REVIEW PAPER 2 kompensasi adaptif didesain untuk dapat
TF6002 - SEMINAR menghindari menghitung turunan waktu dari
NAMA : Putu Handre Kertha Utama
NIM : 23318004
An Adaptive Voltage Control Strategy of
Three-Phase Inverter for Stand-Alone
Distributed Generation Systems
Ton Duc Do, Viet Quoc Leu, Young-Sik Choi, Han Ho
Choi, and Jin-Woo Jung
1 RUMUSAN MASALAH
Pada mode operasi islanded, jika dilihat dari
sisi beban, inverter dari microgrid (MG)
dapat dianalogikan sebagai uninterruptible
power supply (UPS) bagi beban lokal. Dalam
aplikasi ini, pengaturan kinerja tegangan
keluaran inverter dievaluasi dalam hal
respon transien, kesalahan keadaan
tunak/error steady state, dan distorsi
harmonik total (THD).
Kualitas tegangan keluaran dari inverter
sangat dipengaruhi oleh karakteristik
bebannya seperti perubahan beban yang
mendadak, beban yang tidak seimbang, dan
beban yang tidak linier. Pada metode kontrol
proporsional - integral (PI) konvensional,
tegangan keluaran memiliki kesalahan
steady state yang besar dan THD yang tidak
memuaskan pada saat diberi beban yang
tidak linier. Selain itu, skema kontrol loop-
shaping 𝐻∞ juga tidak dapat secara efektif
mengurangi THD dari tegangan keluaran
pada saat diberi beban yang tidak linier.
2 DESAIN KONTROL
Paper ini mengusulkan pengontrol tegangan
adaptif dan observer arus pada beban yang
optimal dari inverter tiga fase untuk islanded
MG. Pengontrol tegangan (Gambar 2.1) dan
observer arus (Gambar 2.2) pada beban
yang diusulkan masing-masing secara
analitik sudah dibuktikan asimptotik stabil
terlebih dahulu (menggunakan teori
Lyapunov).
Pengontrol tegangan yang diusulkan
mencakup dua bagian: bagian kompensasi
adaptif dan bagian stabilisasi. Bagian kontrol
variable-variabel keadaan secara langsung.
Gambar 2.1 Skema Kontrol Adaptif
Sementara itu, bagian kontrol stabilisasi
dirancang supaya menstabilkan secara
asimptotik error dynamics dari sistem. Selain
itu, observer arus pada beban order empat
yang optimal diusulkan supaya mengurangi
penggunaan sensor arus, meningkatkan
keandalan sistem, dan efektivitas biaya.
Gambar 2.2 Skema Current Observer
3 SIMULASI\EKSPERIMEN
Performa dari sistem kontrol adaptif berbasis
observer yang diajukan oleh Ton Duc Do
dkk. diuji pada dua level daya yaitu 200-kVA
dan 450-VA. Oleh karena daya 200-kVA
terlalu tinggi untuk disimulasikan di
laboratorium, maka sistem kontrol yang
dibuat hanya diuji menggunakan perangkat
lunak Matlab atau Simulink. Sementara
eksperimen untuk 450-VA dilakukan dengan
prototipe DGs test-bed yang menggunakan
TMS320F28335 DSP. Sebagai pembanding,
dilakukan juga simulasi dan eksperimen
menggunakan metode (kontrol umpan balik)
feedback linearization MIMO pada daya 450-
kVA.
Simulasi dan eksperimen yang dilakukan
bertujuan untuk mendemonstrasikan
performa respon transien dan keadaan tunak
dari algoritma kontrol yang diajukan. Ada 4
skenario pengujian yang dilakukan meliputi:
(a) beban resistif yang seimbang (perilaku
transien 0-100%), (b) beban resistif
seimbang (perilaku transien 100-0%), (c)
beban resistif yang tidak seimbang (dengan
fase C terbuka), (d) beban tidak linier
(rangkaian dioda penyearah tiga fase).
4 HASIL SIMULASI/EKSPERIMEN
Tabel 4.2 menyajikan kinerja steady-state
dari hasil simulasi pada 4 kondisi beban
berbeda untuk unit 200-kVA. Dapat diamati
dari Tabel 4.2 bahwa kesalahan kondisi
tunak lebih kecil dari 0,31% dan THD dari
tegangan output lebih rendah dari 0,8%
dalam semua kasus.
Tabel 4.1 Keadaan Tunak untuk 200kVA
Sementara Tabel 4.2 dan Tabel 4.3 menunjukan
perbandingan performa metode kontrol pada paper ini
dengan metode kontrol feedback linearization MIMO
atau FL MIMO. Terlihat bahwa metode yang diajukan
pada paper ini memiliki performa/kinerja yang lebih
baik.
Tabel 4.2 Keadaan Tunak untuk 450kVA (Metode
yang diusulkan)
Tabel 4.3 Keadaan Tunak untuk 450kVA (metode FL
MIMO)
5 KELEBIHAN/KONTRIBUSI
Kontribusi paper ini meliputi 2 komponen
yaitu desain controller untuk menstabilkan
tegangan keluaran inverter (Gambar 2.1)
dan desain current observer (Gambar 2.2)
yang optimal dalam melakukan estimasi arus
yang mengalir ke beban.
6 KELEMAHAN
Pada paper ini, suku ketidakpastian ud dan
uq melibatkan nilai arus input, kapasitor filter,
dan induktor filter. Nilai-nilai tersebut
seharusnya dapat diukur dengan lebih
akurat dan tidak disertakan pada suku
ketidakpastian. Dengan demikian masih ada
potensi pengembangan desain kontrol yang
diajukan pada paper ini.
7 KESIMPULAN
Stabilitas dari kontroller dan observer yang
diajukan pada paper ini sudah terbukti
stabilitasnnya menggunakan teori stabillitas
Lyapunov. Strategi kontrol adaptif tersebut
mampu menghasilkan tegangan keluaran
yang lebih stabil dan distorsi harmonik yang
rendah daripada skema kontrol feedback
linearization MIMO pada kondisi perubahan
beban secara tiba-tiba, unbalanced load,
dan nonlinear load.
Referensi
Do, T. D., Leu, V. Q., Choi, Y.-S., Choi, H. H., & Jung, J.-W.
(July 23, 2013). An adaptive voltage control strategy of three-
phase inverter for stand-alone distributed generation systems.
Ieee Transactions on Industrial Electronics, 60, 12, 5660-
5672.