk Editing Standard ketikan
yang kita buat.
Perintah diatas dapat kita pergunakan dengan mengklik menu tersebut sesuai
keinginan kita atau biasa dengan perintah manual dengan menekan tombol (ALT)+ huruf
pada menu yang bergaris bawah . Misalnya Alt + F maka yang akan muncul menu dan
Submenu file.
7. Toolbar Standard merupakan merpukan Icon – Icon yang disediakan oleh Ms-
Word untuk Icon Standard yang sering diperlukan dalam melakukan pengetikan
seperti garis tebal,huruf tebal, table dan masih banyak lagi.
Untuk mengetahui nama dari Icon tersebut, arahkan Mouse diatas atau kearah Icon
tersebut maka akan secara otomatis tampil nama Icon tersebut.
9. Ruler merupakan alat bantu dalam pengaturan Margin kiri dan kanan, atas dan
bawah . Untuk manual menggunkan perintah dengan cara klik menu Tool – klik
Options- didalam kotak dialog Option klik General pada kotak pilihan
measurement units dan tentukan jenis pengukuran yang kita sukai- lalu klik ok.
10. ScrollBar merupakan bagian untuk menggeser layer kerja. Bila kita hendak
menggeser layer kerja keatas atau kebawah gunakan Vertikal scrollbar dan begitu
juga dengan kiri dan kanan gunakan Horizontal Scrollbar.
• Klik File – New, maka akan muncul Submenu Blank Document lalu
klik Ok. Kebanyakan setelah klik New maka secara otomatis akan
muncul Blank Document.
Setelah muncul kotak seperti diatas maka kita bisa menentukan pengaturan batas
halaman, Headers, Footers dan pengaturan penetakan model buku cetak bolak -
balik.
• Top merupakan bagian untuk mengatur batas atas Dokumen mulai dari
tepi atas kertas. Bottom digunakan untuk mengatur batas bawah Dokumen
mulai dari tepi bawah kertas.
• Left merupakan pengaturan batas kiri Dokumen mulai dari tepi kiri kertas.
• Right merupakan bagian untuk mengatur batas kanan Dokumen mulai dari
tepi kanan kertas.
• Gutter digunakan untuk memberikan jarak tertentu dari tepi kiri kertas
atau tepi atas kertas dengan tujuan untuk memberikan lokasi kosong pada
waktu penjilidan .
Created By 35
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
• Header digunakan pada pengaturan posisi dari catatan kepala (Header)
mulai dari tepi atas kertas
• Footer digunakan untuk pengaturan posisi dari catatan kaki (Footer) mulai
dari tepi bawah kertas.
• Mirror Margin merupakan pengaturan batas halaman secara timbal balik
sehingga dapat dicetak secara timbal balik. Hal ini biasanya digunakan
bila ingin mencetak seperti buku cetak lainnya.
• 2 Pages per Sheet artinya digunakan untuk mengatur dokumen agar
dicetak dua halaman dalam satu kertas
Kotak dialog Layout secara umumnya hanya untuk mengatur layout dari lembar
dokumen yang kita kerjakan.
Created By 36
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pada menu File Sub menu Print Digunakan untuk melakukan pencetakan
Dokumen kerja seperti gambar dibawah ini
Pada Menu File-Print Preview digunakan untuk melihat hasil lembar Dokumen kita agar
hasil cetakan yang kita inginkan sama dengan editan yang kita lakukan seperti dibawah
ini. Fungsinya hampir sama dengan Submenu Print tetapi bedanya Submenu
PrintPreview menggunakan tampilan hasil cetakan di layar Computer kita.
Created By 37
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pada Menu File Sub menu Save as Web Page digunakan untuk menyimpan file dengan
Format .html yang berguna apabila Document kerja kita dapat dibaca melalui tampilan
Internet Explorer (Untuk menjadi Professional dalam menggunakan Internet, maka anda
dapat membaca buku saya yang berjudul Mahir dan Propessional Teknologi Internet).
Created By 38
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Currency Style Format, Cell Memformat bilangan Curency
Number,
Currency
Percent Style Format, Cell Memformat bilangan menjadi persen
Percent
Comma Format, Cell, Memformat bilangan menjadi decimal
Number,
Desimal Place
Sel adalah tempat penyimpanan data, setiap sel memiliki alamat berdasrkan kolom dan
baris pada masing-masing sheet.
Sheet adalah sel yang membentuk satu lembaran kerja yang terdiri dari kolom dan baris.
Tanggal
Format Contoh
MM/DD/YY 1/2/97 atau 01/02/1997
MMM-YY Jan – 97 (01/01/97)
DD- MMM-YY 02-Jan-97
DD-MMM 02-Jan (02/01/97)
Waktu
HH:MM 12:30
HH:MM:SS 12:30:20
HH:MM:SS:AM.PM 12:20 Am
HH:MM:SS:Am.Pm 12:30:30 Am
Langkah-langkahnya:
1. Letakkan penunjuk sel diposisi yang diinginkan
2. ketikkan tanggal yang diinginkan missal 1 Januari 2006 dengan cara 1/1/06
3. sorotlah range tersebut
4. Klik Format-cell, maka akan kluar kotak dialog format cell
Created By 39
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
5. Pada kotak dialog tersebut, klik tab number dan pilih date pada pilihan
category
6. dan Klik Ok
Created By 40
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Mengetik data
Langjakg-langkahnya:
1. Pindahkan pointer ke sel yang diinginkan
2. Ketik/ Masukkan data yang diinginkan
3. tekan enter
Memperbaiki data
1. Pindahkan pointer ke sel yang diinginkan
2. Tekan F2 untuk masuk ke modus edit, dan lakukan perubahan, atau gunakan
double click pada sel yang ingin diperbaiki
3. Tekan Enter dan untuk membatalkan tekan escape
Memilih data
Dengan Keyboard
1. pindahkan pointer ke sell awal range
2. Tekan dan Tahan Tombol Shift
3. Gunakan Tombol arah untuk menentukan tinggi dan lebar range
4. lepas tombol shift
Dengan Mouse
Created By 41
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
1. Tunjukkan Pointer ke sel awal range
2. Drag daerah yang ingin dipilih
3. Lepaskan button Mouse
Memindhkan data
1. Pilih Range data yang ingin dipindahkan
2. Click toolbar Cut, atau click kanan Mouse, Pilih Cut atau Tekan Ctrl + X
3. Pindahkan Pointer ke posisi yang diinginkan
4. Click toolbar Paste, atau click kanan Mouse, Pilih Paste atau Ctrl + V
Mengcopy Data
1. Pilih Range data yang ingin dicopy
2. Tekan Ctrl + C
3. Pindahkan Pointer ke posisi yang diinginkan
4. Tekan Ctrl + V
Created By 42
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Menghapus data
1. Pilih Range data yang ingin dihapus
2. tekan Del
Membatalkan Perubahan
Tekan Ctrl + Z
Mengganti Font
1. Pilih range yang diinginkan
2. Llu Tekan Ctrl + B untuk tebal, Ctrl + I untuk miring. Ctrl + U untuk gars
bawah
Created By 43
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
3. Pada kotak isian Column width ketikkan nilai yang diinginkan
4. klik ok
Menggunakan Rumus
Kita dapat memasukkan rumus matematika ke dalam suatu sel pada lembar kerja. Operator hitung
yang dapat digunakan diantaranya + (penjumlahan), -(pengurangan), * (perkalian), dan ^
(perpangkatan).
Created By 44
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 45
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Langkah-langkahnya :
1.Sorot range data yang akan dikalkulasi/hitung. Misal sorot range C7:C12 dari data seperti
dibawah ini.
2. Klik tombol kanan mouse di baris status, dan pilihlah jenis kalkulasi yang anda inginkan.
Misalkan pilihlah Average(A) untuk menghitung rata2 data.
3. Hasilnya akan ditampilkan di baris status.
AutoSum
Fungsi AutoCalculate diatas adalah untuk menghitung cepat data2 yang cukup banyak, tetapi
tidak dapat menuliskan secara otomatis di lembar kerja anda. Khusus untuk penjumlahan (Sum),
ada cara mudah lain untuk melakukannya yang sekaligus juga dapat langsung menuliskannya ke
lembar kerja anda. Caranya adalah dengan menggunakan tombol toolbar AutoSum (Ó).
Misalnya dalam contoh diatas, bila kita ingin menuliskan total unit, letakkan pointer mouse ke
tempat yang kita inginkan (misalnya C13), lalu tekan tombol Ó di toolbar. Selanjutnya sorot
range yang ingin dijumlahkan (dalam contoh ini adalah C5:C10) dan tekan Enter.
Gambar penjelasan
Pemakaian Rumus
1. =Sum : mencari Jumlah Nilai dari suatu Range
2. =Average : Mencari nilai rata-rata dari suatu range
3. =Max : Mencari nilai tertinggi dari suatu range
4. =Min : mencari Nilai Terendah dari suatu range
5. =Left : mengambil karakter sebelah kiri
6. =Right : mengambil karakter sebelah kanan
7. =Mid : Mengambil karakter tengah
Created By 47
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Cara Menulis Fungsi
1. Letakkan pointer pada sel tempat hasil fungsi akan ditampilkan (contoh sel
C6)
2. Ketikkan =sum(C4:C5)
3. tekan Enter
Created By 48
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 49
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 50
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 51
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Fungsi HLookup dan VLookup
Created By 52
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 53
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 54
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pendahuluan
Untuk Apasih kita belajar microsoft Access.
Microsoft Access adalah suatu aplikasi yang dapat membantu kita membuat sebuah aplikasi
database dalam waktu yang relatif singkat. Biasanya digunakan untuk pembuatan aplikasi-
aplikasi yang kecil. Misalnya Program untuk Kasir di koperasi, penjualan untuk toko.
Sebelum mulai belajar jangan lupa berdoa dulu kemudian Tanamkan pada diri anda bahwa
Microsoft Access itu gampang dan mudah dipelajari. Kuatkan keyakinan pada diri anda bahwa
anda dapat menguasainya.
Created By 55
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Kita sudah membuat database dengan nama Koperasi tetapi database itu belum dapat
digunakan untuk itu kita perlu membuat Tabel, Form, Query, Report dan Macro bila perlu.
Table
Apa sih Table itu ?
Table adalah tempat untuk menyimpan data. Contohnya data barang disimpan di table
barang
4. Pilih File Save. Ketikan Nama Table, karena table ini berkaitan dengan Barang.
Kita simpan dengan nama “ Tbl_Barang ”.
5. Table Barang sudah selesai dibuat. tutup table untuk membuat table-table lainnya.
Kamu mau bisa bikin tablekan, coba bikin table karyawan, Header_Penjualan dan
Detail penjualan dengan spesifikasi sebagi berikut.
Created By 56
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Kemudian isi Data pada table-table yang kita telah buat, caranya klik dua kali table yang
ingin kita isi, kemudian isi data-datanya (cara isinya sama seperti Excell).
Created By 57
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Query
Query adalah 'permintaan data' kita berupa bahasa bisnis, untuk mengolah data dalam
tabel(-tabel) menjadi satu informasi yang bisa dimengerti. Seperti mengelompokkan
sepuluh penjualan terbesar oleh customer yang dimiliki. Ia bisa berdasarkan pada satu table saja,
atau pada dua/lebih tabel, ataupun berdasarkan pada query yang telah ada.
Created By 58
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
2. Pada Jendela Show Table Pilih Table-Table yang akan dipakai dalam Query,
mislanya kita pakai table Barang. Klik Tbl_Barang lalu klik Add. Jika tidak ada
table yang ingin dipakai lagi klik Close.
Created By 59
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Table = Nama Table dari Filed tersebut
Sort = Mengurutkan Data hasil query
Show = Mengatur Field ditampikan atau tidak
Criteria = Syarat dari data yang ingin ditampilkan
3. Untuk menampilkan seluruh Field dan seluruh Record pada Tbl_Barang Pada
Field, klik tombol panah ke bawah pilih Tbl_Barang.*
4. Untuk melihat hasil Query Pilih menu Query lalu klik Run atau bisa langsung
mengklik icon Run pada toolbar.
5. Untuk menyimpan Query klik icon disket, pada jendela save beri nama query lalu
klik OK, Maka Query akan tersimpan dan dapat kita gunakan kapan saja.
6. Untuk menampilkan field-field tertentu saja. Misalnya kita hanya ingin
menampilkan Field KoDe_Barang dan Nama_Barang. Caranya pada Field klik
tombol panah ke bawah. Pilih Field Kode_Barang, lalu arahkan kursor
kesebelahnya lalu klik tombol panah kebawah pilih Nama Barang. Pastikan kotak
kecil pada show tercentang (jika kotak pada show tercentang maka field akan
ditampilkan, tetapi bila tidak maka field tidak di tampilkan).
Created By 60
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
7. Untuk Menampilkan data barang Yang Kode Barangnya = B001. caranya adalah
Pilih field-filed yang akan ditampilkan pada field Kode_Barang Criterianya diketik
B001.
