PENCABUTAN GIGI IMPAKSI (ODONTEKTOMI)

SPO No. Kode : 7.2.1/SPO/31/2015 Ditetapkan Oleh

Terbitan : 1 Kepala Puskesmas Pangkajene
No. Revisi : 0
PUSKESMAS Tgl. Mulai Berlaku : 2 Januari 2015 Dr. Hj. Mariana, M. Kes
PANGKAJENE Halaman : 2/2 NIP. 19760305 200604 2 022

1. Pengertian Impaksi gigi adalah gigi yang mengalami kesukaran/kegagalan erupsi , yang
disebabkan oleh malposisi, kekurangan tempat atau dihalangi oleh gigi lain,
tertutup tulang yang tebal dan / atau jaringan lunak di sekitarnya.
2. Tujuan 1. Menghilangkan rasa sakit
2. Mencegah terjadinya infeksi
3. Kebijakan
4. Referensi Panduan praktik klinis bagi dokter gigi
5. Alat dan Bahan 1. Dental unit lengkap 8. Handscoon
2. Alat diagnostic 9. Larutan anestetikum
3. Nierbekken 10. Betadine
4. Tang cabut gigi 11. Tampon
5. Bein atau cryer 12. Kapas alkohol /alkohol
6. Spoit 13. Air untuk berkumur
7. Masker
6. Langkah-langkah Bagan Alir
1. Pasien masuk Poli Gigi
Operator Cuci
2. Operator cuci tangan Pasien masuk
tangan
3. Memakai handscoon dan masker poli gigi
4. Anamnese pasien
5. Pemeriksaan ekstra oral dan intra oral
6. Menjelaskan pada pasien dan keluarga pasien
Anamnese pasien Memakai handscoon
tentang tindakan yang akan dilakukan dan dan masker
pasien /keluarga pasien menandatangani
inform comsent
7. Mempersiapkan alat dan obat yang
digunakan Pemeriksaan Menjelaskan
8. Mengambil kapas steril dan menetesinya ekstra/intra oral rencana tindakan
dengan betadine
9. Mengolesi gusi gigi yang akan dicabut dengan
gerakan satu kali saja
10. Melakukan disinfeksi jaringan di luar dan di Olesi kapas dengan Persiapkan alat
dalam rongga mulut sebelum odontektomi, betadine dan obat
kemudian lakukan blok anestesi
11. Membuat insisi dengan memperhitungkan
garis insisi tetap berada di atas tulang rahang Pasien
dan selanjutnya buat flap. Anestesi gigi yang
merasa
12. Mengambil tulang yang menutupi gigi akan dicabut
keram?
seminimal mungkin dengan perkiraan
setengah dari besar gigi yang akan
dikeluarkan
13. Lakukan pemotongan gigi mulai pertengahan
mahkota gigi molar ketiga impaksi kea rah
Pemisahan gigi dari Pemisahan gigi dan
bifurkasio atau pada region servikal untuk
soketnya gusi
memisahkan mahkota dan akar gigi.
Selanjutnya dilakukan pemotongan menjadi
bagian yang kecil, kemudian keluarkan satu
persatu.
Pegang bagian bukal
14. Lakukan kuretase untuk mengeluarkan Cabut gigi dari
dan lingual/palatal
kapsul gigi dan jaringan granulasi di sekitar soketnya
gigi dengan tang
mahkota gigi, kemudian irigasi dengan
larutan saline 0,09% steril
15. Lakukan pemotongan tulang dengan melihat
Kompressi socket Periksa soket
tulang secara langsung
16. Lakukan penjahitan mulai dari ujung flap di
bagian distal molar kedua dan dilanjutkan ke
arah anterior kemudian kea rah posterior Pasien disuruh Membuang sampah
17. Pasien disuruh menggigit tampon menggigit tampon medis
 PENCABUTAN GIGI IMPAKSI (ODONTEKTOMI)
SPO No. Kode : 7.2.1/SPO/31/2015 Ditetapkan Oleh
Terbitan : 1 Kepala Puskesmas Pangkajene
No. Revisi : 0
PUSKESMAS Tgl. Mulai Berlaku : 2 Januari 2015 Dr. Hj. Mariana, M. Kes
PANGKAJENE Halaman : 2/2 NIP. 19760305 200604 2 022

18. Membuang sampah yang telah di gunakan ke

tempat sampah medis
19. Membuka sarung tangan, cuci tangan dengan
sabun
20. Menyampaikan pada pasien hal-hal yang
perlu diperhatikan setelah pencabutan gigi
21. Mencatat tindakan dalam rekam medis Sampaikan kepada
Buka sarung tangan
22. Menulis dan memberikan resep obat kepada pasien apa yang
lalu cuci tangan
pasien harus diperhatikan
23. Pasien menandatangani buku register

Menulis dan
Mencatat di rekam memberikan resep
medis kepada pasien

Pasien menandatangani
buku register

7. Hal-hal yang perlu diperhatikan Observasi pasien antara 1 sampai dengan 5 menit
terhadap reaksi obat
8. Unit Terkait 1. Poliklinik Umum
2. Poliklinik Gigi
3. Immunisasi
4. Ruang KIA/KB
5. Puskesmas Pembantu
9. Dokumen Terkait 1. Rekam Medis
2. Catatan tindakan
10. Rekaman Historis

Halaman Yang di rubah Perubahan Diberlakukan Tanggal