Anda di halaman 1dari 17

LKPD BIOLOGI

Kelas XI IPA Semester 1


Nama : ……………………
Kelas : ……………………
Tanggal : ……………………

SISTEM GERAK
I. Lengkapilah nama-nama bagian rangka manusia berdasarkan gambar di
bawah ini!

1. 14.
2. 15
3. 16.
4. 17.
5. 18.
6. 19.
7. 20.
8. 21.
9. 22.
10. 23.
11.
12.
13.

II. Bentuk-bentuk tulang

III. Bagian-bagian tulang pipa


IV. Struktur jaringan tulang

Lembar Kerja Siswa


APA YANG MENYEBABKAN TULANG JADI KERAS

Tujuan : Untuk mengetahui apa yang menyebabkan tulang menjadi keras.

Alat dan bahan :


* Tulang ayam yang sudah dibersihkan
* Larutan asam klorida encer (HCl)/ larutan cuka
* Cawan petri 4 buah
* Pinset
* Gelas kimia 4 buah / toples bekas selai
* Cangkang siput / bekicot yang telah kosong
* Air

Prosedur Kerja :

1. Berilah label A dan B pada kedua gelas kimia

A B

2. Isilah gelas kimia A dengan larutan asam klorida encer setinggi 2 ml dan gelas
kimia B dengan air biasa setinggi 250 ml.

HCl encer Air


C 250 ml D 250 ml

3. Masukkan masing-masing sepotong tulang pada kedua gelas kimia A dan C


serta cangkang pada gelas kimia B dan D
HCl encer HCl encer
A 250 ml B 250 ml

cangkang
tulang

Air Air
250 ml 250 ml
C D

tulang cangkang

4. Berilah lebel cawan petri dan letakan tulang pada cawan A (direndam HCl) ,
cawan C ( direndam air ) dan cangkang pada cawan B ( direndam HCl) dan
cawan D ( direndam air )

A B C D

5. Amatilah apa yang terjadi dan catat dalam tabel

Direndam dalam
Bahan
HCl encer Air

Tulang

Cangkang

6. Pertanyaan :
1. Zat apakah yang menyusun tulang dan cangkang sehingga bersifat keras ?
2. Mengapa tulang dan cangkang yang direndam HCl menjadi lunak ?
3. Dengan demikian sebagaian tulang terdiri dari zat apa ?
4. Zat apa pula yang tertinggal ?