8. Untuk Menampilkan nomor faktur “F0001” siapa yang punya. Caranya adalah pada
Created By 61
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
saat kita memilih table yang akan digunakan pada query, Pilih Tbl_H_Pjl lalu klik
Add, Pilih Tbl_Karyawan, baru klik Close. Kita harus membuat hubungan antara
table Tbl_H_Pjl dangan Tbl_Karyawan caranya adalah klik field NIK pada
Tbl_H_Pjl tahan lalu geser ke arah field NIK pada Tbl_karywan “akan muncul garis
penghubung kedua table” (Jika sudah ada tidak perlu membuat penghubung). Pilih
Field-field yang akan ditampilkan, pada field No_Fak pada criterinya diketik
“F0001”.
9. Untuk melakukan operasi perhitungan contohnya kita buat query untuk sub form
penjualan. Caranya :
a. Klik Query, lalu klik dua kali Design View pilih tbl_D_Pjl klik Add klik
close
b. Pada jendela Query buat Query seperti dibawah
Created By 62
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Form
Form digunakan untuk merepresentasikan ke user atau menerima inputan dari user data-data
dalam tabel/query dalam bentuk interface grid, tombol, dan lain-lain kontrol windows. Form
dalam access bisa dimasukkan ke dalam form lain sebagai control sub form, biasanya jika bekerja
dalam transaksi master-detail.
Membuat Form Barang untuk maintenance data barang.
1. Pada Jendela database pilih Form, lalu klik Create Form in Desing wizard, klik
New.Pada Jendela New Form pilih Auto Form Columnar, lalu pilih sumber
datanya, caranya kita klik tombol panah ke bawah pilih Tbl_Barang klik OK.
Created By 63
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Kita lihat form yang dihasilkan. Untuk memodifikasinya klik Icon Design pada Toolbar.
2. Pada mode design Atur Form agar bisa kita tambahkan control-control yang lain.
3.
Tambahkan Tombol untuk menambah data caranya. Pada toolbox
klik Command Button lalu letakan pada Form akan muncul jendela Command
Buttom Wizards, pada Categories pilih Record Operations, pada Actions Pilih
Add New Record. Klik Next pada Text ketik Tambah lalu klik Next, ketikan nama
untuk command button ini ketik saja cmd_Tambah lalu klik Finish.
Created By 64
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
4. Tambahkan Tombol untuk menghapus data caranya. Pada toolbox klik Command
Button lalu letakan pada Form akan muncul jendela Command Buttom Wizards,
Pada Categories pilih Record Operations, pada Actions Pilih Delete Record. Klik
Next pada Text ketik Hapus lalu klik Next, ketikan nama untuk command button
ini ketik saja cmd_Hapus lalu klik Finish.
5. Tambahkan Tombol untuk menyimpan data caranya. Pada toolbox klik Command
Button lalu letakan pada Form akan muncul jendela Command Buttom Wizards,
Pada Categories pilih Record Operations, pada Actions Pilih Save Record. Klik
Next pada Text ketik Simpan lalu klik Next, ketikan nama untuk command button
Created By 65
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
ini ketik saja cmd_Simpan lalu klik Finish.
6. Tambahkan Tombol untuk Keluar dari Form caranya. Pada toolbox klik Command
Button lalu letakan pada Form akan muncul jendela Command Buttom Wizards,
Pada Categories pilih Form Operations, pada Actions Pilih Close Form. Klik
Next pada Text ketik Keluar lalu klik Next, ketikan nama untuk command button
ini ketik saja cmd_Keluar lalu klik Finish.
7. Tambahkan combo box untuk mencarida data barang. Caranya block semua control
lalu geser kebawah. Pada Toolbox Klik Combo Box pada Combo Box Wizard pilih
Find a record on my form based on the value I selected in my Combo Box. Klik
Next Pilih Kode Barang jika kita ingin mencari berdasarkan kode barang klik
tombol > lalu klik Next, klik Next lagi. Ketikan Klik disini untuk mencari kode
barang lalu klik Finish.
8. Tambahkan Label untuk membuat Judul Form. Pada Toolbox klik Label lalu
gambarkan di Form Kemudian didalam label tersebut ketikan “Maintenance Data
Barang”
9. Setelah selesai dibuat Simpan Form dengan nama frm_Barang
Created By 66
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pembuatan Form Data Barang sudah selesai dan silahkan di test apakah tobol-tombol
yang ada sudah berfungsi dengan benar.
Agar Form kelihatan lebih bagus anda bisa mendesain letak-letak control menurut
selera Kita.
Pada Form diatas Dividing Line, Record Selector, ScrollBar dan Navigation Button
masih muncul untuk menghilangkannya masuk ke mode design lalu klik kotak ujung
kanan atas Form kemudian klik kanan lalu pilih properties(ini dilakukan jika jendela
properties belum ada). Pada jendela properties set propertiesnya seperti gambar
dibawah ini
Created By 67
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 69
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 70
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 71
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Efek dari kode diatas pada saat form dijalankan. Jika kita Pilih salah satu kode barang
pada Combo Box maka secara otomatis nama barang, satuan dan harga akan muncul.
Tamabahkan satu text box di bagian Footer Form Pada Proprties Namenya Isi dengan
SubTotal.dikotak text box tersebut ketikan “ = Sum([Total Harga]) “
2. Masuk ke mode design Tambahkan dua buah Text Box pada properties namenya set
masing-masing dengan txt_Nama dan txt_Bagian.
3. Hapus text Box NIK, Tambahkan Combo Box ditempat text box NIK tadi.
4. Pada jendela combo box wizards lakukan langkah-langkah seperti pada gambar
Created By 72
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 73
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
5.
Buka Visual Basic Editor tambahkan script seperti pada gambar
6. Pada Toolbox klik Subform letakan di bawah textbox bagian, akan mucul jendela
subForm Wizards. Ikuti langkah-langkahnya seperti dibawah ini.
Created By 74
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
7. Pada Tool Box klik Text Box letakan dibawah sub Form detail penjualan. Pada
Kotak textbox ketikan =Sub_frm_Detail_Penjualan.Form!SubTotal
8. Tambahkan Tombol Tambah, Hapus, Simpan dan Keluar seperti pada form
barang.
Created By 75
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
9. Aturlah letak-letak textbox dan kontrol-kontrol lainnya yang ada pada form agar
form kelihatan menarik, tambahkan label untuk memberi judul form. Setelah semua
selesai jangan lupa disimpan, simpan form dengan nama frm_penjualan.
Report
Report, seperti halnya form, digunakan untuk merepresentasikan hasil olahan data
menjadi informasi yang siap di cetak di lembaran kertas.
Created By 76
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pembuatan Report
Report Struk Penjualan
digunakan untuk mencetak struk barang-barang yang dibeli karyawan.
1. Sebelum kita buat reportnya terlebih dulu kita buat sumberdata untuk report ini.
Sumber data sebuah report bisa dari table atau dari Query. Untuk keperluan ini kita
akan membuat Query Struk, Berikut Design untuk Query Struk, Simpan dengan
nama qry_Struk
2. Pada Jendela Database klik Report. Klik New, muncul jendela Report Wizard
ikuti langkah-langkah seperti gambar berikut ini
Created By 77
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Klik dua kali No_Fak untuk menghasilkan gambar seperti diatas baru klik next
Created By 78
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Atur posisi kontrol-kontrol yang ada pada report ssehingga menjadi seperti ini
Pada No_Fak Header klik kanan pilih Sorting and Grouping Pada No_Fak Set Group
Footernya Yes (Agar No-Fak Footer ditampilkan sebagi temapat text box untuk Total
biaya yang harus dibayar)
Created By 79
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pada No_Fak Footer Tambahkan Textbox Pada labelnya ketikan Total Biaya yang harus
dibayar dan pada Textboxnya ketikan =Sum([Total]).
Pada Toolbox klik Line lalu gambarkan di atas textbox Total yang harus dibayar(Garis
lurus selebar halaman).
Created By 80
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Report Struk digunakan untuk mencetak struk untuk karyawan. Berarti Report ini
digunakan pada saat terjadinya transaksi penjualan. Untuk itu masuk ke mode design
form penjualan, tambahkan satu command button untuk mencetak struk. Caranya yaitu
klik command button pada tool bar, letakan di form akan muncul wizard, ikuti seperti
dibawah ini
Created By 81
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 82
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
1. Buat Sumber datanya yaitu dengan mebuat querynya, buat designnya seperti
dibawah ini.
Created By 83
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Klik OK, maka akan muncul input box yang meminta memasukan tanggal awal.
Setelah kita masukan tanggal awalnya kan muncul input box lagi yange meminta
memasukan tanggal akhir, setelah kita masukan baru reportnya muncul (Hal ini
disebabkan karena kita belum mengaktifkan frm_Laporan). Jika range atau rentang
tanggal yang kita masukkan tidak ada dalam table H_Pjl maka reportnya akan muncul
seperti ini.
Created By 84
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 85
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Summamry Report Penjualan Periode
Digunakan untuk mencetak summary Penjualan yang terjadi selama periode yantelah
ditentukan. Jika kita juga ingin membuat summary Report Penjualan by periode.
Caranya hampir sama.
1. Kita buat sumber datanya dulu, kita bisa memodifikasi qry_Penjualanprd yang
kita buat. Caranya Pada jendela database klik Query klik qry_Penjualanprd klik
Design
Kemudian kita rubah menjadi seperti ini. Pada query ini anda akan melihat Total
dibawah sort. Untuk memunculkannya klik tombol ‡” pada toolbar.
Created By 86
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Design Report diatas masih kurang bagus, untuk itu kita perlu merubahnya, caranya sama
seperti pada design form. Design Report setelah di rubah
Created By 87
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Sekarang kita buat report untuk laporan seluruh penjualan.
2. Sekarang kita buat reportnya. Pada Jendela database klik Report lalu klik New.
Pada jendela New report Pilih AutoReport Tabular
Created By 88
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Karena Sortnya berdasarkan No_Fak untuk itu No_Fak Geser ke Posisi Tgk_Fak
dan sebaliknya. Modifikasi Report menjadi seperti ini
1. Seperti biasa kita buat sumber datanya dulu, Sumber datanya hampir sama
dengan qry_SumPenjualanprd. Untuk itu klik qry_SumPenjualanprd lalu
klik design, Hapus criteria yang ada pada field Tgk_Fak
2. Sekarang kita buat reportnya. Pada Jendela database klik Report lalu klik New.
Pada jendela New report Pilih AutoReport Tabular dan qry_sumPenjualanAll
Created By 89
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 90
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
3. Sekarang kita buat reportnya. Pada Jendela database klik Report lalu klik New.
Pada jendela New report Pilih AutoReport Tabular dan qry_sumPenjualanAll
Klik
OK akan muncul dua kali input box sis masing-masing dengan 1/1/2 dan
1/31/2. Jika kita ingin mengetahui Karyawan yang belanja pada tanggal 1 Jauari
2002 s.d 31 januari 2002. maka Report akan muncul
Created By 91
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Created By 92
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Klik Next, Pada kotak ketik cmd_Penjulanprd (Sesuai dengan Report yang
Created By 93
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
diaktifkan)
Form yang sudah jadi, Jangan lupa pad form Poperti set scrollbar, Record Selector,
Navigation Button dan Dividing Line.
Created By 94
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
SwitchBoard
Semua Form dan Report telah selesai, sekarang kita buat Menu Utamanya. Pada Access
kita dapat membuat menu utama dengan memakai SwitchBoard. Caranya :
- Pada menu bar Pilih Tools Database Utilities Switchboard Manager
- Akan muncul message box switchboard klik Yes
- Pada Jendela Switchboard Manager klik Edit lalu klik New
Klik New
Isi Text, Command, Form Seperti di atas lalu Klik OK
Klik New
Created By 95
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Klik Close, klik Close lagi. Maka akan terlihat Form Switchboard pada Form
Created By 96
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Pada Form klik dua kali Switchboard, Maka akan muncul Menu Utama yang kiat buat
dari Switchboard tadi.
Pada Aplikasi bila dijlankan tentunya yang pertama muncul adalah menu utamanya.
Untuk itu kita harus menset agar Switchboard ini alangsung muncul pada saat aplikasi
kita dijalankan, Caranya yaitu :
Pada menu bar klik Tools Startup pada jendela startup Setting seperti di gambar ini
Created By 97
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Maka setiap kali anda menjalankan aplikasi ini maka yang pertama muncul dalah
Switchbord yang telah anda buat.
Maka selesailah pembuatan Aplikasi ini
3. Jika ingin menambah, menghapus atau mengedit data barang, klik tombol Maintenance
Data Barang.
Created By 98
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Akan tampil Form Maintenance Data Barang. (Pada saat pertama tampil maka from akan
menmpilkan record pertama dari data barang untuk itu anda tidak boleh merubah isinya,
jika dirubah maka otomatis isi record pertama akan berubah)
2. Jika ingin menambaha data lagi klik lagi tombol Tambah, isi field-fieldnya. Jika
penambahn data sudah selesai klik tombol simpan. Untuk meyakinkan bahwa data
bahwa data yang kita masukan tadi sudah tersimpan, lihat pada table barang.
Created By 99
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Menghapus Data Barang
1. Pilih dulu Kode Barang yang akan di hapus, caranya klik Combo Box Kode barang
, kemudian pilh kode Barangnya misalnya saja B004, maka data-data B004
akan ditampilkan di Form
2. Klik Tombol Hapus, akan muncul pesan “You Are Delete 1 Records ?..” Jika anda
benar-benar ingin meghapusnya klik Yes, jika tidak klik No.Untuk kembali kemenu
utama klik tombol keluar.
