Anda di halaman 1dari 22

1

2. STANDAR PROSES

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5

Sekolah/madrasah mengembangkan
10 Silabus dikembangkan oleh
silabus yang memuat komponen:
(1)identitas mata pelajaran, Pemerintah, pemerintah daerah, dan
(2)identitas sekolah/madrasah, satuan
1.Untuk kur 2006
(3) kompetensi inti, (4) kompetensi pendidikan berdasarkan Standar no (3)
Kompetensi Lulusan dan Standar Isi. standar kompetensi
dasar, (5) materi pokok, (6) kegiatan
pembelajaran, (7) penilaian, (8) 2.Mata pelajaran
Dibuktikan dengan kelengkapan dihitung kl 7,8,9
alokasi waktu, (9) sumber belajar.
komponen dan isi silabus yang
dimiliki sekolah
A.Memuat 9 komponen dalam silabus madrasah untuk semua mata
pelajaran.
B.Memuat 8 komponen dalam silabus

C.Memuat 7 komponen dalam silabus

D.Memuat 6 komponen dalam silabus

E.Memuat kurang dari 6 komponen


dalam silabus

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
2

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5

Sekolah/madrasah mengembangkan Komponen RPP yang lengkap terdiri


11 atas: 1.Tema tdk sll ada
RPP dari silabus, secara lengkap dan dan urutan boleh
sistematis. 1) Identitas sekolah/madrasah.
2) Tema/subtema. dibalik. 2.Mata
pelajaran dihitung
A.100% mata pelajaran 3) Kelas/semester. kl 7,8,9 .
4) Materi pokok.
5) Alokasi waktu.
B. 95%-99% mata
6) Tujuan pembelajaran.
pelajaran 7) Kompetensi dasar dan indikator
pencapaian kompetensi.
C. 90%-94% mata pelajaran 8) Materi pembelajaran.
9) Metode pembelajaran.
10) Media pembelajaran.
D. 85%-89% mata pelajaran
11) Sumber belajar.
12) Langkah-langkah pembelajaran.
E. Kurang dari 85% mata pelajaran 13) Penilaian hasil pembelajaran.

Dibuktikan dengan menelaah isi RPP


yang disusun oleh guru di
sekolah/madrasah.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
3

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5

Sekolah/madrasah mengalokasika Ketentuan alokasi waktu dan beban Bukti fisik dapat
12 belajar di SMP/MTs adalah sebagaI ditambah program
waktu dan beban belajar sesuai ketentuan: tahunanyang
berikut:
(1) durasi 1 jam pembelajaran, (2) beban 1).Durasi setiap satu jam disusun guru.
belajar per minggu, (3) beban belajar per pembelajaran
semester, (4) beban belajar per tahun 40 menit
pelajaran. 2)Beban Belajar per minggu 38 jam
A.Sesuai 4 ketentuan s.d
B.Sesuai 3 ketentuan 46 jam pembelajaran
3)Beban Belajar per semester:
C.Sesuai 2 ketentuan Kelas VII dan VIII 18-20 minggu
D.Sesuai 1 ketentuan Kelas IX sem ganjil 18-20 minggu
E.Tidak ada yg sesuai ketentuan Kelas IX sem genap 14-16 minggu
4)Beban Belajar per tahun 36-40
minggu

Dibuktikan dengan:
1) Jadwal pembelajaran dan
kalender akademik.
2) Pembagian tugas guru dan tugas
tambahan lainnya.
3) Dokumen Silabus Mata
pelajaran.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
4

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
13 Sekolah/madrasah melaksanakan Jumlah siswa SMP/MTs dalam setiap
proses pembelajaran dengan jumlah rombongan belajar maksimum 32
siswa per rombongan belajar orang. Jumlah tersebut bukan
maksimum 32 orang. merupakan hasil perhitungan jumlah
siswa di sekolah/madrasah dibagi
A.Jumlah siswa per rombongan dengan jumlah rombongan belajar.
belajar maksimum 32 orang.
Dibuktikan dengan
B. Jumlah siswa per rombongan
melihat data siswa atau absensi
belajar sebanyak 33-34 orang. siswa per kelas.

