KELOMPOK 3

NAMA-NAMA KELOMPOK :

GETSRI WINOKAN (17031105017)

SHERINA DEO ANANDA (17031105004)

RENDY R. SUMBALUWU (17031105037)

VIRANTI NATALIA (17031105011)

JADE MANOPO (17031105024)

 BIOKUMULASI

peningkatan konsentrasi zat berbahaya dalam jaringan organisme meningkatkan

rantai makanan

 BIOTRANSFORMASI

jumlah proses dimana xenobiotik mengalami perubahan kimia oleh organisme

hidup

 KARSINOGEN

zat apa pun yang menyebabkan kanker

 MUTAGEN

zat apa pun yang menyebabkan kerusakan DNA, mulai dari perubahan satu atau
beberapa pasangan basa hingga perubahan besar dalam struktur atau angka
kromosom

 POLUTAN

suatu zat hadir dalam konsentrasi yang lebih besar daripada alami sebagai akibat
dari aktivitas manusia dan memiliki efek merugikan terhadap lingkungannya
 RESIKO

kemungkinan suatu zat akan menyebabkan bahaya pada kondisi penggunaan

tertentu, yaitu, bahaya

 TERATOGEN

segala zat yang menyebabkan kelainan janin (cacat lahir)

• TOXIC SUBSTANCE

(istilah regulasi) zat apapun yang dapat menyebabkan cedera akut atau kronis
pada tubuh manusia atau dicurigai melakukannya; Lembaga keselamatan kerja
dan kesehatan nasional as menerbitkan daftar bahan beracun

• TOXICANT

setiap agen yang mampu menghasilkan respon merusak dalam sistem biologis

• TOXICOLOGIST

Seorang ilmuwan secara spesifik dilatih untuk memeriksa sifat dari dampak buruk
ini dan menilai kemungkinan terjadinya peristiwa itu

• TOXICOLOGY

Penelitian tentang dampak buruk kimia pada organisme hidup

• TOXICOSIS

Penyakit yang diakibatkan oleh keracunan

• TOXIGENIC

Organisme yang menghasilkan toksin atau racun

• TOXIN

Zat beracun yang mengandung zat kimia (tanaman, binatang, bakteri, fungi).
• TOXOID

Racun yang telah diperlakukan untuk menghancurkan toksisitasnya.

• XENOBIOTIC

Senyawa exogen (eksternal) untuk metabolisme normal organisme, yakni,

senyawa asing
 GAS

KEADAAN FISIK PADAT

CAIR

SANGAT

TOKSISITAS

SEDIKIT

BESI

LOGAM
KOMPOSISI
MERKURI
KIMIA
ORGANOFOSFAT

ANTIKOLINERGIK

AKSI MEKANISME INHIBITOR

KLASIFIKASI
UNCOUPLER
TOKSIKAN

HEPATOKSIN

ORGAN TUJUAN

NEUROTOKSIN

PESTISIDA

PENGGUNAAN

PELARUT

ALAMI

SUMBER

PELARUT

KARSINOGEN

EFEK MUTAGEN

ENDOCRINE
DISRUPTOR