4. Jika ingin menambah, menghapus atau mengedit data karywan, klik tombol
Maintenance Data Karyawan. Akan tampil Form Data karyawan, cara
Pengoperasiannya sama seperti form Maintenance Data Barang.
5. Jika Ingin melakukan Transaksi Penjualan klik tombol Transaksi Penjualan Akan
tampil Form Maintenance Data Barang. (Pada saat pertama tampil maka from akan
menampilkan record pertama dari data barang untuk itu anda tidak boleh merubah
isinya, jika dirubah maka otomatis isi record pertama akan berubah)
Created By 100
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Jika ingin melakukan transaksi penjualan baru klik tombol tambah. Kemudian Isi
No_fak, NIK, Kode Barang, field-field lainnya sudah otomatis
terisi.
Created By 101
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Jika ingin melakukan transaksi penjualan lagi, klik lagi tombol tambah. Setalah selesai
jangan lupa untuk mengklik tombol Simpan
Untuk Mencetak Laporan, klik tombol Laporan, akan tampil form laporan, isi Periodenya
kemudian klik salah satu tombol untuk report/alporan yang diinginkan.
Created By 102
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Misalnya saja kita klik tombol Penjualan by Periode, maka Laporan penjualan koperasi
selama periode
Created By 103
Muhammad Syahrizal
1. Mengenal PowerPoint
Peresentasi menjadi bagian yang tak terpisahkan dari banyak perkerjaan saai ini.
Presentasi dilakukan pada rapat-rapat rutin, presentasi proposal, laporan, presentasi
produk atau penjualan, presentasi seminar, presentasi kuliah dan masih banyak lagi.
Tidak jarang keberhasilan atau pekejaan ditantukan oleh presentasi yang kita lakukan.
Kepiawaian membuat presentasi menjadi salah satu modal sukses dalam bekerja.
Salah satu program aplikasi yang handal untuk membuat presentasi adalah PowerPoint.
PowerPoint sangat popular, karena sangat mudah digunakan (user friendly) dan memiliki
banyak kemamapuan yang handal untuk membuat presentasi. Dengan berkembangnya
teknologi data display / LCD proyektor yang dapat menampilkan presentasi langsung dari
komputer, membuat PowerPoint menjadi aplikasi yang sangat luas.
Bab ini akan memberi penjelasan ringkas tentang PowerPoint, terutama bagi Anda yang
baru mulai mengenal PowerPoint. Buku ini tidak akan menjelaskan secara detai tentang
“cara menggunakan PowerPoint”, melainkan memberi gambaran “cara membuat desain
presentasi yang efektif dengan PowerPoint”.
Created By 104
Muhammad Syahrizal
PowerPoint memiliki beberapa tipe file dengan ekstensi file yang berbeda-beda. Tipe-tipe
tersebut adalah :
• Presentation (.ppt). Secara default presentasi yang dibuat dengan PowerPoint akan
disimpan dengan ekstensi file .ppt.
• PowerPoint Shoe (.pps). Menyimpan presentasi dengan ekstensi file .pps akan selalu
membuka file presentasi sebagai slide show.
• Halaman Web (.htm; .html; .mth; .mhtml). PowerPoint memungkinkan untuk
menyimpan presentasi dengan format halaman web, seperti .htm atau .html yang
disertai dengan filder yang berisi file-file yang diperlukan untuk halaman web.
Sebagai alternatifnya, presentasi juga memungkinkan untuk disimpan sebagai web
archive yang menyatukan file-file teks dan grafik ke dalam file tunggal. Format file
ini berekstensi .mth atau .mhtml. presentasi yang disimpan sebagai halaman web
dapat ditampilkan menggunakan web browser IE 4.0 atau versi yang lebih baru.
• Design Template (.pot) adalah template presentasi yang sangat berguna untuk
membuat presentasi dengan cepat dan dapat digunakan secara berulang-ulang.
Dengan banyaknya fitur dan kemampuan yang dimiliki oleh PowerPoint, menjadikan
PowerPoint tidak hanya untuk membuat presentasi oral saja, tapi juga bisa digunakan
untuk berbagai keperluan presentasi lain, misalkan membuat presentasi produk, iklan
sederhana, membuat profil perusahaan, illustrasi panggung dan lain-lain.
berdasarkan pengalaman, Power Point juga dapat digunakan untuk membuat brosur,
leaflet maupun desain logo. Hasilnya tidak kalah bagus dibandingkan menggunakan
program aplikasi desain yang lain, meskipun masih terdapat beberapa kekurangan.
Created By 105
Muhammad Syahrizal
• Dukungan Smart Tag. Smart Tag dapat digunakan dalam PowerPoint. Ketika
pointer melewati sebuah nama, alamat, email atau kata-kata kunci lain, icon smart tag
akan muncul untuk menyediakan tambahan informasi dan pilihan aksi.
• Peningkatan Modeus Sile Show. Peningkatan ini memudahkan Anda mencari tool
yang diperlukan ketika mengirimkan presentasi.
• Peningkatan Custom Animation. PowerPoint 2003 menyediakan lebih banyak efek
animasi yang dapat membuat presentasi lebih hidup dan interaktif.
• Dukungan bagi pakai Workspace. Dokumen PowerPoint 2003 dapat disimpan ke
dalam workspace bagi pekai sehingga anggota tim dalam jaringan dapat memperoleh
versi terakhir dokumen tersebut, pengecekan dokumen, dokumen terkait lainnya, link
dan daftar anggota tim. Fitur ini hanya dapat di pakai dalam jaringan yang
menggunakan server windows.
• Dukungan IRM (Information Rights Management). Melindungi presentasi dari
orang yang tidak bertanggung jawab dan melakukan bagi pakai dengan IRM. Hal ini
memungkinkan pengguna menentapkan batas waktu bagi pakai presentasi. Jika batas
waktu dilewati, presentasi tidak dapat dibuka sama sekali. Fitur ini juga memerlukan
server windows.
PowerPoint merupakan program terpisah yang dapat di download dari situs resmi
Microsoft. Program ini tidak memerlukan instalasi. Secara default program ini akan
disertakan pada saat kita memaket presentasi ke dalam CD. Menggunakan program ini
memungkinkan untuk menampilkan presentasi yang dibuat dengan PowerPoint 2003
dalam versi PowerPoint yang lebih rendah, termasuk : password, animasi, sound dan
movie. PowerPoint Viewer menyediakan pula fasilitas percetakan (printing).
Created By 106
Muhammad Syahrizal
1.4 Menggunakan Menu dan Shortcut Menu
Cara termudah menggunakan menu adalah dengan meletakkan pointer tepat diatas nama
menu pada bar menu dan mengklik kiri. Daftar menu akan muncul dibawah nama menu
tersebut. Selanjutnya klik menu yang diinginkan.
Alternative lain untuk mengakses menu adalah dengan kombinasi penekanan tombol
keyboard. Pada setiap nama menu ada satu huruf yang diberi garis bawah. Misalnya File,
Edit, Insert dan lain-lain. Untuk mengakses menu tekan tombol Alt dan sambil tetap
menekan, tekan huruf yang diberi garis bawah. Misalnya untuk File, tekan Alt + F.
Perintah-perintah juga dapat diakses lebih cepat menggunakan shortcut menu, yaitu
berupa kombinasi penekanan tombol keyboard. Pada saat menu digulung kebawah akan
terlihat nama-nama sub menu yang beberapa diantaranya akan diberikan shortcut
menunya. Misalnya untuk perintah Save, shortcut menunya adalah Ctrl + S.
penggunakan shortcut menu lebih cepat dibandingkan penggunaan mouse.
Untuk menampilkan toolbar tekan View > Toolbars, beri tanda centang pada toolbar
yang akan ditampilkan. Untuk menutup toolbar hilangkan tanda centang pada sub menu
toolbar.
Cara untuk menampilkan Task Pane, jika tidak terlihat dilayar adalah dari menu tekan
View > Task Pane atau Ctrl + F1. task Pane memiliki 16 panel. Untuk berpindah dari
satu panel ke panel yang lain, klik panah kecilyang ada disisi kanan atas Task Pane,
kemudian pilih Task Pane yang dibutuhkan.
Created By 107
Muhammad Syahrizal
4. Klik panah kecil yang ada disisi kanan icon, akan muncul beberapa pilihan untuk
mengaplikasikan template. Kemudian klik salah satu pilihan tersebut.
Help Task Pane menyediakan fasilitas bantuan yang sangat lengkap. Jika komputer Anda
terhubung ke Internet, Help akan mencari bantuan yang tersedia dalam website
Microsoft.
Created By 108
Muhammad Syahrizal
2. Dasar Pembuatan Preentasi PowerPoint
Bab ini menguraikan dasar pembuatan presentasi dengan PowerPoint. Penjelasan
diuraikan secara sekilas dan tidak menguraikan seluruh fitur untuk membuat presentasi.
Penjelasan lebih detail akan diuraikan pada bab-bab lain. Bagi Anda yang sudah terbiasa
menggunakan PowerPoint dapat melewati bab ini dan dapat langsung melanjutkan ke bab
berikutnya.
Pilih salah satu link tersebut, misalnya klik Blank Presentation. Klik dua kali pada salah
satu slide thumbnail, dalam sekejab Slide Pane akan berubah sesuai dengan desain yang
diklik.
Slide dapat ditambahkan dari Tab Slides dan Outline. Letakkan kursor ditempat slide
baru akan ditambahkan dan klik Insert > New Slide atau Ctrl + M, atau klik kiri mouse,
pada pop up yang muncul pilih New Slide. Cara yang sama dapat pula dilakukan pada
mode Slide Sorter View.
Created By 109
Muhammad Syahrizal
2.2 Manambahkan Teks, Shape dan Picture
Tarik pointer diatas slide, sesuai dengan besarnya shape yang diinginkan.
Jika icon Insert Picture yang dipilih, akan muncul kotak dialog Insert Picture. Cari
lokasi file gambar yang diinginkan, kemudian tekan tombol Insert.
Jika icon Insert ClipArt yang ditekan, akan membuka ClipArt Task Pane. Masukkan
kata kunci clip yang ingin Anda masukkan di kotak dialog, kemudian tekan tombol Go.
PowerPoint akan mencari ClipArt yang sesuai dengan kata kunci yang dimasukkan dalam
website Microsoft dan mendownloadnya ke komputer.
Created By 110
Muhammad Syahrizal
Ada beberapa cara menambahkan gambar dengan Microsoft Clip Organizer. Klik link
Organizer Clip… yang ada di bagian bawah Clip Art Task Pane. Link ini akan
membuka program Microsoft Clip Organizer. Kalau Anda baru pertama kali memakai
program ini, klik File > Add Clip to Organizer > Automatic. Langkah ini akan
mengorganisasikan semua klik yang ada di komputer Anda secara otomatis.
Cari dan pilih gambar yang akan dimasukkan kedalam slide. Anda dapat menggunakan
fasilitas pencarian Search untuk mencari gambar. Klik gambar yang dipilih, klik Edit >
Copy atau tekan Ctrl + C. buka slide tempat gambar akan ditambahkan. Klik Edit >
Paste atau tekan Ctrl + V. gambar akan di paste dalam slide tersebut. Cara lain adalah
dengan metode Drag & Drop. Buka slide presentasi, kemudian buka Microsoft Clip
Organizer, sehingga program ini berada diatas slide. Klik gambar yang akan
ditambahkan, tarik (drag) gambar diatas slide klik gambar yang akan ditambahkan, tarik
(drag) gambar diatas slide, kemudian lepaskan (drop). Atur ukuran dan posisi gambar
dalam slide.
Created By 111
Muhammad Syahrizal
2.4.2 Menambahkan Catatan pada Slide Show
PowerPoint menyediakan fasilitas untuk memberi catatan, memberi coretan, membuat
white board dan navigasi slide pada tampilan Slide Show. Tampilkan slide dengan
tampilan Slide Show. Klik kanan sembarang area presentasi, kemudian muncul pop up
menu yang berisi beberapa pilihan.
Secara default pointer akan berbentuk anak padah pada tampilan Slide Show. Pointer
dapat berubah menjadi pena atau penanda untuk memberi catatan, coretan atau penanda
pada presentasi. Pada pop up menu pilih Pointer Options > Ballpoint Pen. Pointer akan
berubah menjadi titik kecil yang erfungsi seperti pena. Tarik pointer diatas slide untuk
membuat tanda atau catatan.
Untuk mencetak slide presentasi klik File > Print atau tekan Ctrl + P atau klik icon
Print. Atur pilihan cetak yang Anda inginkan. Pada kotak dialog print, pilih jenis printer
Anda. Pada pilihan combo box Print What, pilih Slides. Jika presentasi akan dicetak
berwarna, pada pilihan combo box Color / grayscale, pilih Color. Beri tanda centang
pada pilihan Scale to fit paper dan Frame slides untuk mencetak penuh satu halaman
dengan tambahan frame. Jangan lupa mengganti property kertas dengan kertas transparasi
yang ada pada menu Property > Paper/Quality. Sebelum dicetak klik Preview untuk
mereview hasil cetak. Klik OK untuk mencetak.