C. Jumlah siswa per rombongan


belajar sebanyak 35-36 orang.

D. Jumlah siswa per rombongan


belajar sebanyak 37-38 orang.

E.Jumlah siswa per rombongan


belajar lebih dari 39 orang

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
5

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
14 Siswa menggunakan buku teks pelajaran Buku teks pelajaran adalah buku
dalam proses yang digunakan oleh guru dan siswa
dalam pembelajaran. Setiap siswa
A. 100% menggunakan buku teks menggunakan buku teks atau buku Dilengkapi dengan
daftar peminjaman
elektronik (e-Book) untuk semua buku teks dari
B. 95%-99% menggunakan buku teks mata pelajaran. perpustakaan

C.90%-94% menggunakan buku teks Dibuktikan dengan:


1) Melihat pencantuman buku teks
D. 85%-89% menggunakan buku teks mata pelajaran dalam RPP.
2) Melihat daftar buku teks
pelajaran.
E.Kurang dari 85% menggunakan buku 3) Menanyakan kepada beberapa
teks siswa tentang ketersediaan dan
penggunaan buku teks pelajaran
dalam bentuk cetak maupun e-
Book.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
6

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
15 Guru melakukan pengelolaan kelas yang Pengelolaan kelas yang baik:
1) Guru menyesuaikan pengaturan 1.Perlu instrumen
baik dengan: (1) keteladanan dalam sikap supervisi PBM
tempat duduk siswa sesuai dengan
spiritual, (2) keteladanan dalam sikap sosial,
tujuan dan karakteristik proses yang
(3) pengaturan tempat, (4) pengaturan suara, memuat 12 kriteria
(5) penggunaan kata-kata santun, lugas, gaspembelajaran. pengelolaan kelas
dan mudah dimengerti, (6) kemampuan 2) Volume dan intonasi suara guru yang baik.
belajar siswa, (7) ketertiban kelas, (8) harus dapat didengar dengan baik 2.Dihiting dari
penguatan dan umpan balik, (9) keaktifan oleh jumlah semua guru
siswa, (10) berpakaian sopan, bersih, dan siswa. sesuai SK
rapi, (11) (11)menjelaskan silabus mata 3) Guru menyesuaikan materi pembagian tugas.
pelajaran dengan kecepatan dan
pelajaran pada tiap awal awal semester, (12)
ketepatan kemampuan belajar siswa.
4) Guru menciptakan ketertiban,
A. Melakukan 12 kriteria kedisiplinan, kenyamanan, dan
keselamatan dalam
B. Melakukan 10-11 kriteria menyelenggarakan proses
pembelajaran.
C. Melakukan 8-9 kriteria 5) Guru mendorong dan menghargai
siswa untuk bertanya dan
mengemukakan pendapat.
D. Melakukan 6-7 kriteria
6) Guru memulai dan mengakhiri
proses pembelajaran sesuai dengan
E. Melakukan kurang dari 6 kriteria waktu yang dijadwalkan.

Dibuktikan dengan:
1) Mengamati proses
pembelajaran di 1-2 kelas, yang
dipilih oleh asesor
dengan memerhatikan

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
7

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
keterlaksanaan enam hal di atas.
2) Melihat rekap hasil supervisi
kelas oleh kepala
sekolah/madrasah.