Kesimpulan :
OTOT DAN SKELET
Tujuan
1. Mengidentifikasi struktur otot
2. Mempelajari mekanisme otot pada saat berkontraksi
3. Mengetahui macam-macam otot berdasarkan lokasi
4. Mengetahui macam-macam kerja otot yang menggerakan tulang
Pendahuluan
Otot merupakan alat gerak aktif, sedangkan tulang merupakan alat gerak pasif.
Kemampuan otot untuk berkontraksi merupakan sifat khas dari jaringan otot, kemampuan
berkontraksi otot menyebabkan kita dapat melakukan berbagai gerakan sekuat tinju maupun
sehalus kedipan mata. Sifat kontraktil jaringan otot disebabkan sel-sel otot memiliki protein
kontraktil, yaitu aktin dan miosin yang tidak dimiliki jaringan yang lain. Jaringan otot meliputi
40-50% berat badan dan mempunyai empat sifat, yaitu : elastis, dapat diregangkan (extensible),
dapat dirangsang (excitable), dan dapat berkontraksi (contractable).
Otot skelet mengandung jaringan otot lurik, jaringan saraf yang mengontrol kontraksi
otot, jaringan epitel, dan jaringan ikat. Otot skelet dilapisi oleh selapis jaringan ikat fibrosa
(fascia) yang banyak mengandung serat kolagen disebut epimisium. Terdapat tonjolan-tonjolan
epimisium yang masuk ke jaringan otot yang disebut perimisium, perimisum mengelilingi satu
bundel otot disebut fasicilus. Selanjutnya terdapat tonjolan-tonjolan perimisium yang memasuki
fasiculus yang memisahkan satu sel otot dengan yang lainnya disebut endomesium. Pada ujung-
ujung otot, epimisium, perimisium, dan endomisium bersatu membentuk tendon berbentuk bulat
panjang seperti tali yang melekatkan otot kepada periosteum tulang. Bila tendon berbentuk pipih
dan lebar disebut aponeurosis, beberapa tendon diselimuti oleh sarung tendon yang terdiri dari
membran sinovia untuk mengurangi pergesekan sewaktu otot-otot berkontraksi. Bagian tendon
yang melekat pada tulang yang relatif tidak bergerak disebut origo, sedangkan bagian tendon
yang melekat pada tulang yang relatif bergerak disebut insersi.
Sel otot/serat otot berbentuk silindris, membran plasmanya disebut sarcolemma dan
sitoplasmanya disebut sarcoplasma, disebelah dalam sarcoplasma terdapat banyak nucleus dan
mitokondria. Sewaktu otot melakukan gerakan, sebenarnya di dalam serabut otot terjadi gerakan
baik miosin sebagai penyusun filamin tebal maupun aktin sebagai penyusun filament tipis.
Selama kontraksi, filament-filamen bergerak relatif satu terhadap yang lain untuk menghasilkan
pemendekan dan tegangan. Pergeseran terjadi akibat siklus jembatan silang miosin yang
berulang-ulang dengan menggunakan energi ATP, yang dipicu oleh tingkat Ca++.
Sistem skelet terdiri dari tulang-tulang yang terpisah yang dihubung-hubungkan satu
sama lain oleh sendi. Keseluruhan tulang-tulang ini akan membentuk rangka tubuh. Terdapat
berbagai jenis tulang yaitu tulang panjang (femur), tulang pendek (tulang-tulang pergelangan
tangan), tulang ireguler (tulang-tulang muka dan bertebras), tulang pipih (tulang-tulang kepala
dan sternum). Selain itu, terdapat tulang sesamoid merupakan tulang di dalam tendon contohnya
tulang patella. Permukaan tulang tidak rata, tetapi berbenjol-benjol di satu tempat dan di tempat
lainnya berlubang. Pembentukan tulang (osifikasi) terdiri dari 2 yaitu: Ossifikasi intra-
membranasea (Desmal) dan Ossifikasi endochondral (intra-cartilagenosa)
Lembar Kegiatan
OTOT
Pertanyaan
1. Berilah keterangan pada setiap bagian otot yang ditunjuk pada gambar di bawah ini!

1
2

4 6
5

8
7

10 11

Relaksi

Kontraksi

2. Berdasarkan gambar, mengapa otot ini disebut otot lurik?


3. Berdasarkan gambar, apa yang menyusun bagian yang gelap pada serabut otot?

4. Berdasarkan gambar, jelaskan bagaimana keadaan serabut otot pada saat berkontraksi dan
relaksasi?

5. Dari mana energi yang digunakan untuk berkontraksi? Jelaskan reaksinya!

1
1
2
2
3
19
3
18
4 10 4
17
5
5
11

6
6 12
7
7
8

13 16
14
15 9
15
8 16 10
14
9

13
17 11

12

(a) tampak depan (a) tampak belakang


6. Berdasarkan gambar dan sumber bacaan, lengkapilah tabel berikut ini!
Tampak Depan
No Nama Otot Origo Insersi Aksi Inervasi
Temporalis
Orbicularis oris Sekitar mulut Kulit sudut Menutup mulut Saraf VII
mulut
Masseter Arcus Sudut mengunyah Saraf V
zigomaticus mandibula
maxila
deltoideus Acromeon dan Tuberositas Abduksi lengan Nervous
clavicula deltoideus atas axilaris
humerus
Bicep brachii Bagian atas Radialis Fleksi, suspinasi Nervous
genoid cavity lengan bawah musculo
Prosessus cutaneus
coracoideus
Rectus Simfisis fubis Tulang rawan Fleksi columna Saraf
abdominis costa 5-7 vertebralis Thorax 7-12
Pectoralis mayor Clavicula, Tuberculum Fleksi dan adduksi Saraf
sternum, costa mayus humerus lengan atas pectoralis
1-6
gastocnemius Condylus Tendon Fleksi telapak kaki
lateralis dan accileus
medialis femur