Created By 112
Muhammad Syahrizal
3. Presentasi PowerPoint
Presentasi adalah pertukaran informasi antara Anda dengan audien. Audien menerima
informasi dan bereaksi atas informasi yang diterimanya tersebut. Keberhasilan suatu
resentasi ditentukan oleh beberapa banyak informasi yang diterima oleh audien dan
seberapa ketepatan reaksi yang diberikan oleh audien seperti yang Anda inginkan.
Sebagus dan secantik apapun (menurut Anda) desain presentasi yang Anda buat,
dikatakan tidak berhasil jika presentasi tidak dapat diterima oleh audien dan audien
memberikan reaksi tidak seperti yang Anda inginkan.
Created By 113
Muhammad Syahrizal
Tetapkan tujuan, kenali audien danmedia presentasi
Outline Presentasi
Menambahkan grafik, multimedia (sound, animasi, movie, transisi, slide) dan narasi
Presentasi PowerPoint
Outline dapat dibuat diatas kertas menggunakan pensil atau dalam dokumen Word yang
dapat diekspor ke dokumen PowerPoint. Jika Anda sudah terbiasa dan berpengalaman,
Anda dapat langsung membuatnya di Slide Pane PowerPoint.
Created By 114
Muhammad Syahrizal
Langkah ketiga adalah mulai menuangkan desain diatas slide presentasi PowerPoint.
Pada langkah ini mulai diatur font, warna, bentuk, background dan lain-lain.
Sebelum desain presentasi diselesaikan, sebaiknya ulas ulang (review) mulai dari awal
hingga akhir. Pada saat mengulas ulang mungkin saja ditemukan kekurangan atau ketidak
sesuaian desain. Desain presentasi dapat dilkaukan perbaikan, sehingga diperoleh desain
presentasi final yang siap disampaikan kepada audien.
Created By 115
Muhammad Syahrizal
3.3 Audien
Audien (Audience) adalah orang yang menjadi target sasaran presentasi. Mengetahui dan
memahami audien dengan baik sangat diperlukan sebelum mendesain presentasi.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dari audien adalah:
• Usia
• Jenis Kelamin
• Tingkat Pendidikan
• Latar Belakang Sosial Budaya
• Kedudukan dan Jabatan
• Jumlah
Mendesain presentasi berbeda dengan mendesain lukisan atau karya seni lainnya. Ketika
membuat lukisan desain disesuaikan dengan selera dan imajinasi pelukis. Desain
presentasi adalah kebalikannya. Desain disesuaikan dengan selera, kemaun, kesukaan dan
imajinasi audien.
3.3.1 Usia
Berdasarkan usia audien dapat dikelompokkan menjadi balita, anak-anak, pra remaja,
remaja, dewasa dan orang tua. Misalnya anak-anak lebih suka dengan warna-warna cerah
dengan banyak warna, desain bentuk yang bulat atau membulat, gambar-gambar kartun,
binatang dan lain-lain. Sedangkan kelompok orang tua lebih menyukai warna-warna
konservatif, warna-warna gelap yang elegan, warna-warna kontras dan tidak banyak
variasi warna. Bentuk dan ukuransebaiknya dibuat besar dan jelas, terutama untuk orang
tua yang mengalami gangguan pandangan.
Desain presentai yang tepat dengan pilihan warna yang tepat untuk kelompok usia
tertentu sangat membantu keberhasilan presentasi.
Created By 116
Muhammad Syahrizal
3.3.4 Latar Belakang Sosial Budaya
Latar belakang audien diantaranya adalah, suku, agama, afiliasi politik, tempat tingga
(desa atau kota), kaum urban, status social (kaya atau miskin) dan lain sebagainya.
Kelompok masyarakat tertentu memiliki reaksi yang berbeda-beda terhadap warna dan
simbol-simbol tertentu. Orang cina dan komunis menyukai warna-warna merah, orang
Bali menyukai warna-warna kunig keemasan, dan orang-orang yang beragama Islam
lebih suka warna hijau. Presentasi yang didominasi dengan warna merah akan sulit
diterima ketika disampaikan dihadapan orang yang mayoritasnya beragama Islam.
Simbol atau warna yang sama dapat saja memiliki makna yang berbeda dalam
lingkungan social budaya yang berbeda.
3.3.6 Jumlah
Jumlah audien seringkali menentukan pilihan desain presentsi PowerPoint. Jumlah yang
besar lebih dari 100 oang dalam ruangan yang besar memerlukan desain yang berbeda
dibandingkan dengan jumlah audien yang hanya beberapa orang diruang rapat yang kecil,
meskipun topiknya sama.
Created By 117
Muhammad Syahrizal
3.4.1 OHP
Presentasi PowerPoint dapat dicetak diatas kertas transparansi khusus dankemudian
disampaikan menggunakan OHP. Presentasi dapat dicetak berwarna maupun hitam putih
atau grayscale (abu-abu). Beberapa tipe OHP dapat pula menampilkan presentasi
langsung dari kertas biasa.
LCD Projector memiliki beberapa tipe yang ditentukan berdasarkan nilai ANSI Lumens.
Lumen adalah jumlah energi yang dipancarkan oleh sumber cahaya dan diterima oleh
mata manusia. ANSI singkatan dari American National Standards Institute yang
menentukan standar penghitungan nilai Lumen. 1 Lumen/m2 = 1 foot-candle. Semakin
tinggi nilai ANSI Lumen, semakin terang cahaya yang ditampilkan. Ada beberapa tipe
LCD Projector berdasarkan nilai ANSI Lumennya:
• > 1000 ANSI Lumen, adalah LCD yang memiliki keterangan (Brightness) rendah.
Warna-warna terang dan muda seperti kuning muda, biru muda tidak akan terlihat
jika ditampilkan dengan LCD Projector tipe ini. LCD Projector tipe ini memerlukan
ruangan uang remang-remang agar presentasi dapat dilihat dengan jelas.
• 1000 – 4000 ANSI Lumen, LCD Projector yang sangat terang. Hampir semua warna
dapat ditampilkan menggunakan LCD Projector ini. LCD Projector ini tidak
memerlukan ruangan yang remang-remang dan masih dapat menampilkan slide
dengan jelas dibawah cahaya lampu yang terang.
• > 4000 ANSI Lumen, disebut juga UltraBright LCD Projector yang sangat terang
dan dapat menampilkan semua warna. LCD Projector ini dapat digunakan pada
ruangan yang besar dan terang.
Informasi tentang nilai ANSI Lumen ini sangat bermanfaat ketika menentukan warna dan
komposisi warna desain presentasi. Semakin tinggi nilai ANSI Lumen , semakin banyak
pilihan warna yang dapat digunakan.
Created By 118
Muhammad Syahrizal
Informasi lain yang harus dpertimbangkan adalah resolusi yang didukung oleh LCD
Projector tersebut. Resolusi adalah ukuran gambar yang dapat ditampilkan yang diukur
berdasarkan tinggi pixel dan lebar pixel. Pixel adalah titik atau kumpulan tiga titik (red,
green, blue) pada layar. Ukuran resolusi adalah sebagai berikut :
• VGA (Video Grapich Array): 640 pixel (Lebar) x 480 pixel (Tinggi)
• SVGA (Super VGA): 800 pixel (Lebar) x 600 pixel (Tinggi)
• XGA (Extended GA): 1024 pixel (Lebar) x 768 pixel (Tinggi)
• SXGA (Super XGA): 1280 pixel (Lebar) x 1024 pixel (Tinggi)
Pada saat presentasi, resolusi data komputer harus berada dalam batas resolusi LCD
Projector. Jika resolusi LCD Projector lebih rendah dibandingkan resolusi komputer,
presentasi tidak dapat ditampilkan dilayar. Kesalah ini sering terjadi dan membingungkan
presenter.
PowerPoint 2003 memiliki fiur baru yaitu Shared Workspace yang memungkinkan bagi
pakai presentasi PowerPoint melalui jaringan LAN maupun Internet.
Presentasi yang didistribusikan dengan halaman web adalah presentasi yang berdiri
sendiri tanpa bantuan presenter. Presentasi harus didesain sedemikian rua, sehingga
audien dapat memahami dan mengerti isi presentasi
Created By 119
Muhammad Syahrizal
c. Atau dengan Task Pane Style and Formating. Klik menu Format > Style and
Formating. Pada daftar style yang ada pilih Heading 2.
Outline dapat juga dibuat dari dokumen yang sudah ada dengan mengikuti aturan-aturan
diatas. Caranya adalah dengan memberi style pada bagian-bagian dokumen yang ingin
Anda jadikan outline.
Outline jugan dapat disisipkan (insert) kedalam slide presentasi yang sudah ada. Caranya
klik menu Insert > Slide from outline…, pilih dokumen outline Word Anda. Klik
Insert.
Created By 120
Muhammad Syahrizal
4.1.1 Warna
Warna adalah elemen yang paling banyak mempengaruhi pada presentasi visual. Jika
digunakan dengan tepat warna dapat meningkatkan perhatian, pemahaman dan daya ingat
audien terhadap isi presentasi. Pemilihan warna akan sangat berpengaruh terhadap respon
emosional audien.
4.1.3 Teks
Presentasi PowerPoint hampir selalu memiliki elemen teks. Teks berupa huruf-huruf
yang digabungkan menjadi kata atau kalimat yang memiliki arti tertentu. Pemilihan
bentuk huruf sangat penting dalam mendesain presentasi. Font sebaiknya dipilih yang
mudah dibaca dan jelas, seperti Arial, Times New Roman, Tahoma dan lain-lain. Hindari
memakai huruf-huruf yang distilir, seperti Brush Script MT, karena susah dibaca
oleh audien. Jika ingin menggunakan huruf yang distilir pilih huruf yang paling mudah
dibaca dari jarak yang cukup jauh dan gunakan pada satu atau dua kata saja.
Gunakan variasi ukuran untuk memfokuskan perhatian audien. Judul bab, sub bab, kata-
kata kunci, dibuat lebih besar dengan warna kontras yang mencolok akan menarik
perhatian audien danmemudahkan pemahaman.
Created By 121
Muhammad Syahrizal
4.1.6 Suara dan Gerakan
Mana yang membuat Anda lebih katakutan, membaca sebuah komik horror atau sebuah
film horror? Pasti melihat film horror, karena didalamnya ada elemen suara dan gerakan
yang lebih membangkitkan imajinasi Anda. Apalagi didalam gedung bioskop ditabur
aroma kemenyan, dupa dan wangi melati. Ketakutan Anda akan semakin memuncak.
Demikian halnya dengan Presentasi PowerPoint. Efek suara dan gerakan (efek animasi
atau movie) akan membantu imajinasi audien dalam memahami isi presentasi. Namun,
penggunaan efek suara atau animasi harus berhati-hati. Terutama jika presentasi
dilakukan secara lisan. Penggunaan efek suara yang berlebihan akan mengacaukan
konsentrasi audien antara suara presenter dengan efek suara PowerPoint. Efek animasi
(gerakan) yang berlebihan juga akan memecah konsentrasi audien.
Penggunaan efek suara dan gerakan harus benar-benar efektif dan effisien. Kedua efek ini
harus difokuskan untuk membantu pemahaman audien terhadap isi presentasi.
4.2.1 Penekanan
Penekanan (emphasis) sering juga disebut juga ‘pusat perhatian’. Setiap desain sebaiknya
memiliki penekanan yang akan menjadi pusat perhatian atau membantu memusatkan
perhatian audien. Penekana diberikan pada sebuah elemen atau sekelompok elemen yang
dominant dan berpengaruh. Sebuah gambar ilustrasi yang benar, suara yang keras dan
tiba-tiba, animasi atau movie yang menarik akan menjadi pusat perhatian audien.
Perhatian audien dapat dijaga dengan memberikan penekanan pada elemen presentasi.
Misalnya kata kunci dengan efek flip-flop akan memfokuskan audien.
4.2.2 Harmoni
Alunan musik akan enak didengar apabila mengikuti not-not sebuah lagu. Tinggi rendah
nada, keras lembutnya suara akan enak didengar karena adanya harmoni. Demikian pula
dalam desain presentasi. Desain presentasi akan terlihat bagus dan mudah dicerna isinya
jika ada harmoni didalamnya. Harmoni dapat diciptakan dengan berbagai cara.
Kombinasi warna akan menciptakan harmoni. Variasi uuran/volume untuk huruf/bentuk
akan menciptakan harmoni. Warna dan bentuk yang monoton akan terkesan baku.
Created By 122
Muhammad Syahrizal
Kesatuan dapat diciptakan misalnya menggunakan huruf yang sama, tetapi dengan
ukuran yang berbeda. Ukuran font untuk judul, misalnya 28 pt, sedangkan untuk teks
biasanya 20 pt. Penggunaan huruf yang sama dengan warna dan ukuran yang sama untuk
setiap sub judul akan menciptakan konsistensi. Audien akan mudah mengenali dan
mengingat sub judul tersebut. Jika Anda menggunakan desain template, penggunaan
desain template yang sama untuk seluruh slide akan menciptakan kesatuan dan
konsistensi. Penggunaa desain template yang berbeda-beda dengan nuansa yang sangat
berbeda akan merusak kesatuan dan konsistensi.
