PENDAHULUAN
(RUANG LINGKUP DAN POKOK MASALAH EKONOMI)
Senjata
(000 unit)
A Kurva PPC
15 B
*I
14 C
12 D
9
*U
E
5
0 1 2 3 4 5 Beras
(000 ton)
Jika perekonomian berada pada kurva kemungkinan produksi (bukan di dalam atau di
luar), maka perekonomian berjalan secara efisien. Efisiensi merupakan salah satu
masalah pokok dalam ilmu ekonomi.
1.9. Efisiensi
Efisiensi diartikan sebagai tidak adanya barang yang terbuang percuma atau
penggunaan sumber daya ekonomi seefektif mungkin untuk memenuhi kebutuhan
dan keinginan masyarakat. Secara specifik , suatu sistem perekonomian dikatakan
efisien bila tidak satupun barang tambahan yang bisa diproduksi tanpa mengurangi
produksi barang yang lain, dan terjadi pada sepanjang PPC.
Bila perekonomian berada di bawah PPC (misal pada posisi *U), maka timbul
pengangguran (un-employment), sumber daya digunakan tidak sepenuhnya. Sedangkan
posisi pada *I adalah keadaan yang tidak mungkin terjadi selama belum terjadi
perubahan sumber daya dan teknologi yang dimiliki.
Kehidupan (ekonomi) penuh dengan pilihan. Pada saat pilihan optimal sudah
dilakukan dan sumber daya tetap pada kondisi terbatas, maka perubahan pilihan
dengan menambah suatu barang akan mengakibatkan berkurangnnya (kehilangan)
alternatif barang lain yang dapat dipilih. Hilangnya alternatif pilihan disebut dengan
biaya oportunitas (opportunity cost).
Biaya oportunitas dari suatu keputusan terjadi karena melakukan pilihan terhadap
barang langka dan mengorbankan barang lain. Biaya oportunitasnya adalah nilai
barang atau jasa yang dilepaskan. Biaya oportunitas berguna untuk memahami bahwa
nilai uang (rupiah/dolar) aktual yang dikeluarkan tidak senantiasa merupakan indeks
akurat dari biaya yang sebenarnya dikeluarkan.
Gambar 1.1.2
Hukum Tambahan Hasil yang Semakin Menurun
TO,MO
4000 TO
3000
2000
1000
MO
0 1 2 3 4 5
Tenaga kerja
Rangkuman :
Ilmu ekonomi suatu ilmu yangmempelajari kegiatan perekonomian secara keseluruhan (the
economy activity as the whole) dengan segala bentuk permasalahannya baik yang bersifat
mikro maupun makro.
Ada 3 (tiga) masalah dasar yang timbul di dalam setiap perekonomian yaitu :
1. Masalah penduduk
2. Masalah teknologi
3. Masalah organisasi ekonomi.
Sistem ekonomi terdiri dari :
1. Sistem ekonomi kapitalis
2. Sistem ekonomi sosialis
3. Sistem ekonomi campuran
Masalah-masalah dalam perekonomian yang merupakan pokok bahasan dari Ekonomi Makro
adalah :
1.Pengangguran
2.Pertumbuhan ekonomi yang rendah
3.Inflasi
4.Ketidakstabilan neraca pembayaran
Latihan :
1. Apabila tidak ada masalah ekonomi apakah ilmu ekonomi akan lahir ? Jelaskan jawaban
Anda !
2. Pada setiap perekonomian pada dasarnya ada 3 (tiga) masalah yang timbul. Sebutkan dan
jelaskan tiga masalah tersebut !
3. Apa perbedaan sistem ekonomi kapitalis, sosialis dan campuran !
4. Apa yang disebut Productin Possibility Curve (PPC), The Law Of Diminishing Returns
dan biaya oportunitas !
BAB II
PERMINTAAN (DEMAND) DAN
PENAWARAN (SUPPLY)
Dari tabel di atas dapat digambarkan kurva permintaan (demand curve) sebagai
berikut :
A 10 160
B 20 200
C 30 250
D 40 340
E 50 400
Harga
(P)
Sx
60
50
40
30
20
10
QSx
0 160 200 250 340 400
2.2.7. Fungsi Penawaran
QSx = a + bPx
Dimana :
Qdx = jumlah barang yang ditawarakan
c = konstanta, menunjukan barang yang jual pada saat harga nol.
d = koefisien kemiringan kurva penawaran, menunjukan berapa besar perubahan
barang yang dijual akbat perubahan harga jual, d(QSX) / d(Px)
Px = Harga barang X
Contoh : QSx= 100 + 0,3 Px
a. Pendekatan Tabel
Dengan penedekatan ini, harga keseimbangan dapat dicari dengan cara menyusun tabel
harga (P), jumlah barang yang ditawarkan (QS), dan jumlah barang yang diminta (QD).
