KATA PENGANTAR
Puji syukur senantiasa kami panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,
dimana berkat rahmat-Nya, CV MEKANIKA REKAYASA telah menyelesaikan
Laporan Pendahuluan Pendataan Ruas (Leger) Jalan Kabupaten Ogan
Komering Ilir Tahun Anggaran 2021.
Laporan Pendahuluan ini disusun dalam rangka pelaksanaan jasa
konsultansi pekerjaan Pendataan Ruas (Leger) Jalan Kabupaten Ogan
Komering Ilir Tahun Anggaran 2021 sesuai kontrak dengan Kegiatan Leger
Jalan Kabupaten Ogan Komering Ilir Propinsi Sumatera Selatan.
Laporan ini berisikan metodologi pendekatan yang akan diterapkan
dalam pekerjaan dan rencana kerja dalam pelaksanaan tahapan pekerjaan.
Laporan ini kami sampaikan kepada Pemberi Tugas sebanyak 4 (empat) Buku.
Demikian disampaikan semoga laporan ini dapat bermanfaat dalam
memberikan gambaran pelaksanaan pekerjaan berikutnya.
HERMAN JAMAL,ST
DIREKTUR
i
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................... i
DAFTAR ISI ............................................................................................. ii
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... iii
DAFTAR TABEL ........................................................................................ iv
LAMPIRAN
ii
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2-1 : Tahapan Pekerjaan Leger Jalan ............................................... II - 3
Gambar 2-2 : Pengukuran Kerangka Kontrol Horizontal ................................. II - 7
Gambar 2-3 : Sudut Horizontal Azimuth Magnetis .......................................... II - 10
Gambar 2-4 : Penampang Melintang RUMAJA dan RUMIJA ............................ II - 17
iii
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
DAFTAR TABEL
Tabel 2-1 : Data Sekunder untuk Pekerjaan Leger Jalan .............................. II - 4
iv
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
BAB I
PENDAHULUAN
I-1
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
I-2
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
c. Lokasi Kegiatan
Lokasi Kegiatan pekerjaan Penataan Leger Jalan Kabupaten Ogan Komering
Ilir Tahun Anggaran 2021 dilaksanakan pada ruas jalan sebagai berikut :
NO NAMA RUAS PANJANG (KM )
1 KAYUAGUNG - SP 1 SUMBER HIDUP 38,700
2 SP 1 SUMBER HIDUP - KAYU LABU 21,721
3 KAYU LABU - TALANG JAYA 17,388
4 SIMPANG DABUK REJO - CATUR TUNGGAL 17,021
5 CATUR TUNGGAL - CAHAYA MAS (BTS OKUT) 18,666
6 BUMI AGUNG - CAHAYA TANI 6,012
7 SIMPANG KIJANG - TERUSAN MENANG 14,91
8 SIRAH PULAU PADANG – PAMPANGAN 19,218
9 PAMPANGAN - LEBUNG BATANG 16,051
10 LEBUNG BATANG - TULUNG SELAPAN 31,642
d. Pengolahan Data :
1. Memasukan data hasil Pengadaan Data Lapangan pada jalan Provinsi ke
dalam Komputer berdasarkan program Sistem Manajemen Data Leger
Jalan Depertemen Pekerjaan Umum Direktorat Jendral Bina Marga
Direktorat Bina Program Jalan Sub Direktorat Pengembangan Dasar
Perencanaan;
2. Setelah diproses melalui Komputer atau di gambar secara manual maka
dibuatkan :
• Kartu Jembatan
• Kartu Jalan
• Kartu Bangunan Pelengkap
• Kartu Foto Dokumentasi
3. Penggandaan dan penjilidan gambar-gambar Leger Jalan dimaksud
lengkap dengan Kartu Fotonya sesuai dengan ketentuan yang telah
ditetapkan.
4. Pembuatan album foto-foto dokumentasi sesuai ketentuan yang telah
ditetapkan.
I-3
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
e. Pelaporan :
• Laporan Pendahuluan
Laporan Pendahuluan berisikan rencana kerja secara menyeluruh,
mobilisasi tenaga ahli dan tenaga pendukung lainnya, jadwal kegiatan;
• Laporan Draft Akhir
Laporan Draft Akhir harus mencangkup kajian literatur dan studi
terdahulu, data hasil pelaksanaan survei dan konklusi sementara yang
dapat dihasilkan dari data yang ada
• Laporan Akhir
a. Laporan Leger;
b. Kartu Data Teknik;
c. Kartu Jalan dan Bangunan Pelengkap
d. Kartu Jembatan
e. Kartu Ringkasan Data
f. Kartu Dokumentasi (album)
g. Laporan Sistem Management Leger Jalan
h. Laporan Akhir dalam bentuk Flash Disk
I-4
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
BAB 2
TATA CARA PEMBUATAN LEGER JALAN
II-2
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
CETAK
PENETAPAN
II-4
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-5
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-6
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
Persamaan Bouwditch :
αakhir – αawal = Ʃβ + (n x 180o) ± β
Xakhir – Xawal = Ʃd x Sin α ± f x
Xakhir – Xawal = Ʃd x Cos α ± f y
II-7
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
( fx) 2 + ( fy) 2
Kesalahan jarak linier : fl = 1 / 10.000
d
dij
Koreksi sudut : fβ = xf
d
X1 = XBMo + dBM1-1 Sin α A1 X2 = X1 + d12 Sin α 12
Y1 = XBMo + dBM1-1 Cos α A1 Y2 = Y1 + d12 Cos α 12
3. Pengukuran Kerangka Kontrol Vertikal
Pengukuran kerangka kontrol vertikal dilakukan dengan metode
sifat datar di sepanjang ruas leger jalan melewati BM, CP dan
semua patok kayu.
