Merupakan upaya untuk memjamin stabilitas perbekalan
PENGERTIAN farmasi di RSU selalu dalam kondisi baik dan menurukan
angka KTD pada saat persiapan obat
TUJUAN Menjamin stabilitas dan kualitas obat
Seluruh pelayanan farmasi wajib berorientasi kepada mutu
KEBIJAKAN dan keselamatan pasien. Kebijakan Direktur Rumah Sakit
umum
1. Perbekalan farmasi disimpan berdasarkan bentuk
sediaan dan disusun secara Alfabetis. 2. Penempatan tiap sediaan disusun secara FEFO (First Expired First Out) untuk obat slow moving dan FIFO (First in First out) untuk obat fast moving. 3. Dilakukan Inspeksi secara berkala setiap bulannya. 4. Inspeksi yang dilakukan meliputi jumlah barang, PROSEDUR waktu kadaluarsa dan kesesuaian suhu penyimpanan, tempat penyimpanan obat. Hasil inspeksi didokumentasikan pada lembar berita acara pengecekan stok yang ditanda-tangani oleh petugas farmasi dan PJ inspeksi. 5. Hasil inspeksi di analisa tiap tiga bulan dan dilaporkan dalam laporan tahunan. INSPEKSI PENYIMPANAN OBAT