16 Guru memulai pembelajaran dengan 5 Dalam kegiatan pendahuluan Untuk nomor 16


langkah pendahuluan berikut: (1) pembelajaran, guru melakukan s.d. 22 perlu
menyiapkan siswa secara psikis dan fisik langkahlangkah menggunakaninstru
untuk mengikuti pembelajaran,(2) berikut: men supervisi
PBM, dimana
memberi motivasi belajar siswa, (3) 1) Menyiapkan siswa secara psikis pendahuluan
mengajukan pertanyaan yang mengaitkan dan fisik untuk mengikuti memuat 5 kegiatan,
pengetahuan sebelumnya dengan materi pembelajaran. kegiatan inti
yang akan dipelajari, (4) menjelaskan 2) Memberi motivasi belajar siswa memuat model
tujuan pembelajaran, (5) menyampaikan sesuai manfaat dan aplikasi materi pembelajaran,
cakupan materi dan penjelasan uraian ajar metode, pendekatan
kegiatan sesuai silabus. dalam kehidupan sehari-hari. ,media,sumber
3) Mengajukan pertanyaan- belajar,dan
pertanyaan yang mengaitkan penutup memuat 4
kegiatan.
pengetahuan
A.91%-100% guru melakukan 5 sebelumnya dengan materi yang akan
langkah pendahuluan dipelajari.
4) Menjelaskan tujuan pembelajaran
B.81%-90% guru melakukan 5 atau kompetensi dasar yang akan
dicapai.
langkah pendahuluan 5) Menyampaikan cakupan materi
dan penjelasan uraian kegiatan sesuai
C.71%-80% guru melakukan 5 silabus.
Dibuktikan dengan:
1) Mengamati pelaksanaan

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
8

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
langkah pendahuluan langkah pendahuluan
pembelajaran yang
D. 61%-70% guru melakukan 5 dilakukan guru di kelas.
2) Melihat kesesuaian antara RPP
langkah pendahuluan dengan pelaksanaan
pembelajaran.
E. Kurang dari 61% guru melakukan 5 3) Melihat rekap hasil supervisi
kelas oleh kepala
langkah pendahuluan
sekolah/madrasah.

17 Guru menggunakan model pembelajaran Model pembelajaran merupakan Sintaks model


yang sesuai dengan karakteristik siswa dan suatu bentuk pembelajaran yang pembelajaran
mata pelajaran. memiliki nama, ciri, sintak, terlampir.
pengaturan,dan budaya misalnya
A.91%100%gurumenggunakan model yg discovery learning,
yg sesuai project-based learning, problem-
based learning, inquiry learning.
B.81%-90% guru menggunakan model
Dibuktikan dengan:
yang sesuai
1) Menelaah ragam model
pembelajaran yang digunakan
C.71%-80% guru menggunakan model guru dalam:
yang sesuai a) RPP.
b) proses pembelajaran di 1-2
kelas, yang dipilih oleh asesor.
D.61%-70% guru menggunakan model
2) Wawancara dengan guru dan

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
9

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
yang sesuai siswa.

E.Kurang dari 61% guru menggunakan


model yang sesuai

18 Guru menggunakan metode pembelajaran Metode pembelajaran antara lain: Metode merupakan
yang sesuai karakteristik Ceramah, Demonstrasi, Diskusi, cara menyajikan
Belajar suatu bahan
siswa dan mata pelajaran. pelajaran pada
A. 91%-100% guru menggunakan metode Mandiri, Simulasi, Curah Pendapat,
situasi tertentu
yang sesuai Studi Kasus, Seminar, Tutorial,
B. 81%-90% guru menggunakan metode Deduktif, dan Induktif.
yang sesuai
C. 71%-80% guru menggunakan metode Dibuktikan dengan:
yang sesuai 1) Menelaah ragam metode
D. 61%-70% guru menggunakan metode pembelajaran yang digunakan
yang sesuai guru dalam:
E. Kurang dari 61% guru menggunakan a) RPP.
metode yang sesuai b) Proses pembelajaran di 1-2
kelas, yang dipilih oleh asesor.
2) Wawancara dengan guru dan
siswa.

19 Guru menggunakan media pembelajaran Media pembelajaran, berupa alat


yang sesuai karakteristik siswa bantu proses pembelajaran bisa
dan mata pelajaran. berupa hasil karya inovasi guru
A. 91%-100% guru menggunakan media maupun yang sudah tersedia.
yang sesuai
Dibuktikan dengan:

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
10

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
B. 81%-90% guru menggunakan media 1) Menelaah ragam media
yang sesuai pembelajaran yang digunakan guru
C. 71%-80% guru menggunakan media dalam:
yang sesuai a) RPP.
D. 61%-70% guru menggunakan media b) Proses pembelajaran di 1-2 kelas,
yang sesuai yang dipilih oleh asesor.
E. Kurang dari 61% guru menggunakan 2) Wawancara dengan guru dan
media yang sesuai siswa.