Selain dalam pemilihan alat yang tepat, pemilihan metode
pengukuran dan teknik-teknik pengukuran sangat mempengaruhi
ketelitian hasil pengukuran sifat datar.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengukuran kerangka
kontrol vertikal dengan metode sifat datar adalah sebagai berikut :
• Pengukuran sifat datar dilakukan pergi-pulang secara kring/loop
pada setiap seksi. Panjang seksi ± 1-2 Km dengan toleransi
II-8
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-10
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-11
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-12
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
λ = bujur pengamat
c. Cara Pengamatan Matahari
Pengamatan matahari dapat dilakukan dengan bebarapa
cara, tergantung dari peralatan yang digunakan, yaitu :
➢ Memakai filter gelap di okuler, sehingga dapat langsung
membidik matahari
➢ Ditabah dengan kertas di belakang okuler, dengan cara
menyinggungkan tepi-tepi bayangan matahari pada
benang silang mendatar dan tegak
➢ Memakai prisma roelof yang dipasang di muka lensa
objektif, sehingga dapat langsung dibidik pusat matahari
Cara pengamatan matahari pada titik awal dan akhir setiap
seksi pengukuran (5 Km) adalah sebagai berikut :
1. Atur alat ukur teodolit pada titik yang akan dilakukan
pengamatan, kemudian catat lintang (φ) pengamatan,
temperatur (bila diperlukan)
2. Arahkan teropong pada posisi normal (biasa) ke target,
baca dan catat horizontalnya
3. Kemudian arahkan teropong ke matahari, dan tepatkan
dengan bantuan vizier teropong. Posisikan benang silang
teropong pada tengah-tengah matahari bila pengamatan
dengan prisma roelof, atau singgungkan benag silang
terpong ke tepi matahari posisi I bila pengamatan
dilakukan dengan sistem tadah
4. Catat waktu pengamatan, baca vertikal dan horizontal ke
matahari
5. Ulangi langkah 3 dan 4 dengan posisi benang silang
teropong normal (biasa) dengan posisi benang silang
pada posisi II
6. Ulangi langkah 3 dan 4 dengan posisi teropong terbalik
(luar biasa) dan pada posisi benang silang pada posisi II
7. ulangi langkah 3 dan 4 dengan posisi teropong terbalik
(luar biasa) dengan posisi benang silang pada posisi I
II-13
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-14
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-15
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
▪ Hidran
▪ Rumah kabel
▪ Lain-lainnya
7. Pengukuran / Pengumpulan Data Luas dan Harga Lahan
Ruang Milik Jalan
a. Ruang Milik Jalan (Rumija) atau Right of Way dibatasi oleh
lebar tertentu yang dikuasi oleh jalan dalam hal tertentu.
b. Rumija ditandai dengan patok RMJ berwarna kuning dalam
jarak 1 (satu) kilometer sepanjang ruas jalan.
c. Rumija dimaksud untuk memenuhi persyaratan keluasan
kenyamanan pengguna jalan dan terutama untuk keperluan
pelebaran Ruang Manfaat Jalan (Rumaja) dikemudian hari
d. Ruang Pengawasan Jalan (Ruwasja) dimaksud untuk menjadi
pengawasan penyelenggara jalan dalam hal kenyamanan dan
jarak pandang pengemudi, serta pengamanan terhadap
konstruksi bangunan jalan
e. Pendataan harga dan luas lahan ruang milik jalan dimaksud
untuk memudahkan perencanaan perluasan dan pelebaran
badan jalan
f. Data Nilai Jual Obyek Pajak (NJOP) dapat diperoleh dari
instansi terkait (KP-PBB) atau melakukan wawancara langsung
dengan warga penduduk setempat mengenai harga (pasar)
tanah di sekitar lokasi
II-16
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-17
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-18
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-19
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-20
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
▪ Ringkasan Data
▪ Kartu Jalan
▪ Kartu Jembatan
▪ Kartu Foto Dokumentasi
2. Penggandaan dan Penjilidan
▪ Penggandaan dan penjilidan dilengkapi dengan kartu-kartu foto,
sesuai dengan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum nomor
78/PRT/M/2005 tentang leger jalan
▪ Dokumen leger jalan yang telah dijilid, harus disimpan dan
dipelihara untuk dimanfaatkan, dimutakhiran sesuai dengan
perubahan dimensi tapak jalan dan sarana penunjangnya
▪ Penggandaan dan penjilidan dalam jumlah yang dibutuhkan
untuk menyampaikan / pendistribusian kepada instansi yang
terkait sesuai petunjuk (tata cara) pelaksaan teknis
penyimpanan / pendistribusian
II-21
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-22
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
II-23
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
BAB III
RENCANA KEGIATAN
III-1
PENDATAAN RUAS (LEGER) JALAN KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR
3. Pengukuran situasi jalan dan jembatan (data kelengkapan jalan dan utilitas
publik, bangunan pengaman dan bangunan pelengkap)
4. Pengumpulan dan pengamatan data konstruksi jalan dan jembatan
5. Pengumpulan dan pengamatan bangunan pengaman dan pelengkap jalan
6. Pengumpulan dan pengamatan bangunan utilitas publik
7. Foto dokumentasi
III-2