(P O A)
PROGRAM
DBD
PUSKESMAS PURWOSARI
TAHUN 2017
PUSKESMAS PURWOSARI
DINAS KESEHATAN KABUPATEN PASURUAN
i
KATA PENGANTAR
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LatarBelakang
Perencanaan adalah suatu usaha menyusun serangkaian kegiatan untuk
mencapai tujuan yang telah di tetapkan dengan memanfaat kansum berdaya yang ada
secara efektif dan efisien. Dengan adanya perencanaan, sumberdaya yang ada dapat
dimanfaatkan secara optimal demi mencapaitujuan.
Dalam tata kelola Puskesmas perencanaan ini dikenal dengan istilah Plan of
Action (POA) yang mengesankan bentuk perencanaan tradisional karena focus pada
perencanaan hilir yaitu kegiatan-kegiatan.
Dalam perkembangannya POA semakin sarat dengan pola perencanan strategi.
Ditambah kondisi lingkungan makro yang mensyaratkan Standar Pelayanan Minimal
(SPM) dan pencapaian MDG’s yang harus dicapai puskesmas, sehingga penyusunan
perencanaan haruslah mampu mengarahkan agar hasil kinerja puskesmas nantinya dapat
memenuhi SPM dancapaian MDG’stersebut.
B. Tujuan
a. Agar Pelaksana Program
Puskesmas Purwosari dapat melaksanakan kegiatan dengan efisien dan efektif sesuai
dengan tujuan yang telah di tetapkan
b. Program DBD dapat melaksanakan pemantauan dan penilaian kegiatan secara benar
dan terarah.
C. RuangLingkup
Puskesmas Purwosari wilayahi 11 desa dengan jumlah Posyandu sebanyak
65 pos.
Puskesmas Purwosari melaksanakan sebagian besar program pokok
Puskesmas, namun dalam POA ini hanya membahas Program DBD yang mempunyai
dayaung kitter besar terhadap derajat kesehatan masyarakat.
1
B A B II
ANALISA SITUASI
A. KEADAAN UMUM
1. Data Wilayah
a. Letak
Kecamatan Purwosari merupakan salah satu kecamatan yang terletak di
Kabupaten Pasuruan, dengan batas-batas, antara lain :
Sebelah Utara : Kabupaten Wonorejo
Sebelah Selatan : Kecamatan Purwodadi
Sebelah Timur : Kecamatan Purwodadi dan Kejayan
Sebelah Barat : Kabupaten Sukorejo
b. Luas Wilayah
Adapun Luas Wilayah Kecamatan Purwosari± 59,78 km².
wilayah dataran rendah : 0
wilayah dataran tinggi : 100%
Jumlah desa / Kelurahan : 11 desa/kel
yang dapat dijangkau kendaraan roda 4 : 11 desa/kel
yang dapat dijangkau kendaraan roda 2 : 11 desa/kel
2
yang tidak dapat dijangkau oleh roda 4 & 2 : 0 desa/kel
c. AdministrasiPemerintahan
Secara Administrasi Pemerintahan Kecamatan Purwosari terdiri dari :
Desa : 11
Polindes : 8
Ponkesdes : 4
Pustu : 2
Poskeskel : 1
2. Kondisi Demografi :
Jumlah penduduk seluruhnya : 60208 orang
Laki laki : 29825 orang
Perempuan : 30382 orang
Jumlah ibu hamil : 1005 orang
Jumlah bayi ( < 1 tahun ) : 909 bayi
Jumlah Anak balita ( 0-5 tahun) : 3686 anak
Jumlah Wanita Usia Subur : 17147 orang
3
Tabel1.SaranaPenunjangKegiatan Program P2P ISPA
KONDISI SARANA
NO JENIS SARANA JUMLAH
BAIK RUSAK
1. Sound Timer 11Buah 11 -
2. Timbangan 1 Buah 1 -
4
B A B III
HASIL PENCAPAIAN PROGRAM
2 Prosentase Penderita Ispa yang di tangani Orang 100% x jumlah penderita ispa 452 452 100% 0
5
BAB IV
ANALISA PERMASALAHAN
6
2. MENENTUKAN PENYEBAB MASALAH
Upaya pencarian akar penyebab masalah dengan mencoba menelusuri faktor penyebab yang berpengaruh terhadap cakupan
Pemberdayaan Masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung menggunakan alat analisis diagram tulang ikan ( fist bone analizer ).
