Anda di halaman 1dari 12

PEKERJAAN PENYUSUNAN

PROSEDUR STANDAR OPERASIONAL


(S O P )
(S.O.P.)
LEGER JALAN 2007
PAKET: D1

Konsultan Perencana:

PT. GUTEG HARINDO

CONSULTANT ENGINEERS
INKINDO No. 1579/P/0480.DKI
Jln. Brigjend Katamso 18, Kota Bambu Selatan, Jakarta Barat 11420
LATAR BELAKANG

1
1. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 34
Tahun 2006 tentang Jalan:
Bab VII : DOKUMEN JALAN,
JALAN meliputi
z Leger Jalan
z Dokumen Aset Jalan
z Gambar Terlaksana
z Dokumen Laik Fungsi Jalan

2
2. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor
78/PRT/M/2005 tentang Leger Jalan
(Dokumen yang memuat data dan informasi mengenai
perkembangan suatu ruas jalan)
MAKSUD & TUJUAN

Mengkaji baik aspek hukum maupun aspek teknis pengaturan leger


jalan, dan diharapkan:

A. Menyiapkan rancangan prosedur standar (SOP) pengaturan


leger jalan dalam bentuk Surat Keputusan Direktur Jenderal

B. Menyiapkan rancangan tata cara pelaksanaan teknis


pengaturan leger jalan dalam bentuk Surat Keputusan
Direktur Jenderal
HASIL YANG DIHARAPKAN

1. Pedoman umum penanganan leger jalan baik di lingkungan


penanganan Leger
L JJalan
l N Nasional
i l maupun untuk k
penanganan Leger Jalan di Daerah
2. T t cara pembuatan
Tata b t dan d penetapan
t leger
l jalan
j l N Nasional
i l
3. Tata cara pemantauan Leger Jalan Nasional
4. Tata cara pemutakhiran Leger Jalan Nasional
5. Tata cara penyimpanan Leger Jalan
6. Tata cara penyajian / penyampaian informasi Leger Jalan
7. Tata cara penggantian Leger Jalan Nasional
8. Revisi Pedoman penyusunan As-Built Drawing
9. Pedoman penyusunan
y laporan akhir proyek
y untuk pekerjaan
j
pemeliharaan berkala
10. Buku pedoman pengisian format kartu Leger Jalan
Rancangan Prosedur Standar Operasional (S.O.P.)
Leger Jalan

t di i dari:
terdiri d i
z Buku 1: Panduan Umum Penanganan Leger Jalan

z Buku 2: Panduan Pelaksanaan Teknis Leger Jalan

z Buku 3: Panduan Teknis Penyiapan Gambar Terlaksana


(As-Built
(As Built Drawing)

z Buku 4: Panduan Penyusunan Laporan Akhir Proyek


Pemeliharaan Berkala

z Buku 5: Panduan Pengisian Formulir Kartu Leger Jalan


Buku 2: Tata Cara Pelaksanaan Teknis Leger Jalan

meliputi:

2.1. Tata Cara Pembuatan dan Penetapan


2.2. Tata Cara Penyimpanan, Pemeliharaan dan
Penyampaian Informasi
2.3. Tata Cara Pemantauan
2 4 Tata Cara Pemutakhiran dan Penggantian
2.4.
RIWAYAT LEGER JALAN
1. Tahun 1985: SUB DIREKTORAT LEGER JALAN.
Berdasarkan Undang-Undang
g g 13 Tahun 1980 tentangg Jalan dan Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 1985 tentang Jalan
2. Tahun 1987: Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 37/PRT/1987 tentang
“Pedoman Leger Jalan”
3. Tahun 1987 masuk program IRMS di Indonesia dimana Leger Jalan menjadi
bagian dari IRMS
4. Tahun 1994 / 1995 IRMS dan Leger Jalan dipisahkan
4.1. Wewenang dan tanggung jawab IRMS berada di bawah Sub Dit Bina
Program, Direktorat Bina Marga
4.2. Wewenang g dan tanggung
gg g jjawab Leger
g Jalan berada di bawah Sub Dit
Leger Jalan, Dit Bina Teknik
5. Tahun 2000 (Mantan Presiden A.R. Wahid) Sub Direktorat Leger Jalan di
likuidasi
6. Tahun 2004 s/d 2006:
6.1. UU Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan
6 2 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 2006
6.2.
tentang Jalan memungkinkan Leger Jalan diaktifkan kembali
6.3. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 286/PRT/M/2006,
Wewenang dan tanggung jawab leger jalan berada di bawah Sub
Direktorat Data dan Informasi Direktorat Bina Program, Direktorat
Jenderal Bina Marga
BUKU I: PEDOMAN PENANGANAN LEGER JALAN

BAB 1 DESKRIPSI
1.1. Maksud dan Tujuan
1.2. Manfaat Leger Jalan
1.3. Ruang Lingkup
1.4. Definisi dan Pengertian

1.3. RUANG LINGKUP (Ralat)


Panduan Penanganan Leger Jalan / Jembatan mencakup
uraian mengenai definisi dan pengertian, prosedur
penanganan, data-data leger jalan dan penyelenggara leger
jalan nasional, provinsi, kabupaten / kota, desa dan jalan
khusus.
kh
BAB 2:
2 PROSEDUR PENANGANAN

2.1. Database Jaringan Jalan


22
2.2. R
Ruas J l / Jembatan
Jalan J b t yang belum
b l di--lleger
di
2.3. Ruas Jalan / Jembatan y
yang
g sudah di
di--leger
g
2.4. Kelengkapan
DIAGRAM 2.1
PROSEDUR PENANGANAN LEGER JALAN

JALAN NASIONAL / TOL JALAN PROVINSI JALAN KABUPATEN/KOTA JALAN DESA JALAN KHUSUS

DATA BASE JARINGAN JALAN

RUAS JALAN RUAS JALAN


BELUM DI-LEGER SUDAH DI-LEGER

PENYIMPANAN DAN
TIDAK PENYARINGAN
PEMELIHARAAN

OK

PENGGANTIAN PEMANTAUAN

PEMBUATAN

PEMUTAKHIRAN

TIDAK PUBLIKASI PENETAPAN

OK AS-BUILT DRAWING
DISTRIBUSI PROYEK-PROYEK
BAB 3:
3 DATA LEGER JALAN

3.1. Jenis Pekerjaan Jalan / Jembatan


3 2 Sumber
3.2. S b DataD t Leger
L J l
Jalan
BAB 4: PENYELENGGARA LEGER JALAN /
JEMBATAN

4 1 Penanggung Jawab Leger Jalan


4.1.
4.2. Penyelenggara Dokumen Leger Jalan
4.3. Inventarisasi Leger Jalan

Anda mungkin juga menyukai