4.2.4 Keseimbangan
Keseimbangan merujuk pada bobot visual. Keseimbangan berkaitan dengan penempatan
elemen-elemen desain presentasi. Keseimbangan adalah perbandingan komposisi sisi
kanan dengan sisi kiri atau sisi atas dengan sisi bawah. Keseimbangan dapat dibagi
menjadi dua macam, yaitu :
• Keseimbangan Simetris: Kedua belah sisi sama bobot visualnya dan seringkali
merupakan cerminan dari sisi yang lainnya. Keseimbangan ini disebut juga
keseimbangan formal.
• Keseimbangan Asimetris: Kedua belah sisi sama bobot visualnya, namun bukan
merupakan cerimanan dari sisi yang lainnya. Keseimbangan ini lebih kasual, lebih
dinamis, dan lebih lentur. Keseimbangan ini disebut juga keseimbangan non-formal.
Created By 123
Muhammad Syahrizal
Gambar 4.2 Keseimbangan Radial
Created By 124
Muhammad Syahrizal
5. Warna
Salah satu elemen desain presentasi yang memiliki pengaruh besar adalah warna,
terutama warna-warna yang menonjol atau mendominasi presentasi Anda. Ketika
mendesain presentasi, pemilihan warna harus benar-benar dipertimbangkan secara
matang.
Aspek psikologi warna berkaitan erat dengan pengalaman personal dan lingkungan social
budaya. Namun warna juga memiliki pengaruh yang universal, misalnya kesan hangat
atau dingin. Kuning, orange dan merah diasosiasikan dengan panas matahari dan api,
sedangkan biru, hijau dan ungu memberi kesan dingin seperti dedaunan, laut dan langit.
Warna-warna hangat memberi kesan dekat dibandingkan warna-warna dingin.
Menggunakan warna hangat untuk latar depan dan warna dingin untuk latar belakang
akan memberi presepsi kedalaman pada audien.
Warna memberi pengaruh pada tubuh, sebagaimana memberikan pengaruh pada pikiran
orang. Merah merangsang perasaan, membangkitkan nafsu makan dan meningkatkan
tekanan darah, biru memberi efek sebaliknya dan memberi ketenangan pada pikiran.
Warna merah memberi pengaruh “gambling” pada orang. Orang akan lebih berani
mengambil resiko dan “gambling” ketika berada dibawah pengaruh warna merah. Warna
orang banyak dipakai untuk warna pakaian tahanan.
Wana yang paling dominant/menonjol pada desain presentasi Anda akan memberi “jiwa”
pada presentasi Anda. Sesuaikan warna dengan respon audien yang Anda inginkan,
sehingga tujuan presentasi Anda dapat tercapai. Warna juga disesuaikan dengan isi
presentasi Anda. Misalnya kata PANAS, sebaiknya diberi warna hangat (merah dengan
latar belakang kuning). Jika kata PANAS diberi warna biru dengan latar belakang hijau,
orang akan merasa keganjilan ketika mencerna makna dari kata PANAS tersebut.
Created By 125
Muhammad Syahrizal
Warna Mekna Umum
Hitam Berat, formal, sangat etnik, kematian, kesedihan, rahasia,
misteri, jahat
Coklat Bumi, tanah, organic, kesederhanaan, lingkungan, stabilitas
Biru Perdamaian, kebebasan, Sain, kepercayaan, langit, percaya
diri, keamanan, loyalitas, ketenangan, laut
Ungu Rayalti, kebebasan, spiritual, misteri
Hijau Uang, pertumbuhan, kesuburan, kesegaran, Alam,
lingkungan, ramah lingkungan, daun, kesehatan, efek
penyembuhan, reptile, serangga
Abu – abu Konservatif, eksekutif, praktikal, dapat dipercaya/diyakini,
keamanan, serius
Merah Panas, cinta, agresi, intensitas, nafsu, kegairahan
Oranye Flamboyan, ekspansi, kehangatan
Kuning Optimisme, kebahagiaan, kesuksesan, idealisme, imajinasi
Putih Kemurnian, kesucian, kesederhanaan, kebersihan,
kehormatan
Seperti yang telah disebutkan diatas, asosiasi dan reaksi orang terhadap warna sangat
bergantung pada pengalaman dan latar belakang social budayanya. Warna tertentu yang
mendominasi presentasi Anda akan memberi respon berbeda pada kelompok orang yang
berbeda. Warna merah misalnya, akan memberi reaksi yang berbeda pada simpatisan
PDI-P dan kader PKS atau PKB.
Warna-warna sekunder ini dapat bervariasi tergantung seberapa banyak warna primer
yang digunakan. Misalkan warna kuning dicampurkan dengan sedikit warna biru akan
menjadi kuning kehijau-hijauan.
Created By 126
Muhammad Syahrizal
5.3.2 Warna Terseier
Warna tersier adalah warna yang dibuat dengan mencampurkan warna primer dengan
warna sekunser yang saling berdekatan pada digram roda warna. Terdapat 6 warna tersier
utama, yaitu merah-oranye, kuning-oranye, merah-ungu, biru-ungu, biru-hijau, kuning-
hijau.
Warna Hangat
Warna hangat secara psikologis berkaitan dengan kegembiraan, kesenangan, keceriaan,
mengundang dan memberikan rasa hangat. Warna-warna yang besifat hangat antara
lainmerah, oranye, kuning, magenta, dan kuning-hijau. Pada diagram roda warna, warna
hangat berada pada sisi sebelah kanan.
Warna hangat dapat digunakan untuk memberi kesan dekat / di depan pada teks / gambar
dan cenderung mempercepat persepsi kita terhadap waktu. Warna hangat sering disebut
dengan warna-warna yang harmonis. Meskipun demikian, penggunaan warna-warna
hangat tanpa variasi dengan warna yang lain akan tampak pudar dan membosankan.
Warna Dingin
Warna-warna dingin memberikan kesan rapid an professional pada desain presentasi,
namun warna-warna ini juga memberikan kesan dingin. Warna-warna yang termasuk
warna dingin antara lain hijau, ungu, biru, biru cerah dan biru tua. Pada diagram roda
warna, warna dingin berada pada sisi sebelah kanan.
Warna dingin menurunkan kecepatan persepsi kita terhadap waktu atau terkesan lambat.
Tanpa variasi penggunaan warna-warna dingin akan terasa sangat menjemukan dan
membosankan. Warna dingin, khusunya biru tua, cenderung memberi kesan jauh atau
menjauh, sehingga warna ini sangat sesuai digunakan untuk warna latar belakang.
Warna Netral
Beberapa warna memberikan kesan netral, walaupun tidak ada warna yang benar-benar
netral. Hitam, putih, abu-abu dan coklat sering diasosiasikan dengan warna netral.
Warna putih adalah warna murni dari semua warna yang ada. Jika diagram roda warna
diputar secara cepat, maka yang terlihat adalah warna putih. Secara psikologi warna putih
diartikan sebagai kemurnian dan kesucian.
Warna hitam dalam budaya timur sering berkonotasi negative. Misalnya terlihat dalam
ungkapan ‘aliran hitam’ dan ‘golongan hitam’. Namun hitam juga berkesan elegan dan
berwibawa
Created By 127
Muhammad Syahrizal
Apabila warna hitam dicampur dengan warna putih akanmenghasilkan abu-abu. Warna
ini berkonotasi dengan kebijaksanaan dan kerendahan hai. Warna abu-abu juga disebut
warna eksekutif.
Created By 128
Muhammad Syahrizal
5.3.4 Kombinasi Warna yang Dihindari
Meskipun Anda bebas mengkombinasikan warna, namun ada beberapa kombinasi warna
yang sebaiknya dihindari dalam desain presentasi. Kombinasi ini bukan berarti jelek,
tetapi lebih disebabkan keterbatasan mata manusia.
Kombinasi warna lain yang sebaiknya dihidari adalah warna biru di atas warna hitam.
Apabila elemen-elemen desain (teks, garis, bentuk, gambar dan lainnya) berwarna biru
diletakkan di atas latar belakang berwarna hitam, bagian pinggirnya akan tampak
membingungkan. Hal ini disebabkan retina mata kita memilih lebih sedikit receptor biru
dibandingkan receptor merah dan hijau, dan sebagian besar receptor ini berada di sisi luar
areal focal retina mata.
PowerPoint menawarkan pilihan warna yang sangat banyak. Kita dapat berkreasi sepuas-
puasnya dengan pilihan warna yang disediakan. Warna PowerPoint disediakan pada
kotak dialog Colors.
Terdapat dua pilihan, yaitu Custom dan Standard. Pilihan Custom memberikan
kebebasan pada kita mengatur pilihan warna. Geser panah kecil [ ]yang ada pada
grafik warna tegak atau geser pointer pada area warna untuk mengatur pilihan warna.
Pilihan warna standard menyediakan puluhan warna yang langsung dapat dipakai.
Kotak dialog Colors ini digunakan untuk memanipulasi warna semua elemen-elemen
presentasi yang dapat diakses melalui beberapa menu. PowerPoint menyediakan banyak
menu untuk mengatur warna-warna elemen presentasi, seperti teks, garis, bentuk,
gambar, latar belakang dan tabel. Menu untuk mewarnai . memanipulasi teks,
garis/border dan isi terdapat pada toolbar Drawing. Klik panah kecil yang ada disamping
kanan icon Fill, kemudian klik More Fill Colors.
Untuk memanipulasi tabel, yaitu border tabel dan isi sel digunakan menu yang terdapat
pada toolbar Tables and Borders. Klik View > Toolbars > Tables and Borders.
Created By 129
Muhammad Syahrizal
Untuk memanipulasi latar belakang (background) menggunakan kotak dialog
Background. Klik menu Format > Background untuk menampilkan kotak dialog
Background. Kotak dialog ini juga dapat ditampilkan dengan cara mengklik kanan pada
area kosong, pada menu pop up yang muncul pilih Background.
6. Background
Latar belakang (Background) adalah area paling luas dan dominant pada slide presentasi.
Background memiliki kekuatan dan mempengaruhi emosi audien.
Pilihlah warna-warna background yang sesuai dengan tujuan presentasi dan reaksi audien
yang Anda inginkan. Jika Anda membuat slide dengan kesan ceria, gunakan warna-warna
hangat dengan sedikit sentuhan warna-warna dingin. Jika Anda ingin memberi kesan
elegan, kekuatan dan terpercaya gunakan warna-warna gelap dan konservatif pada
background, seperti biru tua, hijau tua, ungu tua dan warna yang terang untuk latar depan.
Warna-warna primer (merah primer, kuning primer, biru primer) sebaiknya tidak
digunakan sebagai warna background. Warna-warna primer yang terlalu dominant pada
background memberi efek tidak menyenangkan dan sulit untuk mencari kombinasi warna
latar depan yang sesuai. Untuk background sebaiknya gunakan warna-warna gelap/tua
atau warna-warna terang hingga putih. Sedangkan untuk warna latar depannya, gunakan
warna yang kontras dengan warna background.
Created By 130
Muhammad Syahrizal
Pada pilihan preset tersedia 25 pilihan kombinasi yang siap pakai. Sebagai contoh, klik
radio button Preset, pada menu drop down Preset Colors, pilih Sapphire, klik OK, klik
Apply.
Yang harus diperhatikan pada waktu menjadikan foto sebagai background adalah
komposisi warna foto tersebut. Foto sebaiknya cukup kontras dengan sedikit warna dan
warnanya sesuai dengan kombinasi warna yang telah kita tetapkan sebelumnya.
Foto yang kurang kontras atau kaya warna dapat juga dijadikan sebagai background.
Namun foto ini akan membuat elemen di latar depan sulit dibaca/dilihat. Dengan sedikit
trik khusus elemen depan dapat dibuat sedemikian rupa, sehingga menjadi mudah dibaca.
Trik ini akan dijelaskan pada bab selanjutnya.
Created By 131
Muhammad Syahrizal
6.3.1 Memberi Kesan Luas
Background dapat dibuat sedemikian rupa, sehingga terkesan luas. Caranya adalah
sebagai berikut :
1. Klik icon kotak pada toolbar Drawing. Buat kotak sepanjang slide dan tingginya
kurang lebih 15-20% dari tinggi slide. Letakkan kotak ini di sisi paling atas.
2. Copy kotak dan letakkan kotak kedua di sisi paling bawah slide.
3. Beri warna pada kotak tersebut. Klik panah kecil pada icon Fill. Pilih More Fill
Colors. Pilih warna-warna gelap dan dingin, misalnya biru tua. Klik OK. Beri warna
yang sama untuk kotak satunya lagi. Anda dapat pula memberi efek warna pada
kotak-kotak ini.
4. Hilangkan garis border pada kotak. Klik panah kecil pada icon Line Color, pilih No
Color.
5. Beri warna putih atau terang pada latar belakang yang paling luas. Isi (content)
presentasi diletakkan pada area ini.
Created By 132
Muhammad Syahrizal
6.4 Gambar / Picture sebagai Background
Teknik ini sedikit berbeda dengan teknik yang telah dijelaskan sebelumnya. Gambar, foto
atau picture yang dimasukkan ke dalam slide dengan metode Insert Picture. Kelebihan
teknik ini adalah kita dapat leluasa mengatur posisi, ukurandam memanipulasi picture.