20 Guru menggunakan sumber belajar yang Sumber belajar, dapat berupa buku,
sesuai karakteristik siswa dan media cetak dan elektronik, alam
mata pelajaran. sekitar, atau sumber belajar lain yang
A. 91%-100% guru menggunakan sumber relevan.
belajar yang sesuai
B. 81%-90% guru menggunakan sumber Dibuktikan dengan:
belajar yang sesuai 1) Menelaah ragam sumber belajar
C. 71%-80% guru menggunakan sumber yang digunakan guru dalam:
belajar yang sesuai a) RPP.
D. 61%-70% guru menggunakan sumber b) Proses pembelajaran di 1-2 kelas,
belajar yang sesuai yang dipilih oleh asesor.
E. Kurang dari 61% guru menggunakan 2) Wawancara dengan guru dan
sumber belajar yang siswa.
sesuai

21 Guru menggunakan pendekatan Pendekatan merupakan cara pandang


pembelajaran yang sesuai karakteristik yang digunakan guru terhadap
siswa dan mata pelajaran. permasalahan yang dihadapi.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
11

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
A. 91%-100% guru menggunakan Pemilihan pendekatan tematik
pendekatan yang sesuai dan/atau tematik terpadu dan/atau
B. 81%-90% guru menggunakan saintifik dan/atau
pendekatan yang sesuai inkuiri dan penyingkapan dan/atau
C. 71%-80% guru menggunakan pembelajaran yang menghasilkan
pendekatan yang sesuai karya berbasis pemecahan masalah
D. 61%-70% guru menggunakan disesuaikan dengankarakteristik
pendekatan yang sesuai kompetensi dan jenjang pendidikan.
E. Kurang dari 61% guru menggunakan Sesuai dengan karakteristik
pendekatan yang sesuai sikap, maka salah satu alternatif
yang dipilih adalah proses afeksi
mulai dari menerima, menjalankan,
menghargai, menghayati,
hingga mengamalkan.
Pengetahuan dimiliki melalui
aktivitas mengetahui, memahami,
menerapkan, menganalisis,
mengevaluasi, hingga mencipta.
Untuk memperkuat pendekatan
saintifik, tematik terpadu, dan
tematik sangat disarankan
untuk menerapkan belajar berbasis
penyingkapan/ penelitian.
Untuk mendorong siswa
menghasilkan karya kreatif dan
kontekstual, baik
individual maupun kelompok,
disarankan menggunakan pendekatan
pembelajaran yang menghasilkan

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
12

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
karya berbasis pemecahan masalah.
Keterampilan diperoleh melalui
kegiatan mengamati, menanya,
mencoba,
menalar, menyaji, dan mencipta.
Seluruh isi materi mata pelajaran
yang diturunkan dari keterampilan
harus mendorong siswa untuk
melakukan
proses pengamatan hingga
penciptaan. Untuk mewujudkan
keterampilan
tersebut perlu melakukan
pembelajaran yang menerapkan
modus belajar
berbasis penyingkapan/penelitian dan
pembelajaran yang menghasilkan
karya berbasis pemecahan masalah.
Dibuktikan dengan:
1) Menelaah ragam pendekatan
pembelajaran yang digunakan
guru dalam:
a) RPP.
b) Proses pembelajaran di 1-2
kelas, yang dipilih oleh asesor.
2) Wawancara dengan guru dan
siswa.