Tampak Belakang

No Nama Otot Origo Insersi Aksi Inervasi


Gluteus Krista iliaca, Tensor Ekstensi dan rotasi Nervous
maksimus Sacrum, faciallata paha glutealis
coccygeus inferior
Sterno Sternum, Mastoideus Menoleh, menarik Saraf otak III
cleidomastoide clavicula, kepala, menarik nafas
us pada pernafasan perut
Tricep brachii Humerus lateral ulna Ekstensi lengan Nervous
bawah radialis
SKELET
1. Berilah keterangan pada setiap bagian tulang yang ditunjuk pada gambar di bawah ini!
1
a)

2 3

5
6

7
8

9
10
11

12

13

14
b).
2
1
3
4

5
6
7
8

15
9
14
10

12
11
2. Lengkapil ah13nama tulang pada gambar berik ut ini !
a
b
c

a. ....
b. ...
c. ...
d. ...
e. ...
b
a
c

e
d
3. Jelaskan pembentukan tulang pada gambar diatas?termasuk jenis pembentukan tulang
(osifikasi) apakah gambar diatas, lengkapi arah yang ditunjuk!

4. Apa yang dimaksud dengan sendi? Sebutkan pembagian sendi berdasarkan fungsinya!

5. Berdasarkan gambar dan sumber bacaan berilah keterangan nama sendi untuk setiap
gambar berikut!

(………………………………………………………………………..)
(………………………………………………………………………..)
(…………………………………………………… (……………………………………………………
…………………..) …………………..)

(……………………………………………………
(……………………………………………………
…………………..)
…………………..)
LEMBAR KERJA SISWA
Persendian pada Sistem Gerak Manusia
Tujuan :
 Mengidentifikasi jenis-jenis sendi gerak pada manusia
Alat dan Bahan
Anggota tubuh manusia
Langkah Kerja
1. Amati gerak pada tubuhmu dan tentukan persendiannya
2. Lengkapi tabel pengamatan dibawah ini. Gunakan refernsi dari berbagai sumber
untuk mengisi kolom nama sendi yang berperan.
No Bagian Tubuh Arah Gerak Nama Sendi
Samping Depan Belakang Berputar
1 Bahu
2 Lengan / siku
3 Ibu Jari tangan
4 Panggul
5 Lutut
6 Leher
7 Tulang hasta & t. Pengumpil
8 Tulang betis & t. Kering
Keterangan : berilah tanda V bila terjadi gerakan
Pertanyaan :
1. Ada berapa macam sendi yang kamu temukan ?
2. Kelompokkan bagian tubuh diatas berdasarkan jenis persendiannya !
3. Apa perbedaan sendi pelana dan sendi putar ?
4. Apakah kesimpulan yang dapat kamu ambil !
Jawab :
Penyakit/ Gangguan pada Sistem Gerak Manusia
Tujuan :
 Mengetahui penyakit/ ganguan pada sisetm gerak manusia

Perhatikan gambar dibawah ini

Pertanyaan
1. Jelaskan ganguan / penyakit yang terjadi pada masing – masing gambar diatas ?
2. Dapatkah orang yang patah tulang dapat sembuh kembali ? Jelaskan !
3. Sebut dan jelaskan ganguan/ penyakit pada sistem gerak manusia ?
Jawab :

Anda mungkin juga menyukai