1. Klik Insert > Picture > From File. Pilih gambar yang ingin Anda jadikan sebagai
background.
2. Atur posisi dan ukran gambar. Gambar sebagai latar belakang memiliki ukuran yang
besar dan dominant.
3. Beri warna background dengan warna yang kontras dengan gambar tersebut.
4. Isi/content slide yang lain diletakkan di bagian depan gambar. Yang perlu
diperhatikan adalah warna ini cukup kontras dengan warna gambar, agar iai lebih
mudah dibaca dan dilihat oleh audien.
Picture di sini meliputi gambr foto, grafik dan gambar ilustrasi lain yang dibuat dengan
program aplikasi lain. Sedangkan bentuk (shape) dan gari (line) dibuat menggunakan
menu-menu yang disediakan oleh PowerPoint.
Pada saat mengikuti presentasi, maka audien akan men-scan slide presentasi. Perhatian
audien akan tertuju pada bagian slide yang paling menonjol, seperti gambar yang
menarik, huruf yang besar, atau warna yang paling kontras. Apabila mata tidak
menemukan bagian slide yang menarik dan menonjol, perhatiannya akan segera beralih
ke tempat lin dan konsentrasi audien buyar. Membuat elemen desain presentasi (picture,
shape, garis dan teks) yang dapat menarik perhatian dan memperjelas isi akan menjadi
fokus utama pada bab ini.
7.1 Picture
Dalam presentasi visual picture (gambar) dapat menggantikan penjelsan kata-kata.
Audien akan lebih cepat dan mudah menangkap isi pesan presentasi yang disampaikan
dengan gambar dibandingkan dengan kata-kata. Selain itu gambar lebih universal,
sedangkan kata-kata terbatas pada orang yang memahami bahasa kata-kata tersebut.
Sebagai contoh, kata Zea Mays. Mungkin hanya orang-orang pertanian dan biologi yang
tahu makna kata tersebut. Berbeda halnya jika ditampilkan dengan cara menampilkan
gambar dan kata tersebut. Petani sampai pesiden pun akan tahu bahwa makna dari Zea
Mays adalah jagung.
Created By 133
Muhammad Syahrizal
Ketika mendesain presentasi, isi, ide maupun pesan presentasi sebisa mungkin
disampaikan dalam bentuk gambar atau bentuk visual yang lain. Penggambaran visual ini
sangat membantu audien mencerna isi presentasi. Apabila isi presentasi tidak dapat
ditampilkan dalam bentuk gambar, sebisa mungkin disertakan ilustrasi yang dapat
membantu audien mengerti dan memusatkan perhatian pada isi presentasi.
Slide pertama berisi data statistic yang agak sulit divisualisasikan dalam bentuk gambar.
Audien membutuhkan waktu relative lama untuk mencerna isi slide. Namun, jika
ditambahkan gambar lstrasi petani yang sedang mencangkul sawah, audien akan terbantu
dalam menyerap isi presentasi.
Picture atau gambar yang lain dapat pula ditambahkan dari program aplikasi lain dengan
metode Copy – Paste. PowerPoint memiliki fleksibilitas yang tinggi dengan metode ini.
Kita dapat meng-copy gambar dari program lain dan mem-paste pada slide PowerPoint.
Program yang didukung tidak hanya program keluarga Microsoft, namun juga program
aplikasi pengolah gambar lain, Corel, Macromedia dan Adobe.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika menambahkan gambar ilustrasi dalam
slide PowerPoint, antara lain jumlah dan kesesuaian gambar ilustrasi. Banyaknya gambar
ilustrasi harus dibatasi dalam satu slide presentasi. Gunakan satu atau dua gambar
ilustrasi saja dalam satu slide. Gambar yang terlalu banyak, justru akan terasa penuh
sesak dan membuyarkan konsentrasi audien. Audien akan merasa jenuh dan cepat bosan.
Gambar juga harus sesuai dengan isi presentasi. Gambar yang tidak sesuai atau tidak
berhubungan sama sekali dengan isi presentasi juga akan membingungkan audien
Created By 134
Muhammad Syahrizal
PowerPoint menyediakan fasilitas untuk mengatur posisi picture relative terhadap objke
lain dalam slide presentasi. Menu ini terletak pada toolbar Drawing. Klik Draw > Align
or Distribute.
Cara menggunakan fasilitas ini adalah pilih gambar-gambar yang akan diatur
penataannya, klik Draw > Align or Distribute, pilih perataan yang diinginkan.
Picture dapat diubah posisi (urutan) kedepan atau kebelakang. Fasilitas untuk mengubah
urutan (Order) ini juga terdapat pada menu Draw. Klik Draw > Order, pilih posisi yang
diinginkan.
Tersedia empat pilihan untuk mengubah warna picture, yaitu otomatis (Automatic), abu-
abu (Grayscale), hitam-putih (Black and White) dan transparan (Washout). Sebagai
contoh, untuk mengubah piture menjadi watermark (samara-samar) caranya adalah klik
picture/gambar yang akan diolah dan klik Washout. Picture yang kualitasnyakurang
baik, misalnya kurang cerah atau urang kontras dapat diperbaiki dengan cepat dan
mudah. Untuk meningkatkan kontras klik More Contrast, sedangkan untuk menurunkan
kontras klik Less Contrast. Untuk meningkatkan kecerahan klik More Brightness atau
klik Less Brightness untuk kebalikannya.
Dengan fasilitas cropping, kita leluasa mengambil sebagian kecil dari picture. Cara
menggunakan menu ini adalah klik picture yang akan di cropping, klik icon Crop.
Disekeliling picture akan dikelilingi oleh garis dangaris siku sebanyak 8 buah. Letakkan
pointer mouse tepat diatas salah satu garis tersebut, kemudian tarik sesuai area yang akan
dicropping.
Masalah yang sering timbul jika menggunakan picture adalah ukuran file yang besar,
terutama jika menggunakan picture yang diambil dari kamera digital atau scanner.
PowerPoint menyediakan cara yang sangat mudah untuk mengurangi ukuran file gambar
ini. Caranya, klik picture yang akan diubah ukuran filenya (resolusi), klik icon
Compress Picture, akan muncul kotak dialog Compress Picture. Ada beberapa pilihan
yang tersedia, yaitu resolusi untuk gambar web (96 dpi) atau cetak (200 dpi). Resolusi ini
dapat diterapkan pada semua picture yang ada pada seluruh slide (All pictures in
document) atau hanya picture yang dipilih saja (Selected Pictures).
Salah satu fasilitas baru yang ada di PowerPoint 2003 adalah memutar picture.
PowerPoint menyediakan banyak cara yang sangat mudah untukmemutar picture. Untuk
memutar secara bebas, letakkan pointer tepat dibulatan hijau kecil yang ada disisi atas
picture, hingga posisinya berubah sesuai keinginan Anda.
Created By 135
Muhammad Syahrizal
Picture juga dapat diputar dengan derajat tertentu (90o) atau dibalik. Cara menggunakan
fasilitas ini adalah klik Draw > Rotate or Flip > Rotate Left 90o.
7.2 Shape
Shape (bentuk) adalah gambaran berbagai bentuk yang dapat kita tambahkan ke dalam
slide presentasi. PowerPoint menyediakan banyak sekali fasilitas untuk menggambar
berbagai bentuk. Fasilitas ini sangat penting sekali, terutama untuk memvisualisasikan
ide dan isi presentasi. Dengan visualisasi ini membuat presentasi kita lebih ‘hidup’ dan
mudah dimengerti, dibandingkan hanya menggunakan teks saja.
Berbagai bentuk yang disediakan antara lain adalah kotak, lingkaran, bentuk-bentuk
dasar, panah, bintang, diagram, flow chart, bentuk bebas dan masih banyak lagi. Fasilitas
ini terdapat dalam toolbar Drawing.
Untuk memberi warna border (garis tepi) shape, klik icon Line Color. Sama seperti
diatas, untuk memberi warna lain klik panah kecil dan pilih warna yang diinginkan.
Warna ini juga bermanfaat untuk memberikan kesan kontras antara latar belakang dengan
latar depan yang warnanya kuang kontras. Misalkan untuk memberi tulisan di atas foto
yang memiliki banyak warna. Caranya sebagai berikut:
1. Buat kotak di atas foto sebesar tulisan yang akan dibuat. Klik dan tarik di area slide.
2. Klik panah kecildan pilih More Colors. Pilih warna putih. Pada pilihan
Transparancy, tetapkan transparansinya 50%.
3. Klik icon Text Box, buat tulisan di atas kotak tersebut. Atur posisi dan ukuran teks,
sehingga sesuai dengan ukuran kotak. Tulisan yang berwarna hitam sekarang bisa
dibaca dengan mudah di atas foto yang kaya warna.
Created By 136
Muhammad Syahrizal
7.2.4 Memberi Efek Isi pada Shape
Setiap shape (bentuk) yang dibuat dengan PowerPoint dapat diberi efek isi untuk shape
tersebut. Menu dan fasilitas yang tersedia untuk memberi efek isi sama seperti menu efek
isi untuk background, yaitu gradient, texture, pattern dan picture. Prinsip pemakaian efek
ini pun sama seperti efek isi untuk background.
Berikut ini contoh penggunaan efek gradient dengan transparasi dengan efek bulan di
tengah malam.
1. Buat slide dengan latar belakang biru tua gelap.
2. Klik dan buat lingkaran kecil di atas slide tersebut.
3. beri efek gradient pada lingkaran. Klik panah kecil disamping Fill Colors > Fill
Effects. Pilih efek Gradient > Two Colors. Beri putih pada warna 1 dan warna biru
tua gelap (sama seperti warna untuk background) untuk warna 2. pada pilihan
Transparancy beri nilai From: 23% dan To: 100%. Pada pilihan Shading Styles
pilih Diagonal Down variant ke 2.
4. Tambahkan elemen-elemen lain yang diperlukan.
Untuk memberikan efek 3D pada sebuah shape, aktifkan shape tersebut, kemudian klik
icon 3-D Style. Pilih salah satu model 3D yang diinginkan. Untuk mengatur efek 3D
lebih lanjut, klik 3-D Settings. Dalam toolbar 3-D Settings banyak fasilitas untuk
mengatur efek 3D tersebut.
Created By 137
Muhammad Syahrizal
Berikut ini contoh penggunaan menu Freeform:
1. Klik AutoShapes > Lines > Freeform.
2. Buat bentuk tanda centang ( ) seperti berikut ini.
3. Klik Fill Colors > More Colors > Warna Kuning.
4. Klik Line Colors > More Colors > Warna Kuning.
5. Klik Line Style > 2 pt.
6. Klik Shadow Style > 3-D Style.
7. Klik Shadow Settings dan klik panah kecil Shadow Colors, kemudian klik
Semitranparent shadow.
Gambar yang telah kita buat dengan menu Freeform dapat diedit tampilannya agar lebih
baik menggunakan Edit Point. Caranya adalah aktifkan gambar yang akan diedit, lalu
klik Draw > Edit Points. Pada gambar akan terdapat titik-titik (node) yang akan diedit.
Letakkan pointer tepat di atas salah satu node. Tarik pointer sesuai bentuk yang
diinginkan.
7.3 Grafik
Grafik adalah visualisasi data angka. Grafik lebih mudah dibaca, lebih mudah dimengerti
dan dipahami dibandingkan data dalam angka. Dalam mendesain presentasi, sedapat
mungkin data angka ditampilkan dalam bentuk grafik. Audien dapat dengan cepat
memahami data tersebut.
Secara default grafik yang ditampilkan adalah grafik coloumn dengan efek 3D. Masukkan
data ke dalam kolom-kolom data sheet yang telah disediakan. Klik area kosong.
Untuk memanipulasi grafik lakukan dengan cara meletakkan pointer di atas grafik, klik
mouse kanan > Chart Object > Edit, atau klik ganda pada grafik. Letakkan pointer di
atas area grafik yang kosong, kemudian klik kanan, akan muncul menu pop up untuk
memanipulasi grafik.
Created By 138
Muhammad Syahrizal
Pilihan yang tersedia adalah memformat area grafik (Format Chart Area), tipe grafik
(Chart Type), mengatur pilihan grafik (Chart Options), tampilan 3D (3-D View),
datasheet dan menghapus grafik (Clear). Sebagai contoh, untuk mengubah tipe grafik
menjadi Pie. Pilih Chart Type, pada kotak dialog yang muncul pilih Pie dan pilih salah
satu model grafik.
Bagian-bagian grafik, seperti aksis, ordinat, area plot, garis, warna grafik dapat diedit
dengan sangat mudah. Cara untuk memanipulasi bagian grafik tersebut adalah dengan
mengklik bagian grafik yang akan diedit, kemudian klik kanan mouse. Misalnya pilihan
untuk mengedit grafik . klik kanan salah satu kolom grafik, akan muncul pilihan untuk
mengedit kolom tersebut.
Proses editing bagian grafik juga bisa dilakukan melalui toolbar yang ada pada
PowerPoint. Misalkan untuk mengubah font aksis, klik aksis dan pilih font di toolbar
Standard, untuk mengubah warna salah satu bar, klik bar dan klik Fill Color yang ada di
toolbar Drawing.