22 Guru bersama siswa mengakhiri Dalam kegiatan penutup, guru

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
13

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
pembelajaran dengan langkah penutup bersama siswa baik secara individual
berikut: (1) mengevaluasi seluruh rangkaian maupun kelompok melakukan
aktivitas pembelajaran, (2) memberikan refleksi untuk:
umpan balik terhadap proses dan hasil 1) Mengevaluasi seluruh rangkaian
pembelajaran, (3) melakukan kegiatan aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil
tindak lanjut, (4) menginformasikan yang diperoleh untuk selanjutnya
rencana kegiatan pembelajaran berikutnya. secara bersama menemukan manfaat
A. 91%-100% guru melakukan 4 langkah langsung maupun tidak langsung dari
penutup hasil pembelajaran yang telah
B. 81%-90% guru melakukan 4 langkah berlangsung.
penutup 2) Memberikan umpan balik terhadap
C. 71%-80% guru melakukan 4 langkah proses dan hasil pembelajaran.
penutup 3) Melakukan kegiatan tindak lanjut
D. 61%-70% guru melakukan 4 langkah dalam bentuk pemberian tugas, baik
penutup tugas individual maupun kelompok.
E. Kurang dari 61% guru melakukan 4 4) Menginformasikan rencana
langkah penutup A. 91%-100% guru kegiatan pembelajaran untuk
melakukan pertemuan
berikutnya.
Dibuktikan dengan:
1) Mengamati pelaksanaan
langkah penutupan pembelajaran
yang dilakukan guru di kelas.
2) Melihat kesesuaian antara RPP
dengan pelaksanaan
pembelajaran.
3) Melihat rekap hasil supervisi
kelas oleh kepala

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
14

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
sekolah/madrasah.

23 Guru menggunakan pendekatan penilaian Penilaian otentik (authentic Instrumen


otentik dalam penilaian proses assesment) menilai kesiapan siswa, penilaian meliputi :
pembelajaran. proses,dan hasil belajar secara a.Penilaian proses
A. 91%-100% guru menggunakan utuh. dpt berupa lembar
pengamatan,angket,
pendekatan penilaian otentik Keterpaduan penilaian ketiga rekaman,catatan
B. 81%-90% guru menggunakan komponen tersebut akan anekdot,refleksi.
pendekatan penilaian otentik menggambarkan kapasitas, gaya, dan b.Penilaian hasil
C. 71%-80% guru menggunakan perolehan belajar siswa yang mampu dengan tes lesan
pendekatan penilaian otentik menghasilkan dampak instruksional dan tertulis.
D. 61%-70% guru menggunakan (instructional effect) pada aspek c.Daftar nilai
pendekatan penilaian otentik pengetahuan dan dampak meliputi :
E. Kurang dari 61% guru menggunakan pengiring (nurturant effect) pada proses,tes,penugasa
pendekatan penilaian aspek sikap. n.
otentik Guru dalam proses pembelajaran
melakukan penilaian otentik secara
komprehensif, baik di kelas, bengkel
kerja, laboratorium, maupun tempat
praktik kerja, dengan menggunakan:
angket, observasi, catatan anekdot,
dan refleksi.
Dibuktikan dengan:
1) Memeriksa dokumen:
a) Instrumen penilaian otentik.
b) Bukti pelaksanaan penilaian
otentik.
c) Hasil penilaian otentik.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
15

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
2) Wawancara dengan guru

24 Guru memanfaatkan hasil penilaian otentik Guru memanfaatkan hasil penilaian Ditambah hasil
untuk merencanakan program: otentik untuk merencanakan program pelaksanaan remidi
(1) remedial, (2) pengayaan (3) pelayanan remedial, pengayaan, dan pelayanan dan pengayaan, shg
konseling, (4) perbaikan proses konseling. Selain itu, hasil penilaian ada perbaikan
proses
pembelajaran. otentik dapat dimanfaatkan sebagai pembelajaran.
A. 91%-100% guru memanfaatkan untuk 4 bahan untuk memperbaiki proses
kegiatan pembelajaran sesuai Standar
B. 81%-90% guru memanfaatkan untuk 4 Penilaian Pendidikan.
kegiatan Dibuktikan dengan dokumen
C. 71%-80% guru memanfaatkan untuk 4 perencanaan program:
kegiatan 1) Remedial.
D. 61%-70% guru memanfaatkan untuk 4 2) Pengayaan.
kegiatan 3) Pelayanan konseling.
E. Kurang dari 61% guru memanfaatkan 4) Perbaikan proses
untuk 4 kegiatan pembelajaran.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
16