Beberapa faktor akar penyebab masalah tersebut dikelompokkan dalam berbagai kelompok faktor internal ( Sumber daya ) maupun fakator
eksternal (lingkungan ) yang dapat dilihat sebagai berikut :
a. MTBS masih ada yang belum menggunakan
Dana Manusia Lingkungan
Petugas
kesehatan di
Ada desa
Adanya
polindes,ponkesdes,
Pustu Masihadabebe
rapa yang
menggunakan
MTBS
Metode Material
7
b. Ketertiban Pencatatan dan Pelaporan masih Kurang lengkap
Dana Manusia Lingkungan
PolindesdanPustu yang
Tidak perlu biaya terjangkau
petugasKesehata
n
Pencatatan dan
Pelaporan yang
masih kkurang
lengkap
SOP
Material Metode
8
c. Masih banyak yang menggunakan Form laporan lama
PolindesdanPustu yang
Tidak perlu biaya terjangkau
petugasKesehata
n
Masihbanyak
yang
menggunakan
form laporan
lama
SOP
Material Metode
9
3. MENETAPKAN PEMECAHAN MASALAH DENGAN METODE CARL
Setelahmasalahprioritasterpilih,makatahapselanjutnyaperludicarialternatifpemecahanmasalahdenganmenggunakanalatanalisisdenganmet
odeCARL :
SKOR Hasil
MasalahPrioritas AlternatifPemecahanMasalah Ranking
C A R L CxAxRxL
Masih banyak yang belum Pengadakan pelatihan pada tenaga 5 4 4 5 400 1
menggunakan MTBS kesehatan yang belum di latih MTBS
Ketertiban pencatatan dan Mengadakan Pembinaan pada 5 4 5 3 300 2
pelaporan yang masih petugas kesehatan yang ada di desa
kurang lengkap
Masih banyak yang Mengadakan Pembinaan pada 3 4 4 3 144 3
menggunakan form lama petugas kesehatan yang ada di desa
pada waktu pelaporan
10
4. CARA PEMECAHAN MASALAH
11
BAB V
RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)
PERENCANAAN PROGRAM P2P ISPATAHUN 2017
KebutuhanSumberDaya
IndikatorKeberh SumberPemb
No. UpayaKeseh Kegiatan Tujuan Sasaran Target
asilan iayaan
atan Dana Alat Tenaga
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1. P2P ISPA Pelacakan Untuk mengetahui Keluarga 11 Desa Transport Form Pemegang Semua penderita PAD
Penderita Ispa Keadaan umum Penderita petugas pelacak program ISPA pneumonia
dan untuk melaksanakan an ispa tertangani
Konseling Keluarga
2 P2P ISPA Pembinaan Meningkatakan Kader 11 Desa Transport Media Pemegang Meningkatakan PAD
Nakes dan Kader pengetahuan Nakes dan petugas penyulu program pengetahuan
Kader secara teknis dalam han, ispa bidan, paramedis
penemuan kasus ISPA secara teknis
pneumonia Balita dan dalam penemuan
sistim pencatatan kasus ISPA
pelaporan yang Valid pneumonia Balita
dan sistim
pencatatan
pelaporan yang
Valid
12
B A B VI
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK) PUSKESMAS PURWOSARI PROGRAMP2P ISPA
TAHUN 2017
Volume Lokasi Tenaga
No. Upaya Kesehatan Kegiatan Sasaran Target Rincian Pelaksanaan Jadwal Pelaksana Biaya
Kegiatan Pelaksanaan Pelaksana
1 P2P ISPA Masyara 24 24x1x60000 Transport Pelacakan Desa Pemegang Januari s / d PAD
Pelacakan Penderita kat program Desember
Ispa Pneumonia ispa
Pembinaan Kader Kader 11 11x1x60000 Transport Pembinaan Desa Pemegang Setiap 3 bulan BOK
program sekali
ispa
13
BAB VII
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari hasilpembahasan di depan, prioritasutamadarimasalah yang harus di
atasiadalahmasalahpemberian P2P ISPA pada batita dimana pemberian P2P ISPA pada
batita bukan hanya pelaksanaan sesaat tapi menjadi kegiatan rutin setiap pelaksanaan
P2P ISPA rutin yang dilaksanakan setiap kegiatan P2P ISPA
Disampingmasalah lain yang tidakkalahpentingnyauntuk di atasijuga,
sehinggadenganalternatifpemecahanmasalah yang telah di uraikan, dapat pula di
harapkanmasalah lain darimasing-masingkegiatandapat di atasi.
B. SARAN
Demi teratasinyamasalahdari program P2P ISPAdenganmelihatpenyebabyang
utamasangat di harapkanadanyakerjasamadanpeninjauankembalidarisectordan program
terkait agar semuakegiatanprogram P2P ISPA dapat mencapai target sesuaidengan yang
telah di tetapkan.
14
RENCANA DAN JADWAL KEGIATAN PROGRAM P2P ISPA
TAHUN 2017
Nama Program :P2P ISPA
Penanggung jawab program :wiwidteguhwidodo
BULAN
NO URAIAN KEGIATAN KET
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pelacakan Kasus Ispa Pneumonia V v v v v V v v v V v V
15
16
17