7.4 Teks
Elemen teks hampirselalu ada dalam desain presentasi PowerPoint. Walaupun dibagian
awal telah dijelaskan bahwa gambar atau grafik lebih mudah dipahami dibandingkan
teks/agka, lemen teks tidak dapat dihilangkan sama sekali.
Created By 139
Muhammad Syahrizal
7.4.3 Mengubah Ukuran dan Memutar Teks
Sesuai dengan prinsip ‘Mudah Dibaca Audien’, ukuran teks juga cukup besar untuk
dibaca audien. Semakin besar ruangan presentasi dan semakin banyak jumlah audien,
ukuran teks pun juga harus semakin besar, sehingga audien dibelakan dapat membacanya
dengan cukup mudah. Ukuran huruf terkecil yang mudah dibaca diruangan sedang adalah
18 pt.
Untuk mengubah ukuran huruf dengan sangat mudah dan cepat pada PowerPoint,
lakukan langkah-langkah berikut ini.
1. Klik text box atau blok huruf yang akan diubah ukurannya.
2. Untuk memperkecil huruf, klik icon yang ada di toolbar Standard.
3. Untuk memperkecil huruf, klik icon
Teks box dapat diputar sesuai dengan kebutuhan kita. Cara memutar tekx boks sama
seperti cara memutar shape, yaitu dengan cara meletakkan pointer di atas bulatan kecil
berwarna hijau, kemudian tarik kea rah yang diinginkan atau klik Draw > Rotate or
Flip.
Teks box juga dapat diberi efek. Efek yang dapat dibuat pada teks box sama seperti efek
pada shape dan background
7.5 Tabel
Salah satu cara menampilkan data yang ringkas agar mudah dibaca adalah menggunakan
tabel, khusunya data bukan angka yang tidak dapat divisualisasikan dengan grafik.
Tabel juga dapat dimasukkan dengan mengklik icon Insert Table yang ada di toolbar
Standard, tarik mouse pada kotak-kotak sesuai dengan jumlah kolom dan baris yang
akan dibuat.
Created By 140
Muhammad Syahrizal
7.5.2 Menambahkan Tabel dari Word dan Excel
Seperti pada elemen presentasi lain, tabel juga dapat dibuat di program keluarda
Microsoft Office yang lain seperti Word dan Excel. Metode yang dipakai adalah metode
Copy – Paste. Tabel yang dibuat di Word atau Excel di Copy, kemudian di Paste ke
PowerPoint.
7.6 Garis
Dalam toolbar Drawing juga terdapat beberapa icon untuk membuat garis secara cepat,
yaitu garis lurus dan garis panah.
Memanipulasi juga dapat dilakukan melalui kotak dialog Format AutoShapes. Untuk
menampilkan kotak dialog ini, klik kanan pada garis, pilih Format AutoShapes atau klik
More Arrows atau More Lines.
Created By 141
Muhammad Syahrizal
8. Emphasis
Emphasis atau penekanan adalah elemen atau sekelompok elemen presentasi yang
menjadi pusat perhatian audien. Setiap slide sebaiknya memiliki satu emphasis yang akan
mengarahkan perhatian audien. Emphasis akan menjaga perhatian audien dan
memudahkan audien memahami isi presentasi. Emphasis akan mengarahkan gerak mata
audien ketika mengikuti presentasi.
Emphasis dapat diberi pada satu elemen, misalnya warna saja atau pada beberapa elemen
presentasi. Namun, yang perlu diperhatikan adalah setiap emphasis mengarahkan audien
pada satu tujuan yang sama. setiap emphasis saling menguatkan dan mendukung
emphasis yang lain. Emphasis yang diberikan pada bebrapa elemen, tetapi tujuannya
tidak sama justru akan mengacaukan konsentrasi audien.
Ada banyak cara atau elemen presentasi yang dapat dijadikan emphasis, antara lain
warna, ukuran, gambar, gerakan (animasi dan movie) dan suara.
Cara sederhana yang sudah sering dilakukan adalah memberi efek huruf tebal (bold).
Walaupun warnanya sama-sama hitam, namun jika diberi efek Bold, tulisan tersebut akan
menjadi pusat perhatian audien. Cara lain yang juga sering dilakukan adalah memberi
warna merah pada tulisan. Tulisan berwarna merah diantara tulisan yang berwarna hitam
akan menarik perhatian audien.
Warna yang akan digunakan sebagai emphasis adalah warna yang paling kontras dan
paling menonjol, bukan warna yang paling banyak atau paling dominant. Warna merah
diantara warna putih akan menjadi pusat perhatian. Tulisan warna putih didepan
background warna hitam akan menjadi pusat perhatian.
Pesan-pesan penting dalam slide presentasi sebaiknya diberi ukuran yang lebih besar
dibandingkan ukuran pesan lain yang kurang penting/pesan pendukung saja. Pemakaian
emphasis dengan ukuran yang besar ini juga dapat dikombinasikan dengan penggunaan
warna yang kontras. Warna yang kontras akan memperkuat emphasis ukuran yang besar.
Perhatikan contoh slide berikut ini.
Created By 142
Muhammad Syahrizal
Keuntungan Bulan Ini
Keuntungan bersih penjualan buku pada bulan ini mencapai
Rp. 60 juta
Meningkat 30% dari pada keuntungan bulan sebelumnya
Gambar 8.2 Ukuran yang besar dengan warna yang kontras akan menjadi pusat
perhatian audien
Pada contoh diatas, tulisan Rp 60 juta, berukuran 48 pt dan berwarna merah, akan segera
menarik perhatian audien dibandingkan tulisan lain. Tulisan yang berukuran lebih kecil,
yaitu Keuntungan Bulan Ini, menjadi pusan perhatian kedua setelah Rp 60 juta, namun
kedua emphasis ini saling memperkuat atau memiliki tujuan yang sama. Pesan yang ingin
disampaikan dalam slide ini adalah Keuntungan Bulan Ini Rp 60 juta. Pesan ini akan
mudah dipahami dan diingat oleh audien dibandingkan jika pesan ditampilkan tanpa
emphasis.
Jika emphasis diberikan pada kata yang berbeda, pesan yang akan cepat diterima oleh
audien juga berbeda. Perhatikan contoh slide pada gambar 8.3, kata Meningkat 30%
diberi emphasis. Pesan yang diterima oleh audien adalah Keuntungan Bulan Ini
Meningkat 30%.
Bagian mana yang akan Anda beri tekanan, sepenuhnya tergantung pada Anda.
Rp. 60 juta
Meningkat 30%
Dari pada keuntungan bulan sebelumnya
Created By 143
Muhammad Syahrizal
8.3.1 Gambar Ilustrasi Statis
Gambar ilustrasi statis adalah gambar ilustrasi yang tidak bergerak, bisa berupa foto,
gambar yang dibuat di PowerPoint, Clip Art atau gambar dengan format lainnya.
Gambar ilustrasi yang dijadikan sebagai emphasis dalam sebuah slide harus sesuai
dengan isi slide. Penulis sering menemukan banyak sekali presenter yang menambahkan
gambar ilustrasi hanya sekedar untuk menghias slide. Gambar tersebut sama sekali tidak
ada hubungannya denga isi slide. Misalnya, gambar bunga, padahal slide tersebut berisi
data kependudukan. Gambar ilustrasi semacam ini justru akan mengacaukan konsentrasi
audien. Audien tidak dapat menangkap keterkaitan antara gambar dengan isi, akhirnya
audien akan mengabaikannya.
Kesalahan yang sering dilakukan ara presenter adalah terlalu banyak memberi gambar
ilustrasi dalam sebuah slide. Karena jumlahnya banyak, tidak ada satu pun gambar yang
menjadi pusat perhatian (emphasis). Audien akan sulit mencerna pesan yang disampaikan
dan akhirnya audien akan cepat bosan dan mengabaikannya.
Created By 144
Muhammad Syahrizal
5. Beri tanda centang pada check box yang ada dibawah clip art. Ikuti langkah-langkah
selanjutnya untuk men-download-nya.
Office online menyediakan banyak sekali resource untuk presentasi kita. Di situs ini
disediakan hampir dua ratus ribu clip art (termasuk foto dan animasi). Selain itu kita juga
dapat men-download template-template presentasi gratis. Microsoft juga menyediakan
sound (suara-suara) yang dapat digunakan pada desain presentasi PowerPoint.
Memakai efek animasi pada desain presentasi Anda akan membuat presentasi Anda
menarik dan terlihat professional. Gerakan-gerakan setiap elemen presentasi akan
menjadi pusat perhatian audien. Suara (sound) dapat pula ditambahkan pada efek animasi
ini. Apabila digunakan dengan tepat efek ini akan sangat membantu audien memahami isi
presentasi.
PowerPoint menyediakan fasilitas untuk menambahkan suara pada slide presentasi. Menu
ini terdapat pada sub menu Movies an Sounds. Klik Insert > Movies and Sounds >
Sound from file. Kemudian pilih file sound yang akan Anda masukkan ke dalam slide
presentasi. Dalam slide akan muncul
Ada dua cara untuk membunyikan efek suara ini (Sound from file), yaitu secara otomatis
atau ketika icon loudspeaker diklik. Klik kanan icon tersebut, pada menu pop up yang
muncul pilih Edit Sound Object untuk menampilkan kotak dialog Sound Option.
Suara dapat juga dijalankan dari CD musik. Klik Insert > Movies and Sounds > Play
CD Audio Track. Untuk menjalankan efek ini CD audio harus terpasang pada CD ROM
Anda.
Created By 145
Muhammad Syahrizal
Suara dapat direkam dan dimainkan pada satu slide presentasi. Tentunya untuk dapat
merekam suara diperlukan microfon yang tersambung ke komputer Anda. Merekan suara
dilakukan dengan cara berikut :
1. Klik menu Insert > Movies and Sounds > Record Sound.
2. Untuk merekam suara atau narasi Anda klik Record. Untuk menghentikan klik Stop.
Untuk mencoba suara yang telah direkam klik Play.
3. beri nama file rekaman suara tersebut.
4. Icon Loudspeaker akan muncul di slide presentasi.
Efek suara ini dapat juga ditambahkan pada efek animasi, hyperlink dan efek transisi
slide. Penambahan efek suara ini terdapat pada kotak dialog masing-masing efek tersebut.
Seperti halnya emphasis dengan gambar/picture, penggunaan efek suara untuk emphasis
juga harus hemat, durasinya pendek dan suaranya cukup keras. Suara yang durasinya
panjang, sepanjang presentasi, tidak akan menjadi sebuah emphasis. Namun, efek suara
bom yang tiba-tiba dan terdengar keras akan menarik perhatian audien. Suara tidak bisa
menjadi emphasis jika Anda menggunakan efek suara pada banyak elemen dalam satu
slide PowerPoint. Suara-suara tersebut justru akan mengacaukan konsentrasi audien,
yaitu antara suara presenter dengan efek suara.
PowerPoint mendukung banyak sekali type file movie. Jika suatu codex tidak ada dalam
sistem, PowerPoint akan langsung mengambilnya dari Internet (jika komputer
tersambung dengan Internet). PowerPoint menyediakan fasilitas Play, Stop, Pause dan
Rewind. Fasilitas ini merupakan peningkatan versi-versi sebelumnya. Movie dapat
diambil dari film yang direkam dengan kamera digital.
Untuk menambahkan movie klik Insert > Movies and Sounds > movie from file atau
Movie from clip organizer. Tentukan file movie yang akan ditambahkan ke dalam slide.
Klik OK. Akan muncul peringatan untuk menjalankan movie, yaitu otomatis
(Automatically) atau ketika diklik (When Clicked).
Movie akan ditampilkan diatas slide presentasi. Ukuran tampilan movie dapat diubah
sesuai kebutuha. Untuk mengubah ukuran tampilan movie, letakkan pointer tepat dalam
satu ujung movie, geser kea rah bawah.
Seperti halnya pada file sound, movie juga memiliki beberapa pilihan setting. Untuk
menampilkan ini, klik kanan movie, pilih Edit Movie Object.
Created By 146
Muhammad Syahrizal
Movie yang ditambahkan pada slide presentasi akan di-link (dikaitkan) ke file movie dan
bukan ditanamkan (embedded) ke dalam slide. Jika diperhatikan ukuran slide lebih kecil
dibandingkan ukuran file movie. Oleh karena file movie hanya di-link-kan saja, jika
presentasi ini di pindahkan ke komputer lain, harus disertakan pula file-file movienya.
Jika tidak disertakan, movie tidak akan bisa dijalankan di komputer lain.
9. Sentuhan Akhir
Bayangkan diri Anda adalah audien, melihat dan berfikir dengan cara audien. Apakah
audien mudah menangkap isi dan pesan presentasi ? Apakah ada slide yang kurang jelas
dan membingungkan? Apakah sudah ada emphasis pada semua slide? Apakah sudah
konsisten? Apakah sudah harmonis komposisi elemen-elemen desain presentasi? Apakah
masih ada yang kurang sesuai dengan keinginan Anda, perbaiki desain presentasi
tersebut.