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
25 Kepala sekolah/madrasah melakukan Kepala sekolah/madrasah melakukan 1.Ada program
pengawasan proses pembelajaran pengawasan proses pembelajaran pengawasan proses
dengan objektif dan transparan guna dengan prinsip: pembelajaran
peningkatan mutu secara berkelanjutan. 1) Objektif, menggunakan kriteria dengan
instrumen i dengan
A.Dilakukan secara objektif dan yang sama terhadap semua yang kriteria yang jelas
peningkatan mutu diawasi. dan rinci.
B.Dilakukan secara objektif dan 2) Transparan, dilakukan secara 2.Ada bukti hasil
transparan, tetapi tidak digunakan terbuka dan diinformasikan kepada pemantauandan
untuk peningkatan mutu semua pihak terkait. supervisi,
C. Dilakukan secara objektif dan tertutup, Hasil pengawasan diinformasikan 3.Ada bukti
dan tidak digunakanuntuk peningkatan kepada pihak terkait, dan digunakan pelaporan pada
mutu untuk peningkatan mutu guru,Pngws sekolah
D. Dilakukan secara subjektif dan tertutup, sekolah/madrasah secara dan komite sekolah
4.Ada tindak lanjut
dan tidak digunakanuntuk peningkatan berkelanjutan. hasilpengawasan.
mutu
E. Tidak melakukan pengawasan Dibuktikan dengan:
1) Dokumen bukti perencanaan
dan pelaksanaan pengawasan yang
dilakukan oleh kepala
sekolah/madrasah, serta tindak
lanjut hasilpengawasan dalam
peningkatan mutu secara
berkelanjutan.
2) Mewawancarai beberapa guru
tentang pelaksanaan pengawasan
yang dilakukan kepala
sekolah/madrasah

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
17

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
26 Kepala sekolah/madrasah melakukan Kepala sekolah/madrasah melakukan
supervisi proses pembelajaran pengawasan dalam bentuk supervisi
terhadap seluruh guru setiap tahun. proses pembelajaran terhadap guru
A. Menyupervisi 91%-100% guru setiap tahun dalam 3 (tiga) tahun
B. Menyupervisi 81%-90% guru terakhir.
C. Menyupervisi 71%-80% guru
D. Menyupervisi 61%-70% guru Dibuktikan dengan memeriksa
E. Menyupervisi kurang dari 61% guru dokumen bukti pelaksanaan supervisi
proses pembelajaran yang dilakukan
oleh kepala sekolah/madrasah atau
guru senior yang diberi wewenang
oleh kepala sekolah/madrasah.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
18

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
27 Kepala sekolah/madrasah memantau Pemantauan proses pembelajaran Dokumen hasil
proses pembelajaran melalui: dilakukan pada tahap pemantauan
(1) diskusi kelompok terfokus, (2) perencanaan, meliputi
pengamatan, (3) pencatatan, (4) pelaksanaan, dan penilaian hasil perencanaan
perekaman, (5) wawancara, (6) pembelajaran. Pemantauan ,pelaksanaan dan
pendokumentasian. dilakukan penilaian hasil
A. Melalui 5 atau lebih cara melalui diskusi kelompok pembelajaran.
pemantauan terfokus, pengamatan, pencatatan,
B. Melalui 4 cara pemantauan perekaman,
C. Melalui 3 cara pemantauan wawancara, dan dokumentasi.
D. Melalui 2 cara pemantauan
E. Kurang dari 2 cara pemantauan Dibuktikan dengan:
1) Dokumen bukti pemantauan
proses pembelajaran yang
dilakukan kepala sekolah/
madrasah.
2) Wawancara dengan guru
tentang pelaksanaan pemantauan.
3) Wawancara dengan siswa
tentang pelaksanaan
pemantauan.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
19