Dengan melalui tabel yang menghubungkan harga, jumlah barang yang ditawarkan,
dan jumlah barang yang diminta, akan terlihat satu keadaan yang menunjukkan bahwa
pada harga tertentu, jumlah barang yang ditawarkan sama dengan jumlah barang
diminta, harga yang terjadi merupakan harga keseimbangan (harga pasar). Dari tabel
3.1. dapat dilihat bahwa keseimbangan pasar terjadi pada harga (Px) Rp. 3.000,- dan
quantitas barang x 12 unit.
b. Pendekatan Kurva
Dengan pendekatan kurva ini perlu menggunakan kurva penawaran dan kurva
permintaan untuk mencari keseimbangan antara jumlah barang yang diminta dengan
jumlah barang yang ditawarkan. Keseimbangan akan terjadi apabila terdapat titik
potong antara kurva permintaan dan kurva penawaran. Jika dari titik potong tersebut
ditarik garis ke sumbu harga (P) akan diperoleh harga keseimbangan (harga pasar).
c. Pendekatan Matematika
Dengan pendekatan ini, untuk memperoleh harga dan jumlah keseimbangan, terlebih
dahulu persamaan permintaan dan persamaan penawaran. Jika persamaan permintaan
dan persamaan penawaran sudah diketahui, hal pertama yang harus diperhatikan
adalah menyamakan fungsi permintaan dan fungsi penawaran.
Contoh :
Jika diketahui persamaan fungsi permintaan pada pasar barang X yaitu :
QD = 100 – 5P dan persamaan fungsi penawaran barang X yaitu : QS = -50 + 10P.
Harga keseimbangan dapat dicari denga cara sebagai berikut :
Syarat keseimbangan : Qd = Qs
100 – 5P = -50 + 10P
150 = 15P
P = 10
Qd = 100 – 5(10) = 100 – 50 = 50
Contoh :
Apabila diketahui QD = 420 — 0,7 P dan QS = 60 + 0,5 P
Berapakah harga dan jumlah barang pada keseimbangan pasar?
Penyelesaian :
QD = QS
420 - 0,7 = 60 + 0,5 P
420 - 60 = 0,5 P + 0,7 P
360 = 1,2 P
P = -360= 300 (harga keseimbangan pasar)
1,2
420-0,7(300)= 60 + 0,5 (300)
420-210= 60+ 150
210 = 210 (jumlah barang keseimbangan)
PE ( Harga Keseimbangan ) = 300
QE (quantitas keseimbangan ) = 210
Rangkuman :
1. Keseimbangan pasar (Price Equilibrium) akan terjadi apabila adanya perpotongan antar
permintaan dan penawaran.
2. Keseimbangan pasar merupakan suatu keadaan dimana jumlah barang yang diminta
sama dengan jumlah barang yang ditawarkan dan berada pada suatu tingkat harga
(harga keseimbangan). Harga pasar (harga keseimbangan) dapat diartikan harga
yang terjadi setelah ada keseimbangan antara permintaan dan penawaran, atau harga
yang ditunjukkan oleh keseimbangan antara permintaan dan penawaran.
3. Ada tiga (3) pendekatan keseimbangan pasar yaitu :
a. Pendekatan tabel
b. Pendekatan kurva
c. Pendekatan matematis
Latihan :
Diketahui :
1. Apa yang dimaksud dengan keseimbangan pasar (market equilibrium) ? Gambarkan
secara grafik !
2. Apa yang dimaksud dengan excess demand dan excess supply ? Jelaskan dan berikan
contohnya!
3. Fungsi permintaan dan penawaran terhadap suatu produk x sbb.
QDX = 420 – 0,7 PX dan QSX = 60 + 0,5 P,
Ditanyakan :
a. Berapakah harga dan kuantitas keseimbangan pasar barang X ?
b. Gambarkan kondisi keseimbangan yang terjadi
c. Jika pemerintah menentukan harga maksimum barang X sebasar Rp 250 per unit,
tentukan apakah terjadi excess supply atau excess demand, jelaskan alasannya!
d. Hitung besarnya nilai excess suppply atau excess demand & lengkapi gambarnya
e. Jika terjadi kenaikan teknologi produksi untuk produk X sehingga produktifitasnya
meningkat, gambarkan bagaimana perubahan kondisi keseimbangan yang terjadi !