Proses mengkaji ulang ini bisa dilakukan berulang-ulang hingga desain benar-benar baik
dan efektif. Kaji ulang desain ini pada esok hari atau beberapa saat setelah Anda
menyelesaikannya. Apabila kita mengkaji ulang sekaligus setelah selesai mendesain,
biasanya kita tidak bisa melihat kekurangan dan kelemahan desain tersebut. Kalau
diperlukan, Anda bisa meminta orang lain untuk menilai desain presentasi Anda.
Biasanya orang lain lebih jeli dibandingkan kita yang mendesainnya.
Pada menu Rehearsal tersedia tombol untuk Next, Pause, Repeat. Waktu akan langsung
dihitung. Untuk kembali kemodus normal tekan tombol Esc. Sesaat sebelum kembali
akan ada pilihan untuk menampilkan waktu terakhir yang dicatat atau tidak. Pilih sesuai
kebutuhan Anda.
Apabila ternyata waktu presentasi lebih lama dibandingkan waktu yang tersedia, Anda
perlu mengkaji ulang desain presentasi atau mempercepat waktu bicara Anda. Mungkin
ada slide yang perlu diubah atau disembunyikan agar waktunya tidak melampaui batas.
Created By 147
Muhammad Syahrizal
9.2 Menambahkan Efek Transisi Slide
Efek transisi slide adalah efek pada saat perpindahan antara slide. Secara default slide
akan muncul seketika ketika tombol keyboard ditekan pada modus slide show. Klik Slide
Show > Slide Transition, kemudian muncul task pane Slide Transition di sebelah kanan
PowerPoint.
Tersedia tidak kurang dari 59 efek slide transisi pada PowerPoint. Untuk menambahkan
efek ini pada slide dilakukan dengan cara berikut:
1. Buka slide yang akan diberi efek slide transisi.
2. Buka task pane Slide Transition. Pada pilihan efek, pilih salah satu efek yang
diinginkan.
3. Atur kecepatan perpindahan slide pada teks bokx Speed.
4. Beri efek suara (Sound) jika diinginkan pada teks boks Sound.
5. Atur cara transisi dimulai, dengan mengklik mouse atau otomatis dengan rentang
waktu tertentu.
Secara umum untuk menambahkan hyperlink pada PowerPoint dilakukan dengan cara
berikut:
1. Aktifkan objek yang akan diberi link.
2. Klik Insert > Hyperlink.
3. Pada kotak dialog Edit Hyperlink, tentukan tujuan link.
4. Klik OK.
Ada beberapa pilihan tujuan link, yaitu file atau halaman web (Existing file or web page),
pada dokumen yang sama (Place in this document), membuat dokumen baru (Create new
document) dan alamat email (Email address).
Created By 148
Muhammad Syahrizal
Menambahkan link pada teks boks dilakukan dengan cara berikut :
1. Klik border berupa arsiran garis-garis pada teks boks sehingga berubah menjadi
arsiran titik-titik.
2. Klik Insert > Hyperlink.
3. Tentukan tujuan link dan klik OK.
Perbedaan antara link pada teks boks adalah teks akan berwarna biru dan bergaris bawah,
sedangkan pada teks boks tidak ada garis bawah dalam teksnya. Jika pointer dilewatkan
di atas link (mouse over), bentuknya berubah menjadi pointer tangan. Memberi link pada
objek lainnya sama seperti pada teks boks.
Tombol aksi ini tidak hanya bisa diberikan pada tombol-tombol yang telah disediakan
oleh PowerPoint. Tombol aksi juga bisa diterapkan pada objek-objek yang lain sama
seperti pada hyperlink, kecuali teks.
Created By 149
Muhammad Syahrizal
9.5 Menyembunyikan Slide
Pada saat melakukan presentasi, seringkali tidak semua slide perlu ditampilkan. Mungkin
ada beberapa slide yang tidak akan ditampilkan untuk menghemat waktu atau sengaja
disembunyikan dari audien. Menyembunyikan slide dilakukan dengan cara berikut:
1. Tampilkan slide yang akan disembunyikan.
2. Klik Slide Show > Hide Slide.
3. Pada slide taks pane, nomor slide akan bertanda silang.
Created By 150
Muhammad Syahrizal
Mencetak slide presentasi dilakukan dengan cara berikut:
1. Aktifkan dokumen yang akan dicetak.
2. Klik File > Print.
3. Pada kotak dialog Print, tentukan slide yang akan dicetak.
4. Tentukan model cetakan yang akan dibuat.
5. Tentukan pewarnaan cetakan (berwarna, abu-abu, hitam putih).
6. Klik Print.
Ada beberapa syarat agar presentasi dapat dipaket ke dalam CD, yaitu pada komputer
sudah terpasang CD R / W Drive dan sudah terinstal PowerPoint Viewer. PowerPoint
Viewer diperlukan untuk membuat CD auto run dan untuk menjalankan presentasi tanpa
memerlukan program PowerPoint. Jika di komputer Anda belum tersedia program
PowerPoint Viewer, Anda dapat men-download-nya gratis di situs Microsift Office.
Created By 151
Muhammad Syahrizal
10.1 Navigasi Slide
Navigasi slide adalah menu untuk berpindah dari satu slide ke slide lainnya. Ada banyak
cara untuk berpindah slide, kita dapat menggunakan tombol keyboard, tombol scroll
mouse atau menu pada PowerPoint.
Berpindah satu slide kebelakang (Previous slide) dapat dilakukan dengan salah satu cara
berikut ini:
• Tekan tombol panah ke atas untuk berpindah satu slide kebelakang.
• Tekan tombol Page Up.
• Tekan tombol Backspace
• Menggulung mpuse kedepan akan berpindah satu slide kedepan (Previous slide).
• Klik tanda panah kekiri yang ada disisi kiri bawah slide.
• Klik kanan disembarang area slide, pada menu pop up yang muncul pilih Previous.
Created By 152
Muhammad Syahrizal
10.2 Pilihan Pointer
Secara default pointer yang ditampilkan berbentuk panah kecil. PowerPoint memiliki
beberapa pilihan pointer yang memiliki beberapa kegunaan lain. Pilihan ini terdapat pada
meni Pointer. Klik kanan di semabarang area slide. Pada menu pop up yang muncul pilih
Pointer Options. Pilihan yang tersedia antara lain panah, ballpoint, felt tip pen, dan
highlighter. Setiap pointer ini memiliki kegunaan masing-masing. Panah adalah pointer
default. Ballpoint dan felt tip pen untuk memberi coretan atau tanda pada screen.
Highlighter untuk memberi efek stabillo pada screen.
Untuk membuat catatan, klik kanan di sembarang area slide. Pada menu pop up yang
muncul, pilih Screen > Speaker Notes. Dalam screen akan muncul kotak dialog
Speaker notes untuk menampung catatan.
Untuk mnghapus coretan ganti pointer menjadi Eraser. Klik kanan di sembarang area
slide. Pada menu pop up yang muncul, pilih Pointer Options < Eraser. Klik pada
coretan yang akan dihapus. Untuk menghapus seluruh coretan pilih Erase All Ink on
Slide.
Created By 153
Muhammad Syahrizal
10.3.4 Memberi Efek Highlight
PowerPoint juga menyediakan fasilitas untuk memberi tanda highlight atau efek seperti
menggunakan ‘Stabillo’. Untuk menggunakan efek ini, ganti pointer menjadi
Highlighter. Tarik kata atau bagian yang akan diberi tanda.
Coretan yang dibuat dengan ballpoint atua felt tip pen akan selalu ikut dicetak jika slide
dicetak dengan semua model print out. Mencetak catatn dilakukan dengan cara berikut :
1. Buka presetasi yang akan dicea\tak dan berisi catatan/coretan tambahan.
2. Klik File > Print.
3. Pada kotak dialog Print, beri tanda centang pada pilihan Print comment and ink
mark up.
4. Klik Print.
Kekurangan cara ini adalah presenter kurang leluasa menulis karena presenter harus
menggunakan mouse. Catatan kurang rapi dan kecepatannya juga tidak secepat menulis
dengan spidol di papan tulis. Kekurangan lain adalah catatan tidak bisa disimpan didalam
slide. Jika kita berpindah ke slide berikutnya atau menekan tombol Enter, catatan akan
terhapus.
Created By 154
Muhammad Syahrizal
10.5 Menggunakan Tombol Shortcut
Menu-menu yang dijelaskan pada sub-sub bab di atas lebih banyak menggunakan mouse
untuk mengakses menu tersebut. Penggunaan mouse sangat mudah (user friendly),
namun memerlukan waktu yang relative lama. PowerPoint menyediakan tombol ringkas
(shortcut) untuk mengakses menu-menu tersebut. Penggunaan shortcut lebih cepat
dibandingkan menggunakan mouse. Namun, Anda harus menghapal tombol-tombol ini
agar Anda dapat menggunakannya dengan cepat.
Tombol-tombol shortcut ini dapat Anda temukan pada kotak dialog Slide Show Help.
Klik kanan di sembarang area slide. Pada menu pop up yang muncul pilih Help.
Secara default file design template yang telah dibuat akan disimpan dalam folder
Template dengan ekstensi file *.pot.
Created By 155
Muhammad Syahrizal
6. Pilih Apply to All Slides untuk menggunakan design template pada seluruh slide,
atau Apply to Selected Slides untuk menggunakan design template pada slide dipilih
saja.
Perlu Anda perhatikan ketika menambahkan lebih dari satu design template harus
mempertimbangkan prinsip-prinsip desain presentasi, yaitu emphasis, harmoni, kesatuan
dan konsistensi dan keseimbangan. Seringkali penggunaan lebih dari satu design template
dalam sebuah slide akan merusak kesatuan dan konsistensi. Audien akan merasa bingung
karean adesain yang berubah-ubah dan tidak konsisten.
Untuk menampilkan Slide Master lakukan dengan cara mengklik View > Master > Slide
Master.
Slide Master biasanya terdiri dari dua desain, yaitu Title Master dan Slide Master. Title
Master adalah desain untuk slide judul yang posisinya pada slide pertama. Title Master
ini tidak dapat ditambahkan menggunakan icon Insert New Title Master yang ada pada
toolbar Slide Master View. Slide Master digunakan pada slide-slide lain selain slide
judul.
Design template yang telah kita buat perlu ditambahkan identitas dokumen, seperti nama,
subjek dan author. Klik File > Properties. Pada kotak dialog Properties, masukkan
identitas yang diperlukan.
Created By 156
Muhammad Syahrizal
12. Tip Desain Presentasi
Created By 157
Muhammad Syahrizal
Created By
Muhammad Syahrizal
Profil Penulis :
Muhammad Syahrizal, kelahiran Medan 1981 ,meyakini bahwa buku adalah gerbang
keberhasilan dan meyakini perubahan hanya soal waktu,zaman tak bisa dilawan.
Masih Kuliah ditiga perguruan tinggi jurusan hukum, management dan Informatika
sampai saat ini sambil bekerja dan kuliah. Memiliki pengalaman Pendidikan Informal
antara lain:Pelatihan Transaksi Perdagangan Via E-commerce (Juni 2001),Pelatihan
Dasar Jaringan dan Satelit (Agustus 2002),Pelatihan Dasar Unix Untuk Umum
(September 2000),Pelatihan Kekuatan Hukum dalam Aspek Regional /Internasional (Mei
2003)Pelatihan Product Knowledge dan Product Management,Management Training
Materials,Business Skills Training ,Telecommunication Management System Training,IT
Investment, IT Budgeting and IT Business Management Training,DMTP - Disaster
Management and Training Programme,Financial Management Training,Managing
Logistic IT Project / workshop training, Professional Certification Workshop - P3
Behavioral Analyst, Pelatihan Metals Project -Indonesia Australia Partnership For Skills
Development (Januari 2004),Pelatihan Robotic Hardware and Sofware Development
(Oktober 2003),Formulas for Quantifiying the Value of a Training - Technologies
Invesment,Training & Organizational Development, Network and Security Audit
(workshop) (16-18 Juni 2004),Next Generation Network (23-25 Juni 2004),Network
Planning- High Speed (Broadband) networking infrastructure,Java and Web Service (6-9
July 2004),Pelatihan Teknologi Interactive Voice Response Server (July,2005-
Lhokseumawe),Pelatihan Operasional dan Perbaikan Sentral IVR (Oktober,2005-
Lhokseumawe),Pelatihan Teknis Sentral IVR untuk Aceh, Padang, Bukit Tinggi, Solok,
Padang Sidempuan, Lhokseumawe (Desember,2005-Jakarta),Pelatihan Hacking dan
Security oleh Hadi Sri Atmono (January 2006, Medan),Leader Ship Day (Maret,2006 -
Jakarta).
Sampai saat ini aktif dibeberapa Organisasi antara lain :Asisten Divisi Pengembangan
dan Pengendalian Robotic Population Club (Ohio, Jepang), Ketua Team Level C-4
Research and Development Club (Jakarta),Ketua Network Identification and ID
Consentration Club (Singapore), Anggota Team Chemical And BioTechnologies
Research Project (Severnaya Rusia), Anggota HMI (Himpunan Mahasiswa
Indonesia),Anggota Team Basket Junior Angsapura (1998-2000),Anggota Bidang
Olahraga SMU Negri 7 Medan,Anggota Organisasi Keislaman, Moral dan Mental
(BINTAL =Bina Mental) .
Created By 158
Muhammad Syahrizal