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
28 Kepala sekolah/madrasah Supervisi proses pembelajaran Bukti fisik berupa
menindaklanjuti hasil supervisi proses dilakukan oleh kepala foto dan atau
pembelajaran dengan cara: (1) sekolah/madrasahpada tahap dokumen tertulis
pemberian contoh, (2) diskusi, (3) perencanaan, pelaksanaan, dan
konsultasi, (4) pelatihan. penilaian hasil pembelajaran
A. Menindaklanjuti dengan 4 cara yang ditindaklanjuti dengan cara:
B. Menindaklanjuti dengan 3 cara pemberian contoh, diskusi,
C. Menindaklanjuti dengan 2 cara konsultasi,atau pelatihan.
D. Menindaklanjuti dengan 1 cara
E. Tidak menindaklanjuti Dibuktikan dengan:
1) Memeriksa dokumen bukti
tindak lanjut supervisi
prosespembelajaran
yang dilakukan kepala sekolah.
2) Wawancara dengan guru
tentang tindak lanjut hasil
supervisi.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
20

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
29 Kepala sekolah/madrasah menyusun: (1) Hasil kegiatan pemantauan,
laporan pemantauan, (2) laporan supervisi, supervisi, dan evaluasi proses
(3) laporan evaluasi proses pembelajaran, pembelajaran disusun dalam bentuk
(4) program tindak lanjut. laporan untuk kepentingan tindak
A. Menyusun laporan 3 kegiatan dan lanjut pengembangan keprofesian
program tindak lanjut pendidik secara berkelanjutan.
B. Menyusun laporan 3 kegiatan dan tidak Dibuktikan dengan:
merencanakan program 1) Laporan hasil pemantauan,
tindak lanjut supervisi, dan evaluasi proses
C. Menyusun laporan 2 kegiatan pembelajaran yang dilakukan
D. Menyusun laporan 1 kegiatan. kepala sekolah/madrasah.
E. Tidak menyusun laporan kegiatan 2) Dokumen program tindak
lanjut hasil pengawasan.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
21

INSTRUMEN PENGUMPUL DATA


NO. INSTRUMEN PETUNJUK TEKNIS KETERANGAN
DAN INFORMASI PENDUKUNG
PENGISIAN
AKREDITASI
1 2 3 4 5
30 Kepala sekolah/madrasah melakukan Tindak lanjut hasil pengawasan Ada sertifikat dan
tindak lanjut terhadap hasil pengawasan dilakukan dalam bentuk: piagam
proses pembelajaran, minimal 1 tahun 1) Penguatan dan penghargaan penghargaan
terakhir. kepada guru yang menunjukkan
A. Menindaklanjuti 91%-100% hasil kinerja
pengawasan yang memenuhi atau melampaui
B. Menindaklanjuti 81%-90% hasil standar.
pengawasan 2) Pemberian kesempatan kepada
C. Menindaklanjuti 71%-80% hasil guru untuk mengikuti program
pengawasan pengembangan keprofesian
D. Menindaklanjuti 61%-70% hasil berkelanjutan (PKB).
pengawasan Dibuktikan dengan:
E. Menindaklanjuti kurang dari 61% 1) Dokumen bukti pelaksanaan
hasil pengawasan tindak lanjut pengawasan yang
dilakukan kepala
sekolah/madrasah berupa:
a) Bukti keikutsertaan guru
dalam program PKB.
b) Bukti pemberian penguatan
dan penghargaan.
2) Wawancara dengan guru
tentang tindak lanjut hasil
pengawasan.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul
22

Sumber :
1.Perangkat akreditasi dari BAN SM 2017
2.Permendikbud nomor 22 tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah.

Hasil Telaah Instrumen Akreditasi SMP 2017 / Standar Proses / MKPS-SMP Dikpora Bantul

Anda mungkin juga menyukai